Hal merepotkan

Masih menunduk wajah nya yang Cantik itu tidak terlihat tetapi hanya rasa aneh dan hawa membunuh Kuat yang terpancar dari Sekitar Hallen.

Pria yang tampak Kusam itu dengan cepat menggigil dengan aneh dan sedikit merasa kesal.

“Jangan bergerak!” Sekali lagi rasa ketakutannya memuncak dan itu sangat aneh untuknya.

Apa yang terjadi? Jelas dia bertanya-tanya apa yang terjadi tetapi rasa ketakutannya dan rasa kebingungannya juga sama besarnya.

Dia hanya bisa tenang mengacungkan pedangnya dengan keringet dingin di sekitar tubuhnya.

“Wanita ini… ada yang aneh dengannya! Saya harus membunuhnya” jelas pikiran itu dengan cepat Muncul menyaksikan wanita itu menunduk tetapi terlihat sangat aneh.

Pria itu dengan cepat Mulai menyebar Dan mengumpulkan Mana-nya di sekitarnya dan energi yang kuat dan kuat berkumpul di sekitar tangan Kirinya.

Dengan kegerogiannya dia berjalan untuk menikam Wanita itu dengan kecepatannya dengan pedang pendek di tangan Kirinya.

Hallen masih menunduk dan pria itu tampak memiliki senyuman yang indah di wajahnya dan pedang yang di Liputi Mana itu bergerak dengan sangat cepat ke arah kepala Wanita itu.

Rambut Putih yang menutupi wajahnya itu tiba-tiba terangkat menampilkan wajah yang sangat berbeda.

Meski kecantikannya tiada tara ekspresi yang dia tampilkan tidak lagi sama dengan Ekspresi yang selalu dia tampilkan Ke Suaminya.

Ekspresi kemarahan dan juga Ekspresi wanita dewasa yang Kuat itu.

Wajah nya terangkat dan mata Ungu nya bersinar seakan akan cahaya terpantul dari matanya.

Ketika dia menatap wanita itu semua hal secara tidak terduga meledak dan mementalkannya lalu pedang yang di Liputi mana dengan sekejap hancur seakan akan di Dorong Oleh dorongan yang Kuat.

Tubuh pria itu menabrak Tembok dengan sangat cepat, karpet terpental, Bohlam dan beberapa lampu hancur, tembok di buat kacau dan bahkan ruangan itu dengan sangat cepat seperti terjadi sebuah ledakan tetapi bukan ledakan api .

Semua kaca hancur dan beberapa Goresan terlihat di beberapa tembok dan Lukisan.

Pria itu tampak masih tersungkur dengan wajah kusam dan jeleknya itu menatap kesakitan dan memiliki air mata di wajah nya.

“Tidak tunggu! Maafkan saya! Tolong jangan Bunuh saya!” Pria itu memohon dengan tubuhnya yang Kacau itu dan dia membungkuk dengan sangat-sangat menyesal.

Ketika dia hendak membungkuk Hallen semakin mendekat dan Pria itu masih dalam keadaan sepeeti bersujud itu.

Tangannya bergerak di udara kosong dia masih menunduk dan Hallen terus berjalan.

Ketika jarak sudah semakin dekat wajah Pria itu kembali terangkat dan belati yang di campur dengan racun itu mulai di tusuk ke arah Perut Kanan Hallen.

Hallen menatap itu tidak bereaksi cepat tetapi hanya dalam Hitungan detik leher pria itu telah di tangan tangannya yang manis dan Mungil itu tetapi tatapannya yang dewasa dan Sangat berbeda itu seperti menampilkan Kepribadian Ganda dari Hallen.

Belati racun itu dengan cepat terpental lagi dan tangan Kirimya kali ini terpenlintir dengan aneh.

Udara di buat berhembus lagi dan ruangan semakin meledak dengan ledakan udara yang hebat.

Pria itu yang di tangkap lehernya dan di angkat itu berteriak kesakitan tetapi terlihat sangat sulit karna Lehernya di cengkram dengan kencang.

Matanya terasa ingin keluar dan darah bercucuran dari sekitar mata nya yang besar.

Hallen tampak sangat marah dan dia dengan cepat mencengkram lehernya lebih cepat lagi membuatnya seperti sebuah Botol susu Plastik yang dengan mudah Di Hancurkan ketika kehabisan air nya.

Leher pria itu tampak di tekan dan dengan cepat membuat pria itu meninggal dengan leher yang di cengkram dengan sangat parah.

Leher itu tampak sedikit aneh menjadi gepeng dan wajahnya yang menjijikan itu tergeletak di tanah dengan Mulut dan mata terbuka lebar.

“Menjijikan, ingin menyentuh ku? Anda Benar-benar sangat kurang ajar” Hallen tampak menyipitkan matanya menangkap sesuatu yang aneh di udara.

“Anda harus di siksa seumur Hidup anda, tidak…. anda tidak akan pernah mati tapi hanya akan terus hidup untuk di siksa” ketika dia menangkap udara Kosong dia menangkap Jiwa yang tampak aneh dan dengan cepat membuat semacam Pola aneh di jiwa itu.

Pola itu adalah Pola dari Kehidupan Penyiksaan abadi Jauh di dalam Neraka terdalam yang akan Wanita itu Buat.

Ketika dia hendak menyelesaikan Polanya beberapa kerutan mengerut di wajahnya dan dia dengan cepat mengeluarkan semacam Botol aneh dan dengan cepat menyelesaikan Pola lalu menaruh Jjwa itu di botol yang tampak Biasa itu.

“Apa yang terjadi? Kekuatan saya tidak dapat di gunakan?” Kerutan terjadi lagi tetapi dia hanya menghela nafas menyaksikan kamar yang Hancur dan menyimpan Botol aneh itu di semacam Penyimpanan Ruang.

Wajahnya sangat marah karna dia begitu kesal dan tidak tahu dia sekarang berada di mana.

Gaunnya juga tampak mengalami beberapa Kerusakan dan dia bahkan lebih kesal karna tidak tahu dia ada di mana sekarang.

“Sial, saya masih sangat kesal dengan Makhluk menjijikan itu! Berani sekali dia! Berani sekali!” Wajahnya sangat marah dan dia terus bergumam dengan kesal tetapi memutuskan untuk keluar dari tempat aneh itu dan keluar dengan Gaun indah nya yang sedikit rusak.

…….

Duduk di tempat aneh Harley tampak berada di jeruji besi yang aneh di sana dengan tangan di Borgol dengan Borgol yang tampak aneh.

Borgol itu mengandung kekuatan Mana yang Kuat dan tidak dapat di hancurkan sekaligus menyegel kekuatan Mana.

Ketika Harley bangun dengan kedua matanya dia menatap Jeruji yang gelap itu dan menyaksikan tempat yang aneh.

“Dimana ini?” Pertanyaan Muncul ketika dia menatap pria besar datang dengan beberapa pria lainnya.

“Saya Adalah Brian Dan dia adalah Julian, Anda berada di Kantor keamanan Polisi dan anda yang secara tidak jelas di temukan di Tengah jalan dan dalam kondisi tertidur.” Pria itu tampak serius dan kedua tangannya berada di belakang pinggang nya.

“Kepolisian? Maaf tapi di mana ini?” Harley tidak banyak bergerak tetapi masih memproses dirinya dan mengingat ketika dia berjalan.

beberapa Ingatan terlintas dan wajahnya kembali mengerut tetapi menunggu jawaban dari Pria di depannya itu.

“Ini adalah Kantor Polisi anda di temukan di tengah Jalan dalam Kondisi tertidur jadi bisakah saya tahu ada apa dengan anda?” Senyuman itu masih cukup licik dan dia bertanya lagi dengan serius ke Harley.

“Itu…. Saya juga tidak tahu apa yang terjadi beberapa kejadian tak terduga Muncul” harley dengan tenang berpikir dan menatap Pria itu dengan senyumannya.

“Apakah anda Hunter?” Pria itu bertanya Lagi dengan serius.

“Hunter apa itu?” Harley Dengan Bingung menatap pria itu dan dengan depat melihat ke sekitar untuk menyaksikan Hallen tidak ada di dekatnya.

“Tunggu! Apa kau tau di mana wanita? Wanita dengan rambut putih dan mata Ungu! Dia bersama ku waktu itu!” Harley tampak Bingung tetapi Dengan tenang Bertanya ke pria di depannya.

“Wanita? Saya tidak menemukannya saya hanya melihat anda tergeletak sendiri di sana” pria itu tampak Bingung dan dia hanya bisa menggelengkan kepalanya karna tidak mengerti pertanyaan Harley.

“Bisakah anda melepaskannya? Saya harus mencarinya !” Harley dengan cepat berdiri dan mata Biru dan rambut hitam nya itu tampak serius dan berkilau membuat wajah tampannya itu sangat memukau dengan keindahannya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***