Setelah mengetahui bahwa Ling Yen memiliki anak seorang ahli, Fu Hai merasa bodoh memberikan membuat mereka susah hanya dengan beberapa uang.
Tapi yang membuat Fu Hai lebih heran adalah dimana selama ini Ling Tian dan bagaimana bisa dia membiarkan Keluarga-nya dengan keadaan sekarang.
"Berapa utang yang dimiliki ayah-ku kepadamu?" Tanya Ling Tian kepada Fu Hai.
"Tidak, Tidak, Utang itu sudah lama lunas..." Jawab Fu Hai dengan cepat.
Ling Tian mengernyit-kan dahinya. "Lunas? Jadi kenapa kalian masih memintanya dan mencoba mengancam Keluarga-ku bajingan!" Ling Tian sangat kesal, Tentu dia sangat marah bagaimana keluarga-nya dibuat kesusahan olah orang-orang preman jalanan ini.
"I-Itu, Sebenarnya Keluarga Ling membayar kami untuk membuat mereka lebih sengsara." Kata Fu Hai.
Dia awalnya ragu-ragu mengatakan hal tersebut namun, dia sama sekali tidak memiliki pilihan dari pada harus mati ditangan Ling Tian.
"Keluarga Ling lagi? Sepertinya aku akan mengurus sampah-sampah itu dan juga mengambil kembali dimana seharusnya milik ayah-ku." Batin Ling Tian.
Ling Tian kembali menatap Fu Hai, "Aku awal-nya ingin membunuh mereka semua, tapi seperti-nya dia akan sangat berguna dimasa depan." Pikir Ling Tian untuk mengampuni Fu Hai dan membuat-nya tunduk dibawah perintah-nya.
Alasan utama-nya, Jelas Ling Tian ingin menguasai Dunia bawah Kota H dalam kendali-nya dan membiarkan Fu Hai yang mengontrol atas nama-nya dimana dia sudah terbiasa dengan hal tersebut.
"Sekarang, Kau akan ikut dengan-ku dan jelaskan semua-nya kepada ayah-ku. Jelaskan semuanya dengan detail dan jika ada yang kau kurangi maka jangan harap lehermu menyatu." Ling Tian berkata.
Fu Hai merasa ngeri, dia dengan cepat mengagguk seperti anak ayam.
...
Ling Tian dan Fu Hai yang bersama dengan Kun pun meninggalkan Klub tersebut dan kembali ke kediaman orangtua Ling Tian.
Sesampai-nya disana, Ling Yen terkejut dengan kedatangan Fu Hai.
Tentu saja tidak ada orang yang tidak mengetahui penampilan pemimpin dunia bawah Kota H.
Bahkan Keluarga ternama pun di Kota H ini harus memberikan muka kepada Fu Hai jika ingin semua usaha mereka tetap aman di Kota H tersebut.
Tapi Ling Yen mencoba tenang melihat kehadiran Fu Hai tersebut. dalam satu hari ini setelah kedatangan anak-nya, Ling Yen selalu dibuat kaget dengan tindakan Ling Tian.
Tidak lama kemudian-pun Fu Hai menjelaskan tentang uang tersebut dan bagaimana semua hal tersebut dilakukan oleh Keluarga Ling dibalik layar. Fu Hai menjelaskan-nya dengan sedetail mungkin seperti yang diminta oleh Ling Tian.
Sedari tadi, Ling Tian sudah melihat wajah Ayahnya tidak sedap dipandang setelah mengetahui dalang tersebut namun dia tidak meng ekspresikan-nya langsung dan mencoba menahan amarah-nya.
Setelah menjelaskan kejadian tersebut, Ling Tian pun meminta Fu Hai dan Kun kembali. Tentu saja dengan ucapan Ling Tian membuat mereka berdua sangat lega karena Ling Tian melepaskan mereka.
Dengan kejadian itu pun Fu Hai memerintah-kan semua bawahan-nya untuk bersikap sopan kepada Ling Tian dan seluruh keluarga-nya.
...
Di Kediaman Orangtua Ling Tian,
Hanya ada Ling Yen, Ye Bing dan Ling Tian disana.
"A-aku tidak menyangka semua ini dilakukan oleh Keluarga Ling dibalik layar." Kaya Ye Bing memiliki wajah yang sangat khawatir setelah mengetahui cerita tersebut dan Ling Yen hanya bisa menatap ke atas langit langit rumah.
"Hah~" Ling Yen menarik nafas panjang. "Ini semua salah-ku, jika saja aku dulu cukup tegas mungkin kita semua tidak akan mengalami kejadian hal ini sekarang." Kata Ling Yen.
Ling Yen mengingat kembali saat dia di Keluarga Ling.
Dimana dia ingin dijodoh-kan dengan seorang wanita yang memiliki tubuh lemah dari Keluarga ternama di Kota G.
tentu saja alasan perjodohan tersebut dilakukan oleh Keluarga Ling agar memperkuat Keluarga Ling dikota lain walaupun harus menikahkan putra tertua mereka dengan wanita sakit.
Sayang-nya, Ling Yen menolak hal tersebut karena dia telah jatuh cinta setelah bertemu Ye Bing dimana dia hanyalah keluarga biasa tanpa status.
Tindakan Ling Yen tentu saja membuat seluruh saudara lainnya sangat marah dan mengusir Ling Yen dari Kediaman keluarga Ling.
Walaupun diusir, Ling Yen tidak putus asa dan terus menghidupi Ye Bing dan akhirnya pun mereka memiliki Ling Tian.
Kembali ke sekarang, Ling Tian melihat kedua orangtua-nya yang jelas sangat khawatir.
"Ayah, Ibu, bukankah sebelum-nya aku sudah mengatakan kalau akan kuurus semua masalah kalian, jadi kalian tetaplah tenang dan tidak usah memikirkan hal sepele seperti itu." Ling Tian mencoba menenangkan kedua orangtuanya.
Ling Yen menatap anak-nya tersebut dan tersenyum, "Seperti-nya kamu sudah sangat dewasa dan bisa di andal-kan ya Tian." Kata Ling Yen.
Ling Tian hanya membalas dengan tawa kecil, mungkin bagi orangtua-nya hanyalah sepuluh tahun kehilangan Ling Tian namun Ling Tian sudah hidup 100.000 tahun dan tidak mungkin dia masih bertingkah pada saat dibumi.
Ling Tian melirik ibu-nya "Apa Meimei sudah tidur?" Tanya-nya.
Ye Bing mengangguk. "Untuk Meimei, dia pasti akan membuka-kan hatinya kepadamu." Yang berkata adalah Ling Yen.
Ling Tian mengangguk, "Mungkin dia sangat marah karena selama ini aku tidak ada disisi-nya dan tiba tiba saja aku muncul mungkin baginya sangat sulit dipercaya." Ucap Ling Tian.
"Yah, itu mungkin tidak akan lama, kamu juga harus selalu mencoba meluluhkan hatinya. Sebelum-nya dia selalu bertanya kepada kami dimana ayah-nya sekarang dan meminta kami untuk bercerita bagaimana ayah-nya." Ye Bing berkata.
Ling Tian hampir saja sedih mendengar hal itu, jika saja dia lebih cepat menjadi yang terkuat mungkin dia dapat kembali ke Bumi lebih cepat.
Setelah cukup lama bercerita hingga malam hari, Ling Yen dan Ye Bing pun pergi untuk beristirahat.
Setelah mereka tertidur, Ling Tian muncul di ruang tidur mereka dan menatap kedua orangtua-nya yang sudah banyak keriputan diwajahnya.
Ling Tian mengulurkan kedua tangan-nya dan meletakkan tangan-nya ke atas dahi mereka lalu mengalirkan energi milik-nya ke dalam tubuh Ling Yen dan Ye Bing.
"Kalian sudah sangat bekerja keras, Energi ini akan memulihkan sel sel tubuh pada kalian." Gumam Ling Tian.
Dengan Energi-nya, Ling Tian mencoba membantu Kedua orangtua-nya agar tubuh maupun pikiran-nya kembali bugar.
Bagi Ling Tian tidak ada pun kesusahan jika membuat Kedua orangtuanya langsung menjadi tampak muda lagi namun dengan melakukan hal itu akan membuat Kedua orangtua-nya kaget sehingga dia lebih baik melakukannya perlahan-lahan.
Setelah urusan-nya dengan Kedua orangtua-nya selesai, Ling Tian menghilang dan muncul di kamar Ling Mei, gadis kecilnya.
Dia melihat gadis itu sedikit terisak-isak dengan menyebut Ibunya beberapa kali dan sekali mengucapkan kata Ayah.
Hati Ling Tian serasa ditusuk oleh pedang pedang yang tak terhitung jumlah-nya, dia merasa bersalah sehingga membuat gadis kecilnya menangis di keadaan tidurnya.
Walaupun begitu, Ling Tian ada sedikit kesenangan dimana gadis kecilnya tersebut mengeluarkan kata ayah.
Ling Tian mengelus kepala gadis kecil-nya tersebut lalu membiarkan energi miliknya mengalir dan membuat-nya untuk mimpi indah.
Setelah Ling Tian mengaliri-nya energi milik-nya, Ling Mei jauh lebih tenang dan bahkan sedikit tersenyum saat tertidur.
Melihat wajah anak-nya yang tersenyum, Ling Tian sang Dewa jahat terkenal tanpa ampun kembali tersenyum.
[Bersambung]
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments
Agus Maromon
luar biasa thor keren up up up
2023-12-30
0
Harman LokeST
maaaaannnntttttttttttttaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaappppp baaaaaaaaaaaaaaaaannnnggggasaaatttttt ceritanya
2023-09-07
0
Alcatraz
mantap lanjutkan Thorrr upnya
2023-09-03
0