Disaat sang Dewa Jahat terkena omelan Ibunya,
Brak~ Terdengar suara dari luar rumah Ling Tian.
"Hei Pak tua! Jika kamu tidak mengembalikan uangnya sekarang jangan harap aku, Kun akan berbelas kasihan terhadapmu!"
Suara pertengkaran terjadi di depan rumah Ling Tian.
Ye Bing tahu suara itu dan langsung buru buru keluar rumah. Ling Tian juga ikut segera menyusul dari belakang.
"Maafkan aku...Untuk sekarang aku tidak punya uang!" Kata Pria paru baya itu.
"Tidak ada uang? Kami sudah memberikan banyak waktu tapi kau bahkan tidak membayar sepersen pun?"
"Tahan Pak tua ini, akan kuhajar dia sampai mati!" Kata Pria bernama Kun ini ke bawahannya.
Bawahannya langsung menuruti ucapan Kun tersebut lalu mencoba menahan lengan Pria paru baya tersebut. Di depan rumah Ling Tian semua penduduk sekitar mencoba menghindari pertengkaran tersebut terutama saat mereka tau bahwa yang melakukan-nya adalah pria bernama Kun.
Mereka tentu tahu siapa Kun ini yang merupakan Gangstar di Kota H, tapi yang membuat mereka lebih takut adalah Bos Kun yang adalah penguasa dunia bawah Kota H sehingga tidak ada yang berani ikut campur jika mereka masih sayang pada nyawa-nya.
Ling Tian yang sudah keluar dari rumah dapat melihat Pria paru baya itu ternyata adalah ayahnya, Ling Yen.
Ling Yen tadinya bekerja sebagai buruh di pabrik tapi saat dia mendapati pesan dari istrinya untuk meminta-nya pulang, Ling Yen tidak tau mengapa Ye Bing mendesak-nya untuk cepat pulang sehingga dia langsung meminta izin untuk segera pulang.
Namun saat di perjalanan, Ling Yen bertemu dengan Kun dan terjadilah keributan didepan rumah-nya.
"Hentikan!" Teriak Ye Bing berlari ke sisi Ling Yen saat hendak ditahan oleh anak buah Kun.
Melihat Ye Bing melindungi Ling Yen,
Bawahan Kun pun mengentikan langkah-nya dan Kun pun tidak langsung memukul-nya, dia hanya mengernyitkan dahi-nya sambil menatap Wanita paruh baya tersebut.
"Hentikan!? Aku akan menghentikan hal ini jika kalian membayar semua utang yang sudah kalian pinjam!" Kata Kun kepada Ye Bing.
"K-Kami belum memilikinya sekarang." Kata Ye Bing dengan nada bergetar.
"Hah!?" Wajah Kun sudah tampak kesal, dia ingin sekali menghabisi Pria paruh baya dan Wanita paruh baya didepan-nya.
"Ayah?" Ling Tian yang masih berdiri sedikit jauh dari mereka dapat melihat wajah ayahnya yang penuh keriput tampak penuh beban.
"Eh~ Ling Tian!?" Ling Yen berbalik saat mendengar seseorang yang memanggil ayah kepada-nya.
Tubuh-nya langsung bergetar saat melihat orang tersebut adalah Ling Tian, anaknya. sama seperti Ye Bing, dia tetap mengenali anak-nya walau ada sedikit perubahan pada tampilan-nya.
"K-Kamu dari mana saja, kamu membuat kami berdua hancur saat kamu menghilang!" Seakan melupakan Kun, Ling Yen melangkah ke arah Ling Tian dan langsung memeluk-nya dengan erat.
begitu juga dengan Ling Tian ikut memeluk tubuh ayah-nya yang kurus tersebut.
"Bagus-bagus, Seperti-nya kamu sehat selama sepuluh tahun ini." Kata Ling Yen merasakan bahwa tubuh anaknya jauh lebih padat dari sepuluh tahun lalu.
Memang dulu tubuh Ling Tian tidak sepadat dan berotot sekarang sehingga Ling Yen merasa bahwa Ling Tian berada di tempat yang baik.
Merasa sudah di abaikan, Kun berkata dengan kesal, "Hei...Hei...Hei...Apakah ini perkumpulan keluarga yang sudah lama tidak berjumpa?" Ujarnya, saat melihat Ling Yen dan Ling Tian berpelukan antara ayah dan anak.
"Tahan mereka berdua!" Perintah Kun lagi ke bawahannya untuk menahan Ye Bing dan Ling Yen.
Ling Yen langsung melepaskan pelukan dari anak-nya saat mendengar Kun lalu dia berdiri didepan Ling Tian dan disamping-nya Ye Bing.
mereka berdua seakan-akan melindungi Ling Tian dari anak buah Kun.
"Maaf kan Ayah melihat kejadian tidak enak ini di hari pertama kamu kembali, sekarang masuk-lah dulu ke rumah. ayah akan mencoba bernegosiasi dengan mereka." Kata Ling Yen kepada Ling Tian.
Ling Tian tidak langsung menuruti perkataan ayah-nya tersebut. "Tuan Kun, bisakah kamu memberikan kami waktu seminggu lagi? kami akan mencoba mengumpul-kan uang lalu membayar kepada anda." Kata Ling Yen meminta pengunduran waktu.
"Hahahahaha, kau selalu berkata seperti itu tapi tidak pernah sekalipun kalian membayar-nya." Kata Kun yang sudah muak dengan permintaan Ling Yen.
"Tahan mereka dan beri pelajaran, kemudian kita akan mengosongkan rumah ini." Kata Kun.
Mendengar itu, Tubuh Ling Yen dan Ye Bing langsung bergetar. jika Kun mengambil rumah-nya maka dia tidak akan memiliki tempat lagi untuk cucu-nya dan juga anak-nya yang baru saja kembali.
Sebelum-nya, Ling Yen sudah membayar semua utang-nya namun dia tidak menyangka bahwa berhutang kepada Kun akan memiliki bunga yang membuat dia harus membayar harga sama dengan yang dia pinjam.
Saat dua bawahan Kun mencoba menahan Ling Yen dan Ye Bing, Ling Tian langsung melangkah kedepan mereka berdua dimana tadinya seperti mereka berdua lah yang melinding Ling Tian namun sekarang Ling Tian yang melindungi kedua orangtua-nya.
Ling Tian sekarang memegang pundak kiri satu bawahan Kun yang mencoba menahan Ayahnya dengan tangan kirinya dan memegang satu lagi pundak kanan satu bawahannya lagi yang mencoba menahan Ibunya.
"Melihat tingkah kalian yang begitu keterlaluan kepada orangtua ku, sepertinya kalian tidak ada yang ingin hidup ya!?" Ling Tian mengencangkan cengkraman-nya tersebut.
Krek~ terdengar suara tulang patah,
Arghh~ Kedua bawahan Kun tersebut berteriak kesakitan saat Ling Tian mengencangkan cengkramannya pada pundak-nya hingga membuat-nya bertekuk lutut.
Ling Tian kemudian melepaskan cengkramannya tersebut lalu menatap kedua pria tersebut, "Pundak kalian sangat rapuh!" Ejek Ling Tian.
"Kalian akan jadi lampiasanku hari ini karena Malaikat kecil ku mengabaikan-ku!" Kata Ling Tian dengan pelan sambil menatap Kun dan beberapa anak buah-nya lagi.
Dia sangat sedih karena di abaikan oleh Putrinya dan sangat ingin mengamuk ke orang, tapi Ling Tian tidak menyangka akan datang samsak lewat didepan rumahnya.
Aksi Ling Tian barusan membuat beberapa lagi Bawahan Kun. begitu juga dengan Kun sendiri saat melihat kedua anak buah-nya dimana tulang pundak mereka di hancurkan hanya dengan cengkraman saja.
Kun sendiri tentu mengetahui kekuatan anak buah-nya dan tidak mungkin mereka selemah itu dimana hanya dengan cengkraman saja sudah membuat mereka tidak berdaya.
Kun yang memiliki tubuh kekar dan penuh luka diwajahnya menatap Ling Tian dengan hati-hati.
"T-Tian, K-Kamu..." Ling Yen maupun Ye Bing juga sangat terkejut, mereka berdua tidak bisa bekata apa-apa.
Ling Yen dan Ye Bing tidak tahu apa yang selama ini dilakukan oleh anaknya, Ling Tian sehingga mampu menundukkan dua anak buah Kun dengan mudah.
Ling Tian membalikkan setengah badan-nya menatap kedua orangtua-nya. "Tenang saja, Ayah, Ibu, kalian selama ini sudah kesusahan. sekarang biarkan anak-mu ini yang menyelesaikan semua-nya." Kata Ling Tian yang kata-katanya penuh kepercayaan.
[Bersambung]
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Kang Comen
jotos sampai jontor si Kun preman Gang Doli
2023-10-20
1
Harman LokeST
siiiiikkkkssssssaaaassssaaaaaaaaaaaaaa teruuuuuuuuuuuuuuuuuuuuussssssssssss seeeeeeemuuuuuuanyaaaaassssaaaaaa jaaaaaaaaaaaaaaannnngggggaaaaaaaaannn beeeeeeeriiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii aaaaammmmmmmmmmmppppuuuuiunnnn
2023-09-07
0
dewa imut
samsak lewat 🤣🤣
2023-08-28
0