Samy tiba di sebuah kantor yg besar, dia di sambut oleh 2 orang yg bernama Clark dan Reya. Mereka bertiga lalu berjalan ke arah lift lalu mereka naik menuju lantai 10. setelah pintu lift terbuka semua karyawan disana menundukkan kepala dengan hormat.
"Selamat pagi Pak! " sapa semua karyawan ke arah Samy, Samy menganggukkan kepala lalu segera memasuki ruangan presdir.
"Akhirnya lo kembali ke perusahaan, Sam. kenapa ngga dari kemarin aja lo balik kesini ngga harus nunggu di usir dulu? " tanya Clark sambil bersandar di sofa, sedangkan Reya menghampiri Samy dan memberikan beberapa berkas untuk diperiksa olehnya.
"yah mau gimana lagi, gue sekarang pengangguran. mau gimana ngasih makan istri kalo gue nya nganggur? " jawab Samy sambil membaca berkas yg diberikan oleh Reya.
"deh lo tuh ya biarpun pengangguran tapi duit lo melebihi mertua lo, ya istri lo ngga bakal kelaparan lah, iya gak Rey? " ucap Clark sambil mengedipkan mata kepada Reya.
"gimana hubungan lo sama Elisa? apa Elisa udah tau identitas asli lo? " tanya Reya pada Samy. Samy menaruh berkas di atas meja lalu bersandar di kursi nya.
"Belum, gue sengaja menyembunyikan identitas gue karena belum saatnya dia tahu. masih ada hal yg harus gue urus" jawab Samy sambil memejamkan matanya.
"Maksud lo saingan cinta lo si William anak bule itu? " tanya Clark di balas cubitan dari Reya, "Lo kenapa nyubit gue? emang bener kan dia anak bule? " ucap Clark sambil mengusap perutnya yg terasa sakit.
"Gue dengar dengar, William dan Papanya merencanakan sesuatu kepada Elisa, gue khawatir kalau lo ngga bertindak cepat bisa bisa Elisa di culik sama mereka, Sam" ucap Reya sambil menatap ke arah Samy.
"Iya ini masalah yg gue bilang tadi, gue lagi nyari cara supaya mereka berhenti mengejar bini gue" ujar Samy sambil memijat keningnya.
"Lo hamilin aja Elisa, lagian lo berdua kan udah menikah jadi ngga masalah kan? " usul Clark di balas tatapan tajam Reya.
"Elo kalau ngomong di filter dulu dong, mana bisa main hamilin gitu aja mereka kan nikah kontrak? " timpal Reya sambil melototkan matanya.
"Loh kenapa ngga bisa? kontrak kan bisa di batalkan kalau 22nya saling cinta, bener gak? " seru Clark sambil melipat kedua tangannya di depan dada.
"Masalahnya, Elisa udah jatuh cinta belum sama Samy? " tanya Reya kesal, Samy hanya terdiam mendengarkan argumen kedua temannya itu. apa yg di bilang Clark benar, Elisa akan menghapus kontrak nya jika mereka saling jatuh cinta.
"Gue ngga mau memaksakan Elisa, gue takut dia ngga nyaman lalu pergi ninggalin gue" ucap Samy lirih.
"Bro coba deh lu mikir, klo Elisa gak ada rasa sama lo ngga mungkin dia minta lo buat nikah pura-pura sama dia? " tanya Clark.
"Ya bisa aja karena kepepet? " jawab Reya.
"Lo cewek jadi jadian mana ngerti soal cinta sih, kalau menurut gue ya si Elisa itu ada rasa sama Samy" ucap Clark sarkas membuat Reya menekuk wajahnya kesal.
"Apa yg lo bilang mungkin ada benarnya Clark, tapi untuk memastikannya gue harus melakukan beberapa test" ucap Samy.
"Test apaan Sam? " tanya Reya penasaran.
"Kalian liat saja nanti" jawab Samy mantap. dia sudah memikirkan cara agar Elisa mau mengakui perasaan nya kepada Samy. karena Samy yakin Elisa mempunyai perasaan yg sama sepertinya.
'mungkin akan terkesan memaksa, tapi aku tak ingin kehilangan mu Elisa' bisik Samy dalam hati.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Retno Anggiri Milagros Excellent
ternyata Sammy predir ya... Alhamdulillah ❤️
2024-04-18
0
Jana
surprise apa ini thorr... seru keknya .. 🤔🤔
2023-10-12
2
Aerik_chan
Se7
2023-08-25
0