5

"Aa..ayahh". Tanya Alexa tergagap karena kaget.

"Iya itu guru lesmu". Jawab Alex.

"Bagaimana mungkin". Jawab Alexa gak percaya

Alexa tidak percaya kalau Jonathan mau menjadi guru lesnya. padahal dia sibuk untuk mengurus perusahaan besar Arklauss.

"Alexa kenalkan ini yang akan menjadi guru les". Ucap Alex.

"Iya pah". Ucap Alexa dengan bingung.

"Kalau gitu kalian ke ruang belajar dulu". Ucap Alex. "Jonathan om titip Alexa ya". Ucap Alex ke Jonathan

"Iya om". Ucap Jonathan dingin.

Alexa dan Jonathan berjalan bersama menuju ruang tamu, selama menuju ruang tamu mereka berdua tidak berbicara sehingga suasananya menjadi canggung. tapi tanpa disadari Alexa sedari tadi Jonathan diam-diam mengintipnya. Jonathan merasa hari ini merupakan hari terbaik dalam hidupnya karena bisa sedekat ini dengan orang yang selalu dia impikan. Dalam perjalanan menuju ruang belajar dia selalu mengintip Alexa dia berharap bisa berjalan berdua dengan Alexa sambil bergandeng tangan dan semoga jalan menuju ruang belajar bisa lebih jauh agar dia dan Alexa bisa berjalan berduaan lebih lama. tetapi sayangnya mereka sudah sampai di depan pintu ruang belajar.

"Ayo masuk kak Jonathan". Ajak Alexa masuk ke ruang belajar ketika Alexa sudah menbuka pintunya.

"Hem". Jawab Jonathan dingin.

"Sebenarnya kak jo untuk materi fisika, matematika, kimia Alexa udah faham tapi materi biologi Alexa agak bingung". Ucap Alexa pada Jonathan, Memang sebenarnya Alexa faham materi fisika, matematika dan kimia tapi memang setelah berteman dengan Adel, Alexa menjadi agak malas mengerjakan soal Ujian sehingga biasanya dia mengumpulkan kertas kosong.

"Oke, buka bukumu". Perintah Jonathan supaya Alexa membuka bukunya.

Selama kegiatan belajar mereka berjalan dengan baik. Jonathan bahkan kaget karena dia kira yang dikatakan Alexa tadi hanya untuk membanggakan dirinya sendiri tapi ternyata memang dia pandai pelajaran IPA kecuali Biologi. Namun ketika diajari biologi dia juga langsung faham mungkin memang dia memiliki bakat dalam belajar baru di terangkan sebentar langsung faham.

Alexa merasa senang karena bisa memahami materi yang di ajarkan Jonathan padanya. tak sengaja dia melihat ke atas tanpa disadari wajah mereka terlalu dekat sehingga Alexa bisa melihat pori-pori pada wajah Jonathan hidungnya yang mancung serta bibirnya yang sexy, tiba-tiba Alexa merasa wajahnya panas dan jantungnya berdetak sangat cepat.

...

Sebenarnya Jonathan tahu kalau Alexa menatap wajahnya. Akan tetapi karena tidak ingin Alexa canggung dia pura-pura tidak tahu. Karena Alexa terlalu lama menatapnya, Jonathan jadi tidak tahan sehingga mengalihkan wajahnya untuk menatap kembali Alexa. Ketika Jonathan menolehkan kepalanya tidak sengaja bibirnya mengenai ujung bibir Alexa. Serasa jantung Jonathan berdetak semakin cepat, tubuhnya kaku dan berhenti bernafas.

"Maaf". Ucap Jonathan ketika tersadar dari kejadian tak disengaja tadi.

"emm iya". Guman Alexa dengan canggung. Karena merasa malu bibirnya hampir kena bibir Jonathan. Sebenarnya jantung Alexa juga berdebar lebih cepat dari ketika hanya menatap wajah Jonathan dan wajahnya memerah karena malu. Semenjak kejadian yang memalukan itu suasana belajar mereka menjadi canggung dan memalukan. Alexa menjadi tidak bisa berkonsentrasi dalam belajar. Dia sering mengelamun dan tidak fokus mendengarkan penjelasan dari Jonathan.

PLETAKKK. "Au sakit". Ucap Alexa kesakitan karena kepalanya dipukul Jonathan ringan.

"Makanya Fokus". Ucap Jonathan cuek.

Knok..knok. Tiba-tiba bunyi pintu yang deketuk terdengar.

Jonathan membukakan pintu ruang belajar. dilihat bahwa ada wanita paruh baya yang membawa baki berisi makanan ringan dan minuman berdiri di luar. Jonathan mengambil makanan dari wanita paruh baya tersebut sambil mengucapkan terimakasih.

"Nih makan dulu, setelah itu coba kerjakan soal olimpiade ini". Ucap Jonathan pada Alexa.

"Oke". Ucap Alexa semangat karena bisa makan cemilan.

Sambil menunggu Alexa makan dan mengerjakan soal Jonathan duduk di dekat jendela sambil membaca buku tentang bisnis. ketika dia melihat ke atas Alexa sudah mulai mengerjakan soal. Jonathan tidak berjalan mengecek Alexa supaya tidak merasa gugup.

...

Setelah menyelesaikan soal olimpiade yang diberikan Jonathan, tiba-tiba Alexa merasa mengantuk. Mungkin karena kekenyangan, Namun harus Alexa tahan rasa kantuk tersebut karena ia sedang belajar dengan guru les nya. Waktu Alexa mau memberi tahu guru les nya kalau dia sudah menyelesaikan tugas, Alexa melihat pemandangan yang menakjubkan karena tubuh Jonathan diselimuti sinar matahari yang membuatnya seperti pangeran di negri dongen. Tanpa Alexa sadari ia sudah memandang wajah Jonathan dalam waktu cukup lama sehingga ia ketiduran.

...

Jonathan tau bahwa Alexa sedang menatapnya dia pura-pura tidak menyadarinya supaya Alexa tidak canggung. Jonathan yakin Alexa pasti terpesona dengan wajahnya yang sangat tampan ini, bahkan dulu waktu masih sekolah banyak wanita yang mau jadi pacarnya terapi karena hati memilih Alexa seorang, selain itu Jonathan sendiri yang tidak terlalu suka dekat dengan wanita kecuali ibunya dan Alexa maka dia selalu menganggap wanita yang menembaknya tersebut sebagai angin lewat. namun sudah lama Alexa melihatnya namun tidak mengalihkan pandangannya yang membuat tubuh Jonathan tegang karena merasa ditatap oleh Alexa. Karena tidak tahan di tatap terus akhirnya Jonathan bicara.

"Apakah sudah sel.." Ucap Jonathan ketika melihat Alexa yang sedang tidur ia menghentikan ucapanya karena takut membangunkan Alexa.

Jonathan berjalan menuju tempat Alexa duduk, kemudian ia duduk disamping Alexa untuk mengamati wajah cantiknya. Wajah Alexa sangat cantik dan ketika berada diantara wanita cantik dia yang paling menonjol dengan bulu mata yang lebat, hidung kecil, dan bibir yang sedang tidak besar dan tidak terlalu kecil. Tanpa Jonathan sadari Ia telah menatap bibir Alexa dengan waktu yang cukup lama. Inilah bibir yang hampir ia cium tadi dengan warna pink menggoda dan terlihat kenyal seperti jeli. Tiba-tiba terdengar suara handpone yang menbuyarkan lamunan Jonathan. Waktu ia lihat handphone siapa yang bunyi ternyata punya Alexa. Tak sengaja ia melihat notif mengenai mencari seorang yang mempunyai ke ahlian pemograman. Jonathan ingat ia mempunyai sepupu seumuran Alexa yang pandai pemograman. Mungkin ia bisa menggunakan sepupunya untuk lebih dekat dengan Alexa.

Waktu Jonathan lihat jam ternyata sudah jam 14.00. Sebaiknya ia memberikan waktu buat Alexa istirahat. Tetapi kalau tidur seperti ini ia akan sakit lehernya. Sebaiknya ia antar ke kamarnya saja. Jonatahan menggendong Alexa ala bridal style dengan berjalan secara perlahan agar tidak membangunkan Alexa. Meski Jonathan datang ke rumah Alexa hanya dua kali tapi dengan ingatannya yang kuat ia mampu menemukan kamar Alexa. kemudian ia buka kamar Alexa dan memvaringkannya di kasur. Setelah itu, Jonathan tidak langsung pergi ia berlama-lama untuk melihat wajah pujaan hatinya ini. Mata Jonathan berjalan dari rambutnya yang hitam legam menuju ke alisnya yang tebal dan cantik kemudian ke matanya, bulu matanya hidung dan akhirnya berhenti di mulut Alexa yang sedikit mengerucut dengan warna yang menggoda. Wajah Jonathan semakin dekat dengan Wajah Alexa dia pandangi Wajah Alexa dari dekat. kemudia ia letakkan tangannya di bibir Alexa ia usap lembut, setelah merasakan betapa lembutnya bibir Alexa dengan tangan ia merasa tidak bisa menahannya lagi jantungmya berdebar, tubuhnya memanas dan otaknya Kosong. Kalau aku cium bagaimana ya pumpung tidur. Ucap Jonathan dalam hati.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***