3

Krekk... "kamu belum pakai sabuk pengaman". Ucap Jonathan dengan menahan tawa karena melihat wajah Alexa yang memerah.

"oh iya hehehe". Ucap Alexa menahan malu karena dia kira Jonathan mau menciumnya.

“Mau kemana kak?”. Tanya Alexa ke Jonathan.

“Pulang”. Jawab Jonathan singkat.

“ohh oke”. Ucap Alexa singkat karena merasa canggung, memang Alexa sama Jonathan tidak terlalu dekat, Alexa kenal Jonathan dari kakak tirinya Angga yang waktu masih SMA selalu diajak main di rumah. Meski Alexa dulu benci sama keluarganya dia masih suka merhatiin apa info terbaru di rumah.

“sudah sampai”. Ucap Jonathan singkat.

“oh iya.. Makasih kak Jo mau mampir dulu apa tidak?”. Tawar Alexa ke Jonathan.

“Ada Meeting”. Ucap Jonathan dengan dingin.

Ohhh berarti tidak bisa ya? Iya kayaknya. Tanya Alexa dalam hati pada dirinya sendiri. “Kalau gitu aku masuk dulu ya.. dada”. Ucap Alexa sambil melambaikan tangannya.

“hem”. Jawab jonathan dingin sambil memperhatikan belakang tubuh Alexa.

Ruang Tamu Alexa

“Bunda Alexa Pulang”. Ucap Alexa sambil cium tangan Dewi..

“Lexa udah pulang..gimana belajarnya hari ini di sekolah gak ada yang ganggu kan?”. Tanya Dewi.

“Enggak ada kok bund..aku mau ke atas dulu ya”. Jawab Alexa.

“Udah makan siang apa belum?”. Tanya Dewi ke Alexa.

“Udah bund”. Jawab Alexa

“ya udah istirahat dulu aja”. Ucap Dewi karena melihat wajah Alexa yang kelihatan capek.

“Oke bund Alexa ke kamar dulu”. Jawab Alexa sambil berdiri mau menuju kamarnya dan dijawab Anggukan oleh bundanya.

Di kamar Alexa

Setelah rebahan sebentar Alexa langsung melanjutkan belajarnya. Alexa mencari informasi dan materi mengenai olimpiade sains. Setelah mencari cukup lama Alexa sudah mengumpulkan beberapa file yang akan dia tinjau.

Jam menunjukkan pukul 06.30

“Udah jam segini aja..aku harus cepat-cepat mandi karena sebentar lagi akan makan malam”. Ucap Alexa pada dirinya sendiri.

knok...knok...knok. suara ketukan pada pintu.

“Alexa waktunya makan malam”. Ucap bunda Alexa

Cekrekk.. suara pintu dibuka

“Ayo bund”. Ajak Alexa menuju ke ruang makan sambil menggandeng tangan Dewi.

“Malam yah”. Ucap Alexa kepada Ayhnya yang sudah duduk di ruang makan.

“Malam sayang. Gimana sekolahnya hari ini?”. Tanya Alex ke anak perempuannya.

“Sebenarnya yah bund. Alexa mendaftar ikut olimpiade sains. Meski Alexa dulu tidak pernah belajar tapi Alexa bakal berusaha untuk mengisi materi yang telah Alexa lewatkan”. Janji Alexa ke Alex dan Dewi memang dia sengaja tidak memberi tahu kalau yang mendaftarkan Alexa ikut olimpiade bukan dirinya sendiri,, takutnya kalau ayah danbundanya tahu mereka akan kepikiran dan khawatir.

“Hebat anak ayah..Juara tidak penting nak yang penting pengalamannya dan usaha yang dilakukan karena hasil tidak pernah menghianati usaha.. jadi Alexa harus berusaha untuk yang terbaik ya”. Ucap Ayahnya bangga karena anaknya sudah mulai berubah.

“Betul kata ayahmu Alexa..yang terpenting kamu sudah berusaha sebaik mungkin”. Ucap Dewi sambil membagikan makanan kepada suami dan anaknya.

“Oh iya bund kak Agga kapan pulangnya?”. Tanya Alexa ke bundanya karena memang kakak tirinya itu kuliah di luar negri dan juga memulai usaha kecil-kecil an di sana.

“Mungkin tahun depan.karena katanya proyeknya banyak selain itu tugas dari dosennya juga banyak”. Jawab Dewi

“Makan dulu yuk bicaranya nanti aja”. Ucap Alex ke putrid dan istrinya. Memang kalau wanita jika udah bercerita nggak berhenti-berhenti kan kasian perutku dah dari tadi keroncongan. Ucap Alex dalam hati.

“Hehehe ayok yah udah laper ni”. Jawab Alexa sambil cengengesan.

Setelah makan malam Alexa melanjutkan belajarnya. Dia tidak ingin mengecewakan ayah dan bundanya. Pada pertengahan belajar tiba-tiba Alexa memikirkan kejadian tadi siang ketika dia diantar pulang sama Jonathan. Memikirkannya saja sudah membuat bulu kuduknya merinding, karena memang sejak bertemu dengan Jonathan dia merasa takut dengan sifat dinginnya. Selain itu, banyak gosip diluar sana kalau Jonathan itu kejam. Sehingga Alexa setiap kali berpapasan dengan Jonathan akan berbalik arah ke jalan yang tidak dilewati Jonathan. Padahal keluarga Pratama dan keluarga Arklauss memiliki kerjasama yang kuat. Dulu waktu aku kecil juga sering bermain kesana karena memang ibu kandungku dan bibi Jonathan berteman dekat. Selain itu, aku dan kakak Lili sepupu Jonathan juga teman dekat.

"Huft...jangan berfikir yang aneh-aneh Alexa". Ucap Alexa pada dirinya. "Ayok belajar lanjut belajar...semangat". Ucapnya lagi dengan tangan terkepal penuh tekad.

Setelah itu Alexa melanjutkan belajarnya dengan tekun. Ada sekali dua kali dia menggaruk rambutnya dang menggerutu karena tidak faham dengan materi yang dipelajarinya.

"Isshhhh...Kayaknya aku harus mencari guru les deh.. banyak materi yang tidak ku fahami". Gerutu Alexa kesal karena banyak materi yang tidak dia fahami, memang semenjak sma dia tidak pernah belajar dan dikelas selalu tidur atau membolos.

"Kalau gitu aku minta ayah untuk mencarikan guru les,,kalau bisa yang memiliki pengalaman olimpiade sains". Ucap Alexa pada dirinya.

Alexa beranjak dari duduknya untuk menemui Alex.

Knok..knok..knok

"Masuk". Ucap Dewi dari dalam kamar Alex yang sekarang digunakan berdua dengan Dewi. Akan tetapi yang dicari Alexa tidak di kamar.

"Bunda..ayah dimana?". Ucap Alexa ke bundanya.

"Ayah lagi di ruang kerja lexa". Ucap dewi kepada Alexa sambil memakai skincare, karena ketika Alexa mengetuk pintu dewi masih menggunakan skincare.

"Makasih bunda..aku cari ayah dulu ya". Ucap Alexa sambil melihat dewi sibuk menggunakan Skincare.

"Oke lexa". Jawab Dewi sambil menutup pintu kamarnya.

Alexa berjalan menuju ruang belajar ayahnya. Ketika samapai depan ruang belajar ayahnya Alexa mengetuk pintunya.

Knok..knok..knok.

"Masuk". Ucap Alex dengan singkat.

"Ayah sibuk apa tidak". Tanya Alexa pada Alex.

"Ayah tidak sibuk kok...ada apa sayang?". Tanya Alex sambil menghentikan mengetik di laptop. Karena sudah lama putrinya ini berinisiatif mencarinya.

"Ayah Alexa bisa minta tolong apa tidak?". Tanya Alexa ke ayahnya

"Minta tolong apa sayang?". Tanya Alex lagi pada Alexa.

"Lexa minta tolong ayah untuk mencarikan guru les..karena banyak materi yang belum lexa fahami..boleh ya yahh". Ucap Alexa melas ke Ayahnya agar dicarikan guru les.

"Boleh aja..bagus itu". Jawab Alex semangat karena anaknya memang benar-benar ingin belajar.

"Makasih yah...kalau gitu Alexa lanjut belajar lagi ya". Ucap Alexa ke ayahnya.

"Iya..tapi jangan malam-malam ya tidurnya... belajar dan instirahat harus balance, kalau enggak nanti kamu sakit". Nasehat Alex kepada putrinya agar tidak terlalu menekan dirinya untuk belajar.

"Siap yah". Ucap Alexa lagi kepada ayahnya.

Sesampainya di kamar, Alexa belajar sebentar kemudian bersih-bersih untuk tidur. Waktu maau tidur tiba-tiba handphone nya berbunyi menandakan ada pesan.

"Save". 087......... nomor yang tidak dikenali Alexa.

"Siapa ya ini?". Kirim Alexa bingung siapa yang wa ini.

"Jonathan". 087.........

"Ohh ok". Kirim alexa singkat karena bingung Jonathan dapat nomornya dari siapa. Sambil menambahkan teman Jonathan.

Ternyata kak Jo. Ucap Alexa dalam hati. Waktu Alexa mau mematikan handphone nya tiba-tiba ada pesan masuk dari kak Lili.

"Lexaa yuhuu..minggu sibuk apa tidak..yuk belanja". Kak Lili

"Sorry kak lil..Alexa sibuk nih mau belajar..apa lagi minggu-minggu ini Alexa lagi cari guru les" Jawab Alex

"Ohh gitu. Iya gpp Alexa semangat belajarnya". Kak Lili.

Disebuah kamar bernuansa mewah dengan cat berwarna abu-abu berdiri seorang dengan tubuh tegap tinggi sekitar 184 an yang menonjol diantara tinggi laki-laki Indonesia. Laki-laki tersebut adalah Jonathan. Jonathan memperhatikan handphonenya dengan tubuh tegang karena takut pesannya tidak akan dibalas

"Siapa ya ini". Alexa..pesan yang ditunggu-tunggunya muncul.

"Jonathan". Jawab singkatnya.

"Ohh ok". Jawaban dari wanita yang selalu dia pikirkan. Tak terasa muncul senyuman kecil di sudut mulut wajah tampanya. Katika akan meletakkan handphone tiba-tiba berbunyi

"Sepupuku tersayang". Sepupu Lili

"Helloo masih hidup apa tidak". Pesannya lagi.

"Apa?". Jawabnya singkat.

"Buset cuek amat lho". Sepupu Lili

"Ada kabar nih katanya Alexa lagi cari guru les lohh". Pesannya lagi.

"Oh". Jawabnya cuek padahal dia bersemangat.

Eh buset cuek amat sepupuku ini..makanya Alexa gak nyantol-nyantol. Ucap Lili dalam hati.

Di ruang belajar rumah pratama

Waktu Alex sibuk mengetik di laptopnya. Tiba-tiba handphone nya berbunyi bertanda ada yang nelpon. Waktu Alex lihat layar ada tulisan Jonathan.

Tumben Jonathan nelpon. Ucapnya dalam hati sambil memencet tombol terima.

"APA". Ucap Alex kaget.

Terpopuler

Comments

calliga

calliga

Lanjut kak thor, semangat!

2023-07-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!