"Sungguh malang nasib mu kawan !!Mulai sekarang aku akan menjadi Mo Zia yang tak akan tunduk pada siapa pun!! kalian mencari masalah dengan orang yang salah keluarga Xiao" ucap Zia dengan menggertakkan Gigi saat menyebut keluarga Xiao.
"Karna sekarang aku yang ada di tubuh ini maka aku tak akan membiarkan tubuh ini sekalipun tunduk pada seseorang!! Lihat saja yang perna menyiksa tubuh ini akan aku buat menyesal!!" dengus Mo Zia. seketika Ruangan itu penuh dengan aura pembunuh yang kuat.
"ruangan apa ini lebih seperti Gudang , pakaian kuno apa yang ku pakai ini !!! uhuk uhuk debu di sini sungguh banyak ohh putri kenapa kau bisa tahan hidup seperti ini "ucap Zia memegang kedua pipinya dan ia merasakan sesuatu di pipi nya
"ahh apa ini " ia beralih kedekat bekas pecahan Kaca di dekat lemari pakaian
"omgg apa ini oh nooo wajah ini mengerikan" ucap Mo Zia tak sanggup melihat wajah buruk rupa di cermin sebenarnya yang membuat buruk rupa cuma luka bakar di pipi sebelah kanan nya saja.
"ehh tunggu apa lah ini saling tempelan saja bukaan ini topeng "ucap Mo Zia membuka bekas luka bakar,tersebut
" aiih untuk saja wajah ini cantik haha " Ucap Mo Zia berbicara sendiri dan membuka lemari pakaian
" Cih pakaian apa ini bahkan pelayan saja tidak ingin memakai nya !! "
haaa Mo Zia menghela nafas panjang
" hal pertama yang harus aku lakukan adalah mencari uang " Mo Zia mengambil Jubah hitam dengan tudung untuk menutupi wajah nya dan pergi ke pasar untuk mencari pekarjaan.
keluar dari istana bukan lah hal sulit karna ia tinggal memanjat dinding karna di kediamannya tidak ada prajurit ia hanya tinggal sendirian.
sesampai nya Mo Zia di pasar ia melihat orang orang bergerombong membentuk lingkaran.
ternyata itu adalah arena tarung pedang
Note: hanya bangsawan dan orang hebat saja yang memiliki sihir. rakyat biasa jarang memiliki sihir.
'ahh aku dulu sangat mahir menggunakan pedang bahkan aku sudah menggunakan nya saat umur ku 7 tahun semoga kemampuanku masih bisa ku gunakan' Fikir Mo Zia
"ayo siapa yang mau bertarung dengan sang juara bertahan kita silahkan maju hadiahnya adalah 1000 koin emas"ucap salah sorang yang menjalankan acara pertarungan itu
banyak warga yang tergiur tetapi tidak berani ikut.
"menarik"gumam Mo Zia
"aku ikut"ucap Mo Zia membuat kerumunan waga memalihkan tatapan mereka kearah Mo Zia.
Hening sesaat kemudian berganti dengan riuh nya suara tawa warga dan cemoohan pun keluar dari mulut mereka.
"hey adik kecil pergilah bermain di tempat lain"ucap si juara bertahan yang ditantang
"apa kau takut"ucap Mo Zia
" Berani nya kau!! Mari bertarung ingat lah hari ini hari terakhir kau melihat matahari"bentak pria bertubuh kekar mengambil pedang dan memasuki arena pertarungan yang berada di tengah kerumunan masyarakat .
Mo Zia mengambil pedang yang di sediakan disana dan dengan santai memasuku arena pertarungan .
"aku akan mencincang lidah mu yang berani menghinaku tadi"ucap pria bertubuh kekar
"buktikan"hanya itu Ucap Mo Zia yang membuat pria bertubuh kekar tersebut marah dan mulai menyerang Mo Zia.
prangg
crlngg
prangg
suara pedang yang saling beradu di udara menjadi musik yang masuk kedalam telinga orang orang yang berada di sana.
saat pria bertubuh kekar itu merasa Mo Zia selalu menghindari serangan nya bukan membalas terlihat santai padahal ia sudah hampir kehabisan tenanga.
"sebaik nya kau menyerah adik kecil "ucap pria bertubuh kekar tersebut
"heh tampak nya paman sudah kelelahan"ucap Mo Zia santai.
"beraninya kauu!!!"Teriak pria bertubuh kekar tersebut.
pria itu merasa merah dan mulai membabi buta menyerang Mo Zia.
sampai pada serangan terakhir pria berubuh kekar itu menyerang Mo Zia dari belakang merasa menemukan celah ia menebaskan pedangnya dengan kuat ke arah kepala Mo Zia
dan
Crastt
darah menciprat ke Wajah Mo Zia...
mohon dukungan nya ya kakak" yang baik hati😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 97 Episodes
Comments
Ane kece 😎😂
kbiasaan ngetik cepet emang rawan typo
2025-02-04
1
JanJi ◡̈⋆ⒽⒶⓅⓅⓎ😊
mcm pernah baca 🤔
2024-12-27
0
Fitri Yani
ko udh tau ltak pasar aja?aneh
2024-12-02
0