05

Karena hal itulah yang membuat Joshua menawarkan pekerjaan kepada Angi . Sebagai pengasuh Jonathan , karena bagi jonathan akan lebih bahagia bila di temani oleh Angi .

Joshua sadar ia belum bisa memberikan yang terbaik untuk Jo putranya . Ia juga sering menitipkan Jonathan kepada kedua orang tuanya bila ia ada kerjaan di luar kota . Dan dengan ada nya Angi di rumah mereka . tidak akan membuat Jonathan terpaksa ikut dengan nya ke kantor nya .

Di rumah Jo akan ada teman nya dan mengawasinya dengan baik .Joshua kadang merasa bersalah saat melihat Jonathan tertidur di kantornya . Ia akan mencoba menawari dan negosiasi lagi dengan angi .

***

"Bu Angi ." sapa Jonathan dengan semangat . Saat melihat Angi baru keluar dari ruang guru untuk pulang . Jam pelajaran telah selesai sekitar setengah jam yang lalu . Dan bocah itu masih tetap setia menunggu Angi . Untuk mengajak makan siang bersama . Seperti yang akhir akhir ini mereka lakukan bersama .

"Loh , kamu belum pulang Jo ." tanya Angi sedikit terkejut Jonathan menggeleng sambil tersenyum polos .

"Aku menunggu bu Angi ." kata Jo . Dalam seminggu ini Angi telah menemani makan siang Jonathan empat kali . Dan hari ini merupakan hari jum'at .Hari terakhir sekolah dalam minggu ini . Dan Angi hari ini ada janji dengan Dilan , tidak mungkin ia batalkan lagi .

"Maafkan Ibu ya Jo . Hari ini ibu tidak bisa temani kamu , karena ibu Angi ada janji dengan seseorang ." ucap Angi dengan nada menyesal , Jonathan mengangguk lesu .sebenarnya tadi pagi Angi sudah mengatakan pada Jonathan . Tapi mungkin bocah kecil itu melupakan nya .

"Dady kamu sudah jemput ."tanya Angi , jonathan menggelengkan kepala.

"Hari ini pak sopir yang jemput ,Jo " ucap Jo pada Angi .

"pak sopirnya sudah datang ." tanya Angi lagi dan Jonathan mengangguk .

Akhirnya mereka berdua keluar dari sekolahan beriringan . Di depan pintu gerbang telah berhenti sebuah mobil mewah . Seorang sopir keluar dari mobil dan membukakan pintu untuk Jonathan .

"Bu Angi , Jonathan pulang dulu ." ucap Jo dan menyalami Angi dengan sopan , Angi mengangguk sambil melambaikan tangan nya sambil tersenyum .

Angi segera melangkah menuju ke restoran milik Dilan tanpa menghiraukan mobil mewah Joshua yang di tumpangi oleh jonathan masih berada di depan gerbang sekolahan .

"Tuan muda mau langsung pulang , atau ke kantor Tuan Joshua ." tanya sang sopir seperti biasanya .

Jonathan mengerutkan alisnya sangat lucu ."Jo tidak mau pulang , Jo juga tidak mau ke kantor Dady . Jo ingin mengikuti Bu Angi ." jawab Jonathan . Sang sopir menatap Jonathan tidak setuju . Ia tau akan kena marah Joshua bila tidak membawa anaknya pulang atau ke kantor .

Tapi melihat sorot mata Jonathan mau tidak mau sang sopir pun akhirnya mengangguk .Dia tidak akan bisa menolak permintaan tuan mudanya . Yang menampilkan ekspresi sedih itu . Sopir itu bernama kenzo , yang di percaya Joshua untuk menjaga putra semata wayang nya . Pria yang merangkap sebagai bodyguard Jonathan , pria keturunan cina jepang , di pilih khusus oleh Joshua .

Kenzo mengunakan keahlian nya mengikuti motor yang ada di depan tanpa di ketahui oleh orang yang menjadi sasaran nya . pengendara motor itu adalah Angi dan Dilan , mereka berhenti di sebuah taman kota . Mereka berbicara di taman kota hampir dua jam , entah apa yang mereka bicarakan .

"Tuan muda belum ingin pulang juga ." tanya kenzo . Ini pertanyaan kenzo ya ke empat kalinya , dengan pertanyaan yang sama .

Jonathan menatap Dilan dengan tatapan tidak suka . Dia tidak suka Angi memilih pergi dengan laki laki itu ke tempat yang panas dan terbuka .ketimbang pergi bersamanya ke restoran besar .

"Menurut paman , siapa laki laki dewasa yang bersama dengan bu Angi itu ." tanya Jonathan tanpa memperdulikan pertanyaan kenzo .

" mungkin kekasihnya ." jawab Kenzo asal

" kekasih itu apa paman." tanya Jo yang penasaran .

"kekasih itu , mungkin teman dekat atau lebih ." jawab kenzo kembali asal menjawab.

"Mau ke kantor Dady saja paman ." ucap Jo . Kenzo tau mood majikan kecilnya ini sedang buruk .jadi tanpa bertanya lagi kenzo langsung memutar balik mobil yang di kendarainya menuju ke arah kantor Bos nya .

***

Sesampainya di kantor Jonathan membuka pintu ruangan dadynya tanpa mengetuk pintu lebih dulu . Jonathan langsung naik ke atas pangkuan Dadynya . Ia memeluk erat Dadynya untuk melampiaskan rasa kecewanya .

"Ada apa dengan jagoan Dady ." ucap Joshua yang sudah hafal dengan sikap putranya . Dan kali ini dia tau kalau putranya sedang kesal .

"Bu Angi Dad ." adu Jo .

"Bu Angi kenapa ." tanya Joshua .penasaran sambil mengelus bahu Jo .

"Bu Angi sudah tidak sayang dengan Jo lagi hiks ." tangis Jo pun akhirnya pecah . Joshua mengelus punggung putranya dengan lembut .

"memangnya Bu Angi mengatakan apa."tanya Joshua masih dengan mengusap punggung Jonathan dengan satu tangan nya . Dan satu tangan nya lagi ia gunakan untuk menggeser kursor di laptopnya sambil memeriksa laporan keuangan yang masuk ke komputernya .

"Bu Angi tidak mau makan dengan Jo siang ini ."Joshua terseyum .ia paham ini pertama kalinya Jo merasa di tolak oleh orang yang di sayanginya .selama ini orang orang di dekatnya selalu menyanggupi apa yang dia ingin kan .

"Mungkin Bu Angi punya urusan yang lebih penting , kan Bu Angi juga punya kehidupan sendiri , tidak harus selalu dengan Jo." Joshua berusaha menjelaskan pada Jonathan pelan pelan .

"Tidak semua yang Jo inginkan harus Jo dapatkan . Karena Bu Angi ada kalanya juga sibuk ." Joshua masih berusaha menjelaskan pada putranya .

"Tapi Bu Angi tidak sibuk , dia pergi dengan kekasihnya ." potong Jo . Tatapan Joshua langsung tertuju pada kenzo yang berdiri di depan meja kerjanya sejak tadi .kenzo menunduk sambil minta maaf karena ia telah asal bicara .

"Jadi kamu sudah makan siang ." tanya Joshua mengalihkan pembicaraan .

"Jo ngak mau makan ."katanya sambil menggelengkan kepalanya , Joshua berusaha untuk membujuk putranya itu dan menyuruh sekretarisnya untuk memesan makan siang untuk mereka .

Meski harus melewati banyak drama akhirnya Joshua berhasil membujuk Jo untuk makan siang .walau hanya makan separuh saja , setelah makan Jo langsung tidur .Joshua segera memindahkan Jonathan ke kamar tidur yang tersedia di ruangan kerja Joshua .

"Benar apa yang dia katakan tadi .kamu yakin laki laki yang bersama Angi kekasih nya ." tanya Joshua kepada kenzo yang masih tetap setia berdiri di tempat kerja Joshua .sejak dia baru datang tadi .

Kenzo mengangguk dengan ragu ragu ." saya kurang yakin tapi melihat dari kebersamaan mereka , sepertinya mereka mempunyai hubungan yang spesial ." jelas kenzo . Joshua mengangguk ia juga merasa ada perasaan yang tidak suka menjalar di hatinya .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***