Nikahan kayla dan andika

Pernikahan kayla dan andika berlangsung dalam waktu seminggu setelah kejadian, Semula kayla menolak karena ia ingin pesta besar. Namun di bawah gertakan kenzo, Akhir nya mereka pun menikah tanpa pesta.

Kayra juga datang walau pun sejujur nya, Hancur dan remuk perasaan gadis ini. Andika yang masih tidak terima karena berpisah pun berusaha membujuk kayra.

"Aku bersumpah kalau itu bukan anak ku! Memang kami berhubungan seperti yang kamu lihat, Tapi itu hanya sekali malam itu." Jelas andika.

"Mau itu anak mu atau bukan, Namun yang jelas kau sudah selingkuh dari ku." Tegas kayra.

"Ayo lah kay, Aku hanya sekali melakukan kesalahan ini. Aku yakin kamu juga pernah kan?" Tebak andika.

"Maksud mu apa?!"

"Yakin kamu cuma melakukan sama aku, Di luaran sana banyak pria kaya yang sering kamu temui." Andika menuduh kayra juga berselingkuh.

Darah kayra mendidih seketika mendengar tuduhan pria tidak tahu diri ini, Dalam satu kali gerakan yang handal. Andika terpelanting keras membentur lantai.

Untung hanya beberapa keluarga yang datang, Tidak ada orang lain yanh menghadiri acara pernikahan kayla dan andika.

"Apa apaan kau kayra?!" Sentak kayla marah.

Namun kayra sama sekali tidak peduli pada kayla, Ia masih fokus ingin menghajar andika yang menuduh nya.

Buak, Buaak.

"Satu, Dua, Tiga!"

Kayra sembari menghitung tinju nya yang mendarat di wajah andika, Padahal kenzo berada dekat dengan perkelahian itu. Tapi ia sama sekali tidak ada niat untuk memisah kan.

"Kau yang tidak tahu diri berselingkuh dariku, Jadi jangan sama kan aku dengan kau yang rendahan! Cuih." Kayra meludahi wajah andika.

"Bajingan kau kayra!"

Kayla mendorong saudara kembar nya kebelakang, Ia tidak terima karena kayra membuat keributan di acar nya.

"Kau mengatai aku apa?!"

"Kau bajingan yang tidak tahu malu, Pantas saja andika lebih memilih bersama ku." Cemoh kayla.

"Hei lont*, Jaga bicara mu sebelum aku menghajar mulut busuk mu itu." Ancam kayra.

"Mamaaa! Lihat lah kayra yang sangat kejam mengatai aku." Senjata andalan kayla adalah mengadu pada dinara.

Tatapan tajam kayra beralih pada mama nya yang malah terdiam, Dinara bingung harus bagai mana saat ini.

"Maaf kan aku ma, Karena sudah merusak acara anak mu. Maaf ya karena menghina nya." Kayra berkata di depan dinara.

"Kamu juga anak mama kay." Lirih dinara menangis.

"Yah aku juga anak mama, Namun mama selalu mengucil kan aku! Sekarang mama bisa bebas kok mencintai dan menyayangi kayla sepenuh nya." Sahut kayra.

"Akkhhh!"

Selagi kayra tengah berbicara pada dinara, Kayla malah menarik rambut nya dari belakang hingga kayra menjerit kesakitan.

"Pergi kau dari sini sialan, Jangan mengotori mansion ini." Usir kayla menyentak kepala kayra.

"Bangsaat sialan!"

Kayra juga berusaha bangkit dan menarik kaki kayla sehingga jatuh terjungkal, Dinara cepat menarik kayra ketika putri sulung nya telah berhasil membebas kan diri.

"Kenapa? Kenapa ma?!" Teriak kayra dengan rambut awut awutan.y

"Mama tidak mau melihat kalian bertengkar nak." Sahut dinara.

"Benar kah?! Lalu kenapa mama tadi diam saja saat kayla yang menyakiti aku, Sementara mama langsung bergerak ketika aku yang akan menyakiti kayla!!"

Plaaak.

Dinara terperangah ketika sebuah tamparan mendarat di pipi nya, Yah kenzo yang menjatuh kan tangan pada nya.

Dulu baru menikah memang kenzo selalu main tangan pada nya, Namun sudah lama kenzo tidak pernah melakukan itu lagi.

"Papa.."

Kayra juga kaget dengan tindakan kenzo, Bahkan kaisar adik nya juga ikut mendekat untuk melerai.

"Ini hukuman mu karena selalu membeda beda kan anak." Geram kenzo pada dinara.

"Kak ken jangan terbawa emosi." Cegah kaisar.

"Dia keterlaluan kai, Tidak tahan aku sejak kejadian itu." Kenzo menarik nafas panjang.

Kayla memeluk mama nya yang menangis dengan pipi merah bengkak, Sementara kayra masih terpaku menatap sang papa.

"Aku titip kan kayra pada perusahaan mu, Dia akan bekerja dengan vegas." Kenzo berkata pada adik nya.

"Aku tidak masalah kalau kayra mau, Hana malah senang." Sahut kaisar.

"Nanti saja bicarakan masalah itu pa dan uncle, Aku masih lelah sekarang." Kayra menyalami kenzo dan juga kaisar.

Langkah gadis itu menjauh meninggal kan mansion yang di warnai oleh keributan, Kenzo merasa sangat berat di tinggal kan oleh putri nya.

"Dia anak ku yang sangat pintar dalam segi apa pun, Semoga kelak dia akan bahagia." Doa kenzo.

"Tenang saja kak, Aku akan coba bicara pada nya agar mau tinggal di mansion kami." Ujar hana.

"Kalau tinggal di mansion seperti nya dia tidak akan mau, Karena vegas juga kan tinggal di apartement." Ucap kaisar.

"Di mana pun itu asal kan dia merasa nyaman dan tidak terusik." Lirih kenzo.

Dinara hanya terdiam walau pun sejujur nya ia ingin menangis keras, Acara pun tidak akan lama akan segera selesai. Kenzo berkelebat pergi.

"Kami juga akan pulang ya kak." Pamit hana pada dinara.

"Hana..Aku titip kayra padamu ya dik." Ujar dinara.

"Kakak tenang saja, Aku akan bicara pada nya nanti." Janji hana.

"Sampai kan maaf ku pada nya ya, Padahal aku ingin bicara banyak pada nya." Sesal dinara.

Hana hanya tersenyum mendengar ucapan dinara, Karena sejujur nya ia pun kesal dengan sikap dinara yang selalu ingin kayra mengalah pada kayla.

"Mengalah itu jika dalam masalah kecil ra, Tidak semua hal kayra harus mengalah pada adik nya." Cetus kaisar ketika akan pergi.

Kaisar dan hana pulang dengan hati yang kesl juga, Kesal pada dinara karena selalu begitu sejak kayra dan kayla kecil.

"Sudah bicara dengan vegas belum daddy?" Tanya hana.

"Sudah, Dia bilang mau menemui kayra sebentar lagi." Ujar kaisar.

Vegas memang saat ini sedang menuju apartement nya kayra, Dia tidak datang kepernikahan nya kayla dan andika.

"Kemana nih bocah." Rutuk vegas karena apartement kayra kosong.

Vegas pun duduk di sofa sambil bermain ponsel nya, Tak lama bayangan kayra memasuki apartement nya.

"Kemana saja kamu, Aku nungguin dari tadi." Ujar vegas.

Tidak ada sahutan dari kayra, Ia duduk di samping vegas dan kembali menangis kencang.

"Udah lah kay, Cowok kayak gitu enggak pantes kamu tangisin." Ujar vegas.

"Masalah nya bukan hanya aku di hianati saja gas, Mama juga kok tidak pernah belain aku." Sesal kayra.

"Cuma perasaan kamu saja, Tidak mungkin mama ara kayak gitu." Hibur vegas walau dia tahu yang sesungguh nya.

"Aku akan mulai kerja sama kamu besok." Kayra mengusap air mata nya.

"Boleh banget, Aku jadi punya patner badas." Girang vegas.

"Hmmm, Gaji ku perbulan seratus juta." Kayra berkata enteng.

Vegas yang mendelik kaget dengan nominal gaji nya kayra, Baru mau kerja sudah minta gaji sebesar itu.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***