CH.12. Berusaha melarikan diri

"tetua ying lan jadi bagaimana cara kita melepaskan diri dari tempat ini..??" tanya ying zong..

"apa kau memang bodoh atau berpura-pura pura bodoh saat ini..? tentu saja mana ada yang bisa keluar dari domain kematian kecuali kau memiliki kekuatan yang jauh lebih kuat dari pemiliknya baru bisa menghancurkan domain tersebut" ucap ying lan yang membuat ying zong sangat malu tak bisa berkata kata..

"kalau begitu tetua yinglan seharusnya kekuatan anda lebih kuat dari bocah itukan..?" tanya tetua pertama.

"ya kekuatanku memang lebih kuat tapi ntah kenapa domain ini sangat aneh jadi aku hanya bisa menetralisir efeknya saja jadi yang bisa kita lakukan hanyalah bertahan sampai bocah itu kehabisan tenaga..dia pasti mengorbankan sesuatu untuk membuat domain ini agar bisa menahan kekuatanku.." ucap ying lan.

ketiga orang itu mengangguk seketika dan pada saat bersamaan datang banyak serangan kearah mereka berempa yang tampak seperti jarum es raksasa dengan jumlah banyak.

sedangkan Feifei di sisi lain..

"aku tidak bisa berlama lama disini lagi..,domain ini menguras banyak Qi dalam tubuhku tapi setidaknya dengan ini formasi penghalang itu sudah sedikit retak(formasi yang dibuat para tetua atas perintah yinglan).. ketika aku berhasil menerobosnya aku akan langsung pergi dari sini, sedangkan benda itu aku pasti akan merebutnya kembali nanti..ciih.." gumam Feifei dan ia mendecah saat melihat keempat orang itu sangat menyebalkan..

di saat Feifei mau bergerak tiba tiba ying zong berteriak disaat menemukan Feifei "Feifei akhirnya aku menemukanmu..tetua Ying Lan itu dia.."

"ciihh tua bangka sialan..mati kau.."

"shwuusssh.."

Feifei melambaikan tangan dan sebuah angin topan yang sangat dingin ya g terdapat jarum jarum es yang sangat besar langsung terbentuk menghantam kearah ying zong dan juga tetua Agung dan tetua pertama yang baru datang saat ying zong berteriak.

"dasar para bajingan itu apa mereka tidak tau sama sekali jika ketika berada di dalam domain ini si pengguna merupakan dewa yang bisa melakukan apa saja.." ucap tetua ying lan menggeleng kepala dan kemudian menjauh dari pusaran angin..

sementara itu Feifei menghilang pada saat itu juga kedalam kabut es sembari terus terusan melakukan serangan kearah tetua ying lan dan yang lain agar tetap sibuk dan tidak memperhatikan apa yang akan ia lakukan.

"aku harus cepat jika tidak kakek tua itu akan keluar juga.."setelah bergumam seperti itu Feifei langsung mengumpulkan energi Qi di kedua tangannya untuk mengeluarkan sebuah serangan.

"Phoenix es hitam.."

seekor burunh Phoenix raksasa terbentuk seketika di atas kepala Feifei, dan ia langsung mengarahkan Phoenix es hitam untuk menghantam tembok formasi penghalang yang paling dekat dengan domainnya.

*DHUAARRR..."

ledakan besar terjadi saat formasi pertahanan rusak dan para tetua yang ada di luar yang membuat formasi langsung memuntahkan seteguk darah "apa yang terjadi kenapa tiba tiba ada serangan ke arah formasi setelah munculnya domain aneh itu..??" ucap beberpa orang yang ada di sana..

dan pada saat bersamaan sebuah aura dan tekanan yang sangat besar muncul dari arah sebuah bukit yang sangat jauh di kediaman Clan Ying..

*bhuuum..*

seorang yang sudah sangat tua dengan jenggot panjang bewarna putih muncul dengan kecepatan yang melebihi kecepatan cahaya ia mengarah kearah terjadinya pertarungan.

disaat itu "Sialan . aku harus segera pergi kakek tua itu... ciiih domainku juga akan segera menghilang setelah aku keluar dari dalam.." dengan kecepatan penuh dan dengan menggunakan seluruh kekuatan yang tersisa di tubuhnya Feifei pun melarikan diri sebelum di sadari oleh siapapun kecuali para tetua dan anggota keluarga Ying yang ada diluar, akan tetapi dengan kekuatan mereka yang masih rendah mereka tidak bisa mengejar kecepatan Feifei.

dikarenakan itu Feifei pun berhasil meloloskan diri...END.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Feifei yang telah berhasil melarikan diri ia langsung mengarah kearah hutan roh Surgawi, tempat yang sebelumnya dikatakan oleh ying ye.

Feifei terus bergerak tampak berhenti karena takut dirinya akan terkejar karena perbedaan level dirinya dan kakek tua leluhur Clan Ying sangat jauh tidak memungkinkan dirinya untuk lolos jika berhadapan secara langsung.

"sialan kalau hujan karena kakek sialan itu tiba tiba datang aku mungkin bisa membawa ying ye untuk memberi tau dimana ia meninggalkan Xuaner.." guman Feifei disaat ia sudah memasuki pinggiran hutan roh Surgawi dan mendarat diatas sebuah pohon yang sangat besar..

"bruak.." "uhuk..uhuk..uhuk.." Feifei memuntahkan seteguk darah dari mulutnya dan langsung terduduk diatas pohon karena luka ditubuhnya dan juga akibat menggunakan Qi spiritual terlalu berlebihan mengakibatkan tubuhnya tidak lagi mampu bertahan oleh karena itu dirinya terluka parah..

...----------------...

di kediaman keluarga Ying..

disaat domain es yang di buat Feifei menghilang terlihat tiga sosok pria paruh baya yang tampak sangat menyedihkan tubuh mereka di penuhi dengan luka luka walaupun tidak terlalu parah akan tetapi tampak jika ying zong lah yang paling parah mendapatkan luka ditubuhnya.

"kalian bertiga..dasar tidak berguna.., bodoh dungu dia telah melarikan diri.." tetua ying lan marah marah kepada yingzong dan tetua Agung dan pertama.

dan disaat itu juga sosok tua dengan jenggot panjang bewarna putih datang melayang diatas langit memperhatikan sekitaran yang telah hancur berantakan..

semua orang baik anggota biasa sampai tetua langsung berlutut dengan kedua kakinya memberi hormat "salam untuk leluhur Clan." teriak semua orang

"ini adalah kesalahan kalian..,kalian jelaskanlah kepada leluhur Ying sendiri apa yang harus dilalukan.." setelah mengatakan itu tetua yinglan langsung melesat kearah leluhur keluarga Ying yang bernama Ying moutian.

"apa yang terjadi..??" tanya ying moutian kepada ying lan yang terlihat sangat kesal.

"hehh..kau tanyakanlah kepada tiga orang itu.. dasar benar benar tidak berguna.." balas ying lan kesal dan kemudian langsung pergi.

ying moutian tidak memedulikan ying lan karena ia tau memang seperti itulah sifatnya jika dalam keadaan kesal atau marah.

kemudian ying moutian bergerak turun kearah ying zong dan tetua Agung dan tetua pertama berada, pada saat itu mereka langsung memberi hormat dan dengan rasa takut mereka pun mulai menceritakan apa yang telah terjadi secara singkat kepada leluhur tua Clan Ying.....

...----------------...

ditengah tengah hutan roh Surgawi..

jurang kematian..,

disana Luxuan telah selesai makan buah buahan yang diberikan oleh Silvyy sebelumnya,

"apa kau telah selesai makan..?" tanya Silvyy yang baru datang karena sebelumnya ia pergi sebentar meninggalkan Luxuan setelah memberinya buah buahan.

Luxuan mengangguk senang dan kemudian berdiri "Nona Silvyy..apakah aku bisa keluar dari tempat ini..i..itu..??" Luxuan ragu ragu dalam bertanya kepada Silvyy.

"kau tidak perlu memanggilku nona panggil Silvyy saja, kalau kau ingin keluar dari sini tentu saja kau bisa tapi sebelum kau keluar aku ingin bertanya kepadamu..??" ucap Silvyy dengan senyum licik.

Luxuan mendengar pertanyaan mencurigakan dari Silvyy ia menelan air ludahnya.

"hahaha..kau ini sangat lucu sekali kenapa harus setakut itu.." Silvyy mengelus kepala Luxuan.

"yang ingin aku katakan adalah. seperti yang telah aku katakan sebelumnya kau bisa memasuki tempat ini berarti kau adalah orang yang terpilih dan orang yang bisa mewarisi kekuatan dewa tapi aku tidak bisa memaksamu oleh karena itu.." Silvyy menatap Luxuan dengan tatapan tajam

Luxuan menelan air ludahnya karena takut melihat tatapan Silvyy yang berubah drastis menjadi sangat menyeramkan..

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...●...

...●...

...●...

...***(BERSAMBUNG)***...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***