Aku Menjadi Monacrh Untuk Menguasai Menara

Bab 17 Ujian tutorial pertama

Ketika Rey dan juga Bella melewati gerbang tersebut mereka melihat sebuah pemandangan yang tidak asing, dan disana mereka melihat kalau mereka ada didalam sebuah gedung bangunan yang cukup besar, pada saat itu Bella yang mana memang pintar langsung tetap tenang dan memegang tangan dari Rey dengan kuat. Mengetahui kalau mereka ada didalam sebuah bangunan rusak dan hancur, “Srringgs...” Rey langsung dengan cepat mengeluarkan pisau miliknya, dia melihat kearah kiri dan juga kanannya dan melihat kalau tidak ada jendela ataupun barang-barang apapun didalam ruangan tempat mereka berada.

“Ini sangat sepi dan juga nampak kalau tidak banyak barang-barang ditempat ini” pikir Rey.

“Hmm... abang...” kata Bella yang mana menunjuk kearah sebuah pintu.

Disaat itu Rey dan Bella langsung mendekati pintu tersebut, dan dengan cepat Rey meletakkan Bella dibelakang dirinya dan dia secara perlahan-lahan mulai mendekati pintu dirungan tersebut. Dengan pisau ditangannya Rey langsung bersiap untuk membuka pintu bangunan tersebut, “Trriieek...” kemudian dengan hati-hati Rey kemudian langsung membuka pintu tersebut dan dia mengintip dari balik pintu itu, “Grrrr...” dan benar saja terdapat dua zombie yang mana nampak dibalik pintu tersebut.

“Nampaknya ada dua zombie yang ada disana, dan ada kemungkinan lebih dari dua zombie berada dibalik pintu ini” pikir Rey, pada saat itu Rey berpikir dengan keras tentang bagaimana cara menghadapi para zombie tersebut sekaligus menjaga Bella juga.

“Hmmm....” lalu pada saat itu Bella langsung memegang lengan baju dari Rey, dan saat Rey berbalik disana dia melihat kalau Bella sudah bersiap dengan crosbow mini yang dia bawa didalam tas miliknya. Melihat hal itu Rey dapat menebak apa yang ingin Bella lakukan, dan ketika Rey melihat kearah mata dari Bella, dia melihat kepercayaan yang luar biasa dari mata Bella.

“Baiklah kalau begitu mari kita mulai” kata Rey.

“Trrassk...” dengan kuat Rey langsung mendobrak pintu tersebut, dan disana dia melihat adanya lima zombie yang mana berada didalam ruangan tersebut, “Grroaarr...” mendengarkan suara pintu yang didobrak tersebut salah satu dari zombie tersebut kemudian langsung mengamuk dan berusaha untuk menyerang kearah Rey. Dengan cepat Rey kemudian “Fusshkk...” melemparkan pisau ditangan kanannya tersebut, “Crrasst...” karena skill melempar miliknya yang mana sudah ada di LV 3 “Trrassk...” kepala dari zombie itu langsung pecah dan, “Fusshkk...” langsung mengarah ke “Crrasst...” kearah zombie lainnya yang ada dibelakangnya.

“Luar biasa, jadi ini adalah kekuatan dari skill, aku bisa merasakan kekuatan yang besar hanya dengan membayangkan ingin menggunakan skill ini” pikir Rey, dia terkejut melihat kekuatan skill melempar miliknya yang mana bukan hanya menghancurkan kepala dari zombie dan bahkan membuat zombie lain yang ada dibelakangnya terlempar jauh sampai terjatuh.

“Grroaar... Roaaar...” disaat itu ke tiga zombie lainnya langsung menyerang kearah Rey, dan “Srringgs...” Rey kemudian langsung mengeluarkan kedua pisaunya dan memegang keduanya ditangan kanan dan kirinya. Melihat Rey yang mana sedang kesulitan “Crrakk...” Rey kemudian langsung menembakkan crosbow mini miliknya, “Crrast...” dan dengan tembakkannya mengenai salah satu dari zombie yang berusaha untuk mengepung Rey.

“Bagus” kata Rey, dengan cepat “Fusshk...” dia melemparkan pisau ditangan kirinya dan “Crrast...” pisau tersebut langsung mengalahkan salah satu zombie yang berusaha untuk menyerang Rey.

Kemudian salah satu zombie yang tersisa “Groaar...” langsung mengamuk dan berusaha untuk menyerang Rey dengan cepat, akan tetapi “Dussk...” Rey langsung menendang kaki dari zombie tersebut dan membuanya terjatuh “Drrussk...” dan kemudian Rey menggunakan pisau ditangan kanannya, “Crrastt...” dan dia langsung menusuk punggung belakang leher dari zombie tersebut. Dengan satu serangan tepat “Kieekk...” parasite yang mana ada didalam tubuh zombie tersebut mati dengan satu kali tusukan, “Rroaar...” lalu zombie yang mana terhempas karena serangan panah milik crosbow Bella bangkit kembali, “Grrr...” dan dengan lambat dia berusaha untuk menyerang kearah Bella.

Rey yang melihat hal itu ingin membantuk Bella namun, disaat dia melihat kearah Bella dia langsung menghentikan niatnya dan melihat kearah Bella, disaat itu Bella sudah sangat fokus dan saat zombie itu akan menyerang kearah Bella dengan cakar kedua tangannya “Crraak...” dengan sekali tembakkan menggunakna crosbow miliknya, “Crrastt...” Bella langsung menembak langsung kearah leher dari zombie itu dan membunuh parasite yang mengendalikan tubuh zombie tersebut. “Dusshkk...” saat itu juga Bella untuk pertama kalinya berhasil mengalahkan zombie dengan tangannya sendiri, melihat hal itu Rey hanya tersenyum karena melihat kalau Bella sudah tumbuh mandiri.

“Sekarang tinggal satu lagi” kata Rey, “Grrr...” saat itu zombie yang mana terjatuh oleh lemparan pisau milik Rey mulai bangkit lagi.

Akan tetapi “Crrasst...” Rey mencabut kembali pisau miliknya dan “Fusshtt...” dengan cepat dia melemparkan pisau miliknya kearah zombie tersebut, “Trrasstk...” dengan satu kali lemparan zombie itu kehilangan kepalanya dan membuat parasite yang ada dilehernya langsung keluar dan mati karena tidak bisa bertahan tampa tubuh. Setelah itu Rey kemudian melihat-lihat kearah tubuh kelima zombie tersebut, dan disaat itu dia hanya menemukan dua buah kristal kecil yang mana sangat berharga untuk menjadi poin peningkatan statistik mereka.

“Hanya ada dua buah ternyata, kalau begitu Bella ini gunakanlah salah satunya dan tingkatkanlah kecepatanmu, dengan begitu kau bisa menghindari setiap serangan yang akan dilancarkan para musuh kita nantinya” kata Rey.

“Iya abang...” kata Bella, dia menuruti perkataan dari Rey dan langsung menggunakan kristal kecil tersebut.

“Trringgs...” disaat itu Rey mendapatkan notifikasi dan juga melihat kalau dirinya mendapatkan 2 statistik poin tambahan, setelah melihat hal itu Rey kemudian langsung melihat kearah sekitarnya dan melihat kalau disana ada lemari dan juga beberapa kayu lama yang mana terlihat sudah ditinggalkan. “Tuk-tuk-tuk...” Rey kemudian langsung jalan dengan berhati-hati kearah lemari tersebut, dan disaat itu dia telah bersiap dengan pisau-pisau yang dia ambil dari para zombie yang dia kalahkan tersebut.

“Trraaskk...” dan saat Rey membuka lemari tersebut dia melihat adanya sebuah tombak dan juga satu armor pelindung yang dibuat dari kulit, kemudian disana juga ada sebuah perisai kecil yang mana bisa dia gunakan disebelah tangan kirinya.

“Dengan tombak ini mungkin aku bisa mengalahkan para zombie dan orang-orang yang lainnya dengan mudah, tapi armor pelindung ini apa Bella bisa menggunakannya apa tidak” pikir Rey.

“Taassk...” disaat itu Rey kemudian mengambil armor kulit tersebut, dan “Srrakks...” kemudian sebuah kertas terjatuh dari dalam armor kulit tersebut, dan disaat itu Rey kemudian mengambil kertas tersebut dan membaca isi didalam kertas tersebut “Armor kulit serangga air hitam, memiliki kekuatan untuk menjaga pengguna dari serangan tebasan senjata tajam tingkat bawah, note : armor ini dapat menyesuaikan diri dengan penggunanya” saat membacar tulisan dikertas tersebut Rey kemudian langsung menyerahkan armor itu kepada Bella.

“Coba kau pakai ini, katanya ini dapat menyusaikan diri dengan penggunanya” kata Rey sambil menyerahkan armor tersebut kepada Bella.

“Ok abang...” kata Bella, dengan cepat Bella kemudian langsung mencoba untuk memakai armor kulit tersebut, dan dengan cepat “Trranggs...” armor kulit itu langsung mengecil dan juga menyusaikan diri dengan tubuh Bella.

“Hoho... menarik sekali, tampaknya armor ini dibuat menggunakan kulit monster yang menyerang bumi pertama kalinya itu, akan tetapi aku tidak tahu bagaimana mereka dapat membuat armor seperti itu” pikir Rey yang mana tertarik dengan fungsi unik dari armor yang dipakai oleh Bella.

Dan setelah Rey memakai perisai kecil ditangan kirinya dan juga memegang tombak yang dia dapatkan didalam lemari dengan tangan kanannya, dia dengan Bella kemudian langsung menuju kearah pintu berikutnya yang mana ada disebelah lemari penyimpanan armor tersebut. “Triiekk...” kemudian disaat Rey mencoba untuk membuka pintu tersebut secara perlahan-lahan, dia melihat kalau tidak ada zombie ataupun mahluk lainnya didalam ruangan tersebut.

“Aneh ini terlalu sepi” kata Rey.

Dengan peralahan-lahan Rey kemudian membuka pintu tersebut “Trrieekk...” dan dengan cepat dia kemudian melihat kalau tidak ada monster ataupun zombie didalam ruangan tersebut, dan didalam ruangan itu hanya ada dua buah lemari yang mana terlihat biasa-biasa saja dan bahkan terliha baru tampa goresan sedikitpun. Dengan hati-hati Rey kemudian membuka salah satu lemari yang ada didalam ruangan tersebut, “Trrieek...” kemudian disaat itu juga “Groaar...” secara tiba-tiba zombie langsung keluar dari dalam lemari tersebut, dengan cepat zombie itu langsung menerjang kearah Rey yang mana ada didepan lemari tersebut.

“Eeeh... abang...” pada saat itu Bella langsung terkejut dan tidak sempat untuk bergerak.

“Crrastt...” dan saat itu Bella langsung bersiap dengan mini crosbow miliknya, dia melihat kearah zombie tersebut dengan tatapan sedih, itu karena dirinya menganggap kalau Rey telah terkena serangan dari zombie tersebut, namun “Trraakk...” Rey langsung membung tubuh dari zombie tersebut dan menghempaskan tubuhnya. Pada saat itu Rey dengan cepat mengarahkan tombak miliknya kearah tenggorokan zombie tersebut, dan ketika zombie itu menerjang kearah dirinya “Crrasst...” tombak tersebut langsung dengan cepat menembus kearah tenggorokan zombie itu dan mengeluarkan parasite yang ada ditbuhnya.

“Ugghkk... sialan... Haah-haah... itu tadi hampir saja” kata Rey, karena serangan tiba-tiba membuat Rey sedikit panik dan juga terkejut, dia kemudian langsung terduduk kelelahan disana.