Lamunan Noah

"Ahh," desahh Elara saat merasakan sentuhan dipermukaan kulitnya.

Sedangkan Noah menatap penuh gairah tubuh polos yang mulus dan putih bersinar itu, "You are very beautiful," Bisik Noah sambil mencium daun telinga Elara yang membuat gadis itu semakin menggeliat.

"Ummh," Elara bergumam saat merasakan bagian lehernya terasa geli dan juga enak sekaligus, apalagi tangan Noah tidak tinggal diam, pria itu menggunakan dua gundukan kenyal sebagai mainannya membuat Elara semakin terbakar gairah yang tinggi.

"Ahhh," Noah memejamkan mata dengan urat leher yang menonjol, rasa nikmat menembus ubun-ubun nya saat rudalnya melesak begitu dalam kegoa sempit nan licin.

Sedangkan tubuh Elara melengkung dengan suara ******* bercampur dengan erangan sakit yang menembus seluruh tubuhnya. Namun gelayar panas dalam dirinya tak membuat gadis itu menolak saat Noah melakukan hal yang membawa keduanya menuju nirwana yang melenakan.

Hingga lebih dari tiga puluh menit, Noah semakin mempercepat laju pinggulnya maju mundur diiringi suara rancauan keduanya yang menggema hingga tubuh Noah mengejang pajang saat benih nya meledak memenuhi rahim Elara.

"Arrghh!!"

Bugh

"Sir!, anda baik-baik saja!" Oscar menepuk bahu Noah yang sedang diam terpaku tanpa melakukan pergerakan apapun.

Noah berjingkat kaget, dan malah menatap Oscar tajam saat pria itu menganggu kesenangan yang ternyata hanya lamunan.

"Shitt," Noah mengumpat saat melihat kebawah, bawah perutnya yang merasakan celananya sedikit sesak.

Sedangkan Oscar garuk kepala sambil menatap Fabo yang hanya mengangkat kedua bahunya acuh.

Oscar memilih mengikuti Noah yang lebih dulu berjalan meninggalkan dirinya.

*

*

"Makan Ela," Delana menaruh sepiring makanan dan segelas susu untuk Elara.

Elara yang sedang membuat kerajinan dari kerang pun berhenti lalu pindah di kursi dengan Delana untuk makan.

"Kalau lelah istrirahat, lagi pula stok masih ada." Delana bicara sambil menyuapkan makanan kedalam mulutnya.

"Hanya menghabiskan bahan saja bik, tinggal sedikit."

Delana hanya bisa mengaguk, mereka makan hanya cukup untuk sekali makan tidak bisa nambah jika tidak ada, Delana harus pintar membuat menu gizi untuk ibu hamil, agar bayi Elara bisa tumbuh lebih baik. Tidak perduli harus mengeluarkan uang yang cukup hanya untuk membeli bahan mahal, walaupun hanya dapat sedikit Delana tidak masalah penting Elara makan dengan baik.

"Besok aku bantu jual ke ruko yang ada di perbatasan kota, aku dengar di sana juga menjual kerajinan kerang." Delana mengingat saat dirinya pergi ke pasar perbatasan kota, di sana banyak yang menjual kerajinan kerang, dan melihat hasil yang dibuat Elara tidak terlalu buruk, justru memiliki keunikan sendiri.

"Tapi ini masih belajar bik, belum yakin jika mereka menerima hasil buatan ku," Elara sendiri saja tidak yakin, tapi berbeda dengan Delena.

"Tidak masalah, perlu kita coba untuk melihat hasil. Besok pagi biar aku bawa kamu siapkan saja barangnya."

Elara hanya mengangguk saja, kehamilannya yang sudah besar tidak bisa membuat dirinya bergerak dengan leluasa, mencari kerang saja Elara di bantu Delana dan beberapa anak-anak yang tinggal di sekitar pantai juga.

Hidup serba kekurangan tidak masalah yang penting nyaman dengan lingkungan yang ia tempati. Elara tidak akan meminta kehidupan yang menyilaukan mata dia hanya ingin hidup bahagia dan nyaman dengan anak serta Delana nanti.

Sudah tiga bulan Elara melakukan kesibukan membuat kerajinan tangan dari kerang, belajar dari yang pernah ia lakukan saat mengikuti kelas dulu meskipun tidak sampai selesai, tapi Elara masih mengingat cara dasarnya dan hasilnya ia praktekkan sekarang.

Elara mengusap perutnya yang buncit entah perempuan atau laki-laki, yang Elara mau hanya kesehatan si bayi dan juga dirinya tidak lebih.

"Semoga kau tumbuh dengan baik," Gumamnya sambil mengusap perutnya dan merasakan gerakan kecil dari dalam perutnya membuat senyum Elara terbit.

*

*

Jangan lupa LIKE dan KOMEN 😘

Terpopuler

Comments

Selvianti María

Selvianti María

kasian hidup elara begitu memprihatikan

2025-03-27

0

andi hastutty

andi hastutty

kasian juga

2023-10-04

1

Berdo'a saja

Berdo'a saja

mau ngomong apa bingung

2023-08-26

0

lihat semua
Episodes
1 Di jebak
2 Pingsan
3 Hamil anak siapa?
4 Diusir
5 Tuhan aku lelah
6 Kebimbangan Noah
7 Ditinggal suami meninggal
8 Membawa Elara-Elara
9 Mendatangi penginapan
10 Lamunan Noah
11 Lahir dari pria yang sama kelakuannya
12 Suara meminta tolong
13 Rumah sakit
14 Apa benar dia anakku?
15 Apa kau tidak mengingat ku?
16 Kau pria itu
17 Pria yang sudah menitipkan benih
18 Tidak aka melihatnya, jika kau berbohong
19 Noah jadi Niah
20 Melihat bayi
21 Pulang, dan rumah
22 Akan melakukan yang terbaik untuk bayinya
23 Napas Beby
24 Kabar baik
25 Latar belakang Noah
26 Begitu sakit melepaskan
27 Ijinkan aku menjadi pelayan
28 Pusing atas bawah
29 Catatan sipil
30 Putra mu yang bucin
31 Keputusan Alber
32 Malam pertama setelah menikah
33 Di buang karena sampah
34 Karya baru author
35 Menyusui bayi besar
36 Pamer
37 Rencana KB
38 Tidak Mau hamil
39 Seperti orang bodoh
40 Apa kau bahagia?
41 Ketulusan
42 Masih mengharapkan hadiah
43 Kabar dari Oscar
44 Kamu memang pantas mendapatkannya
45 Peraturan baru
46 Tamu
47 Insiden
48 Ruang bawah tanah
49 Seorang putri yang hilang
50 Hukuman Noah
51 Bayi besar lebih manja
52 Bertemu teman
53 Jewelry
54 Rencana akhir pekan
55 Sepuluh luka tembakan
56 Hukuman untuk istriku
57 Cuaca panas
58 Adik Noel
59 Teringat hukuman
60 Pulang larut
61 Berkunjung ke kantor
62 Tamu bangsawan
63 Perintah Noah
64 Elara tidak bodoh
65 Elara majikan mu
66 Jadilah milikku
67 Wanita jahat
68 Tikus got
69 Mendapatkan hukuman
70 Hantu penunggu
71 Di hadang
72 Kehilangan putri
73 Mereka yang akan datang
74 Mendatangi ayah mertua
75 Akal-akhir
76 Anak kembar (SELESAI)
77 SEASON 2 TERBIT
78 BENIH TERTINGGAL SEASON 2
Episodes

Updated 78 Episodes

1
Di jebak
2
Pingsan
3
Hamil anak siapa?
4
Diusir
5
Tuhan aku lelah
6
Kebimbangan Noah
7
Ditinggal suami meninggal
8
Membawa Elara-Elara
9
Mendatangi penginapan
10
Lamunan Noah
11
Lahir dari pria yang sama kelakuannya
12
Suara meminta tolong
13
Rumah sakit
14
Apa benar dia anakku?
15
Apa kau tidak mengingat ku?
16
Kau pria itu
17
Pria yang sudah menitipkan benih
18
Tidak aka melihatnya, jika kau berbohong
19
Noah jadi Niah
20
Melihat bayi
21
Pulang, dan rumah
22
Akan melakukan yang terbaik untuk bayinya
23
Napas Beby
24
Kabar baik
25
Latar belakang Noah
26
Begitu sakit melepaskan
27
Ijinkan aku menjadi pelayan
28
Pusing atas bawah
29
Catatan sipil
30
Putra mu yang bucin
31
Keputusan Alber
32
Malam pertama setelah menikah
33
Di buang karena sampah
34
Karya baru author
35
Menyusui bayi besar
36
Pamer
37
Rencana KB
38
Tidak Mau hamil
39
Seperti orang bodoh
40
Apa kau bahagia?
41
Ketulusan
42
Masih mengharapkan hadiah
43
Kabar dari Oscar
44
Kamu memang pantas mendapatkannya
45
Peraturan baru
46
Tamu
47
Insiden
48
Ruang bawah tanah
49
Seorang putri yang hilang
50
Hukuman Noah
51
Bayi besar lebih manja
52
Bertemu teman
53
Jewelry
54
Rencana akhir pekan
55
Sepuluh luka tembakan
56
Hukuman untuk istriku
57
Cuaca panas
58
Adik Noel
59
Teringat hukuman
60
Pulang larut
61
Berkunjung ke kantor
62
Tamu bangsawan
63
Perintah Noah
64
Elara tidak bodoh
65
Elara majikan mu
66
Jadilah milikku
67
Wanita jahat
68
Tikus got
69
Mendapatkan hukuman
70
Hantu penunggu
71
Di hadang
72
Kehilangan putri
73
Mereka yang akan datang
74
Mendatangi ayah mertua
75
Akal-akhir
76
Anak kembar (SELESAI)
77
SEASON 2 TERBIT
78
BENIH TERTINGGAL SEASON 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!