3.putus

Begitu sampai di kediamannya suci langsung masuk ke kamar tampak Mirna yang sedang duduk di ruang tv tampak terkejut suci menangis tersedu-sedu Mirna langsung membuka pintu kamar dan duduk di samping suci yang sedang menangis "ada apa sayang kenapa kau bersedih." tanya mirna

mendengar suara sang ibu yang terdengar sangat lembut membuat suci hanya bisa menelan kesedihannya "tidak apa-apa ibu aku hanya putus dari Reza." ucap suci

"Apa putus memangnya apa yang terjadi sayang kenapa tiba-tiba kau bisa putus dengan reza bukankah selama ini hubungan kalian baik-baik saja lagi pula rasakan sudah tahu walaupun pekerjaan ibu sebagai wanita malam tapi ibu menjagamu dan membesarkan mu dengan baik bahkan kau juga seorang yang lulus kuliah, tapi bukannya dia tadi menjemputmu dan mengatakan bahwa kalian akan pergi ke rumahnya untuk menghadiri ulang tahun ibunya terus apa yang terjadi sampai kalian bisa putus." tanya ibu suci

"kami mempunyai prinsip yang berbeda ibu sehingga kami memutuskan untuk berpisah." ucap suci, "astaga kau jangan keras kepala nak susah loh mendapatkan pria seperti Reza yang baik dari keluarga baik-baik dan mau menerima dirimu apa adanya walaupun tak seperti pikiran orang tentangmu tapi namanya manusia pasti selalu berpikiran buruk tentang kita apalagi pekerjaan ibu yang seperti ini jelas saja mereka akan selalu mengaitkannya dengan dirimu walaupun kau tak pernah melakukan hal tersebut." ucap ibu suci

"sudahlah ibu mungkin aku dan Reza memang bukan jodoh aku ikhlas untuk berpisah dengannya lagi pula jika aku bersama dengannya pasti itu akan tidak baik untuk hubunganku dengannya sebaiknya ibu beristirahat ." ucap suci lalu memeluk ibunya dengan erat

sementara itu Mirna hanya bisa pasrah keluar dari kamar sang Putri karena dia yakin pasti suci pasti sedang patah hati, "maafkan aku ibu aku harus berbohong tapi aku tak bisa menyakiti hatimu yang sudah dengan tulus merawat ku dan memberikanku sampai seperti ini." ucap suci

sementara itu kakek tua yang ditolong oleh suci tampak sedang duduk di kursi kebesarannya melihat laporan tentang suci "ternyata dia anak yang sangat baik dan berpendidikan walaupun ibunya seorang wanita malam tapi dia membesarkan suci dengan sangat baik aku sangat takut, seandainya dia adalah wanita yang disukai oleh Robert tentu aku tak akan menolaknya tapi robek lebih memilih si kurus tulang itu." ucap kakek tua tersebut

tampakan asisten terus mendengar keluh kesah orang tua tersebut dengan mimik wajah datarnya, "Tuan kenapa tidak menjodohkan tuan muda Robert saja dengan nona suci bukankah itu akan lebih baik." Celetuk sang asisten yang berada di sampingnya

Tampak kakek tua tersebut terdiam lalu melihat ke arah asistennya "kau pikir aku tak pernah memikirkan hal tersebut tapi kau harus bisa berpikir bagaimana bisa aku menjodohkan wanita sebaik suci dengan iblis seperti cucuku walaupun dia adalah cucuku apalagi dia sudah mempunyai seorang wanita yang katanya dia cintai jika sampai aku menikahkan suci dengannya aku takut suci akan menderita akibat dirinya." ucap kakek tua

"jadi tuan setuju jika tuan muda Robert menikah dengan nona Pamela ." tanya sang asisten , tentu saja aku tidak setuju wanita ular itu tak akan bisa menipuku aku tahu dia tidak benar-benar mencintai cucuku dia hanya menyukai Robert karena robot memiliki harta dan selalu memanjakannya, aku sedang memikirkan cara agar Robert mau menikah dengan suci." ucap kakek tua tersebut

"bagaimana jika Tuan memberikan semua harta Tuan kepada suci dan jika Robert menginginkan harta itu dia harus menikah dengan suci dan dengan beberapa syarat pertama tidak boleh menceraikan suci kedua tidak boleh menikah lagi dengan siapapun tanpa seizin suci ke tiga suci memiliki hak atas perusahaan dan sebagainya jika Robert bersalah dan ke empat jika terjadi sesuatu pada suci dan meninggal maka semua harta akan di sumbangkan ." ucap sang asisten

" idemu bagus juga tapi aku harus melihat reaksinya Robert dulu saat aku mengatakan hal tersebut, akh tak ingin salah langkah dan membuat gadis tersebut menderita aku harus memperjelas sesuatu, sekarang panggil pengacara aku aku ingin membicarakan sesuatu dan juga telepon Robert agar datang menemui ku." ucap kakek tua tersebut

baik Tuan akan segera aku laksanakan ucapkan asisten lalu mengambil ponselnya kemudian mencari nomor sang pengacara lalu menghubunginya untuk memintanya datang setelah menelpon pengacara tanpa asisten tersebut langsung Mereka nomor panggilan Robert

"maaf tuan pengacara akan datang 5 menit lagi sementara Tuan Robert akan datang beberapa menit lagi, sepertinya dia sedang di apartemen bersama Pamela rupanya Pamela sudah pulang dari luar negeri." ucap sang asisten

"aku tidak tahu apa yang Robert lihat pada wanita kurus kering seperti itu, padahal banyak diluar sana cewek cantik dan montok yang lebih bahenol." ucap kakek Robert

"anda tidak tahu tren sekarang adalah body goals yang kurus tanpa lemak, tapi tuan aku pikir tak ada salahnya berbicara terlebih dahulu dengan Robert agar semuanya bisa berjalan dengan baik." ucap asisten

aku juga maunya begitu berbicara dengan baik-baik dengan Robert tanpa menggunakan ancaman apapun tapi kau tahu bagaimana kerasnya Robert jika dia menginginkan sesuatu, aku tak bisa langsung memaksanya aku akan melakukannya secara perlahan ucap kakek tua