Masa Lalu Jason

"Lepaskan saya! Lepaskan! Saya tidak bersalah!"

"Jangan tangkap saya! Ini hanya kesalahpahaman!"

"Riu! Hentikan mereka, Riu!"

Teriakan demi teriakan terus mengudara, membaur dengan bisik-bisik pemegang saham yang kala itu masih ada di ruangan.

"Mohon kerja samanya. Silakan jelaskan nanti di kantor polisi," ujar polisi yang menangkap mereka.

Theo, Vir, Annisa, Camelia, Delon, dan juga Farhan, semua dihadiahi gelang 'istimewa' yang dipasangkan langsung oleh mereka. Manis sekali, bukan?

Sementara Riu, tetap tenang di atas kursi rodanya. Menatap puas ke arah mereka. Wajah-wajah pucat dan panik, juga perlawanan yang mereka berikan, sungguh indah di mata Riu. Setidaknya, kekejaman yang mereka lakukan sudah tercicil.

"Riu ... kamu ... yakin membawa kasus ini ke meja hijau?" tanya Jason dengan agak ragu.

Dalam hati dia merutuki tindakan Camelia dan Annisa yang amat bodoh. Namun, di sisi lain ia juga kasihan jika mereka dipenjara.

"Lalu?" Riu menatap ayahnya. "Mereka hampir membunuhku, apa di mata Papa itu sepele?" sambungnya.

Jason terdiam. Tak sanggup memilih kata untuk menjawab pertanyaan Riu.

Karena keduanya tak ada yang bicara, salah seorang pemegang saham lah yang justru menyela.

"Tuan Jason, selesaikan dulu masalah yang terjadi dalam keluarga Anda, kami tidak akan ikut campur. Tapi, mengenai pemindahan kepemilikan barusan, kami tidak setuju jika kursi kepemimpinan diduduki oleh mereka yang terlibat kasus kriminal. Saya harap, ke depannya Anda bisa mengambil keputusan yang bijak," ucap orang itu, yang kemudian disetujui oleh pemegang saham yang lain.

"Terima kasih atas pengertiannya. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya atas masalah ini." Jason menunduk hormat. Merasa malu karena gagal memimpin anak-anaknya sendiri.

Selain itu, dia juga merasa waswas. Barusan dalam video, terlihat jelas bahwa Annisa dan Camelia mengungkit status Riu, yang terlahir dari rahim lain. Jason takut jika Riu menanyakan hal itu. Bagaimana nanti dia menjawabnya?

Dalam waktu singkat, semua pemegang saham sudah meninggalkan ruangan, menyisakan Jason dan Riu saja, karena Baron pun ikut keluar mengantar para peserta rapat tadi.

"Dilara Beatrisa, wanita keturunan Spanyol yang menjadi pebisnis di negara ini. Apa Papa mengenalnya?"

Detak jantung seakan berhenti saat itu juga. Demi apa ternyata Riu sudah tahu semuanya. Dilara ... wanita kaya raya yang pernah ia nikahi, yang kemudian meninggal saat melahirkan Riu.

"Riu ... dari mana kamu tahu nama itu?" Jason sudah kesulitan menelan ludah.

Riu tersenyum, "Apa seharusnya aku tidak tahu? Jika begitu, bukankah aku menjadi anak durhaka karena nama ibu kandung sendiri saja tidak tahu?"

Jason lunglai seketika. Apa yang dia takutkan sudah terjadi. Riu telah mengetahui semuanya.

"Apa saja yang kamu tahu, Riu?" tanya Jason. Suaranya tidak sekeras tadi.

"Menurut Papa?" Riu malah balik bertanya, membuat Jason gelagapan dan tidak bisa bicara.

"Orang seperti Papa, disanjung dan diidolakan oleh banyak orang. Terlihat berwibawa, berkharisma, bijaksana, cerdas, lincah, pokoknya sukses dalam bisnis. Siapa yang menyangka, jika dulu pernah mengabaikan istrinya ketika melahirkan. Dan setelah istrinya meninggal, dengan mudahnya menguasai semua harta milik istri. Lantas setelah anak-anaknya dewasa ... anak yang dilahirkan oleh istrinya itu ... malah hampir tidak mendapat apa pun. Papa, jika rahasia mencuat keluar secara rinci, kira-kira ... apa masih ada orang yang menyanjung Papa?" Riu menatap ayahnya dengan tajam.

"Dari mana kamu mendapatkan informasi itu, Riu? Papa beri tahu kamu, itu tidak valid. Kenyataannya tidak seperti itu," sanggah Jason. Meski sudah terpojok, tapi dia berusaha membela diri. Dia tak ingin Riu membencinya.

"Lalu kenyataannya seperti apa? Coba Papa bicara, aku akan menjadi pendengar yang baik."

"Papa tidak mengabaikan ibumu. Waktu itu Papa memang ada dinas di luar kota. Papa langsung pulang ketika mendapat kabar bahwa Dilara akan melahirkan, tapi terlambat. Ketika Papa tiba kamu sudah lahir, dan ibumu sudah meninggal," terang Jason.

"Begitukah?"

"Memang begitu, Riu."

"Jika benar begitu, kenapa Papa tidak pernah cerita? Bahkan selama ini, Papa mengatakan bahwa ibuku adalah Mama Miranda. Sedikit pun Papa tidak pernah menyebut nama Dilara. Kenapa?" Riu terus mengejar kejujuran ayahnya.

Jason menunduk, "Papa hanya tidak ingin kamu sedih karena Dilara sudah tidak ada, makanya Papa mengatakan bahwa ibumu adalah Miranda."

"Lalu ... kenapa harta yang jelas-jelas milik ibu kandungku malah lebih banyak diberikan kepada Kak Annisa dan Kak Camelia? Jika aku diam, sedikit pun tidak akan ada bagian untukku kan, Pa?"

"Riu___"

"Dan ketika aku melawan begini, Papa seperti tidak terima. Papa seolah menganggap sepele apa yang sudah mereka lakukan padaku. Papa tidak rela aku membawa kasus ini ke meja hukum. Iya kan, Pa?" pungkas Riu.

Jason terdiam. Segala macam rasa kini berkecamuk dalam hatinya. Dulu, memang bukan cinta yang menjadi alasannya menikahi Dilara, melainkan harta. Dulu pula, dia tidak menceraikan Miranda ketika menikahi Dilara. Wanita itu menjadi istri keduanya.

"Sebesar apa pun kasih sayang Papa terhadap mereka, tidak akan mengubah keputusan yang sudah kuambil. Aku begini karena mereka yang lebih dulu tidak menganggapku saudara. Aku kejam karena belajar dari sikap mereka sendiri," sambung Riu.

Jason masih diam.

"Dan aku masih memegang janji Papa. Menghapus nama mereka yang melakukan kecurangan dari daftar keluarga," ucap Riu lagi.

Jason memejam. Kacau sudah semuanya. Perbuatan di masa lalu yang dia anggap sederhana, nyatanya menjadi fatal sekarang. Apa yang dia lakukan dulu, kini menjadi bomerang untuk dirinya dan juga anak-anaknya dengan Miranda.

Ahh, entah bagaimana caranya dia menyelesaikan masalah itu.

Selagi Jason berada dalam kebingungan, Riu justru mengulas senyum tulusnya. Bukan tanpa alasan, melainkan karena ada pesan masuk dari sang istri.

'Bagaimana?'

Cukup singkat, tetapi sangat berarti bagi Riu, hingga tak ingin menunda-nunda dalam memberikan balasan.

'Tak perlu khawatir. Suamimu bisa diandalkan.'

'Ya, aku percaya.'

'Bagus. Ke depannya, kamu hanya perlu mengandalkan aku, maka apa pun yang kamu mau pasti tercapai.'

Di tempat yang berbeda, Vale panas dingin membaca pesan dari Riu. Lagi-lagi perasaannya diguncang dilema, hingga kehabisan kata dan tak bisa lagi membalas pesan Riu.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Femmy Femmy

Femmy Femmy

bagus Riu.. tindakanmu sudah benar👍

2024-05-10

0

ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ

ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ

satu kata untuk mu Jason.

SOOOOOKOOOOOOOORRR /Pooh-pooh/

2024-04-09

1

ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ

ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ

sungguh sangat manis.. gelang istimewa yang super fantastis mewah. 🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2024-04-09

1

lihat semua
Episodes
1 Dikhianati Kekasih
2 Nikah Kilat
3 Oh Ternyata
4 Permintaan Melepas Baju
5 Rahasia Keluarga Brox
6 Mengetahui Masa Lalu Vale
7 Kabar Sudah Tersiar
8 Tak Sengaja Menyukai Bibi
9 Makan Malam Bersama
10 Mantan Jadi Istri Paman
11 Tidak Pura-Pura
12 Terungkap
13 Masa Lalu Jason
14 Pengkhianatan Untuk Pengkhianat
15 Tak Menyerah
16 Pengalaman Pertama Riu
17 Kejutan Untuk Sander
18 Jadilah Wanitaku!
19 Pesan dari Sandi
20 Resmi Menjadi Pemimpin dan Pemilik Perusahaan
21 Nomor Kontak yang Dihafal Theo
22 Siapa Juliet?
23 Malam Indah Riu-Vale
24 Riu Tanpa Kursi Roda
25 Kelicikan Riu
26 Pribadi yang Berbeda
27 Langkah Selanjutnya
28 Pecemburu
29 Aroma Parfum Wanita
30 Menunjukkan Diri
31 Sosok Riu yang Sebenarnya
32 Kelvin dan Segala Kehancurannya
33 Hubungan Juliet dan Angela
34 Rencana di Balik Rencana
35 Kehancuran Juliet dan Theo
36 Menolak Jujur
37 Target Berikutnya
38 Pesta Pernikahan
39 Thalia dan Sander
40 Fakta Lain
41 Jika Kamu Ragu, Lebih Baik Tidak Usah Tahu
42 Kejutan
43 Mengganti Kenangan Lalu dengan Kenangan Lain
44 Bertemu Wanita Familier
45 Menemui Vir
46 Cerai
47 Pingsan
48 Benih yang Tumbuh
49 Sesuatu yang Ingin Dikatakan Annisa
50 Apa Kamu Mencintai Dia?
51 Melupakan Kebencian
52 Kekasih Thalia
53 Pria Misterius
54 Jason Pingsan
55 Masih Abu-Abu
56 Tawaran Kerja Sama
57 Marc
58 Nahas
59 Kelvin Sang Penyelamat
60 Olliver dan Orion
61 Air Mata Untuk Kelvin
62 Mereka Tidak Akan Kembali
63 Siuman
64 Makin Membaik
65 Keberuntungan dari Zack
66 Setangkai Mawar Merah
67 Kejujuran yang Membingungkan
68 Ucapan Terima Kasih
69 Deva?
70 Almaira Deva Selviana
71 Dinner yang Terganggu
72 Siapa Deva?
73 Pengakuan Kelvin
74 Detik-Detik Pernikahan Sander
75 Berjumpa dengan Deva
76 Malam Pertama Kedua
77 Perjuangan Kelvin
78 Aku Mencintai Kamu
79 Kecemasan Jason
80 Rahasia yang Lain
81 Apa yang Terjadi?
82 Sepenggal Duka
83 Sebab Akibat
84 Bungkam
85 Terungkap Habis
86 Lima Bulan Kemudian
87 Tiga Kabar Bahagia
88 Di Balik Kehamilan
89 Happy Ending
90 Ucapan Terima Kasih
91 Promo Novel Baru
92 Promo Novel Baru
93 Promo Novel Baru Istri Kecil Tuan Nero
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Dikhianati Kekasih
2
Nikah Kilat
3
Oh Ternyata
4
Permintaan Melepas Baju
5
Rahasia Keluarga Brox
6
Mengetahui Masa Lalu Vale
7
Kabar Sudah Tersiar
8
Tak Sengaja Menyukai Bibi
9
Makan Malam Bersama
10
Mantan Jadi Istri Paman
11
Tidak Pura-Pura
12
Terungkap
13
Masa Lalu Jason
14
Pengkhianatan Untuk Pengkhianat
15
Tak Menyerah
16
Pengalaman Pertama Riu
17
Kejutan Untuk Sander
18
Jadilah Wanitaku!
19
Pesan dari Sandi
20
Resmi Menjadi Pemimpin dan Pemilik Perusahaan
21
Nomor Kontak yang Dihafal Theo
22
Siapa Juliet?
23
Malam Indah Riu-Vale
24
Riu Tanpa Kursi Roda
25
Kelicikan Riu
26
Pribadi yang Berbeda
27
Langkah Selanjutnya
28
Pecemburu
29
Aroma Parfum Wanita
30
Menunjukkan Diri
31
Sosok Riu yang Sebenarnya
32
Kelvin dan Segala Kehancurannya
33
Hubungan Juliet dan Angela
34
Rencana di Balik Rencana
35
Kehancuran Juliet dan Theo
36
Menolak Jujur
37
Target Berikutnya
38
Pesta Pernikahan
39
Thalia dan Sander
40
Fakta Lain
41
Jika Kamu Ragu, Lebih Baik Tidak Usah Tahu
42
Kejutan
43
Mengganti Kenangan Lalu dengan Kenangan Lain
44
Bertemu Wanita Familier
45
Menemui Vir
46
Cerai
47
Pingsan
48
Benih yang Tumbuh
49
Sesuatu yang Ingin Dikatakan Annisa
50
Apa Kamu Mencintai Dia?
51
Melupakan Kebencian
52
Kekasih Thalia
53
Pria Misterius
54
Jason Pingsan
55
Masih Abu-Abu
56
Tawaran Kerja Sama
57
Marc
58
Nahas
59
Kelvin Sang Penyelamat
60
Olliver dan Orion
61
Air Mata Untuk Kelvin
62
Mereka Tidak Akan Kembali
63
Siuman
64
Makin Membaik
65
Keberuntungan dari Zack
66
Setangkai Mawar Merah
67
Kejujuran yang Membingungkan
68
Ucapan Terima Kasih
69
Deva?
70
Almaira Deva Selviana
71
Dinner yang Terganggu
72
Siapa Deva?
73
Pengakuan Kelvin
74
Detik-Detik Pernikahan Sander
75
Berjumpa dengan Deva
76
Malam Pertama Kedua
77
Perjuangan Kelvin
78
Aku Mencintai Kamu
79
Kecemasan Jason
80
Rahasia yang Lain
81
Apa yang Terjadi?
82
Sepenggal Duka
83
Sebab Akibat
84
Bungkam
85
Terungkap Habis
86
Lima Bulan Kemudian
87
Tiga Kabar Bahagia
88
Di Balik Kehamilan
89
Happy Ending
90
Ucapan Terima Kasih
91
Promo Novel Baru
92
Promo Novel Baru
93
Promo Novel Baru Istri Kecil Tuan Nero

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!