Kolaborasi Dua Jiwa

Xiao Li Dan melebarkan bola matanya melihat sesuatu yang ukurannya tidak normal untuk seorang pemuda berusia 20-an tahun,  di mana ukuran diameter dan panjangnya yang sekarang tiga kali lebih besar dan panjang dari ukuran sebelumnya ketika ia masih hidup.

“Mengapa bisa begini? Bukankah ini terlihat seperti ukuran milik beast monster?” Pangeran Xiao Li Dan menggeleng-gelengkan kepala tidak menduganya. Ia lalu mengalihkan pandangannya memperhatikan bagian tubuhnya yang lain.

Hari demi hari terus berlalu. Pangeran Xiao Li Dan masih terlihat tenang menunggu jiwa lain memasuki tubuhnya. 

Wuzz!

Sekilas cahaya melesak memasuki tubuh yang terbaring di atas tanah. Beberapa waktu kemudian,  jari-jari tangan bergerak, kelopak mata terbuka, tatapan mata terlihat kosong memperhatikan langit cerah di atasnya.

Pangeran Xiao Li Dan terlihat begitu senang melihat reaksi tersebut. Namun, ia malah melangkah mundur menjauhinya. 

Di depannya, seorang iblis memancarkan api hitam yang berkobar dari kedua bola mata yang menatapnya dengan tajam. Hal itulah yang membuat Pangeran Xiao Li Dan melangkah mundur karena jiwanya terguncang ditatap sang iblis.

Iblis itu adalah salah satu pilar semesta yang pergi ke alam tak dikenal untuk membawa jiwa seseorang yang akan menjalankan misi. Dia adalah sang Iblis Kegelapan yang datang menghampiri Pangeran Xiao Li Dan.

"Kedatanganku untuk memasukkan jiwamu dan jiwa seorang pemuda yang akan menjadi rekanmu.… Hem, satu lagi yang sebenarnya aku risih mengatakannya …." Iblis Kegelapan terdiam beberapa saat, "ada pedang tersembunyi di tubuhnya. Ajarilah dia menggunakannya!"

Setelah mengatakannya, Iblis Kegelapan langsung menarik jiwa Pangeran Xiao Li Dan ke alam jiwa dari tubuh yang terbuat dari mutiara inti semesta. Setelah itu, sang iblis menghilang dari tempatnya.

Beberapa saat kemudian, kesadaran dari ingatan sang pemuda telah pulih dengan sendirinya.

“Di mana aku? Apa aku sudah mati? Di mana ayahku? Di mana ibuku? Di mana adikku, Puput?” Ucup terus melontarkan pertanyaan begitu membuka matanya.

Ucup terbangun, berdiri memperhatikan sekitarnya, terlihat banyak puing reruntuhan, tulang belulang yang berserakan, dan kondisi alam yang begitu mencekam pasca peperangan.

Hawa dingin terus merasuki tubuhnya yang tanpa memakai sehelai kain. Ucup tersadar melihat tubuhnya yang polos, ia dengan spontan menutupi bagian bawahnya. Matanya terbelalak merasakan sesuatu yang besar mirip dengan ukuran lengannya.

Seketika, Ucup langsung teringat pada  perilakunya yang amburadul dan sering menonton tayangan yang tak semestinya. Ia pun menjatuhkan diri dalam posisi bersujud.  

"Aku tahu, diriku sangat kotor. Biarpun begitu, korbanku hanyalah Tante Giv, Tante Lux, Tante Citra, dan sejenisnya. Maafkan aku, aku ingin berubah menjadi pemuda yang baik. Tolong!" Ucup begitu menyesali perbuatannya. Ia mengira, apa yang terjadi pada dirinya merupakan hukuman dari Yang Maha Kuasa.

Beberapa saat kemudian, Ucup bangkit dari sujudnya lalu menoleh ke sekitarnya, ia tidak mengetahui di mana tempatnya berada, bahkan, tidak ada seorang pun yang terlihat olehnya. 

Ucup panik lalu berteriak kencang hingga teriakannya menggetarkan alam di sekitarnya. Getaran tanah yang keras membuatnya menghentikan teriakannya seketika. Ia lalu terduduk di tanah, air matanya terus menetes membasahi pipinya.

“Apakah aku berada di neraka? Ah, ini tidak mungkin! Aku tahu ini hanyalah mimpi,” lirihnya dengan terisak.

Plak!

Ucup menampar keras wajahnya hingga menyisakan rasa sakit di wajahnya yang memerah. Setelah lama terisak, Ucup tertidur.

Langit berangsur gelap, butiran salju terus terjatuh mengenai tubuh seorang pemuda yang terlelap dalam tidurnya. Hawa dingin yang menusuk, membuat Ucup terbangun dari tidurnya. Diperhatikannya langit yang menjatuhkan butiran salju, bibirnya melebar tersenyum.

“Ini salju … mana mungkin di neraka turun salju?” ucapnya heran. Ucup meyakinkan diri pada nalarnya, ia kemudian berdiri dan memutar badannya berkali-kali.

Setelah memastikan dirinya tidak berada di neraka, Ucup berjalan ke arah depan lalu berbalik ke arah berlawanan. Ia baru sadar, dirinya tidak mengenali di mana ia berpijak. Ucup menggaruk kepalanya dengan pikiran yang tak karuan.

“Aku harus ke mana?” kata batinnya.

Ia tidak tahu harus melangkah ke mana sampai tiba-tiba terdengar suara seorang pria dari dalam pikirannya.

“Selamat datang di alam ini, wahai, Jiwa Terpilih.”

Ucup menggigil, rahangnya terkatup mendengarkan suara yang berasal dari dalam pikirannya.

“Aku tahu kau begitu terkejut menyadari keberadaanmu sekarang. Perkenalkan aku Xiao Li Dan, aku adalah rekan yang akan membimbing setiap langkah yang kautuju,” imbuh Pangeran Xiao Li Dan.

“Bagaimana mungkin ada suara orang lain di dalam pikiranku? Apakah ada jin yang bersemayam di tubuhku?” pikir Ucup menerkanya.

Ucup menjambak rambutnya tidak percaya pada apa yang sedang dialaminya. Ucup mulai berdoa dengan lirih, namun doa yang dipanjatkannya adalah doa mau makan.

Pangeran Xiao Li Dan tidak memahami apa yang diucapkan Ucup. Ia pun terdiam sampai ucup menyelesaikan kalimatnya.

Tidak ada lagi suara yang terdengar di dalam pikirannya. Ucup merasa lega dan bersyukur doanya bisa membuat suara tersebut langsung menghilang.

“Ucup dilawan! Biar begini dan begitu, aku masih hafal doa-doa mustajab. Ha-ha,” kekeh Ucup merasa senang bisa mengalahkan jin yang merasuki tubuhnya.

“Apa kau sudah selesai?” tanya Pangeran Xiao Li Dan.

Ucup terperanjat mendengar kembali suara di dalam pikirannya. 

“Setan, pergi kau dari tubuhku!” pekik Ucup mencoba mengusirnya.

“Hei, bisakah dirimu tenang? Kau tidak perlu takut kepadaku. Aku tidak akan menyakitimu,” ujar Pangeran Xiao Li Dan lalu menjelaskan siapa dirinya dan mengapa ia berada di alam pikiran Ucup.

Pangeran Xiao Li Dan dengan sabar menjelaskan kepada Ucup hingga beberapa waktu kemudian, Ucup mulai mengerti semuanya.

“Brother Xiao, di manakah aku bisa mendapatkan pakaian? Aku kedinginan,” pinta Ucup yang menyadari dirinya masih dalam keadaan polos.

“Carilah cincin spasial milikku di sekitarmu, di dalamnya ada semua hal yang kamu butuhkan,” balas Pangeran Xiao Li Dan.

Ucup tidak mengerti maksud perkataan Pangeran Xiao Li Dan. Ia mengerutkan keningnya mencoba memahami, namun tidak menemukan jawabannya. Meskipun demikian, ia tetap mencarinya.

Setelah beberapa lama Ucup mencari, akhirnya cincin spasial yang dimaksud berhasil ditemukannya. Ia terus memperhatikan cincin di atas telapak tangannya.

“Apa maksudnya? Ini hanyalah sebuah cincin biasa. Bagaimana mungkin cincin ini bisa menyimpan pakaian? Apa dia sedang bercanda?” batin Ucup bertanya-tanya. Ia masih sulit mencerna maksud dari perkataan Pangeran Xiao Li Dan kepadanya.

Pangeran Xiao Li Dan mengerti dengan apa yang dipikirkan Ucup lalu menjelaskan maksudnya dan memberitahukan petunjuk penggunaannya.

Ucup mencari senjata tajam di sekitarnya, lalu melukai jarinya namun tidak tergores sedikit pun. Ucup mencobanya berkali-kali dengan menekan mata pedang di jarinya. Akan tetapi, berapa kali pun Ucup mencobanya dengan keras, ia masih tidak bisa menggores kulit jarinya.

Pangeran Xiao Li Dan yang memperhatikannya mulai teringat pada sesuatu.

“Hentikan! Tubuhmu berbeda dengan tubuh semua makhluk di alam ini. Maafkan aku yang baru menyadarinya. Sekarang kau bayangkan ke dalam cincin spasial untuk melihat isinya. Setelah kau bisa melihat ke dalamnya, kau bisa mengambil apa pun yang kau inginkan,” tukas pangeran Xiao menghentikan apa yang dilakukan Ucup.

Setelah mendengar penjelasan dari Pangeran Xiao Li Dan, Ucup mulai mencobanya dan akhirnya ia berhasil melihat isi di dalam cincin spasial milik Pangeran Xiao Li Dan.

“Wah, ini terlihat seperti sebuah gudang. Ha-ha, ini hebat, sangat hebat!” serunya begitu terkagum.

Ucup sangat senang dengan hal baru yang ditemukannya. Pangeran Xiao kembali berkata, “Ambil semua yang ada di dalam cincin spasial. Suatu saat nanti, kau akan membutuhkannya.”

Ucup mengerutkan kening tidak memahaminya.

“Apa maksudmu, Brother Xiao? Mengapa semua yang tersimpan harus dikeluarkan? Kau ini aneh-aneh saja,” protes Ucup menanggapi perkataan dari Pangeran Xiao Li Dan.

Pangeran Xiao Li Dan mendengus pelan. Ia harus extra sabar untuk membuat rekannya bisa memahami semua hal baru di dunia yang kini menjadi pijakannya.

“Kau memiliki dimensi alam jiwa, di dalamnya kau bahkan bisa memasukkan sebuah gunung seberapa besar pun ukurannya,” jelas Pangeran Xiao Li Dan.

Ucup terkejut mendengarnya. “Hah, benarkah? Bagaimana mungkin bisa begitu?” 

Pangeran Xiao Li Dan dengan sabar mendengar lontaran pertanyaan Ucup yang diarahkan kepadanya.

“Sekarang kau coba hubungkan antara pikiran dan jiwamu dengan selaras. Rasakan energi semesta di dalam dirimu, gunakanlah itu untuk memasukinya!” sambung Pangeran Xiao Li Dan memberikan petunjuk.

Termotivasi untuk membuktikan kebenarannya, Ucup mengikuti semua petunjuk yang dijelaskan oleh Pangeran. Setelah berkali-kali mencobanya, Ucup berhasil memasuki dimensi alam jiwa.

Terlihat hamparan luas tak berujung di sekelilingnya. Ucup kembali menggaruk kepalanya. Tampak, kebingungan tergambar jelas di wajahnya. 

Seketika, sosok berwajah tampan berjalan menghampiri Ucup yang terperangah melihatnya.

“Siapa kau? Apakah kau penghuni alam ini?” tanya Ucup yang masih belum mengetahui sosok asli dari Pangeran Xiao Li Dan.

Mendapat pertanyaan dari Ucup, Pangeran Xiao Li Dan tersenyum.

“Aku adalah Pangeran Xiao Li Dan yang selama ini berbicara denganmu. Sekarang aku akan menjelaskan semuanya kepadamu dari apa yang pernah aku katakan sebelumnya” kata Pangeran Xiao Li Dan dengan senyumnya yang menawan.

“Sebelumnya, aku belum mengetahui siapa namamu dan dari mana asalmu? Ceritakan padaku!” imbuh Pangeran Xiao Li Dan ingin mengenalnya.

“A-aku, hem … namaku Ucup Rekber, aku berasal dari Cirindu. Aku adalah anak pertama dari Bapak Andi Rekber dan Ibu Maya Espala. Aku juga memiliki seorang adik perempuan bernama Putri Rekber. Awalnya aku sering bermimpi memasuki alam antah-berantah yang disesaki oleh perang. Mungkin karena sering mengalami mimpi itu, aku sampai merasakan sakit kepala yang membuat pandanganku gelap, dan tiba-tiba saja aku terbangun di dunia ini, lalu bertemu denganmu sekarang,” beber Ucup menjelaskannya.

“Ha-ha, kau tidak perlu menjelaskan semuanya. Aku hanya ingin tahu namamu dan asalmu saja. Sepertinya kau memang berasal dari semesta lain,” balas Pangeran Xiao Li Dan menanggapinya.

Ucup hanya bisa cengengesan mendengarnya.

Terpopuler

Comments

mereka bisa mengobrol saling bertatap muka di alam bawah sadar Ucup kah 👀

2023-10-01

1

John de Joenk

John de Joenk

terserah author aku mah..yg penting kocak lucu menghibur🤣😂

2023-09-19

2

ohhh.. tidak,, otak ku travelling sana sini.. 🤣

2023-09-19

1

lihat semua
Episodes
1 Mimpi Buruk
2 Pangeran yang Tertidur
3 Keputusan Pilar Semesta
4 Kolaborasi Dua Jiwa
5 Memulai Misi
6 Naga Api Long An
7 Menyelamatkan Seorang Gadis
8 Menyembuhkan Sang Gadis
9 Jalur Rahasia
10 Bing Shi
11 Xue Xie
12 Klasifikasi Kualitas Tubuh
13 Dunia Bawah Tanah
14 Bangsawan dan Keluarga Kekaisaran
15 Kisah Lama
16 Godaan Sang Ratu
17 Meninggalkan Dunia Bawah
18 Makhluk Mengerikan
19 Kemalangan
20 Membangun Fondasi
21 Kisah Pedang
22 Pencapaian
23 Reruntuhan Kota
24 Berlian Rekber
25 Sambutan Hangat
26 Sekte Serigala Iblis
27 Jasad Utuh Pendekar Pedang
28 Hutan Serigala
29 Pertarungan Kecil
30 Menyelinap
31 Tragis
32 Menyelamatkan Para Bangsawan
33 Cara Ucup
34 Istana Kekaisaran Xiao
35 Mitologi
36 Istana Langit
37 Putri Xiao Lani
38 Pesona Berlian
39 Genit
40 Sebuah Rencana
41 Onah Beraksi
42 Akhir Sekte
43 Dewi Kehidupan
44 Lembah Bunga Nura
45 Gagak Misterius
46 Tarian Monster Laknat
47 Gadis Bergaun Hitam
48 Area Mistis
49 Istana Sihir
50 Denting Kematian
51 Gadis Iblis
52 Nikmat yang Disesali
53 Pesisir Pantai
54 Beast Penjaga Samudera
55 Istana Samudera
56 Kota Krantis
57 Lang You
58 Romansa
59 Mutiara Inti Jiwa
60 Hong, Lan, dan Huang
61 Feng Ying
62 Terobosan Kultivasi
63 Misteri Danau Darah
64 Alexandria
65 Kuntilawati Jerocai
66 Kegelapan Hutan
67 Aksi Berlian
68 Buaya
69 Berlian Versus Dewa Tampan
70 Ucup yang Jahil
71 Siluman Rubah
72 Desa Hantu Perawan
73 Serangan dari Bukit
74 Kemunculan Dewa Tampan
75 Kejam
76 Kota Tiankong
77 Siluman Ular
78 Gelora Kematian
79 Kepungan Bangsa Iblis
80 Kekuatan Lain
81 Keberuntungan
82 Malangnya Ucup
83 Lembah Kematian
84 Wujud Sang Istri
85 Ucup Pamit
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Mimpi Buruk
2
Pangeran yang Tertidur
3
Keputusan Pilar Semesta
4
Kolaborasi Dua Jiwa
5
Memulai Misi
6
Naga Api Long An
7
Menyelamatkan Seorang Gadis
8
Menyembuhkan Sang Gadis
9
Jalur Rahasia
10
Bing Shi
11
Xue Xie
12
Klasifikasi Kualitas Tubuh
13
Dunia Bawah Tanah
14
Bangsawan dan Keluarga Kekaisaran
15
Kisah Lama
16
Godaan Sang Ratu
17
Meninggalkan Dunia Bawah
18
Makhluk Mengerikan
19
Kemalangan
20
Membangun Fondasi
21
Kisah Pedang
22
Pencapaian
23
Reruntuhan Kota
24
Berlian Rekber
25
Sambutan Hangat
26
Sekte Serigala Iblis
27
Jasad Utuh Pendekar Pedang
28
Hutan Serigala
29
Pertarungan Kecil
30
Menyelinap
31
Tragis
32
Menyelamatkan Para Bangsawan
33
Cara Ucup
34
Istana Kekaisaran Xiao
35
Mitologi
36
Istana Langit
37
Putri Xiao Lani
38
Pesona Berlian
39
Genit
40
Sebuah Rencana
41
Onah Beraksi
42
Akhir Sekte
43
Dewi Kehidupan
44
Lembah Bunga Nura
45
Gagak Misterius
46
Tarian Monster Laknat
47
Gadis Bergaun Hitam
48
Area Mistis
49
Istana Sihir
50
Denting Kematian
51
Gadis Iblis
52
Nikmat yang Disesali
53
Pesisir Pantai
54
Beast Penjaga Samudera
55
Istana Samudera
56
Kota Krantis
57
Lang You
58
Romansa
59
Mutiara Inti Jiwa
60
Hong, Lan, dan Huang
61
Feng Ying
62
Terobosan Kultivasi
63
Misteri Danau Darah
64
Alexandria
65
Kuntilawati Jerocai
66
Kegelapan Hutan
67
Aksi Berlian
68
Buaya
69
Berlian Versus Dewa Tampan
70
Ucup yang Jahil
71
Siluman Rubah
72
Desa Hantu Perawan
73
Serangan dari Bukit
74
Kemunculan Dewa Tampan
75
Kejam
76
Kota Tiankong
77
Siluman Ular
78
Gelora Kematian
79
Kepungan Bangsa Iblis
80
Kekuatan Lain
81
Keberuntungan
82
Malangnya Ucup
83
Lembah Kematian
84
Wujud Sang Istri
85
Ucup Pamit

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!