Siapakah Bella?

" Bagaimana kak ?" tanya Clarissa dengan gugup . Dia sudah seperti para kontestan yang menunggu juri memberikan penilaian .

Carlo mengambil sepotong kue dan memakannya. Rasa gurihnya keju dan manisnya strawberry bercampur jadi satu meleleh didalam mulut .

Carlo menikmati rasa kue itu . Dia tidak menyangka jika sang adik yang terkenal biang rusuh dan manja mampu membuat kue seenak ini .

Clarissa masih menunggu komentar dari sang kakak . Dengan wajah tegangnya di menatap Carlo yang masih sibuk menikmati kue di depannya.

" Emm ... tidak buruk . Ini namanya kue apa?" jawab Carlo setelah sekian lama .

" Cheese cake strawberry."

" Sejak kapan kamu bisa masak ?' tanya Carlo yang tidak bisa lagi menutupi rasa penasarannya.

" Sejak kapan ya .... mau tahu aja atau mau tahu banget ?" goda Clarissa.

Entah kenapa dia ingin sekali bercanda dengan sang kakak . Sejak dia menikah dan tinggal bersama keluarga suaminya sangat jarang untuknya bertemu dengan sang kakak .

" Tinggal jawab aja kok repot," ucap Carlo yang kemudian kembali menyuapkan kue kedalam mulut .

Sebenarnya Clarissa sendiri juga bingung menjawabnya. Dia bisa masak sejak menikah dengan Steven . Setiap hari dia belajar pada mertua serta pembantu rumah tangganya.

" Kok malah ngelamun?"

" Sorry kak . Cla cuman lagi mengingat-ingat sejak kapan Cla bisa masak," jawab Clarissa beralasan.

" Udah ketemu jawabannya?"

" Sudah , jawabannya adalah... deng deng deng _"

" Bella pulang !" teriak Bella dari arah ruang tamu .

Bella datang dengan wajah lelahnya . Karena merasa haus dia langsung ke ruang makan untuk mengambil minuman.

" Wah ... lagi ngapain nih ?" tanya Bella sok ramah .

" Lagi makan ," jawab Carlo dengan jujur.

Sedangkan Clarissa hanya diam ditempat. Dia sibuk menekan emosinya yang hampir meledak .

Ingatan Clarissa saat perut besarnya diinjak oleh Bella sangat membekas. Dia tidak ingin gegabah. Apalagi papanya sangat menyayangi Bella.

" Yang ini namanya apa ?" tanya Carlo pada kue yang ada di toples . Kemudian dia mengambil satu dan memakannya.

Jika biasanya cowok cenderung tidak menyukai kue manis beda dengan Carlo yang menyukainya. Bahkan sejak Carlo dalam kandungan , mama sudah menyiksa papa untuk berburu kue manis .

" Entah ... bibi kan yang buat . Jadi aku nggak tahu namanya." jawab Clarissa.

" Oh iya Cla ... tadi kamu kenapa nggak masuk ektra kurikuler. Biasanya kamu tidak pernah ketinggalan," ucap Bella.

" Lagi males Bel ," jawab Clarissa tanpa melihat kearahnya.

Dia mengambil sepotong cheesecake dan memakannya. Berharap agar moodnya kembali naik .

" Lo tahu nggak dua hari lagi kita akan tanding," kata Bella dengan semangat.

" Oh ... selamat . Maaf ya kak ... Bell gua mau kekamar dulu . Dari tadi belum ganti baju ,"ucap Clarissa yang tidak ingin bersama Bella terlalu lama .

" Lain kali kalau mau masak ganti baju dulu . Lihat ... seragam yang kamu pakai terkena tepung ," ujar Carlo penuh perhatian.

" Oke bos ."

Clarissa mengambil tas yang ada di dapur . Kemudian berlalu ke kamarnya yang ada di lantai dua .

Tinggal Bella dan Carlo yang masih ada di ruang makan . Keduanya saling diam .

Carlo memang tidak suka berbasa-basi. Dia juga tidak dekat dengan Bella . Sebenarnya dia tidak suka Bella tinggal dirumahnya.

Sejak adanya Bella papanya selalu membandingkan Clarissa dengannya. Padahal sebelumnya papa lah yang paling dekat dengan adik perempuannya.

" Kakak ke kamar dulu ," kata Carlo dengan singkat.

Tanpa menunggu jawaban Bella , Carlo langsung beranjak dari tempatnya. Hal itu membuat Bella menjadi kesal .

Orang tua Clarissa bernama Daniel Mananta dan ibunya bernama Sandra Dewi.Dari pernikahan, mereka mempunyai tiga orang anak .

Anak pertamanya seorang lelaki . Namanya Calvin. Usianya sudah menginjak dua puluh lima tahun , namun masih setia menjomblo.

Sedangkan Carlo merupakan putra kedua . Dia berusia dua puluh tahun .

Clarissa merupakan putri bungsu . Saat ini ia berusia delapan belas tahun .Sejak kecil dia paling dekat dengan Daniel . Namun sejak kehadiran Bella dirumahnya semua berubah .

Bella merupakan putri dari adik perempuan Daniel yang tak lain Danielle. Bella terpaksa harus tinggal bersama mereka karena orang tuanya harus tinggal di luar negri . Sedangkan Bella masih ingin menetap di Indonesia.

Daniel sangat menyayangi adik semata wayangnya. Jadi dia berjanji untuk menjaga dan menyayangi Bella sepenuh hati .

Apalagi Bella sangat pandai menarik simpati orang disekitarnya. Bahkan karena ulahnya sering kali Daniel berbuat kasar pada Clarissa.

Clarissa yang tidak terima langsung melampiaskannya pada Bella . Hal itu membuat sang papa lebih marah lagi .

Hal itu tidak hanya satu , dua kali saja . Namun berkali-kali. Apalagi orang yang disukai Clarissa merupakan sahabat Bella .

Untungnya kedua kakaknya tidak pernah terpengaruh oleh Bella . Sedangkan mamanya lebih bersikap netral .

Malam harinya Bella mengutarakan tentang pertandingan yang akan ia ikuti . Saat ini mereka sedang menikmati makan malam.

" Wah .... om bangga padamu sayang . Saya doakan tim kamu bisa memenangkan pertandingan itu ."

" Terimakasih om . Namun ada hal yang ingin saya punya pada om dan tante ."

" Apa itu ?"

" Saya ingin om dan tante menyaksikan pertandingan itu . Bisakah om dan tante meluangkan waktu untukku?"

deg !

" Tentu saja sayang . Kamu saat ini menjadi tanggung jawab om dan tante . Jadi apapun yang kamu inginkan tinggal bilang pada kami ."

Nyeri ... itulah yang dirasakan oleh Clarissa. Saat dirinya butuh hanya asisten yang papanya suruh . Namun ...

" Sudahlah Cla ... siapa sih yang mau memenuhi permintaan mu jika disuruh menghadap guru BK ," gumam Clarissa dalam hati .

Jika biasanya Clarissa akan protes kali ini dia diam saja . Padahal Bella menunggu Clarissa melayangkan protesnya dan berakhir dimarahi .

Clarissa hanya diam sambil memakan makanannya dengan tenang . Padahal kedua kakaknya sudah bersiap untuk membantunya jika sang papa marah .

" Kamu tidak marah kan Cla ?" tanya Bella sambil memelaskan wajahnya.

Andai saja dia bisa pasti mulut Bella sudah Clarissa robek. Dia sudah berusaha untuk menahan emosi namu perempuan itu masih saja membuat masalah.

Dengan lembut Clarissa meletakkan sendoknya keatas piring yang telah kosong . Kemudian dia menatap Bella yang kini juga menatapnya.

Melihat hal itu semua menatap kearah Clarissa. Bahkan papanya sudah memicingkan matanya.

" Kenapa harus marah ?

Apa yang dikatakan papa benar . Selama kamu tinggal disini kan sudah tanggung jawab papa dan mama . Jadi terserah apa yang menjadi keputusan papa ," jawab Clarissa dengan lembut .

Keempat orang yang sudah menunggu reaksi Clarissa langsung melongo . Sedangkan Bella mengepalkan kedua tangannya dengan erat . Ternyata dia tidak berhasil membuat Clarissa emosi .

" Clarissa kembali ke kamar dulu . Makanan Cla sudah habis . Selamat malam ," ucap Clarissa sambil tersenyum.

Tidak ada yang menjawab. Semua masih terkejut dengan reaksi yang Clarissa tunjukkan.

Clarissa dengan santai meninggalkan ruangan itu . Namun sebelumnya dua membawa piring kotor miliknya ke dapur dan mencucinya.

Hal yang tidak pernah Clarissa lakukan sejak kecil .

Terpopuler

Comments

Sandisalbiah

Sandisalbiah

berarti sisini so Bella ini yg jd toxic... perusak kebahagiaan Clarisa

2025-02-26

0

٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ​᭄

٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ​᭄

ya Allah, baper kan jadinya /Cry/

2024-12-09

0

Diah Susanti

Diah Susanti

nama ortunya pake nama artis

2025-02-15

0

lihat semua
Episodes
1 Clarissa
2 Hukuman
3 Jam Kos
4 Perubahan Clarissa.
5 Siapakah Bella?
6 Demam
7 Pertengkaran
8 Pertandingan
9 Revan
10 Naik bus
11 Sandra dan Carlo menginap di apartemen
12 Kemenangan
13 Pergi ke panti asuhan
14 Perasaan Rendi
15 Sedikit kata dari author
16 Stevani
17 Bertemu kelompok pecinta alam
18 Sisi lain seorang Steven
19 Mandi di sungai
20 Malam di atas bukit
21 Malam yang mencekam
22 Rendi galau
23 Kedatangan Calvin
24 Ya .... terima nasib deh !
25 Makan malam di luar
26 Daya ingat Clarissa
27 Taktik Bella
28 Bertemu dengan Revan
29 Ikut kekantor
30 Pulang bareng papa.
31 Kebersamaan Clarissa dan kedua orang tuanya
32 Rahasia liontin putih bulan sabit
33 Tamu Calvin
34 Liburan
35 Barbeque
36 Di apartemen Bella
37 Mimpi yang buruk
38 Memasak sarapan
39 Mbak kunti, siapa?
40 Cita-cita cindy
41 Samuel
42 Taktik Clarissa
43 Terbongkar
44 Kondisi Bella
45 ....
46 Gosip
47 Menghadap kepala sekolah
48 PENGUMUMAN
49 Ajakan menikah
50 Pernikahan
51 Aileen di tinggal
52 Peringatan Aileen
53 Kedatangan Kevin di rumah Clarissa
54 Perjanjian Clarissa dan Kevin
55 Menjadi sepasang kekasih
56 Pertemuan Clarissa dengan mama Kevin
57 Pengumuman
58 Interogasi Calvin
59 Terbongkar
60 Hamil
61 Kondisi Aileen
62 Putus
63 Bella kembali
64 Hamil
65 End
66 pengumuman
Episodes

Updated 66 Episodes

1
Clarissa
2
Hukuman
3
Jam Kos
4
Perubahan Clarissa.
5
Siapakah Bella?
6
Demam
7
Pertengkaran
8
Pertandingan
9
Revan
10
Naik bus
11
Sandra dan Carlo menginap di apartemen
12
Kemenangan
13
Pergi ke panti asuhan
14
Perasaan Rendi
15
Sedikit kata dari author
16
Stevani
17
Bertemu kelompok pecinta alam
18
Sisi lain seorang Steven
19
Mandi di sungai
20
Malam di atas bukit
21
Malam yang mencekam
22
Rendi galau
23
Kedatangan Calvin
24
Ya .... terima nasib deh !
25
Makan malam di luar
26
Daya ingat Clarissa
27
Taktik Bella
28
Bertemu dengan Revan
29
Ikut kekantor
30
Pulang bareng papa.
31
Kebersamaan Clarissa dan kedua orang tuanya
32
Rahasia liontin putih bulan sabit
33
Tamu Calvin
34
Liburan
35
Barbeque
36
Di apartemen Bella
37
Mimpi yang buruk
38
Memasak sarapan
39
Mbak kunti, siapa?
40
Cita-cita cindy
41
Samuel
42
Taktik Clarissa
43
Terbongkar
44
Kondisi Bella
45
....
46
Gosip
47
Menghadap kepala sekolah
48
PENGUMUMAN
49
Ajakan menikah
50
Pernikahan
51
Aileen di tinggal
52
Peringatan Aileen
53
Kedatangan Kevin di rumah Clarissa
54
Perjanjian Clarissa dan Kevin
55
Menjadi sepasang kekasih
56
Pertemuan Clarissa dengan mama Kevin
57
Pengumuman
58
Interogasi Calvin
59
Terbongkar
60
Hamil
61
Kondisi Aileen
62
Putus
63
Bella kembali
64
Hamil
65
End
66
pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!