Kehamilan simpatik

Nadira memarkir mobilnya dengan kesal di garasi rumahnya, dia langsung mencari ibunya, yang sedang asyik mencat kukunya yang runcing, Dira meluapkan kekesalannya dengan membanting vas bunga yang ada di dekat kolam renang rumahnya.

'' Kenapa lu, dateng dateng marah marah, pms? " tanya Sinta dengan santainya.

'' Sebel- sebel, mama tahu tidak apa yang baru saja Dira lihat? "

''enggak,"' jawab Sinta.

'' Ih mama, diajak serius malah begitu, tidak prihatin apa dengan kepada putrinya ini, gagal ma semua Gatot alias gagal total, baru aja Dira melihat Fira jalan bersama dengan mr Rayhan, di sebuah supermarket dan mereka pulang bersama ma, ke mansion Wijaya.'' Dira menceritakan semua yang dia lihat barusan dengan kesal dan muka yang merah.

Sinta juga turut geram dan kesal mendengar cerita putri kesayangannya tersebut. "Kita harus cari tahu, dan membuat rencana baru sayang, jadi jangan cemas dulu, masih banyak jalan menuju ke roma, jadi masih banyak ide- ide bagus yang ada di otak mama.'' Sinta menenangkan Nadira yang masih menahan amarah terhadap saudara kembarnya.

Sinta meminta bantuan anak buah kekasihnya untuk menyelidiki status Fira saat ini. Tapi masih belum ketemu. Status Rayhan sangat di rahasiakan. Dan tidak bisa di tembus dengan jasa hacker.

Pagi ini setelah menunaikan kewajibannya sebagai Muslim Fira menuju ke dapur utama mansion, dengan maksud ingin membantu, tapi dia di larang oleh para koki di sana. Tapi Fira kekeh ingin membantu, meski yang ringan ringan saja, dia tidak mau berdiam diri di sana.

'' Nyonya nanti tuan marah lho kalau tahu anda berada di sini,'' cegah Aminah selaku kepala ART.

'' Tidak apa- apa bi, Fira sudah terbiasa dengan semua ini, lagian kalau diam saja, tubuh Fira jadi sakit semua, kalau kalian tidak cerita ke tuan berati dia tidak tahu bi.'' Fira masih ngeyel, akhirnya Aminah mengijinkan Fira di dapur tapi hanya untuk membuat susu atau jus saja. Karena setiap pagi Ray juga tidak akan memakan makanan yang berat, tapi beda dengan bumil yang biasanya akan sering lapar.

Aminah juga menawarkan makanan yang diinginkan oleh Fira, karena kemaren kebanyakan makanan yang masuk ke dalam mulutnya,beberapa saat berikutnya akan muntah.

'' Bi, di kulkas ada puding mangga tidak? " tanya Fira dengan sopan.

'' Nyonya mau puding mangga? " Tanya Aminah.

'' Iya bi, tiba- tiba aku ingin makan puding mangga, apalagi kalau ada mangga aslinya, pasti akan sangat seger," Jawab Fira yang sudah membayangkan puding tersebut masuk ke dalam tenggorokannya.

" Baik nya, bibi akan buatkan puding yang spesial untuk nyonya Fira yang cantik ini." Aminah menggoda majikan barunya yang malu malu itu.

" Ah bi Amin bikin Fira jadi malu saja," jawab Fira, dia mencium pipi Aminah singkat, membayangkan kalau Aminah itu ibunyya.

Aminah terkejut melihat reaksi Fira, dia tersenyum, sama dengan Fira, Aminah teringat anaknya yang saat ini bekerja di luar negeri.

" Maaf ya bi, Fira jadi keingat ibu Fira."

Pagi ini Fira memberanikan diri mengetuk kamar Reyhan . Karena dari tadi belum terlihat batang hidungnya. Fira mengetuk pintu kamar utama tersebut tapi tidak ada jawaban dari dalam sana, hingga Fira mencoba membuka pintu kamar itu dengan hati, dan ternyata tidak di kunci.

Fira masuk ke dalam ruangan mewah yang di nominasi dengan warna abu abu tersebut. Fira tidak melihat siapa siapa di sana, tapi terdengar seseorang sedang muntah muntah dari arah toilet. Fira buru- buru menuju ke kamar mandi yang juga tidak di kunci, melihat sosok pemuda tampan yang mengeluarkan isi perutnya di wastafel.

Fira segera memijat tengkuk Rayhan dengan lembut, lalu dia mencari kotak obat mencari minyak angin atau minyak kayu putih untuk mengurut tengguk dan punggung Rayhan.

" Tuan tidak apa apa? " Tanya Fira.

" Hem, aku mual dan pusing, padahal nanti sore harus ke Singapura." Jawab Rayhan sambil berpegangan Wastafel.

Fira memberanikan diri untuk memapah Rayhan ke kamar, meski keberatan menahan tubuh Rayhan, Fira tetap berusaha sekuat tenaga.

" Sebaiknya tuan mengalami Couvade Syndrome, sehingga muntah- muntah seperti ini. " Fira menebak kalau suaminya itu ikut merasakan apa yang dia rasakan.

" Apa itu Couvade Syndrome?" tanya Rayhan dengan heran, karena dia tidak tahu apa itu.

" Couvade Syndrome, atau kehamilan simpatik, suami ikut merasakan apa yang ibu hamil rasakan," jawab Fira . Sambil memapah Rayhan.

" Ada ada saja, siapa yang hamil, siapa yang mual, mana ada yang seperti itu," Jawab Rayhan dengan kesal.

" Ada tuan, atau tuan ke rumah sakit saja untuk memastikan sakita yang tuan alami." Fira menyarankan Rayhan untuk ke rumah sakit saja untuk memastikan semuanya.

" Aku sudah menghubungi Dr Frans, dia. dokter keluarga ini. " jawab Rayhan.

Sesampainya di kamar, Fira membantu Rayhan duduk di Ranjang yang besar, bahkan lebih besar dari kasur yang ada di dalam kamarnya.

Fira bahkan ikut ambruk bersama Tubuh Rayhan. " Ternyata tuan berat sekali." keluh Fira. Rayhan hanya tersenyum simpul menanggapi keluhan Fira. Baru kali ini ada yang memperhatikan dia seperti ini.

" Tuan, saya buatkan sup jahe dulu ya, supaya Tengorakan dan perut anda hangat." Fira beranjak dari duduknya tapi segera di cegah Rayhan.

" Kamu sedang hamil, aku tidak mau kau kecapean, biar bu Aminah saja yang buatkan, kamu di sini saja." Pinta Rayhan.

Fira kembali bangkit dari tempatnya, tapi di cegah Kembali Oleh Rayhan, bahkan Rayahan menarik tangan Fira hingg dia terjerembab jatuh ke pangkuan Rayhan.

" Eh." Fira kaget dan segera membenabk posisinya.

" Mau kemana lagi, disini saja dan pijitin aku saja." Kata Rayhan dengan santainya.

" Memberitahu bu Aminah." jawab Fira.

" Dari sini saja, itu ada interkom, kau bisa menekan no 1 makan akan terhubung dengan Aminah." Rayhan menunjukkan sebuah telpon yang khusus untuk berkomunikasi dengan orang orang yang ada di mansion tersebut.

Fira menekan no 1 seperti arahan dari Rayhan, dan benar saja, saluran itu terhubung dengan telpon yang ada di tangan Aminah.

" Iya tuan." jawab Aminah.

" Bu Aminah ini Fira, tolong buatkan sup jahe panas untuk tuan, ini orangnya muntah muntah." Fira meminta tolong dengan sopan kepada Aminah.

Fira mulai mengatur posisi duduknya untuk mulai memijit Kepala, serta pundak Rayhan.

" Nanti sore aku akan ke Singapura, tiga hari, kau tidak boleh keluar dari mansion ini atau aku hukum nanti!" Rayhan memperingatkan Fira.

" Iya tuan, saya tidak akan kemana-mana," Jawab Fira. Rayhan memindahkan kepalanya ke pangkuan Fira. Ray merasa seperti berada di pangkuan ibu kandungnya saja.

" Jangan panggil tuan, kau istriku panggil Rey saja." Rayhan meminta Fira untuk tidak memanggil dirinya tuan.

" Ta-tapi..." elak Fira.

" Tidak ada tapi-tapian." Rayhan tidak mau ada penolakan dari Fira.

" Tidak pantas istri memanggil suaminya dengan nama saja, bagaimana kalau mas saja, lebih sopan." Jawab Fira.

" Terserah, yang penting bukan Tuan."

Dokter Frans datang, dia melihat pemandangan yang langka ini, seorang Rayhan membawa perempuan di dalam kamarnya. Bisanya dia melarang perempuan manapun datang ke mansion dia, bahkan ibu tirinya pun tidak dia izinkan kesana.

Terpopuler

Comments

Katherina Ajawaila

Katherina Ajawaila

Semoga Rey bisa menjaga Fira dgn baik ya thour, takut Dira jalang sabotase😜

2025-01-10

0

🍁ˢ⍣⃟ₛ Angela❣️

🍁ˢ⍣⃟ₛ Angela❣️

ya iyalah masa manggil suami tuan dihh ... you bukan majikan

2024-12-25

0

Subaidah aisya ais

Subaidah aisya ais

semoga baik trus mas reyhan

2025-01-16

0

lihat semua
Episodes
1 Mahkota ku di renggut paksa
2 Di Usir
3 mencari identitas
4 HAMIL
5 kesepakatan dan pernikahan
6 Istri yang polos
7 Kehamilan simpatik
8 Rayhan yang manja
9 Melahirkan
10 Fira di culik
11 pembunuhan Fira dan Salma
12 kepulangan baby Jo ke mansion
13 Kemarahan Rayhan
14 Tekad Rayhan
15 Fira Sadar dari komanya
16 Tekad kuat Fira
17 Kembalinya Fira ke tanah air
18 Mendengar Suara Jojo untuk pertama kali
19 Nadira menjemput Jojo
20 Pertemuan yang kedua
21 21
22 keceriaan Jojo
23 Rencana dira
24 Teror
25 Kedatangan Rocky.
26 Dukun KW
27 Teror Hantu
28 28
29 MENEMUKAN Fakta.
30 Rencana Rayhan
31 Kenyataan yang terungkap
32 BERKUMPUL KEMBALI
33 Kembali ke mansion
34 PERUSUH KECIL
35 Dua ular terkurung dalam sangkar
36 Memulai kehidupan baru.
37 Teror Hantu 2
38 Nadira menyerah dan Sinta berhasil kabur
39 Mati di gigit ular
40 NADIRA MULAI SADAR
41 Randy tidak Terima anaknya di mutasi
42 SERANGAN BALIK
43 Pengawal baru
44 PENYERGAPAN.
45 45
46 46
47 BU RT, Si Tukang Gosip
48 Kebahagiaan Rayhan
49 49
50 BAB 50
51 Bab 51
52 Kehancuran Simon
53 TENTANG RATU
54 Pergi ke pasar tradisional.
55 Artis dadakan
56 Kedatangan Ratu di kantor
57 BELANJA
58 Ancaman Ratu
59 Fira dan Jojo di culik
60 Markas Romeo
61 Memancing emosi musuh
62 Penyelamatan Fira dan Jojo
63 SEMUA SELAMAT
64 KEKUATAN WANITA
65 PERTUNANGAN RUDY VS DONA
66 LOMBA AGUSTUSAN
67 BAHAGIA ITU SEDERHANA
68 Kampung penuh kenangan
69 MEMBESUK NADIRA
70 Memaafkan Nadira
71 Pinkyboys
72 NASGOR SPESIAL
73 Menikmati masa kehamilan
74 HASIL KARYA JOJO
75 SIDANG SANDRA DAN KEDUA ANAKNYA
76 Presentasi tugas sekolah.
77 77
78 PERNIKAHAN RUDY DAN DONA.
79 Belanja serta tragedi di Mall
80 OPERASI CAESAR
81 Semua selamat dan berbahagia
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Mahkota ku di renggut paksa
2
Di Usir
3
mencari identitas
4
HAMIL
5
kesepakatan dan pernikahan
6
Istri yang polos
7
Kehamilan simpatik
8
Rayhan yang manja
9
Melahirkan
10
Fira di culik
11
pembunuhan Fira dan Salma
12
kepulangan baby Jo ke mansion
13
Kemarahan Rayhan
14
Tekad Rayhan
15
Fira Sadar dari komanya
16
Tekad kuat Fira
17
Kembalinya Fira ke tanah air
18
Mendengar Suara Jojo untuk pertama kali
19
Nadira menjemput Jojo
20
Pertemuan yang kedua
21
21
22
keceriaan Jojo
23
Rencana dira
24
Teror
25
Kedatangan Rocky.
26
Dukun KW
27
Teror Hantu
28
28
29
MENEMUKAN Fakta.
30
Rencana Rayhan
31
Kenyataan yang terungkap
32
BERKUMPUL KEMBALI
33
Kembali ke mansion
34
PERUSUH KECIL
35
Dua ular terkurung dalam sangkar
36
Memulai kehidupan baru.
37
Teror Hantu 2
38
Nadira menyerah dan Sinta berhasil kabur
39
Mati di gigit ular
40
NADIRA MULAI SADAR
41
Randy tidak Terima anaknya di mutasi
42
SERANGAN BALIK
43
Pengawal baru
44
PENYERGAPAN.
45
45
46
46
47
BU RT, Si Tukang Gosip
48
Kebahagiaan Rayhan
49
49
50
BAB 50
51
Bab 51
52
Kehancuran Simon
53
TENTANG RATU
54
Pergi ke pasar tradisional.
55
Artis dadakan
56
Kedatangan Ratu di kantor
57
BELANJA
58
Ancaman Ratu
59
Fira dan Jojo di culik
60
Markas Romeo
61
Memancing emosi musuh
62
Penyelamatan Fira dan Jojo
63
SEMUA SELAMAT
64
KEKUATAN WANITA
65
PERTUNANGAN RUDY VS DONA
66
LOMBA AGUSTUSAN
67
BAHAGIA ITU SEDERHANA
68
Kampung penuh kenangan
69
MEMBESUK NADIRA
70
Memaafkan Nadira
71
Pinkyboys
72
NASGOR SPESIAL
73
Menikmati masa kehamilan
74
HASIL KARYA JOJO
75
SIDANG SANDRA DAN KEDUA ANAKNYA
76
Presentasi tugas sekolah.
77
77
78
PERNIKAHAN RUDY DAN DONA.
79
Belanja serta tragedi di Mall
80
OPERASI CAESAR
81
Semua selamat dan berbahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!