Episode 04 Bertemu Sahabat

" Fabyaaaaan " Ibu Nafisah merasa kesal karena Fabyan memeluk Zulfa.

" Oma kenapa wanita ini tidur dengan Oma? biasa nya Bunda yang menemani Oma ? "Fabyan juga merasa marah dan kesal.

" Oma yang menyuruh nya, kamu juga sudah besar, kenapa sering datang malam malam mintak di temani bunda dan Oma "

" Ah Oma Fabyan mau kembali ke apartemen saja "

Fabyan pergi meninggalkan kamar ibu Nafisah sedang Zulfa merasa takut dan gemetar, masih duduk di lantai.

Fabyan sering mintak di temani ibu Nafisah dan Fatma ketika sedang banyak masalah di kantor, karena hanya pelukan ibu Nafisah dan Fatma yang membuat Fabyan tenang.

Selama 1 bulan Fatma memang menemani Ibu Nafisah karena ibu Nafisah biasa di temani bik Shofi,

selama bik Shofi tidak ada Fatma lah yang menemani nya. dan karena itu Fabyan langsung masuk yang seperti biasanya memeluk Fatma atau ibu Nafisah saat tidur.

" Zulfa berdiri nak , Tidur lah ini sudah malam "

" Baik Nyonya " Jawab nya pelan.

Pagi hari selesai sholat subuh Bersama Ibu Nafisah, Zulfa langsung pergi ke taman membawa ibu nafisah duduk dan menunggu sinar matahari, sambil mengaji karena ibu Nafisah sudah berhijab setelah pulang haji 24 tahun silam, Zulfa pergi ke dapur untuk membantu Ibuk wati memasak .

" Bik wati Zulfa bantu ya , soalny nyonya lagi di taman "

" Apa nak Zulfa bisa "

" Bisa bik, saya di kampung sering di ajari oleh ibu , bik memang nya disini ada berapa orang ya , kok banyak banget masak bubur kacang hijau nya "

" Ada 7 orang, Anak nyonya 3 tapi yang satu ada di Jawa Tengah , yang ada sini nyonya Nanda sama suaminya ustad Azam tapi jarang disini kalau siang, karena punya yayasan untuk orang tidak mampu tapi kalau tuan Azam , dia ke kantor ya cuma gitu pulang langsung ke yayasan menemui Nyonya Nanda, anak nya dua, yang pertama tuan muhammad Zakir Azamzam, di panggil Zakir, putrinya nona Azka Aqilla Qirani Wajdi, di panggil Qiran kalau Nyonya besar nyonya Fatma suaminya namanya tuan Syaif putranya ada satu namanya Fabyan yang nolong kamu, walah kok aku jadi bercerita ya "

" Gak papa bik kan seru sambil masak bercerita , yang penting cepat selesai "

" Kamu bener juga, tapi Tuan muda Zakir sekarang ada di Eropa, jarang pulang karena punya apartemen, tuan muda Fabyan juga jarang kesini kalau gak lagi kangen sama tuan sama nyonya juga sama nyonya sepuh" Zulfa berhenti mengupas apel ketika mendengar nama Fabyan.

" Bik tahu gak, tadi malam tu tuan Fabyan meluk Zulfa di kira nyonya besar , entah lah saya malu bik sekaligus gemetar "

" Ya Allah Zulfa, trus nyonya marah gak "

" Ya di marahi sama nyonya sepuh "

Tak lama semua keluarga ibu Nafisah sudah datang ke ruang makan.

" Selamat pagi bik wati " Sapa Nanda

" Pagi nyonya "

" Mama mana, terus ini siapa bik "

" Saya Zulfa nyonya "

" Kapan mulai kerja? " Tanya Nanda

" Tadi malam Nanda " Fatma menjawab dari ambang pintu.

" Oo, dasar kak Syaif mesum, ini loh banyak orang kok meluk nya sampai begitu, apa gak malu sama mas Azam "

" Ah kamu aja yang iri karena Kakak selalu romantis heheh " Jawab Syaif

Semua tersenyum melihat debat keluarga ibu Nafisah yang selalu ramai saat sarapan pagi.

Zulfa ke taman menemui ibu Nafisah untuk di bawa ke ruang makan, Setelah di dalam Ibu Nafisah duduk di bantu Zulfa.

" Mama bagaiman Zulfa, apakah mama suka? " Fatma menghampiri Ibu Nafisah

" Sangat suka , mama di baca kan sholawat, suaranya buat mama cepat tidur "

" Alhamdulillah mama kalau cocok " Ujar Nanda

" Selamat pagi semua " Muncul dari arah ruang keluarga Qiran .

● Azka Aqilla Qirani Wajdi

Qirani menghentikan langkah nya dan terkejut melihat Zulfa yang juga diam mematung .

" Zulfaaaa " Tariak Qiran

" Ya Allah Qiqi , kok kamu disini ? "

Semua merasa heran karena merasa aneh antara Zulfa dan Qiran sudah saling mengenal.

" Kalian saling kenal " Tanya Nanda

" Umik dia itu Zulfa teman sekamar ku di pesantren "

" Ya Allah jadi kalian teman " Fatma tersenyum bersyukur karena yang merawat ibu Nafisah adalah seorang santri yang sudah pasti baik

" Ya itu artinya aku akan panggil kamu Nona Qiran " ucap Zulfa tersenyum

" Gak , pokoknya panggil aku yang biasa kamu panggil Zulfaaaa"

" Mmmm kalau begitu Oma senang karena yang merawat ku masih teman mu Qiran "

" Tapi jangan di suruh kerja yang berat ya Umik dan Bunda , karena Zulfa anak pintar dan baik "

" Jadi Zulfa juga santri Nando , sama Aisyah? "

" Iya nyonya Gus Nando sama neng Aisyah adalah guru kita "

" Nando itu Anak ku Zulfa "

" Subhanallah Nyonya mohon maaf jika saya kurang sopan di rumah ini "

" Gak apa apa, sudah ikut Makan di sini bersama dengan Qiran "

" Mohon maaf nyonya saya tidak bisa "

" Duduk lah " Ustad Azam mempersilahkan

Zulfa tetap tidak mau, karena bagi Zulfa keluarga guru nya juga patut di hormati.

Tak lama muncul Fabyan yang langsung duduk di dekat Qiran .

" Udah datang terakhir eh gak ucapan kan salam lagi"

" Qiran jangan Ledek kakak kesayangan mu " Jawab Syaif

" Daddy rasanya kalau kakak yang satu ini disini bikin panas deh hawanya " Ledek Qiran.

" Mmmm, makan bubur mu Qiran " ucap Fabyan tampa senyum.

" Fatma, anak mu salah peluk tadi malam" Ibu Nafisah tersenyum sambil melirik Fabyan.

" Cukup Omaaa"

" Maksud Mama "

" Ya kan biasa nya kamu yang di kamar , terus ada anak nyelonong masuk main peluk anak gadis orang" Ibu Nafisah sambil terkekeh kekeh.

Semua mata melihat Zulfa yang menunduk Karena malu, begitu juga dengan Fabyan merasa malu.

" Stooop Oma " Fabyan langsung pergi

" Zulfa, maaf kan putra saya ya " Fatma menghampiri Zulfa , Zulfa mengangguk kan kepalanya.

" Oh tuhan jadi tadi malam Kak Fabyan meluk Zulfa hahahahah, lucu banget sih "

" Zulfa, kamu kenapa mau kerja jadi pembantu " Tanya Syaif

" Saya orang tidak punya tuan, Ibuk saya sudah meninggal , saya hidup sebatang kara "

" Inna lillahi wainnailaihi rajiun " Jawab semua

Zulfa pun bercerita, Qiran yang mendengar nya langsung menghampiri Zulfa, dan memeluk nya.

" Ya sabar ya, aku akan jadi saudara mu " Ujar Qiran

" Makasih Qi"

keluarga itu sangat terharu dan iba mendengar cerita Zulfa .

■ Muhammad Zakir Azamzam

Terpopuler

Comments

Yune Aza

Yune Aza

pusing sayah namanya pran trll bnyak,, agak2 sama lagi🤣🤣🤣

2021-11-29

0

ice trisnawati

ice trisnawati

,😚😚😚😚😚

2021-02-01

0

Happyy

Happyy

😚😚😚😚

2020-12-20

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 01 Berkumpul Kembali
2 Episode 02 Laki laki tidak di kenal
3 Episode 03 Salah Sasaran
4 Episode 04 Bertemu Sahabat
5 Episode 05 Hari pertama bekerja
6 Episode 06 KU IKHLAS
7 Episode 07 Pergi Untuk Selamanya
8 Episode 08 Salah Faham
9 Episode 09 Pernikahan Yang Tidak Di Rencanakan
10 Episode 10 menyakitkan
11 Episode 11 Habis Manis Sepah Di Buang
12 Episode 12 Kabar Baik atau Buruk
13 Episode 13 Sabar Dan Ikhlas
14 Episode 14 Kehidupan Baru Tampa Sandy
15 Episode 15 Wanita Hebat Yang Lama Hilang
16 Episode 16 Memikirkan nya
17 Episode 17 Serba Salah
18 Episode 18 Sakit Hati
19 Episode 19 Amarah
20 Episode 20 Sebuah Pertemuan
21 Episode 21 Entah Bahagia Atau Sedih
22 Episode 22 Bersabar
23 Episode 23 Tersenyum Di Balik Luka
24 Episode 24 Tidak Bisa Menghindari
25 Episode 25 Luka Tapi Tak Berdarah
26 Episode 26 Sakit Hati
27 Episode 27 Tuk Sekian Kalinya Aku Harus Sakit
28 Episode 28 Pertemuan Antara Istri Dan Mantan
29 Episode 29 Kecemasan Seorang Ibu
30 Episode 30 Sebuah Penyesalan
31 Episode 31 Duka
32 Episode 32 Teringat Masa Lalu Yang Menyakitkan
33 Episode 33 Cinta Lama Tetap Ada
34 Episode 34 Ikhlas Di Balik Duka
35 Episode 35 Membuka Lembaran Baru
36 Episode 36 Sebuah Rasa
37 Episode 37 Rasa Cinta
38 Episode 38 Bertemu Sahabat Lama
39 Episode 39 Melepas Rindu Dengan Sahabat Lama
40 Episode 40 Rasa Sakit Yang Membekas
41 Episode 41 Cerita Masa Lalu
42 Episode 42 Semua Menangis
43 Episode 43 Cinta Sang Dosen
44 Episode 44 Bertemu Kedua Mantan
45 Episode 45 Sebuah Perasaan Cinta yang Terpendam
46 Episode 46 Takut Kehilangan
47 Episode 47 Belajar Dewasa
48 Episode 48 Pesan Ibu Nafisah
49 Episode 49 Kematian Ibu Nafisah
50 Episode 50 Pandangan Pertama Zakir
51 Episode 51 Sama sama terluka
52 Episode 52 Dua Laki Laki yang Tersakiti
53 Episode 53 Selalu Salah paham
54 Episode 54 Petunjuk
55 Episode 55 Kepergian Fabyan
56 Episode 56 Ikhlas Dengan Pilihan Orang Tua
57 Episode 57 Perjodohan Rendra
58 Episode 58 Pertemuan pertama
59 Episode 59 Makan malam
60 Episode 60 Makan malam
61 Episode 61 Kewajiban Seorang Istri
62 Episode 62 Hadiah Untuk Zulfa
63 Episode 63 Kehilangan yang kedua
64 Episode 64 Kehilangan Sosok Ayah
65 Episode 65 Menikah
66 Episode 66 MP
67 Episode 67 MP
68 Episode 68 Sudah ikhlas
69 Episode 69 Mendadak sakit
70 Episode 70 Sebuah Permintaan
71 Episode 71 Kesedihan Fabyan dan Syaif
72 Episode 72 Merindukanmu
73 Episode 73 Memikirkannya
74 Episode 74 Bukan yang pertama
75 Episode 75 Semua bahagia
76 Episode 76 Salah tingkah
77 Episode 77 Aku mencintaimu
78 Episode 78 Memon Romantis
79 Episode 79 Mungkinkah kita berjodoh
80 Episode 80 Firasat buruk seorang ibu
81 Episode 81 Kesedihan seorang ibu dan ayah
82 Episode 82 Sebuah janji
83 Episode 83 Ketulusan cinta Fabyan
84 Episode 84 perjuangan seorang ibu
85 Episode 85 Terikat janji
86 Episode 86. Kesedihan Syafira
87 Episode 87 Kecewa
88 Episode 88 Kesedihan Syafira, dan Amarah Rendra.
89 Episode 89 Aku pergi
90 Episode 90 Kesembuhan Zulfa
91 Episode 91 Hanya Kamu
92 Episode 92 Sosok Ayah
93 Episode 93 Perhatian yang tulus
94 Episode 94 Ujian terberat
95 Episode 95 KU IKHLAS
96 Episode 96 IKHLAS
97 Episode 97 Pertemuan Syafira dan Rakha
98 Episode 98 Pendonor Mata
99 Episode 99 Cinta Dan Pengorbanan
100 Episode 100 Cinta Dan Pengorbanan 2
101 Episode 101 Cinta yang salah
102 Episode 102 Berusaha Melupakan
103 Episode 103 Permintaan Yang Belum Terpenuhi
104 Episode 104. Sebuah Rasa
105 Episode 105 Perasaan Cinta
106 Episode 106 Kesedihan
107 Episode 107 Biarkan Aku sendiri
108 Episode 108 Pasrah Dalam Diam
109 Episode 109 Kata Yang Mampu Membuat Jantung Berdebar
110 Episode 110 Jika Cinta Itu Tulus
111 Episode 111 Seperti Mimpi
112 Episode 112 Melamar
113 Episode 113 Syarat menikah
114 Episode 114 Permohonan Zakir
115 Episode 115 Hari Ulang Tahun Penuh Haru
116 Episode 116 Kejutan Tak Terduga
117 Episode 117 Hari-hari Menuju Halal
118 Episode 118 Kehadiran Rakha Membuat Luka
119 Episode 119 Kesedihan Untuk Kesekian Kalinya
120 Episode 120 Jika Taqdir Sudah Berkendak
121 Episode 121 Antara Lantjut Atau Di Tunda
122 Episode 122 Hari Bahagia Atau Derita
123 Episode 123 Belajar Untuk Ikhlas Demi Dia Yang Mencintaiku
124 Episode 124 Cinta Itu Sakit
125 Episode 125 Kotak Amanah
126 Episode 126 Belajar Mencintai
127 Episode 127 Jebakan
128 Pengumuman
129 Episode 128 Meminta Izin Memeluk
130 Episode 129 Aku Dan Kamu Satu
131 Episode 130 Kebahagiaan Yang Nyata
132 Episode 131 Kisah Yang Terakhir
133 Pengumuman Karya Baru
134 Sudah Terbit Lebih Awal
Episodes

Updated 134 Episodes

1
Episode 01 Berkumpul Kembali
2
Episode 02 Laki laki tidak di kenal
3
Episode 03 Salah Sasaran
4
Episode 04 Bertemu Sahabat
5
Episode 05 Hari pertama bekerja
6
Episode 06 KU IKHLAS
7
Episode 07 Pergi Untuk Selamanya
8
Episode 08 Salah Faham
9
Episode 09 Pernikahan Yang Tidak Di Rencanakan
10
Episode 10 menyakitkan
11
Episode 11 Habis Manis Sepah Di Buang
12
Episode 12 Kabar Baik atau Buruk
13
Episode 13 Sabar Dan Ikhlas
14
Episode 14 Kehidupan Baru Tampa Sandy
15
Episode 15 Wanita Hebat Yang Lama Hilang
16
Episode 16 Memikirkan nya
17
Episode 17 Serba Salah
18
Episode 18 Sakit Hati
19
Episode 19 Amarah
20
Episode 20 Sebuah Pertemuan
21
Episode 21 Entah Bahagia Atau Sedih
22
Episode 22 Bersabar
23
Episode 23 Tersenyum Di Balik Luka
24
Episode 24 Tidak Bisa Menghindari
25
Episode 25 Luka Tapi Tak Berdarah
26
Episode 26 Sakit Hati
27
Episode 27 Tuk Sekian Kalinya Aku Harus Sakit
28
Episode 28 Pertemuan Antara Istri Dan Mantan
29
Episode 29 Kecemasan Seorang Ibu
30
Episode 30 Sebuah Penyesalan
31
Episode 31 Duka
32
Episode 32 Teringat Masa Lalu Yang Menyakitkan
33
Episode 33 Cinta Lama Tetap Ada
34
Episode 34 Ikhlas Di Balik Duka
35
Episode 35 Membuka Lembaran Baru
36
Episode 36 Sebuah Rasa
37
Episode 37 Rasa Cinta
38
Episode 38 Bertemu Sahabat Lama
39
Episode 39 Melepas Rindu Dengan Sahabat Lama
40
Episode 40 Rasa Sakit Yang Membekas
41
Episode 41 Cerita Masa Lalu
42
Episode 42 Semua Menangis
43
Episode 43 Cinta Sang Dosen
44
Episode 44 Bertemu Kedua Mantan
45
Episode 45 Sebuah Perasaan Cinta yang Terpendam
46
Episode 46 Takut Kehilangan
47
Episode 47 Belajar Dewasa
48
Episode 48 Pesan Ibu Nafisah
49
Episode 49 Kematian Ibu Nafisah
50
Episode 50 Pandangan Pertama Zakir
51
Episode 51 Sama sama terluka
52
Episode 52 Dua Laki Laki yang Tersakiti
53
Episode 53 Selalu Salah paham
54
Episode 54 Petunjuk
55
Episode 55 Kepergian Fabyan
56
Episode 56 Ikhlas Dengan Pilihan Orang Tua
57
Episode 57 Perjodohan Rendra
58
Episode 58 Pertemuan pertama
59
Episode 59 Makan malam
60
Episode 60 Makan malam
61
Episode 61 Kewajiban Seorang Istri
62
Episode 62 Hadiah Untuk Zulfa
63
Episode 63 Kehilangan yang kedua
64
Episode 64 Kehilangan Sosok Ayah
65
Episode 65 Menikah
66
Episode 66 MP
67
Episode 67 MP
68
Episode 68 Sudah ikhlas
69
Episode 69 Mendadak sakit
70
Episode 70 Sebuah Permintaan
71
Episode 71 Kesedihan Fabyan dan Syaif
72
Episode 72 Merindukanmu
73
Episode 73 Memikirkannya
74
Episode 74 Bukan yang pertama
75
Episode 75 Semua bahagia
76
Episode 76 Salah tingkah
77
Episode 77 Aku mencintaimu
78
Episode 78 Memon Romantis
79
Episode 79 Mungkinkah kita berjodoh
80
Episode 80 Firasat buruk seorang ibu
81
Episode 81 Kesedihan seorang ibu dan ayah
82
Episode 82 Sebuah janji
83
Episode 83 Ketulusan cinta Fabyan
84
Episode 84 perjuangan seorang ibu
85
Episode 85 Terikat janji
86
Episode 86. Kesedihan Syafira
87
Episode 87 Kecewa
88
Episode 88 Kesedihan Syafira, dan Amarah Rendra.
89
Episode 89 Aku pergi
90
Episode 90 Kesembuhan Zulfa
91
Episode 91 Hanya Kamu
92
Episode 92 Sosok Ayah
93
Episode 93 Perhatian yang tulus
94
Episode 94 Ujian terberat
95
Episode 95 KU IKHLAS
96
Episode 96 IKHLAS
97
Episode 97 Pertemuan Syafira dan Rakha
98
Episode 98 Pendonor Mata
99
Episode 99 Cinta Dan Pengorbanan
100
Episode 100 Cinta Dan Pengorbanan 2
101
Episode 101 Cinta yang salah
102
Episode 102 Berusaha Melupakan
103
Episode 103 Permintaan Yang Belum Terpenuhi
104
Episode 104. Sebuah Rasa
105
Episode 105 Perasaan Cinta
106
Episode 106 Kesedihan
107
Episode 107 Biarkan Aku sendiri
108
Episode 108 Pasrah Dalam Diam
109
Episode 109 Kata Yang Mampu Membuat Jantung Berdebar
110
Episode 110 Jika Cinta Itu Tulus
111
Episode 111 Seperti Mimpi
112
Episode 112 Melamar
113
Episode 113 Syarat menikah
114
Episode 114 Permohonan Zakir
115
Episode 115 Hari Ulang Tahun Penuh Haru
116
Episode 116 Kejutan Tak Terduga
117
Episode 117 Hari-hari Menuju Halal
118
Episode 118 Kehadiran Rakha Membuat Luka
119
Episode 119 Kesedihan Untuk Kesekian Kalinya
120
Episode 120 Jika Taqdir Sudah Berkendak
121
Episode 121 Antara Lantjut Atau Di Tunda
122
Episode 122 Hari Bahagia Atau Derita
123
Episode 123 Belajar Untuk Ikhlas Demi Dia Yang Mencintaiku
124
Episode 124 Cinta Itu Sakit
125
Episode 125 Kotak Amanah
126
Episode 126 Belajar Mencintai
127
Episode 127 Jebakan
128
Pengumuman
129
Episode 128 Meminta Izin Memeluk
130
Episode 129 Aku Dan Kamu Satu
131
Episode 130 Kebahagiaan Yang Nyata
132
Episode 131 Kisah Yang Terakhir
133
Pengumuman Karya Baru
134
Sudah Terbit Lebih Awal

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!