Mas kawin?

Malam ketika hujan cocok untuk tidur. Setelah melarikan diri dari keluarga Li, alih-alih menikah dengan lelaki tua yang mesum, Li Weiyue bisa menyelesaikan salah satu kekhawatirannya, dan suasana hatinya sedang baik. Dia tidur nyenyak untuk pertama kalinya sejak perjalanan waktu.

Setelah berpakaian dengan benar, dia pergi ke kamar mandi untuk mandi. Setelah makan malam tadi, Xiao Lingchuan mengajaknya jalan-jalan keliling halaman. Total ada tiga ruang yang menghadap ke selatan. Rumah utama di tengah sedikit lebih tinggi daripada di kedua sisinya, dan jendela diubah menjadi jendela dari lantai ke langit-langit yang dapat ditopang.

Lantainya adalah lantai kayu yang seragam, memancarkan aroma kayu asli.

"Mari makan."

Xiao Lingchuan menjulurkan kepalanya keluar dari dapur, memegang kotak makanan di tangannya. Tiba-tiba ada seorang wanita di rumahnya. Dia tidak tidur nyenyak tadi malam, jadi dia turun gunung untuk menanyakan kabar sebelum fajar.

"Ada tahu pedas, favoritku!"

Li Weiyue memandangi paprika merah yang mengambang di atas balok tahu, dan segera menyipitkan matanya sambil tersenyum.

Setelah hujan di akhir musim gugur, suhu turun tajam. Saat jendela dibuka di pagi hari, angin dingin masuk, membuat kulitnya merinding. Yang terbaik adalah makan makanan pedas untuk menghilangkan kelembapan dan dingin.

Saat ini, tahu hanya beberapa sen lebih murah daripada daging babi. Sebagai perbandingan, penduduk desa lebih suka makan daging yang rasanya berminyak.

"Kamu memasak nasi!"

Li Weiyue mencuci tangannya, pergi ke dapur untuk membantu, dan sangat terkejut saat melihat nasi putih di dalam panci.

Ini bukan nasi merah, bukan bubur, ini nasi asli!

Jika dia menikah dengan pria ini dan tinggal di pegunungan, dia bisa menanam sayuran, kacang tanah, dan ubi di halaman depan dan belakang, tetapi makanan hanya bisa dibeli dengan uang, yang akan menjadi uang yang banyak. Ke depan, akan lebih baik tetap harus berhemat.

"Ya."

Begitu Li Weiyue mendekat, Xiao Lingchuan mundur beberapa langkah, dia hampir tidak pernah berurusan dengan wanita, dia tidak tahu di mana harus meletakkan tangan dan kakinya, dia sangat tidak nyaman.

"Mulai sekarang, aku bisa membuat bubur di pagi hari dan acar kecil. Jika memungkinkan, aku juga bisa membuat telur orak-arik, kentang kering, dan telur bebek asin yang ditetesi minyak."

Li Weiyue adalah seorang pencinta kuliner di kehidupan sebelumnya. Setelah sedikit riset tentang cara makan dan cara membuatnya enak, dia sama sekali tidak memperlakukan dirinya sebagai tamu, dan dia menyajikan makanan dengan cepat. Dia memandang pria besar Xiao Lingchuan, dan menebak bahwa dia bisa makan banyak. Oleh karena itu, dia secara khusus memilihnya untuk mendapat mangkuk besar.

Ada meja, kursi, dan bangku di dapur, dan keduanya duduk saling berhadapan, wajah Xiao Lingchuan selalu datar.

Jika dia sedikit takut tadi malam, Li Weiyue sekarang sangat santai. Dia memiliki punggung yang lebar dan berjalan dengan mantap dan kuat. Dia selalu memberi orang rasa aman yang tidak bisa dijelaskan. Bahkan bekas luka mengerikan di sudut matanya terlihat jauh lebih manis.

Tentunya itu estetika Li Weiyue, diperkirakan tidak ada yang kedua di Da Qi. Ketika, Xiao Lingchuan pergi ke desa untuk membeli tahu di pagi hari, dia membuat takut dua anak berusia lima atau enam tahun hingga menangis.

Saat mendidik anak-anaknya, penduduk desa selalu berkata, "Jika kamu tidak patuh, pria liar di pegunungan akan membawamu pergi dan memakanmu!"

Xiao Lingchuan tidak pernah berinteraksi dengan penduduk desa, pertama kali dia datang untuk membeli tahu, penduduk desa hampir menganga kaget.

Di atas meja makan ada sup ayam sisa tadi malam, tahu pedas, tapi acar kecilnya terlalu tidak enak, dan tidak ada rasa lain kecuali asin.

Di Desa Lijia, gunung-gunung diselimuti salju tebal selama musim dingin, jadi tidak ada panen. Pada dasarnya, mereka hanya bisa mengandalkan sawi putih, wortel, dan kentang yang mudah disimpan. Jika acar seperti itu disajikan sepanjang hari, Li Weiyue, seorang pecinta kuliner, pasti akan pingsan.

"Aku melihat masih ada beberapa hidangan untuk diambil di ladang sayuran di halaman belakang. Apakah ada garam di rumah? Aku akan membuat acar."

Makanan adalah prioritas utama, Li Weiyue memutuskan untuk memperbaiki hidupnya dan dia lupa bertanya tentang keluarga Li.

"Ya."

Jika ada wanita dalam keluarga, hidup akan berbeda. Xiao Lingchuan hidup sendiri, mencuci dan memasak, berburu dan menghasilkan uang, dia mahir dalam segala hal, tetapi dia telah berlatih berkali-kali untuk memperbaiki pakaiannya, tetapi dia tidak memiliki bakat. Dia menjahitnya seperti kelabang yang merangkak.

Melihat Xiao Lingchuan tidak menyentuh ayam itu, Li Weiyue mengambilkan sepotong ayam untuknya. Ini adalah kebiasaan hidupnya selama bertahun-tahun di kehidupan sebelumnya.

Selama masa tersibuk pasca operasi, dia bisa bekerja terus menerus selama 48 jam, dan dia bisa tertidur setelah makan. Sesama Kolega saling mengambil makanan dan saling memperhatikan.

"Ketika aku berada di kaki gunung, aku mendengar dari orang-orang di desa tentang situasi keluarga Li."

Xiao Lingchuan jarang berbicara, dan sebelum berbicara kalimat panjang, dia harus istirahat beberapa kali untuk mengekspresikan dirinya dengan jelas.

Segera setelah Janda Sun membuat pengumuman, semua penduduk desa tahu bahwa Li Weiyue telah kawin lari dengan Sun Xing, dan mereka saling berbisik di belakang bahwa dia sudah menjadi istri Sun Xing, dan mereka melarikan diri dari pernikahan karena mereka takut kamar pengantin akan terungkap.

Ada gosip di desa, dia ragu apakah akan memberitahunya bahwa reputasi buruk akan menjadi pukulan fatal bagi wanita mana pun.

"Apa yang terjadi dengan bajingan di keluarga Li?"

Li Weiyue meletakkan sumpitnya, menatap langsung ke Xiao Lingchuan, dan bertanya, "Kamu bisa berterus terang, aku benar-benar tidak bisa menebak."

Nyonya tua Li mengambil begitu banyak uang dari tuan Qin, dan ketika dia melarikan diri, keluarga Li harus menghadapi kemarahan tuan Qin.

Yang lebih diminati Li Weiyue adalah bagaimana keluarga Li akan menyelesaikannya. Temperamen pelit Nyonya Li tidak akan pernah memuntahkan daging di mulutnya apapun yang terjadi.

"Tuan Qin pergi ke Yamen untuk menuntut para pejabat, mengatakan bahwa keluarga Li menipunya dengan porselen."

Setelah Xiao Lingchuan menceritakan apa yang dia ketahui, keluarga Li mengerahkan semua kerabat untuk mencari Li Weiyue, dan seseorang pergi ke Qianlinzi untuk mencarinya kemarin. Mereka tidak berani datang ke pegunungan yang dalam dan hutan tua.

Nyonya tua Li sedang mempermainkannya, bersikeras bahwa semua uang itu milik Li Weiyue, dan memberikan semuanya sebagai mas kawin, dan kedua pihak tidak dapat mengetahuinya.

"Mas kawin?"

Li Weiyue tersenyum sinis, bahkan pakaian di tubuhnya dibuat khusus oleh keluarga Qin. Ketika dia sendirian, dia hampir tidak bisa makan kecuali uang yang ditipu oleh bibinya Liu.

Nyonya tua Li membuka matanya dan berbicara omong kosong, dan semua orang harus menerimanya!

Dari sudut pandangnya, tuan Qin tidak akan menyerah. Jika tidak, tidak sesederhana mengirim orang ke desa untuk menakut-nakutinya, tetapi seorang pejabat dikirim untuk menangkapnya.

Oleh karena itu, pada saat ini, Li Weiyue tidak boleh menunjukkan wajahnya, dan adik laki-lakinya Li Jinhu harus aman.

Jika adik laki-lakinya ditangkap oleh keluarga Qin dan digunakan untuk memerasnya, Li Weiyue tidak tahu bagaimana dia akan memilih, dia tidak ingin pihak lain mengetahui kelemahannya.

"Aku keluar dari rumah dan hanya mengambil lima tael perak."

Li Weiyue melengkungkan bibirnya, tidak menyembunyikan apa pun, dan menceritakan detail pelariannya dari pernikahan. Itu terlalu terburu-buru saat itu, dan dia hanya punya satu tujuan, melarikan diri lebih dulu.

Coba pikirkan, jika dia tidak bertemu dengannya, mungkin dia kelaparan dan kedinginan sekarang, dan penyakit tidak bisa dihindari.

"Mungkin ada perselisihan antara Janda Sun dan keluarga Li, jadi..."

Di paruh kedua kalimat, Xiao Lingchuan menelannya kembali. Dia dan Sun Xing sedang jatuh cinta satu sama lain, dan dia harus sedih di dalam hatinya. Bahkan jika dia menikah dengannya, itu akan menjadi langkah yang tidak berdaya.

"Tampaknya Janda Sun dan keluarga Li terlibat dan meretasku bersama."

Li Weiyue tidak bodoh, dan dengan cepat menemukan kuncinya. Sun Xing menyarankan agar keduanya bersekongkol untuk menipu tuan Qin, dan jika pemilik aslinya menolak, hubungan keduanya akan berakhir.

Adapun cinta antara keduanya, itu murni omong kosong. Di mata Li Weiyue, Sun Xing adalah tipe orang yang paling dia benci, bajingan lembut, pria sombong, angkuh, bajingan, dan ketika dia memiliki kesempatan untuk naik di masa depan, orang seperti ini pasti akan meninggalkan kotorannya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***