The Secret Kara and Ex- Girlfriend part 2

"Loe tambah bikin mood gue hancur tau." desis Keith.

"Eits ..... tunggu, maksud loe apa nih Nikki?" tanya Alexa kaget dan bingung.

"Taya sama Young pernah pacaran Kak." terang Nikki.

"Tapi putus gara - gara ulah Taya sendiri." lanjutnya.

"Kok bisa, loe pacaran sama Young?" Alexa kaget dan bertanya kepada Keith.

"It's a long story and actually I'm lazy to tell the story." jawab Keith malas.

"Tell me everything now without exception." tuntut Alexa.

Akhirnya dengan malasnya Keith menceritakan segalanya ke Alexa dari awal sampai akhir.

...----------------...

#Flashback

Saat itu Kara sedang berjalan - jalan bersama sahabatnya di sekolah menengah. Mereka bersahabat sejak masuk sekolah hingga kelas akhir. Hari ini sang sahabat menemani Kara membeli kado untuk kekasihnya. Karena menurut

Kara Eunsol sebagai sahabat wanita yang paling mengerti soal barang-barang kesukaan para gadis.

"Hwang Eun Sol, apa menurutmu ini bagus?" tanya Kara sambil menunjukan boneka teddy bear warna pink.

"Yakk..., nggak usah panggil nama lengkap dong." dumel Eunsol.

"Mianhae Eunsol-ah." sesal Kara sambil menunjukkan wajah imutnya.

"Arraseo, lucu banget bonekanya dan gue yakin pasti pacar loe suka." ujarnya saat melihat boneka yang di pilih oleh Kara meyakinkannya.

"Oke mba, saya beli ini dua ya mba." ujar Kara lalu membayar dan mengambil dua boneka.

"Banyak amat belinya Youngie? " tanya Eunsol.

"Ini untuk sahabat tersayang ku." balas Kara sambil menyerahkan salah satu boneka ke Eunsol.

"Ahhh ..., Gomawoyo Youngie." pekik Eunsol senang lalu mengambil boneka itu.

Cup

Eunsol mengecup pipi Kara sekilas dan pipinya memerah karena hal itu.

"Aigoo... urie Eunsol malu...." goda Kara yang mengelus rambut panjang Eunsol dan membuatnya malu tersipu.

Di sisi lain, sang kekasih Kara amat cemburu melihat kekasihnya bercanda mesra. Karena emosi ia melakukan tindakan bodoh saat Kara mengantar pulang Eunsol. gadis itu menabrak Eunsol hingga tewas seketika dan kejadian itu tak sengaja di lihat Kara.

Kara kembali karena ada barang Eunsol yang tertinggal padanya. Gadis itu turun dan memastikan bahwa musuhnya telah tiada sambil tersenyum puas.

"Apa yang loe lakukan Taya!" hardik Kara

melihat gadis yang ia cintai membunuh

sahabatnya.

"Young, ini ngak seperti yang kamu kira sayang." elak Keith sambil memegang tangan Kara.

"Gue nggak nyangka nyangka loe bakal lakuin hal ini dan mulai sekarang kita putus." ujar Kara meninggalkan Keith sendirian dan membawa mayat Eunsol kerumahnya.

Keith hanya bisa diam dan marah karena ia harus putus dengan Kara

#flashback Off

"Oh my God Taya, pantesan aja Young marah kayak gitu karena apa yang kamu udah lakuin fatal dan harusnya loe bisa masuk penjara." lirih Alexa.

"Iya Kak, gue tau tapi saat itu gue ngak sengaja dan untung aja Eunsol cuman anak yatim piatu makannya gue nggak di tuntut.Cuman aku suka kirim sumbangan ke panti asuhan Eunsol buat menebus kesalahanku Kak." ujar Keith.

"Dan Young ngak mau denger penjelasan gue Kak..hiks...hiks..." sambungnya di ikuti Isak tangisan.

"Menurut gue, loe lupain dia Taya." saran Alexa.

"Tapi Kak , gue .... " kata Keith terpotong oleh Nikki.

"Ini yang terbaik buat kalian berdua dan karena kalian sama-sama sakit kalau nggak ada yang mengalah satupun." timpal Nikki setuju dengan usul Alexa lalu pergi.

Keith merenungkan perkataan mereka dan mulai mencoba memahami maksud mereka.

"Apa gue bisa lupain Young?" pikirnya dalam hati lalu pergi bersama Alexa menuju asrama.

Di sisi lain, Castor sedang menyiapkan sebuah

ruangan khusus di S.L.G Corp untuk CEO yang di

pilihnya. Walau awalnya ia merasa tak perlu

memberinya tanggung jawab ini akan tetapi , ia

membuktikan dirinya layak di banggakan oleh

alfan. Keluarga besar Leonard mempunyai

beberapa perusahaan yaitu S.L.G Corp dan

Hospital Hyeonji Shaw Griffin. Hospital hyeonji di

urus oleh sang adik yaitu evelyn bersama

suaminya. Sedangkan, S.L.G di urus oleh Castor