"Tidak Paman, Aku tidak kenapa-kenapa. selain itu aku juga tidak ingin menunda-nunda waktu lagi untuk menemukan Jia'er. Aku sangat yakin jika saat ini Jia'er ku masih hidup dan menunggu aku untuk menemukannya," kekeh Yun Yi Juan yang tidak ingin berhenti barang sedetik pun untuk mendapatkan petunjuk mengenai keberadaan Sang adik kembarnya.
Selain itu Yun Yi Juan seolah dapat merasakan keberadaan Sang Adik perempuannya itu tidak jauh darinya. Karena nalurinya mengatakan bahwa keberadaan Yun Yi Jia berada di sana.
Oleh Karena itu Yun Yi Juan tidak akan menyerah untuk bisa menemukan saudara kembarnya.
Sebab Yun Yi Juan hanya akan merasa tenang jika dirinya berhasil menemukan saudari kesayangan nya itu.
Karena selama ini hanya Yun Yi Jia lah satu-satunya Keluarga dan juga kerabat yang selalu peduli terhadap dirinya. Bukan karena mereka memiliki ikatan darah yang menjadibalasan mereka saling menyayangi satu sama lain.
Karena sejujurnya saja mereka berdua telah saling bergantung satu sama lain semenjak mereka lahir.
Hanya saja mereka dengan terpaksa harus berpisah demi kebaikan dan keselamatan mereka masing-masing.
Karena dulu dalam titah Kaisar menyatakan jika mereka masih menginginkan kehidupan mereka. Maka mereka berdua harus hidup secara terpisah hingga waktu yang di tentukan oleh Sang Ayahanda Kaisar mereka tiba.
Dan karena itu lah Yun Yi Juan tidak pernah kembali menemui Sang Adik perempuannya itu, selama tujuh tahun terakhir ini.
Awalnya mereka memang berusaha bersikap sebaik mungkin, dan menuruti semua apa yang diperintahkan oleh Ayahanda mereka.
Karena jauh di dalam lubuk hati mereka masih tertanam sedikit hadapan terhadap sang ayah.
Agar suatu saat nanti Ayahanda mereka yang merupakan satu-satunya orang tua kandung mereka yang masih hidup itu, akan berubah pikiran. Dan mau memperlakukan mereka dengan lebih baik lagi.
Selain itu selama ini mereka berdua juga sangat memimpikan akan datangnya sang Ayah atau pun hanya sekedar seseorang utusannya yang datang menemui mereka. Dan segera membawa meteka kembali tinggal di istana.
Dan bahkan mereka sudah bisa membayangkan jika Sang Ayah akan mulai menyayangi mereka berdua, selayaknya kasih seorang ayah terhadap anaknya.
Namun kenyataanya berkata lain yang mana taktdir baik yang meteka dambakan selama ini bahkan sama. sekali tidak pernah memihak pada mereka berdua.
Berkali-kali mereka dikecewakan oleh harapan mereka sendiri. Lagi, lagi, dan lagi mereka berdua hanya menjadi semakin kecewa dan bahkan mulai tumbuh perasaan benci dan muak terhadap Sang Ayah dan juga kehidupan nya yang selalu saja mempermainkan perasaan mereka.
Dan semakin lama waktu berlalu, yang mana hal itu sudah menunjukan jawaban atas penantian mereka selama ini. Yang hanya berujung sia-sia.
Sehingga pada saat ini, mereka yang sudah mulai beranjak dewasa. Dan juga pemikiran mereka pula sudah berubah menjadi jauh lebih rasional.
Jadi tidak mungkin jika mereka masih mau menjadi seseorang yang begitu naif dan rela membodohi diri mereka sendiri. Serta menyia-nyiakan waktu mereka untuk mengharapkan sesuatu hal yang jelas-jelas mereka tahu, jika semua itu tidak akan pernah mungkin terjadi selama sisa hidup mereka.
Dan masih akan terus menuruti perintah seseorang yang selama ini tidak pernah ada untuk mereka. Itu benar-benar hal konyol yang mungkin hanya akan berakhir sebagai lelucon besar jika mereka masih saja bersikap seperti itu.
Dan mulai saat itu juga, jangan pernah berharap jika mereka bersikap sama seperti sebelum-sebelumnya yang hanya akan berdiam diri ketika mereka mendapatkan masalah atau gangguan apapun juga yang disebabkan oleh orang-orang yang selama ini membuang mereka.
Bahkan sebelum meninggal dunia Yun Yi Jia yang asli juga sudah sangat bertekad untuk berusaha membalaskan dendamnya pada semua orang yang telah mengusiknya selama hampir empat belas tahun dirinya hidup.
Meskipun Yun Yi Jia yang asli yang sangatlah lemah dan tak memiliki kekuatan atau mengerti seni bela diri pun.
Dirinya masih terus saja berusaha melawan dan tidak serta merta menyerah dengan keadaan. Atau bahkan sekedar menurut pada para pembunuh bayaran yang saat itu mengepungnya. Dan berupaya untuk melecehkannya.
Yun Yi Jia pun tidak tinggal diam. Dirinya bahkan berusaha keras untuk melawan dan menghindari orang-orang yang mengepungnya saat itu.
Yun Yi Jia bahkan yang selama ini tidak pernah sekalipun memegang senjata tajam. Namun saat ini dirinya diam-diam menggenggam erat sebuah pedang pendek yang sebesar belati dengan perasaan bergejolak dan tekad yabg sangat kuat untuk melawan para pembunuh bayaran yang telah mengelilingi dirinya.
Bahkan ketika dirinya melakukan perlawanan yang tidak banyak berguna untuknya. Dan justru membuatnya mendapatkan banyak luka gores maupun luka tusukan senjata tajam. Dari serangan yang diluncurkan oleh para pembunuh bayaran itu.
Yang mengakibatkan kondisi fisik dan juga mental Sang Putri Yun Yi Jia yang asli mulai menurun dengan perlahan.
Namun tetap saja Yun Yi Jia tidak mau menyerah dan mengikuti keinginan para pembunuh bayaran itu. Karena saat itu Yun Yi Jia tahu benar akan tujuan dan juga maksud dari para pembunuh bayaran itu.
Yang mana tujuan utama mereka adalah untuk jauh lebih membuat dirinya sebagai mainan yang bisa dilecehkan dan dipermalukan oleh mereka puluhan pria menjijikan seperti para pembunuh bayaran kelabang hitam yang mengincarnya saat itu.
Karena Yun Yi Jia yang asli tahu, jika dirinya sampai tertangkap oleh para pembunuh bayaran itu, maka tindakan selanjutnya yang akan para pembunuh bayaran itu pasti tidak akan sesederhana hanya untuk melecehkannya saja.
Akan tetapi dirinya juga sangat yakin jika kasus skandal menjijikan mengenai dirinya yang dilecehkan oleh sekawanan perampok akan sangat menguntungkan pihak lawan. Dan dia juga menebak dengan yakin bahwa masalah itu pasti akan ikut menyeret Gege kembarnya.
Dan itu akan sangat mempermalukan reputasi mereka berdua. Hingga akhirnya mereka tidak akan pernah memiliki harapan lagi untuk hanya sekedar hidup dengan tenang, dengan status mereka sebagai seorang Pangeran dan juga Putri dari Permaisuri Kekaisaran Bulan Perak ini.
Jadi, karena Yun Yi Jia telah terpikir akan semua hal menggerikan itu. Akhirnya Sang Putri Yun Yi Jia pun lebih memilih untuk bunuh diri dengan menghunus pedang pendek yang sengaja dirinya bawa tepat di jantungnya.
Bahkan sebelum Yun Yi Jia mati, dia bahkan sempat untuk mengutuk Sang Ayahanda nya sendiri dan seluruh Selir serta anak keturunan nya agar mati dengan lebih mengenaskan dan dalam keputusasaan yang jauh lebih pedih dari apa yang dirinya rasakan.
Yun Yi Jia juga berharap agar saudara kembarnya yang bernama Yun Yi Juan itu bisa hidup dengan baik dan juga penuh kebahagiaan selamanya.
Karena kedua harapan besar yang dimiliki Yun Yi Jia yang asli, itulah yang secara tidak langsung menjadikan Jiwa Anaya bisa melintasi ruang dan waktu sampai ke dunia antah betantah ini.
Dan menggantikan posisi Yun Yi Jia yang merupakan seorang Putri Resmi dari sebuah Kekaisaran yang ditelantarkan oleh Keluarganya sendiri.
Namun bagi Anaya kisah hidup nya di dunianya terdahulu juga hampir sama dengan apa yang dialami oleg Yun Yi Jia yang asli.
Dan karena kesamaan yang dirinya rasakan itu, membuat Anaya yang kini telah menjelma sebagai Yun Yi Jia, Sang Putri yang terbuang. Kini bertekad untuk mewujudkan semua harapan terakhir dari Yun Yi Jia yang asli sebelum dia benar-benar meninggal dunia karena kehabisan darah dan luka fatal pada jantungnya.
Bahkan dirinya telah merencanakan untuk membalaskan dendam Yun Yi Jia yang asli pada orang-orang munafik itu dengan cara kejam yang akan membuat mereka semua. tahu rasanya penderitaan seperti apa yang selama ini dirinya rasakan hal ngga belasan tahun lamanya. Jiwa Anaya juga bahkan akan memastikan jika orang-orang yang telah berani menindasnya, maka mereka akan metasakan penyiksaan dan juga penderitaan yang jauh lebih pedih berkali-kali lipat dari apa yang pernah dirinya dan juga saudara kembarnya rasakan selama hampir empat belas tahun.
Dan karena begitu kuatnya balasan yang akan dia lakukan pada orang-orang yang berada di Istana Kekaisaran Bulan Perak itu aoan membuat mereka sangat putusasa. Hingga mereka sendiri yang akan datang menemuinya untuk memohon untuk kematian mereka sendiri.
...****************...
Terlepas dari itu semua, tentu saja saat ini Anaya yang telah mengambil alih tubuh dan identitas Yun Yi Jia itu tidak mungkin hanya akan berdiam diri begitu saja tanpa melakukan hal-hal yang berguna bagi dirinya. Terlebih lagi dirinya harus segera membalaskan dendam keluarganya.
Apalagi saat ini kesempatan itu sudah datang, Maka dirinya akan mrnggunakan kesempatan kembalinya dirinya ke istana kali ini. Yun Yi Jia akan pastikan jika setelah dirinya memasuki krdiamannya di dalam istana.
Maka dirinya tidak akan begitu mudahnya untuk kembali mereka usir dengan Tidak hotmat. Dan Dirinya justru akan membuat seluruh penghuni Istana Kekaisaran Bulan Perak itu akan mengalami mimpi buruk yang sangat panjang.
Karena, sesungguhnya pada saat ini Yun Yi Jia yang kini berada di dalam Ruang Dimensi Mawar Legendaris, dirinya baru saja menyelesaikan tahap pengujian Petir Surgawi yang ketiga.
Ia telah mengalami begitu banyak ujian penderitaan selama menjalani ujian dari petir surgawi. Baik dari ujian kekuatan yang terjadi pada ujian Petir Surgawi yang ke dua dan juga siksaan mental yang begitu membelenggunya pada ujian Petir Surgawi ketiga.
Hal itu jelas Yun Yi Jia lakukan sebagai langkah awal untuk membuatnya dirinya jauh lebih kuat dibandingkan dengan para musuh nya.
Sehingga dirinya akan lebih mudah saat melancarkan aksi balas dendamnya. Dan dengan kekuatan yang dirinya miliki sekarang tentunya akan jauh lebih mudah untuk membangun sebuah kerajaan jariangan bisnis dan juga ketentaraan, untuk mempermudah misinya di masa depan.
Namun Meskipum saat ini dirinya sudah menjelma menjadi seorang gadis kecil yang sangat kuat. Tapi hal itu tidak sama sekali membuat Yun Yi Jia menjadi sombong dan juga lupa akan tujuannya.
Selain itu Yun Yi Jia memang tidak berniat untuk mengekspos kemampuan yang dirinya miliki saat ini. Terutama mengenai dirinya yang memiliki dantian yang sangat istimewa. Itu akan sangat berbahaya bagi dirinya dan orang-orang terdekatnya jika hal ini sampai bocor dan diketahui oleh orang luar.
Apalagi jika dirinya kembali mengingat bagaimana pahit getirnya yang dirinya alami ketika mendapatkan siksaan dari tiga Petir Surgawi yang tiada hentinya. Dan bahkan berualang kali hampir merenggut nyawa nya berkali-kali.
Namun Yun Yi Jia tetap menjadi lebih tegar dan juga tangguh ketika dirinya menghadapi Petir Penyiksa Surgawi itu.
Sehingga kini dirinya telah membuktikan kemampuannya dengan menyelesaikan ujian dari Petir surgawi itu dengan sempurna, dan tanpa ada cidera apapun ketika dirinya berhasil menakhlukan rintangan hidup dan mati itu. Yang tidak dapat dilalui oleh semua orang dengan begitu mudah.
Dan Kini Yun Yi Jia benar-benar telah berhasil mencapai ranah misterius level puncak. Yang mana hal itu merupakan sebuah pencapaian yang sangat ekstrim serta mencengangkan bagi Rosse yang baru kali ini dirinya menyaksikan fenomena langka mengenai ujian Petir Surgawi.
Bahkan kali ini Rosse benar- benar dapat menyaksikannya sengan mata kepalanya sendiri, bahwa ada seseorangan yang akan begitu menakjubkan, karena Ia dapat mencapai pada tingkat kultivasi misterius, dan itu pun dari yang awalnya tanpa memiliki basis kultivasi sama sekali.
Dan yang lebih mengejutkan lagi adalah ketika dirinya mengingat jika hal itu terjadi dalam sekali waktu orang itu melakukan kultivasi.
Namun bagi Yun Yi Jia, kekuatan ini memang sebanding dengan segala upaya dan juga perjuangannya selama lebih dari satu bulan ini di dalam Ruang Dimensi Mawar Legendaris.
Dan dengan segala upayanya itu, kini dirinya dapat segera menuntaskan balas dendammya pada orang-orang yang selama ini menindas dirinya dan juga Gege nya.
Terlebih lagi ketika dirinya teringat mengenai meninggalnya Sang Ibundanya yang ada di dunia ini, yang penuh dengan misteri. Itu membuatnya menjadi semakin ingin segera kembali ke Istana untuk menemui para wanita siluman itu dan juga Kaisar lalim, yang sayangnya dia adalah ayah kandung dari tubuh yang dirinya ambil alih saat ini.
"Rosse, apakah ada hal atau kejadian yang penting yang terjadi selama aku melakukan pelatihan kultivasi?" tanya Yun Yi Jia pada gadis yang selama ini selalu ada untuk dirinya setelah dirinya menyeberangi dunia dan menempati tubuh Sang Putri Yun Yi Jia ini.
"Yah, banyak hal yang telah terjadi. Bahkan diluar Dimensi Mawar Legendaris telah tetsebar rumor akan kematian Sang Putri Yun Yi Jia, yang diakibatkan oleh serangan segerombolan perampok. Selain itu meskipun berita itu telah meluas dan menyebar selama beberapa hari, tapi masih tidak ada tanda- tanda Sang Kaisar Kekaisaran Bulan Perak itu untuk menindaklanjuti atau pun hanya sekedar memastikan kebenaran berita yang beredar luas itu. Bahkan orang tua itu terkesan sangat tenang dan tentram tidak merasa terganggu sedikitpun. Namun selain mengenai pemberitaan tersebut, saat ini ada seseorang yang sangat menantikan mu kembali," jawab Rosse dengan sangat serius.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
nadira ST
ini kebanyakan menceritakan, kapan tempurnya kelamaan cerita diulang2 lagi gak secara lugas ngabisin bab buat menceritakan gak dipersingkat dan jelas
2024-10-04
0
Sribundanya Gifran
kpn up thor jgn lama 💪💪💪💪
2023-08-03
1
Kania Rahman
semangat Jia, tetap jaga kesehatan 👍👍
2023-08-03
1