Kepergian Zaydan sudah tak bisa di hindari lagi, ia harus kembali ke kota dengan tugas yang sdah menunggunya. Jika Zaydan datang dengan rasa senang, kini i pergi dengan rasa sedih, karena awalnya ia tidak menyangka jika akan di prtemukan dengan wanita masa lalunya, meski dengan keadaan berbeda dan status berbeda, tapi itu sudah mampu membuat Zaydan mengubah hidupnya, tanpa siapapun yang tahu, Zaydan menuliskan kisahnya dengan Alina. Setelah kepegiannya, Alina memutuskan untuk tinggal dirumah majikannya, yang mana Ani yang mengambil semua pakaian Alina dari kontrakannya.
''Kau yakin kalau Alina akan minta cerai sama tu laki?'' Tanya Rifki
''Yakin, hanya menunggu waktu saja, karena Aina tidak ingin semua orang membicarakanZaydan yang tidak, mungkin esok atau lusa, Alina sudah menggugat Joni,'' ucap Ani
'''Maksudnya? Jangan bilang kalau Alina tidak ingin melibatkan Zaydan dalam perceraiannya nanti,'' tanya Rifki
''Mungkin seperti itu, kamu tahu sendiri kan dengan gosip yang mengatakan ciri-ciri laki-laki selingkuhan Alina mereka tunjukkan untuk Zaydan. Alina hanya tidak ingin apa yang mereka tuduhkan itu benar, Alina merasa banyak hutang budi pada Zaydan,'' ucap Ani
''Apa Alina belum tahu jika Zaydan itu adalah pengacara?"' Tanya Rifki yang di jawab gelengan kepala oleh Ani.
''Pantas jika Alina tidak ingin' Zaydan terlibat, aku yakin Alina khawatir Zaydan akan mengeluarkan uang banyak, ia ingin menggunakan pengacara umum agar biayanya lebih murah begitu?'' Ucap Rifki
''Mungkin begitu, entahlah ... Zaydan yang tidak ingin Alina tahu siapa dirinya, karena Zaydan mungkin ingin tahu bagaimana Alina menilainya, ia ingin tahu apakah Alina masih sama dengan Alina yang dulu yag berteman tanpa melihat siapa mereka, aku sudah jelaskan kalauAlina jarang berteman dan bergaul di tempat ini, teman Alina ya hanya aku saja,'' ucap Ani
''Semoga saja Zaydan bisa segera selesaikan tugasya agar ia bisa segera kembali kesini,'' ucap Rifki seraya membantu membawa barang Alina kedalam rumahnya. namun ketika mereka sudah keluar dari kontrakan Alina, ada beberapa warga yang sudah berdiri di depan rumah Alina.
''Jadi kamu selingkuhan Alina selama ini, hah! dasar orang kota tidak tahu diri ...'' teriak mereka
''Jaga ucapan kalian, dan jangan asal menuduh orang, karena itu jatuhnya fitnah dan pencemaran nama baik, selama ini Alina diam, tapi aku katakan pada kalian, Alina akan membawa masalah ini pada pihak berwajib, jika ternyata tuduhan kalian tidak terbukti, mka kalian bersiaplah masuk penjara karean pencemaran nama baik atau Alina akan menuntut kalian masih-masing orang 100 juta, jadi siapkan mental kalian untuk mnghadapi hukum, dan kalian slaah menuduh orang, apakah kalian tahu Zaydan yang sudah kalian tuduhkan sebagai selingkuhan Alina, dia adalah pengacara terkenal di kota, hanya dengan jari telujuknya, kalian sudah masuk dalam penjara, tiadk percaya ... silahkan kalian cari tahu siapa Zaydan, di gogle sudah banyak berita tentangnya, sekarang kami pergi, kami akan tunggu kalian di pengadilan,'' cerocos Ani yang berhasil membungkam mereka semua.
''Kenapa kalian diam, takuit ... Itulah akibatnya kalau kalian tidak bisa menjaga mulut kalian, jangan mentang-mentang Alina diam, jadi kalian dengan seenak jidat menfitnah dia tanpa bukti, aku dan tuan Rifki serta neneknya tuan Rifki akan menjadi saksi atas kekejaman kalian, sudah ayo tuan, kita pergi,'' ucap Ani seraya menarik tangan Rifki dan segera masuk kedalam mobil Rifki, sedangkan beberapa oarang itu terlihat jelas wajahnya yang pucat pasi, mereka tidak tahu menahu akan hukum, tentu kata penjara dan hukum sudah membuat mereka menciut, mereka dengan ketautan mendatangi setiap orang yang sudah membicarakan tentang Alina yang selingkuh, higga terdengar oleh orang suruhan bu Maya.
''Apa! Alina melaporkan kita ke polisi atas pemcemaran nama baik?'' ucap orang itu dengan terkejut.
''Iya, kamu punya bukti kan kalau Alina selingkuh, kalua tidak ... kamu tidak mungkin menyebarkan berita itu, kalau kamu punya bukti, kami bisa tenang dan akan berdiri tegak membantum,'' ucap bu ibu yang tadi ada di rumah kontrkan Alina.
''Aku tidak ada bukti, mungkin yang punya bukti bu Maya, kita kan dengar sendiri dia yang mengatakan itu pertama kalinya,'' ucap ibu-ibu yang sudah di bayar oleh Bu Maya
''Sebaiknya kita datangi Bu Maya, kami tidak mau di penjara, kalau tidak mau di penjara kita bayar dendan katanya, dan satu orang 100 juta, mana ada kami uang sebanyak itu, seratus ribu saja kami gak ada,'' ucap yang lainnya.
''Kalian benar, mending kita kerumah bu Maya, kita minta tanggung jawab saja padanya,'' ucap utusan Bu Maya
nu, malah mau di denda 100 juta, mati sajalah aku,' bathin ibu-ibu yang sudah di bayar oleh Bu Maya.
******
''Iya Nek, aku akan ajukan cerai, terimakasih atas bantuan nenek dan yang lainnya, aku berharap ini semua bisa cepat selesai,'' ucap Alina
''SEmuanya akan sgera di proses jika semua bukti sudah lengkap, Lin. Kamu jangan cemas, asalah kau sudah mengatakan ingin cerai, kami akan menyiapkan pegacara hebat untukmu, secara gratis,'' ucap tiba-tiba Rifki
''Jangan tuan, kalian sudah banyak membantuku, aku pakai pengaca umum saja yang lebih muarh, jika aku benar aku yakin aku akan menang,'' ucap Alina
''Bukan masalah menang atau tidaknya, Lin. Kalau kita menggunakan pengacar hebat, kita hanya diam dan semuanya akan selesai, kamu jangan cemas karen apengacar itu adalah temanku dia tidak akan meminta bayaran jika ada anggota keluargaku yang memakai jasanya, apalagi posismu diisni tersakiti, kau fokuslah, nanti aku akan siapkan semuanya,'' ucap Rifki dengan senyuman yang begitu indah, tentu Rifki akan langsung mengabarkan Zaydan agar Zaydan bisa segera kembali ke kampung.
Sedangkan Bu Maya sangat terkejut dengan laporan warga, ia bahkan mmegang dadanya karena sangat terkejut.
''Alina melaporkan kita ke polisi atas fitnah itu?'' tanya Bu maya seraya menelan ludahnya, ia tidak percaya jika menantu lemahnya ini bisa bertidak jauh.
''Bukan hanya melaporkan fitnah itu, bahkan Alina akan melaporkan putramu atas KDRT dan perselingkuhan, serta akan menuntut cerai darinya,'' ucap tiba-tiba Ani
''Kau jangan fitnah ya, anakku tidak pernah selingkuh ataupun KDRT, kau yang akan aku laporkan balik!'' ancam Bu Maya
''Oh, Silahkan, aku akan menunngu itu, Bu Maya. Tapi aku ada banyak bukti, satu vidio Joni dengan selingkuhannya, dua hasil visum kekerasan yang Joni lakukan, dan ketiga Fitnah yang kamu sebarkan, jadi kalian siap-siaplah mendapatkan hukuman karena mulut comberan kalian!'' ucap tajam Ani.
''Aku sudah mengatakan dari awal, Bu. Untuk tidak terus mengusik Alina, Alina juga sama seperti kalian, dia sama-sama manusia yang punya batas kesabaran, Ibu ... Aku tidak bisa membantu ib dalam hal ini, karena ini akan berurusan dengan pihak kepolisian,'' ucap Moana yang masih santai dengan cemilan ditangannya.
''Moana, jika kamu tidak bisa membantu ibu, jangan bicara kamu, heh Ani, kamu jangan menggertakku, ya. Aku tahu siapa kamu, kamu hanyalah orang yang suka kepoin hidup orang lain,'' ucap Bu Maya
''Mau aku tunjukkn, bentar ...'' ucap Ani seraya mengambil ponselnya di sakunya dan memperlihatkan bagaimana Joni membela pelakor dari pada Alina, bahkan Alina di usir dari rumah karena ulah Pelakor.
''Siapa yang kemaren mengatkan kalau Alina pergi dari rumah karena dia selingkuh, lihat ini .... lihat! Alina di usir oleh Joni dari rumah, dan Joni membawa pelakor awik-wik di rumah yang di tempati Alina, kalian sebagai wanita harusnya mengerti dengan keadaan Alina yang sangat tertekan, kalian jangan sok amnesia, sok tidak tahu bagaimana Alina selama ini ... umur sudah tua tapi otak kalian masih bayi,'' ucap Ani seraya men
atap tajam pada Bu Maya.
''Bu Maya, kami tidak menyangka ini, ternyata Bu Maya menfitnah Alina, kami akan memnjadi saksi jika Bu Maya lah yang melakukan semua ini,'' ucap mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 20 Episodes
Comments