GAIRAH PANAS ZASKIA

Malam itu udara di puncak cukup dingin.Di tambah suasana hujan di luar menambah kesan romantis bagi mereka yang lagi kasmaran.Tanpa peduli dengan waktu,mereka berdua terus berpacu dengan gelora yang meluap-luap dalam jiwa masing-masing.Apalagi ini malam terakhir mereka di puncak.Besok pagi mereka harus kembali ke Jakarta karena pekerjaan Nathan yang beberapa hari ini telah di tinggalkan.Dan juga keluarganya yang sibuk terus menghubunginya menanyakan keberadaannya.

Nathan terus menciumi seluruh tubuh Zaskia.Gerakannya mulai turun ke kaki Zaskia.Nathan menghujami paha, betis, dan seluruh tubuh Zaskia dengan ciuman penuh sensasi.Zaskia sangat menyukainya.

"Ahhhh..." desah Zaskia saat tubuhnya merasakan kenikmatan yang di berikan oleh Nathan.

Mereka kembali melakukan penyatuan malam itu,entah sudah yang keberapa kali.Setelah mereka mencapai pelepasannya, mereka mengulang lagi dan lagi untuk melakukannya lagi.Seakan tak ada hari esok lagi.

"Yash...mas.I'm yours tonight.." Zaskia tersenyum menatap wajah tampan Nathan.

Nathan lalu kembali mencium bibir Zaskia untuk yang kesekian kalinya. Kali ini mereka melakukan ciuman yang lebih panas dari sebelumnya.

Tak ingin berlama-lama, Nathan membenamkan wajahnya ke leher Zaskia.Mencium aroma yang memabukkan milik wanita sintal itu.

"Eghhh....mas..." lenguh Zaskia membelai rambut Nathan dengan lembut.

Zaskia tak mampu menahan gairahnya lagi yang seakan meledak-ledak minta terus dan terus di masukin oleh Nathan.

Sekali lagi mereka mencapai puncak kenikmatannya bersama-sama.

Setelah lelah dengan aktivitas panas yang terus menerus mereka lakukan akhirnya mereka berdua tertidur dalam selimut tebal tanpa sehelai benang pun yang menempel di tubuh mereka.

Sementara itu Adel terus sibuk dengan kuliahnya dan jadwal syutingnya yang padat.Adel merasa kesal dengan Nathan ia tak mau menghubungi Nathan duluan sejak waktu itu.Dan Nathan yang sedang menghabiskan waktu bersama Zaskia justru merasa mendapatkan kesempatan tanpa ada gangguan dari Adel.

Pagi yang cerah.Nathan bangun lebih dulu sebelum Zaskia.Bahkan ia telah breakfast di ruang makan villa tempatnya menginap itu.Ia membawakan sarapan untuk wanitanya ke dalam kamar.Lalu ia membangunkan Zaskia.

"Pagi sweety..." ucap Nathan seraya membuka selimut yang menutupi tubuh Zaskia.

Zaskia terkejut lalu ia segera bangun dan duduk.Menutup tubuhnya dengan selimut lagi.

"Pagi sayang...,mas udah bangun? kok cepet banget bangunnya??" lirih Zaskia dengan malas tangannya mengucek-ucek matanya, menatap arah jarum jam dengan tatapan tak percaya.

"Aku nggak mau ganggu kamu sayang...kamu enak banget tidurnya.Kamu kecapekan ya...?" Nathan menggoda Zaskia.

"Enggak kok,,siapa juga yang capek..,emang mas Nathan mau lagi??" Zaskia mengerlingkan matanya dan ia melingkarkan tangannya ke pinggang Nathan dengan manja.

"Mas,udah mandi?" tanya Zaskia karena melihat Nathan telah rapi dengan pakaiannya.

"Udah dong sayang,mas udah sarapan.Dan sekarang kamu mandi,dan itu sarapan kamu.Kita mau kembali ke Jakarta hari ini.." Nathan berkata sambil menunjuk piring yang berisi makanan, di atas meja.

"Cepet banget sih mas baliknya.Zaskia masih rindu mas." ucap Zaskia manja.

"Sayang,,,kita udah empat hari disini banyak pekerjaan yang udah menunggu mas.Di jakarta juga kita bisa bertemu sayang..." Nathan membujuk Zaskia.

"Di Jakarta memang kita bisa ketemu mas,tapi Zaskia capek kucing-kucingan gitu nggak bebas kayak disini." rengek Zaskia seperti anak kecil yang sedah marah.

"Kita pasti bisa kayak disini sayang, kamu tenang aja nanti mas atur tempatnya ya sayang." Nathan tersenyum memperlihatkan ketampanannya pada Zaskia.

"Oke deh kalau begitu Zaskia mandi dulu.mas,,,mandiin Zaskiaa ya..kan nanti..." ucapan Zaskia terhenti ketika bibirnya di bungkam dengan bibir Nathan.

Nathan yang tak tahan terus melihat Zaskia merengek.Apalagi sekarang Zaskia berdiri di hadapanya tanpa busana dan menghentak-hentakkan kakinya seperti anak kecil semakin membuat Nathan gemes melihatnya.

Ia terpaksa membuka kembali kemeja dan celananya yang udah rapi.Lalu seperti tertarik magnet ia segera mengikuti Zaskia dari belakang menuju kamar mandi.Di dalam kamar mandi itu mereka kembali bercinta.

Setelah selesai dengan kegiatannya mereka bersiap-siap kembali ke Jakarta.Nathan menyuapkan Nasi ke mulut Zaskia.

"Mas,aku mencintaimu." seru Zaskia.

"Aku juga mencintaimu sayang." balas Nathan.

"Lalu kenapa mas nggak putusin Adel aja mas dan kita bisa pacaran terang-terangan???" Zaskia mendesak Nathan.

"Dia nggak mencintai kamu mas,lihat aja buktinya dia nggak pernah perhatian sama kamu mas,buktinya selama kita disini dia nggak ada kan menghubungi mas Nathan...!!!" lanjut Zaskia lagi yang mencoba mencuci otak Nathan agar terpengaruh dengan omongannya.

Bagaimanapun Nathan tetap mengingat Adel.Tapi ada Zaskia bersamanya ia merasa tak enak kalau menelpon Adel.Ia pun merasa serba salah harus memulai dari mana lagi dengan Adel. Ia bingung tiba-tiba hubungan mereka menjadi break tak jelas begini. Tapi Nathan sadar semua terjadi karena salahnya yang terlalu mengikuti nafs*nya. Dan dia begitu menikmati waktunya bersama Zaskia. Ia terlena dengan gairah Zaskia yang tak pernah henti.

bersambung...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***