"K_kenapa manusia ini malah menyerang ku?,perasaan aku cuman ingin bertanya saja"gumam nya dalam hati,sambil memasang barrier pertahanan di sekitarnya sang naga menanap nanar manusia di depan dengan perasaan kalut.
Dengan gerakan lincah Roy bergarak zik-zak di depan sang naga sambil mengeluarkan sihir nya,pola-pola aneh tiba-tiba mengelilingi sekitaran tubuh naga itu saat pola-pola aneh mulai mengeluarkan cahaya hijau redup barrier yang dibuat sang naga pecah seperti kaca.
"T_tidak m_mungkin Selama ini belum pernah ada yang bisa menembus pertahanan ku,hey siapa kau sebenarnya manusia?"dengan perasaan takut yang mulai mendera dia melihat sihir yang tadi di keluarkan Roy keluar seperti akar-akar pepohonan yang kokoh mulai melilit tubuh nya.
Saat situasi dinilai menguntukan bagi Roy dengan lompatan yang indah dia mengayunkan Dua bilah pedang yang memancarkan panas luar biasa di saat bilah nya beberapa centi lagi mengenai tubuh naga itu tiba-tiba.
"...."
Roy sedang fokus membidik samsak panah yang ada di depan nya,tidak jauh Dari sana ada seorang anak kecil,berambut panjang coklat tergerai indah,mata hitam besar yang sedikit berair,dengan pipi yang sangat cubi,mulai mendekat ke arah di mana Roy berada.
"Kakak Roy?,kakak kenapa Masih disini ibu sama ayah nungguin itu di ruang makan"sambil menatap Roy dia memegang celana Roy sambil di guncang pelan.
Karna kehilangan fokus Roy mulai menatap anak kecil yang berada di sebelah nya sambil berujar.
"Eh adek,iya-iya ini kakak mau kesana"kata Roy sambil mengelus pelan kepala loli itu,dengan cekatan Roy meletakkan busur nya ke tempat semula Dan mulai berjalan ke arah ruang makan di tutun oleh Loli kecil itu.
Di luar kesadaran Roy sekarang,sang naga ilusi mulai mengacak-acak ingatkan Roy,dia terkagum-kagum dengan apa yang di lihatnya sekarang,sebuah film bekisah Kan tentang seorang samurai yang pantang akan kata menyerah meski sudah ingin menghela nafas terakhir nya.
Di dalam ilusi Roy mulai berbincang-bincang hangat dengan keluarga kecil itu Dan tidak sengaja Roy membuat loli kecil itu menangis cuman karna potongan bagian untuk si loli dia ambil,dengan susah payah Roy membujuk tapi Loli itu tangis nya tidak kunjung reda malah tambah menjadi-jadi.
"Sust,sust,sust,adek diam ya ini kakak kembalikan"meski sudah di kembalikan ke tempat makanannya tangis si loli tidak kunjung reda juga.
"Perasaan aku Kan hanya anak tunggal?"Pikir Roy yang mulai menyadarinya.
Merasa ada yang janggal Roy mulai mengingat kembali pertarungan nya dengan si naga barusan,di saat dia mengingat semua kejadian itu.
Tiba-tiba nuansa sekitarnya berubah kembali menjadi hamparan hutan yang luas dengan wajah yang datar Roy berujar"Kayyyy"kekuatan yang entah Dari mana berasal keluar Dari tubuh Roy menetralisir semua Hawa ilusi Dan keberadaan nya sendiri.
"Berani sekali kau mempermainkan aku naga jelek"kata Roy sambil bengalirkan mana ke area telapak tangannya Dan.
"Krak,Krak,Krak"kotak ilusi berwarna hijau transparan itu hancur berkeping-keping dengan luapan emosi,Roy mulai menyerang naga yang ada di depannya kembali.
Melihat Roy yang sudah tidak terpengaruh oleh ilusi nya itu naga panik kalang kabut di saat Roy ingin menyerang kembali.
"T_tuan aku tidak ada niat yang buruk terhadap mu percaya lah"sambil membaringkan tubuh berlagak seperti anjing dengan mengeluarkan lidah nya naga itu membujuk Roy agar tidak menyerang nya,melihat Roy yang berhenti menyerang,Masih dengan gaya yang sama.
"Bagaimana tuan membuat kontrak saja dengan ku?"Tanya si naga berharap Roy mengiyakan ucapan nya.
"Ehhhhh,bukan nya kau ingin berkelahi ya dengan ku?"Tanya Roy kebingungan.
"Teruss kontrak yang kau maksud itu apa?"merasa sudah tidak ada ancaman Roy kembali memasukan senjata nya keruangan system tapi tidak dengan mahkotanya.
"Tuan salah paham tadi niat ku cuman ngobrol aja dengan tuan,tapi tiba-tiba tuan menyerang ya mau gimana lagi ilusi tadi cuman pembelaan diri dariku aja"ujar sang naga sambil menjelaskan maksud nya.
"Mengenai kontrak Tuan bisa menjadikan ku teman,atau pelayan tergantung kontrak nya nanti"kata naga meyakinkan.
Sambil berfikir lagak orang dewasa dengan mengelus ngelus dagu Roy melirik ke atas.
"Ehhh itu apa asap putih-putih yang ada gambarnya itu,kenapa aku tidak merasa asing dengan gambarnya?"ujar Roy sambil menatap heran gumpalan awan di atas kepalanya.
"E_ehhh itu maaf tuan aku tadi tidak sengaja melihat ingatkan masalalu tuan,apa lagi yang ada pedang nya itu hueahhhhh keren sekali"katanya dengan mata berbinar.
Dengan lirikan sedikit ke arah awan Roy akihir nya mengetahui apa yang di lihat oleh si naga itu.
"Bukan nya itu film samurai ya!"ujar nya dengan perasaan kaget.
"Hehhhh,berarti kamu bisa melihat ingatkan ku ya?"kata Roy dengan keterkejutan.
"Hehehe,sedikit tuan"ujar si naga dengan cengengesan.
Tanpa Pikir panjang"baik lah ayo kita melakukan sesi kontrak sekarang"dengan mata berbinar Roy mendekat 1 meter di depan sang naga, kalau sang naga bisa melihat masalalu nya Berarti dia juga bisa dong,gimana tidak Roy sudah kangen nonton anime-anime yang sudah hampir di lupakan nya berarti dengan begini dia bisa nonton lagi Dan lagi tidak bosan terus dengan masa latihan-latihan nya nanti.
"Tuan tidak perlu melakukan apa-apa biar aku saja yang melakukan nya"ujar Sang naga sambil memperbaiki posisi nya,dengan gerakan Cepat naga tadi melukis pola sihir kontrak di kehampaan,tidak lama cahaya merah menyala keluar Dari tubuh mereka masing-masing.
"50 : 50"ujar sang naga tapi naas kekuatan Roy lebih besar Dari pada nya.
"70 : 50" lagi Dan lagi kekuatan Sang naga kalah Dari Roy itu.
"90 : 30" meski kekuatan nya sudah di keluar Kan 90% tapi tetap saja sang naga kalah.
[Ding,Selamat tuan mendapatkan hadiah :mata dewa,dari menyelesaikan Quest]
[Ding,Selamat tuan mendapatkan 100.000 poin karna menaklukkan naga ilusi]
[Ding,Selamat tuan mempunnyai pelayan baru]
"Heh aku tidak menyangka kekuatan tuan lebih besar Dari ku dengan begini aku cuman bisa jadi pelayan nya saja"ujar sang naga dengan senyum yang mengambang.
Tidak lama setelah sesi kontrak antara kedua belah pihak yang dimana Roy lah menjadi tuan Dan sinaga pelayan nya.
"Entah takdir apa yang membawa mu kesini tuan,mungkin perjalanan hidup ku tidak lagi membosankan"gumam sang naga dalam hati tiba-tiba.
Partikel-partikel cahaya hijau kecil menyelimuti seluruh tubuh naga itu,yang awal mulanya terang sekali perlahan-lahan mulai meredup di gantikan dengan sesosok seorang wanita berumur 15 tahunan,berparas cantik,rambut panjang berwarna hijau muda,dengan mata hitam Dan pupil merah,pakaian kimono ala samurai perempuan,perlahan-lahan turun Dari kehampaan dengan anggun nya.
"..."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
ALAN
rasanya tidak asing🗿
perkiraan ku selanjutnya pasti laba laba
2023-07-04
3