setelah mamah Zaidan dan Aliya pergi Aska langsung bertanya
" sekarang kalian berdua bisa jelaskan " ucap Aska tanpa banyak basa basi
" ok sebenarnya aku sudah menikah " ucap Zai mau tidak mau harus jujur karena dia sudah ketangkap basah oleh Aska
" hah menikah " ucap kaget Aska menoleh ke arah Raihan untuk mencari kepastian
" iya Aska , benar yang dikatakan oleh Zai " ucap Raihan
" sama siapa ..apa jangan-jangan ....." Ucapan Aska terpotong oleh Zaidan
" iy betul" ucap Zaidan memotong perkataan Aska "
" jadi betul Raihan, yang dikatakan Zaidan kalau kakak mu adalah istrinya?? tanya Aska masih gak percaya"
" iya , dia sudah menikah dengan kakak ku beberapa hari lalu " ucap Raihan
" terus kenapa kalian rahasiakan ini dari kami ?? tanya aska
" kami hanya menuggu saat yang tepat Aska " jawab Zai
mamah dan Aliya pun tiba-tiba datang membuat percakapan mereka terhenti ..
" ayo nih minum teh nya" ucap Bu malah menaruh minuman di depan mereka
" eh iy Tante ..terimah kasih " jawab aska
" sama-sama nak "
" tumben kalian datang bareng?? tanya Bu malah "
" kami mau belajar bareng Tante " ucap Aska mencari alasan
" oh yaudah habisin ya baru belajar " ucap Bu malah
" kalau mau di ajarin sama istri Zaidan kalian boleh minta tolong ...Aliya sangat pintar Lo" ucap Bu malah
" ahg mamah bisa aja ...memangnya kalian mau belajar apa?? tanya Aliya yang baru datang
" ehh itu Tante mmmh iya matematika iya kan Raihan" ucap Aska asal ceplos membuat Raihan dan zaidan melototkan mata nya
" ohh matematika ya ...kalau gitu sini kakak yang ajar kebetulan matematika kakak sangat suka " ucap Aliya yang membuat Zaidan dan Reihan menelan salivnya kasar
" waduh buset Aska ...gawat nih Malah catatan matematika ku gak ada tuliasan sama sekali lagi" gumam Zaidan panik
" mampus lu Zai gue kerjain lu, siapa suruh lu mau main main rahasia sama gue hahhahah" gumam Aska tersenyum sinis
" mana buku kalian ?? tanya Aliya
" ini kak PR nya" ucap Aska memberi catatan karena Aska tadi masih sempat nyatat PR nya di papan tulis
" zai ,,Raihan mana buku kalian? tanya Aska dengan jailnya
" beset benar si Aska " gumam Raihan
" mampus gue Raihan ...kakak mu kalau marah kaya apa , aku gak bisa bayangin kalau aku sudah gak dikasih jatah malam " gumam Zai panik
" kok diam aja kalian berdua ?? tanya Aska lagi tersenyum kecut
" Raihan buku kita kan di bawa sama Dafa ya" ucap Zaidan pura pura mencari di tasnya
" iy yah Zai tadi kan Dafa minta buat ngerjain PR nya soalnya catatannya gak lengkap " ucap Raihan yang mengerti arah pembicaraan Zai
" kok bisa ...memangnya buku kalian dibawa dua duanya ?? tanya aliya
" iy kak " ucap Raihan tersenyum kaku
" coba sini tas kalian tadi aku belum sempat nyatat pas pelajaran ipa "ucap Aska lagi ingin membuat kedua temannya dimakan oleh aliya
" benar-benar si Aska nih mau bikin kami mati" gumam Zai kesal
" kok diam sih mana ?? tanya aliya
" buku IPA yah ...oh ketinggalan dilaci lagi,," ucap Zaidan lagi dan sengaja mengecek tasnya padahal tasnya gak ada buku sama sekali "
" " sama Zai bukuku kayaknya ketinggalan juga deh " ucap Raihan ikut mengecek tasnya
" Raihan ,,, Zaidan Sekarang kalian catat semua catatan Aska " ucap Aliya tegas membuat senyuman Aska terukir sangat indah yang mana membuat Zai dan Rai sangat jengekel melihat nya
" jangan catatan Aska kak, catatan Aska kurang lengkap..gimana kalau saya minta fotokan catatan teman saya yang ranking 2 di kelas yah" kak" ucap Aska yang sudah merasa kasihan melihat wajah panik kedua temannya
" yah udah" jawab singkat aliya
tenang kalian berdua masih selamat karena aku gak tega
" nanti malam aku kirim ya Rai,,Zai " ucap Aska tersenyum licik"
" iya Aska terimakasih ya" ucap Raihan dengan senyuman yang dipaksakan
" maaf kak kayaknya kami gak jadi kerja PR soalnya catatan buku mereka gak ada " ucap Aska
" oh iya gak papa " jawab aliya tersebut tipis ke arah Aska
selamat huh, dasar wanita tua main senyum senyum genit lagi sama si Aska gumam Zai
" kalau gitu Aska pamit dulu ya kak " ucap Aska
" iya hati-hati dijalan " jawab lagi aliya Dengan senyuman manisnya
" genit amat jadi wanita tua " ucap Zaidan yang membuat aliya menoleh ke arah nya
" maksudnya apa ?? tanya aliya
" tau ahg , aku mau mandi " ucap Zaidan dan pergi begitu saja dengan wajah kesal mengingat istrinya tersenyum manis kepada orang lain sedangkan dengan dirinya dia tidak pernah tersenyum seperti tadi
" ayo kak , Zai cemburu " ejek Raihan berlari mengikuti Zaidan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
Suzieqaisara Nazarudin
Dirumah kalian selamat,,tunggu di sekolah saat Alya udah ngajar diskolah kalian,gak bisa kabur kalian...Lagian zaidan orang mikir PR dia malah mikir Jatah...🤣🤣🤣
2022-09-17
0
Musniwati Elikibasmahulette
cemburu ni eee
2021-06-13
4
Natha
kulkas dua pintu bisa cemburu juga ternyata 🤣🤣
2021-06-13
7