ancaman zaidan

waktu pulang sekolah pun tiba,. Zai langsung pulang kerumah... 1 jam Zai sudah tiba di rumahnya ...yang disambut oleh bibi

Zai pun langsung menaiki anak tangga...sesampai dikamarnya..Zai melihat sosok wanita yang cantik siapa lagi kalau bukan istrinya Aliya sedang tertidur pulas

Zai pun ikut membaringkan badannya di samping istrinya tanpa banyak pikiran

waktu terus berjalan dan tak terasa sudah jam 19 : 30 Zaidan bangun dan melihat istrinya yang sudah tidak berada di samping nya

Zaidan pun masuk kemar mandi membersihkan badannya ...sekitar 10 menit Zaidan keluar dari kamar mandinya

Zaidan pun turun kebawah mencari istrinya ..

ternyata istrinya sudah menunggu di meja makan bersama mamanya

" malam mah" sapa Zaidan " ikut duduk disamping Aliya

" malam juga Zai" balas mama Zaidan

seperti biasa Aliya harus sok baik menaruh nasi ke piring Zai

mereka bertiga pun mulai makan malam dengan hening

selesai makan Zai langsung kekamarnya dan disusul oleh Aliya ....sesampainya dikamar Zai hanya memainkan ponselnya tanpa mempedulikan istrinya yang duduk di sofa

zai pun memulai pembicaraan

" kmu kerja gk ?? tanya datar zai tanpa menoleh ke Aliya"

" mau kerja mas tapi belum melamar pekerjaan" ucap Aliya yang sudah mulai terbiasa dengan panggilan mas

" kmu kerja aj di Perusahaan papa " ucap Zai ente g

" umm.... gk ah .." jawab Aliya santai

" kenapa gak mau?? tanya Zaidan bingung karena siapa saja pasti ingin bekerja disana

" ak mau jadi guru " jawab Aliya

" heiii kmu dikasih pekerjaan yang enak malah mau jadi guru....kmu kira guru itu enak , gajinya juga dikit" ucap Zai

" iy memang dikit tapi guru itu sudah cita-cita ku dari kecil dan apa kamu tau kalau gak ada guru kamu pasti tidak bisa pintar " ucap aliya

" ah terserah mu saja " jawab Zai gak mau ambil pusing

"makasih mas " ucap Aliya

" hmm " ucap singkat Zai"

pukul 21 : 05 mereka pun berdua tidur membelakangi....tetapi mata Zai belum ngantuk karena tidur terlalu lama tadi soreh ....Zai pun menoleh ke istrinya yang sudah tidur dengan nyenyak...Zai pun mengambil ponselnya dan membuka Vidio dewasa ...

Aliya yang terganggu karena suara vidionya membuka mata dan menoleh ke Zaidan dan matanya pas menangkap sesuatu yang sangat menjijikkan baginya

" ahhhhhhhhhh mesum" teriak Aliya sambil memukul mukul badan Zai menggunakan guling "

" ampun , woe sakit , astaga sakit bodoh " stopppp ..... Aliya pun berhenti memukul Zai "

" kmu ngapain nonton film gituan bodoh" ucap Aliya nada marah "

" kan bosan ... gak ad yang lain untuk ditonton " jawab Zai santai

" Vidio lainnya kan masih banyak selain Vidio itu ....cari tu di YouTube yang bermanfaat " ucap Aliya yang masih marah dengan Zai

" ini kan bermanfaat juga ...bisa buat praktek malam " jawab Zai cekikikan

" apaaaa dasar mesum ...pergi sana tidur di sofa" ucap Aliya nada marah "

" apaan sih ini kan kamar aku..kenapa kamu yang usir aku ?? tanya Zaidan tak kalah kesal

" yaudah kalau gak mau aku mau tidur di sofa aj ...dasar cowok mesum " ucap Aliya dan pergi ke sofa

" pergi sana ...bawa sana tu bantal ...

gini kan enak bisa sendiri gk perlu berbagi tempat tidur" sindir Zai

" ih apaan sih gak jelas " ucap Aliya kesal

Aliya pun sudah tidur di sofa dan Zaidan yang belum tidur menoleh ke samping

dasar cewek sial ...bikin repot saja ...gimana ini ya ..ap ak angkat aj ya ...kasihan juga dia tidur disitu gumam Zai

Zaidan pun beranjak dari tempat tidur dan melangkah ke sofa ...Zaidan pun mengangkat tubuh Aliya dan meletakkan nya di tempat tidur ....

astaga kmu makan ap sih ..berat banget

mentari sudah menyinari dunia ..jam menunjukan 7 : 00

Aliya pun terbangun dari tidurnya masih berpelukan dengan Zai

astaga kok ak bisa pelukan si sama dia

Aliya pun melepaskan pelukannya dan memeriksa pakaiannya ...

" ahh syukurlah dia gak macam-macam " ucap Aliya

" tunggu dulu perasaan tadi malam aku tidur disofa kan kok tiba-tiba bisa di kasur ap aku tidur sambil jalan ya " lanjut Aliya pelan

" aku yang angkat kamu" jawab tiba-tiba Zai dan duduk disamping Aliya dan menoleh ke arah jam dinding

" astaga aku telat ..kenapa kamu gak bangunin aku bodoh ...kan kamu tau aku kan sekolah " ucap Zai langsung menyalahkan istrinya yang tak bersalah sama sekali

" nyadar diri dong siapa yang bodoh ...ini hari ap o o on " ucap Aliya tak kalah kesal

" memangnya hari apa ?? tanya Zai

" kamu ke sekolah belajar apa tidur sih Sampai hari pun lupa ....ini hari Minggu bodoh " ucap Aliya ngeggas

" oh iya ..." Zaidan santai dan membaringkan badannya lagi"

" kamu ngapain tidur lagi ?? tanya Aliya

" hari ini hari Minggu kan jadi aku akan tidur sampai soreh " jawab santai Zaidan

" kamu lupa hari ini kita ke rumah sakit jenguk bapak " ucap lagi Aliya

" ahhg nanti aja jam 1:00 ucap nada pelan dan kembali membaringkan badannya

" astaga ini orang ... kalau gitu aku berangkat sendiri saja kamu gak perlu ikut dasar anak gak tau diri " ucap Aliya

" pergi saja sana ....kalau ada orang culik kamu aku gak mau ikut campur " ucap Zaidan

" yasudah gak usah tolong biar ak bisa cepat mati dari pada hidup didunia ini bersama orang nyebelin dan lagi sifatnya kaya es kutup Utara lagi "sindir Aliya "

" apa... kamu ngomong ap barusan ? tanya Zaidan nada tinggi yang sudah duduk kembali "

" ahhhhg gak papa percuma bicara sama es ..Aliya pun melangkah ke dalam kamar mandi "

" dasar cewek sialannnn...teriak Zai kesal

ya Tuhan kenapa bapak harus menjodohkan aku dengan wanita tua itu gumam Zaidan

30 menit kemudian Aliya keluar dari kamar mandi yang sudah rapi sedangkan Zaidan sudah tidur lagi

Aliya pun turun kebawah untuk memesan taxi online 15 menit Aliya menunggu seseorang pun datang

" ayo " ucap seseorang tersebut"

" gak perlu.. aku bisa naik taxi ucap nada sedang "

" kensel aja ...kalau gak aku nanti malam minta hakku sama kamu Lo " ancam Zai

" apa ...ogah ..yasudah aku kensel" jawab Aliya nada ketakutan

mereka berdua pun naik mobil dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi

" hey ap kamu mau bunuh aku " ucap Aliya yang sangat ketakutan dengan Zaidan yang membawa mobil seperti sedang balapan

" hhhhhh iya memangnya kenapa ?? tanya Zaidan Tersenyum penuh kemenangan

" aduh kenapa kamu bodoh sekali sih ...h

pelan pelan aku takut " teriak Aliya

" gak mau kecuali kamu mau ngabulin permintaan aku " ucap Zaidan Tersenyum manis

" oke , cepat pelan " ucap Aliya tanpa banyak pikiran dari pada mati menurut nya ,....Zaidan pun menurunkan kecepatan nya

" nah kan gini enak " ucap Aliya menghembuskan nafas nya lega

" sesuai perjanjian tadi " ucap Zaidan Tersenyum penuh kemenangan

" kalau aku sanggup.. aku bisa kabulkan permintaan mu " ucap Aliya santai

" aku mau mengambil " ucapan Zai terpotong dan menoleh ke arah Aliya , Aliya pun yang mendapat tatapan mengerikan dari Zai hanya bisa menelan salivnya kasar

" mengambil apa? tanya Aliya gugup

' ummm aku mau mengambil hak aku jadi suami mu" ucap santai Zaidan

" apa ....gak mau " ucap Aliya gugup

" ohh gak mau yah" ucap Zai Tersenyum miring dan langsung menancap gas nya lagi dengan sangat cepat melebihi kecepatan yang tadi

" Zai plisss jangan aneh aneh, aku masih mau hidup " ucap Aliya tapi Zaidan masih diam tak mendengar kan

" oke..oke " ucap aliya karena sudah tidak ada pilihan lain

Zaidan pun kembali melambatkan mobilnya

" benarkah hahaha " ucap bangga Zai

" iya , tapi ada syaratnya " ucap Aliya

" hah ?? ucap Zai bingung

" tunggu sampai kamu kerja " ucap Aliya

" kenapa nunggu kerja sih ahhg , aku maunya nanti " ucap Zaidan kesal

" nanti kalau aku hamil gimana siapa yang urus dan siapa yang mau biayaiin kalau melahirkan "ucap tegas Aliya "

" yang biayain bapak siapa suruh bapak nyuruh aku nikah " ucap Zaidan enteng

" hei Zaidan sayang ..apa kamu gak sadar diri kita sudah berkeluarga ..malu kalau masih minta biaya sama orang tua kita ...trus jangan lupa uang jajanmu di aku sekarang kemarin mamah kasih ke aku sekalian uang belanja hahahah jadi kalau kamu macam-macam siap aja mati kelaparan" ucap bangga Aliya

"apa mamah kasih kamu uang jajan aku ...dan dianggukin oleh Aliya ...aduh mamah .....kesal Zaidan yang masih fokus nyetir mobilnya .

maaf ya kalo ada yang salah atau gak nyambung

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***