Set

Bel pulang sekolah baru saja berbunyi tapi Alysa sudah selesai membereskan barang barangnya yang tergeletak diatas meja.

"Buru buru banget Sa," ucap Lia heran melihat Alysa yang sudah rapi dengan tas yang berada di pundak nya

"Iya gue mau jalan bareng kak Sein," ucap Alysa yang membuat ketiga sahabatnya melongo. Sein juga tidak kalah Famous dari Rakha, selain tampan Sein itu pintar dan ramah.

"Gila klo ketahuan kak Rakha gimana?" tanya Adrien mengingat Rakha sangat posesif terhadap Alysa.

"Ya kalian jangan bilang kan Rakha jadi gak tau," ucap Alysa yang sebenarnya juga takut ketahuan Rakha.

"Terus gue gimana Sa? Lo bilang mau pulang sama gue Alysa, arrrggghhh bisa jadi perkedel gue klo kak Rakha tau lo gak pulang bareng gue," ucap Lia frustasi karena saat dikantin tadi Alysa mengatakan akan pulang bersama Lia.

"Tenang aja kak Rakha gak bakal tau, udah ya gue duluan," ucap Alysa dan segera pergi meninggalkan kan ketiga sahabatnya yang masih berada di dalam kelas.

🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀

Saat sampai diparkiran Alysa sudah melihat Sein yang tengah berdiri dengan tangan yang dilipat di dadanya dipan mobil sport berawa hitam miliknya.

Laki-laki itu tersenyum lebar saat melihat Alysa yang sedang berjalan kearahnya tak lupa dengan senyuman manis nya.

"Udah lama nunggu nya kak?" tanya Alysa saat sudah berdiri dihadapan Sein.

"Gak sampai bikin gue jadi perjaka tua kok lo tenang aja," ucap Sein dengan kekehan nya yang membuat Alysa juga ikut tertawa dan memukul tangan Sein tidak cukup keras.

"Apaan sih garing tau gak," ucap Alysa yang masih terkekeh.

"Garing juga bikin lo ketawa, ya udah yuk jalan kapan sampainya klo kita disini mulu," ujar Sein yang mendapat anggukan dari Alysa. Sein membukakan Alysa pintu setelahnya Sein mengitari mobil dan masuk di tempat pengemudi. Sein melajukan mobil sport nya keluar dari parkiran dengan santai.

Tanpa mereka sadari ada tiga orang perempuan yang tengah tersenyum licik yang bertos ria bersama temennya.

"Liat aja apa yang setelah ini bakal Rakha buat ke cewek ****** itu," ucap nya dengan menampilkan senyuman devilnya.

💐💐💐💐

Saat didalam mobil tidak banyak yang mereka bicarakan, Hanya lagu milik EXO yang diputar Alysa yang mengalun dengan indahnya. Sein fokus untuk menyetir sedangkan Alysa sibuk dengan pikirannya tentang Rakha, Ada perasaan aneh yang menjalar ketubuhnya saat mengingat laki-laki itu Alysa takut jika laki-laki marah saat tau Alysa sedang jalan dengan Sein.

Saat sedang melihat ke arah luar melalui jendela mobil suara ponsel Alysa berbunyi menandakan ada pesan masuk dari WhatsApp (WA). Alysa melihat nama pengirim ternyata pesan dari Rakha.

Rakha😈

Udah dirumah?

Alysa menggigit bibir bawahnya bingung harus menjawab apa. Sein yang melihat Alysa yang menggigit bibir bawahnya hanya bisa mengerutkan keningnya.

"Lo kenapa Sa?" tanya Sein bingung

"Eh gakpapa kok Kak," jawab Alysa santai, setelahnya langsung membalas pesan Rakha.

Alysa

Udah

Alysa merasa tidak enak saat harus membohongi Rakha, bagaimana jika Rakha tau? Alysa tidak bisa membayangi bagaimana nasib Sean, Lia dan dirinya sendiri.

"Sa turun yuk," ajak Sein dengan menyentuh tangan Alysa.

"Eh udah sampai ya?" tanya Alysa dan buru buru membuka Safety Belt nya.

Alysa Dan Sein memasuki salah satu mall yang ada di kawasan Jakarta dengan bergandengan tangan sebenarnya Alysa sudah menolak tetapi Sein tetap menggenggam tangan Alysa membuat Alysa hanya bisa pasrah.

"Kita makan dulu ya." Sein menggiring Alysa memasuki restoran cepat saja yang berada di mall tersebut tanpa melepaskan gandengan tangan mereka.

Mereka memilih tempat duduk di bagian tengah restoran tersebut.

"Mau pesan apa mbak, Mas," tanya seorang pelayan wanita yang sudah berdiri didekat mereka.

"Aku Burger sama minumnya macha," ucap Alysa setelah melihat daftar menu.

"Aku Burger sama minumnya Chocolatos," ucap Sein

"Baik saya ulang Burger nya 2, Macha 1, dan Chocolatos satu," uang pelayan tersebut yang mendapat anggukan dari Alysa dan Sein.

"Baik tunggu sebentar ya Mas, Mbak," ucap pelayan tersebut dan segera berlalu dari meja Sein dan Alysa.

"Sa lo suka Macha ya?" tanya Sein yang mengingat pesanan Alysa.

"Suka banget malah," ucap Alysa sambil memandangi wajah Sein yang nyaris sempurna tanpa celah, Kulit kuning Langsat , hidung mancung seperti Prosotan tk, alis tebal, bibir tipis, rahang kokoh ahh penggambaran yang sempurna di tambah rambut hitam dengan jambul di depannya.

"Padahal kan rasa rumput," ucap Sein yang tak menyadari Alysa tengah menilainya.

"Lo pernah makan rumput ya kak?" tanya Alysa dengan memicingkan matanya curiga

"Lo kira gue sapi." Alysa tertawa mendengar jawaban Sein yang kelewat polos menurutnya. Sein juga ikut tertawa melihat tawa Alysa yang sangat manis menurut Sein.

Mereka menghentikan tawa nya saat seorang pelayan datang menghampiri meja Alysa dan Sein untuk membawakan pesanan mereka. Mereka makan dalam diam.

Setelah beberapa menit menyelesaikan kegiatan makan mereka pergi keluar restoran dan berjalan menuju toko buku. Tapi suara lagu Love Shot milik EXO mengalun dari ponsel Alysa menandakan ada panggilan masuk. Alysa mengambil Ponsel nya yang ia letakkan di saku rok nya.

Nama Rakha terpampang jelas di layar ponsel Alysa, dengan perasaan takut Alysa menjawab panggilan Rakha takut laki-laki itu akan marah saat Alysa tak menjawab telfonnya

"Ha...Hallo," sapa Alysa gugup

"Lagi dimana sekarang?" tanya Rakha dengan suara yang terkesan datar. Alysa sudah meremas rok nya mendengar suara Rakha.

"Lagi di mall sama Mama." Alysa memejamkan matanya menghilangkan kegugupan nya. Tak ada jawaban di sebrang sana hanya suara telfon di tutup yang terdengar, Alysa semakin ketakutan saat Rakha memutuskan sambungan secara sepihak.

"Dari Rakha?" tanya Sein yang melihat wajah Alysa ketakutan. Alysa hanya menggangguk sebagai jawaban.

"Ya udah yuk jalan lagi." Sein kembali menggandeng tangan Alysa untuk menuju toko buku tapi baru selangkah Alysa dan Sein melangkah genggaman tangan mereka dilepas paksa, Alysa mengalihkan pandangannya melihat siapa yang kali ini menggenggam tangannya.

Mata Alysa membulat melihat Rakha berdiri disampingnya dengan nafas yang memburu menandakan jika ia tengah marah, Rakha menatap Sein tajam sebelum membawa Alysa pergi. Sein hanya bisa menatap punggung Alysa yang sudah menjauh dengan tersenyum miris tanpa bisa mencegah Rakha untuk membawa Alysa pergi, Sein sadar dia hanya kakak kelas Alysa sedangkan Rakha adalah Kekasihnya selain itu Sein tidak ingin menyulut emosi Rakha di tempat umum mengingat Rakha sangat tempramental.

🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁

 

Hai Bagaimana Sama Part Ini?

Maaf Ya Kalau Banyak Typo Dan Feel Kurang Dapet. Jangan Lupa Buat Follow, Rate, Dan Koment Ya 😍

Terpopuler

Comments

Jupiter Borhap

Jupiter Borhap

busyet dahh ni cerita remaja banger ya...

2021-08-26

0

Suparno Nong

Suparno Nong

tuuuh kaaan 😲😲

2021-06-17

0

De Afekh..

De Afekh..

o o o..kamu ketahuan...

2021-05-31

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!