James berusaha melepaskan kaki nya dari ikatan yang terbentuk oleh kekuatan pedang Air milik Charlie, tangan nya yang terikat oleh kekuatan Angin milik George membuat dia kepayahan, tubuh nya kini terkepung oleh kekuatan teman teman nya sendiri, melihat keadaan nya yang semakin terpojok, James tersulut emosi yang lebih besar di hati nya, seharusnya nya mereka mendukung nya, bukan malah melindungi orang baru yang sama sekali belum mereka kenal sebelum nya.
James mengepalkan tangan nya, dengan kekuatan yang lebih banyak, dia menarik paksa tubuh George yang kekuatanya tidak ada apa apa nya, di banding dengan kekuatan James yang berkali kali lipat dari nya, akibat tarikan itu, tubuh George terpelanting jatuh ke atas tanah dengan keras, dia tak mampu menahan James yang sudah di kuasai emosi itu. James yang sangat marah, dari sela sela tubuh nya, keluar urat urat yang menjadi warna merah seperti darah, menyelubungi tubuh James, matanya kini membulat, dan juga berubah menjadi merah, seperti mata mata monster pada umum nya, bayangan bayangan hitam menyelubungi tubuh James yang sudah berubah 180 derajat dari sebelum nya.
" oh tidak, James jangan lakukan itu!" teriak Nelly yang mulai panik, dia tahu betul bagai mana James kalau sudah berubah,
Charlie berusaha mengeluarkan kekuatan pengendali air nya, dia transfer air yang bersifat dingin melalui pori pori tubuh James, meskipun cara ini hanya bisa menolong mereka sesaat, sebelum James benar benar lepas kendali.
George tak menyerah, dia kembali bangkit dan terus menambah tenaga untuk memperkuat cengkraman Angin nya agar membuat tangan James tak mengeluarkan kekuatan yang bisa membahayakan diri nya dan orang orang di sekitar nya.
Sekujur tubuh James perlahan lahan terus berubah menjadi warna merah dan membesar secara bertahap.
Sementara Charlie dan George sudah sangat kelelahan menahan perlawanan James, yang semaksimal n menjadi jadi,
Viona yang memeluk Florita merasa ketakutan melihat perubahan James yang sangat signifikan itu, tubuhnya yang gemetaran menyentuh tubuh Florita yang masih tersungkur lemas, tersadar dengan getaran dari tubuh adiknya itu, Florita mulai bangkit dan berdiri dengan sedikit tertatih,
" tidak akan Aku biarkan kau James!" tanpa rasa takut dia menantang James yang sudah berubah total menjadi monster di hadapan nya.
dengan tatapan yang sama tajam nya, kening Florita kembali mengeluarkan cahaya, secara refleks ,tangan kecil Florita menarik kekuatan dari dalam bumi sehingga terjadi guncangan dahsyat yang membuat tubuh teman teman nya terombang ambing, dia bersiap menyerang James yang juga sama sama ingin membunuh nya, suasana menjadi sangat mencekam, tidak ada lagi yang bisa mencegah pertempuran itu, kekuatan mereka sama sama kuat, ditambah amarah yang sama sama menyelubungi pikiran mereka.
Viona terkesima melihat kemampuan kakak nya tersebut, dia tak menyangka ternyata kakak nya yang selama ini hidup bersama nya adalah karakter yang kuat dan keren,
" bersiaplah James!" Florita mengangkat satu tangan nya sembari berteriak kencang, hingga menarik otot otot leher nya untuk keluar.
begitupun dengan James yang mengeluarkan kekuatan dari tangan kanan nya.
Saat kedua tangan mereka yang di kuasai kekuatan sudah hampir saling bersentuhan, tiba tiba sebuah perisai, muncul di hadapan mereka, untuk menghalangi kekuatan kekuatan mereka agar tidak saling melukai satu sama lain.
duarr...
Suara ledakan dahsyat menggema di antara kepulan asap yang ditimbulkan oleh kekuatan James dan Florita yang sama sama membentur perisai itu.
Semua orang menengadahkan kepalanya ke atas langit, dan dari sana turun lah seorang laki laki berwibawa dengan perawakan tinggi besar berambut panjang berwarna putih bersama dengan beberapa pengawalnya, dia menghampiri james dan menepuk nepuk punggung nya, kemudian dia menghampiri Florita dan melakukan hal yang sama kepada James.
Seketika kekuatan mereka melemah, James yang awal nya berubah menjadi merah, perlahan lahan tubuh nya kembali menjadi normal seperti sedia kala,
Florita yang di penuhi oleh amarah, mulai menurunkan tangan nya,sehingga cahaya yang keluar dari kening nya menjadi padam, Suasana yang mencekam tadi, kini menjadi kondusif berkat kedatangan orang itu. Masing masing dari mereka telah kembali ke kesadaran nya seperti semula.
" hormat kami untuk raja Elang !" George,Nelly, Charlie, bersama sama berlutut untuk kehormatan kepada raja Elang, sedangkan Viona yang Polos dia mersa kebingungan, menoleh kan kepalanya ke kanan dan ke kiri untuk melihat teman teman nya yang bersimpuh, kemudian dengan sedikit malu dia mengikuti jejak teman teman nya yang berlutut di depan raja Elang.
Sementara Florita dan James masih saling bertatapan penuh amarah, James melihat wajah Florita yang imut saat sedang marah itu, akhirnya dengan terpaksa mengalah kemudian ikut bersimpuh seperti teman teman nya.
" sst,,Viona, kenapa kamu berlutut?" tanya Florita yang masih berdiri dengan sedikit emosi.
" udah diam, kakak harus ikut berlutut!" ujar Viona, dia menarik pergelangan tangan Florita sehingga tubuh nya ikut berlutut di hadapan raja Elang.
" kak, dia itu raja Elang!" ucap Viona berbisik.
" wah,ganteng nya!" Florita sangat terkesima dengan ketampanan raja Elang yang memang terlihat awet muda, meskipun usia nya sudah mencapai 300 juta tahun,
Viona membungkam mulut kakak nya itu.
" berdirilah kalian!" suara nya terdengar berat dan berwibawa.
Semua yang ada di sana pun berdiri, dan terfokus kepada raja Elang yang berdiri dengan gagah di hadapan mereka.
" James, Saya jadikan kamu pemimpin dalam misi ini, semua itu karena kamu yang paling hebat dan tangguh, semua darah mu adalah tetesan air mata dewi Bumi yang sudah mengorbankan diri nya untuk menghidupkan mu, tapi kau malah bersifat sombong dan hendak menghancurkan nya dengan kekuatan mu,!" ucap raja Elang yang terlihat sangat marah kepada James.
" maaf Yang mulia, tapi sampai saat ini saya masih sangat ingin tahu, apa tujuan anda mengutus Florita dan Viona untuk bergabung dengan kami?" James masih belum bisa menerima kenyataan, dia masih sombong dengan pendirian nya.
raja Elang menghela nafas panjang, dia mengumpulkan tenaga untuk menghadapi James yang memang sangat bebal dan angkuh.
" baik lah, jika itu memang mau mu, Akan Aku buka sebuah rahasia kecil yang Aku sembunyikan dari mu selama 21 tahun kau hidup!" raja Elang berjalan mengitari tubuh James,
Sedang James hanya terdiam dengan posisi tetap berlutut, tubuh nya mulai merinding dia sangat tahu, jika raja Elang sudah marah, maka habis lah dia.
" Florita dan Viona adalah reinkarnasi dari Dewi Bumi yang bertugas menjaga ke seimbangan Alam, Florita adalah Dewi yang bertugas menjaga keberlangsungan hidup seluruh tumbuh tumbuhan yang ada di muka Bumi ini, sedangkan Viona adalah Dewi yang bertugas menjaga kelangsungan hidup para Binatang agar tidak punah dari Bumi ini, ingat James, kamu tidak akan hidup di Bumi tanpa adanya Florita, darah mu terbentuk dari air mata Dewi Bumi,tanpa adanya air mata Florita di tubuh mu, maka kamu hanyalah James yang selalu berbuat kerusakan!" James tak percaya dengan pernyataan raja Elang, yang menyebut nya sebagai perusak alam semest. Di dalam tubuh James terdapat dua energi yang saling bertolak belakang, hal itu membuat tubuh nya tersiksa seumur hidup, dan berkat air mata dewi Bumi itulah, James mampu menyeimbangkan tubuh nya, sehingga dia bisa hidup layak nya manusia normal di Bumi ini.
Raja Elang berjalan menghampiri Florita dan Viona, dia membungkuk kan badan nya untuk memberi hormat kepada mereka berdua. Karena mereka yang berperan penting menjaga kelangsungan hidup seluruh mahluk penghuni Bumi.
Dengan wajah yang bingung, mereka berdua saling pandang, dalam benak mereka masih belum percaya sepenuh nya, baginya tidak mungkin mereka yang manusia biasa, ternyata mewarisi darah leluhur yang sangat hebat. George,Nelly,Charlie,dan James, mengikuti raja Elang untuk memberi hormat kepada Florita dan Viona.
" terima kasih telah menerima kehadiran kami di Bumi!" ucap George
Sementara Viona dan Florita hanya diam terpaku melihat mereka yang membungkuk memberi hormat kepada mereka.
Raja Elang kemudian menegak kan tubuh nya, dia membaca sebuah mantra untuk membuka segel yang berada di dalam tubuh Viona dan Florita.
seketika tubuh mereka tertarik masuk ke dimensi masa lalu, ketika Bumi masih baik baik saja, sebelum datang nya para perusak yang di pimpin oleh raja Awan Hitam.
Disana mereka diperlihatkan dengan kejadian demi kejadian saat mereka masih mengemban tugas untuk menjaga Bumi ini.
Tubuh mereka mengejang merasakan sebuah energi baru yang masuk melalui dinding saraf mereka,
Sepersekian detik, kemampuan mereka kembali seperti dulu lagi, Viona membuka matanya yang kini berwarna hijau kecoklatan, dia mampu melihat sesuatu dari jarak yang begitu jauh, indra penciuman nya lebih peka seribu kali lipat dari sebelumnya, dia mampu mencium aroma musuh yang mengintai dari arah mana pun.
Sementara Florita, memiliki kemampuan untuk mengendalikan tumbuh tumbuhan, dia mampu melihat sesuatu yang akan terjadi di masa depan,
kemampuan mereka di masa lampau telah kembali, namun kemampuan mereka terbatas oleh tubuh mereka terlalu lemah untuk menerima energi yang besar tersebut.
Mereka masih gadis remaja dengan tubuh manusia nya, oleh sebab itu, mereka hanya bisa menggunakan kekuatan nya saat hanya ketika di butuhkan saja.
" wahai Dewi Bumi Florita, hanya dirimu yang bisa mengendalikan James dari pengaruh sisi buruk nya, oleh sebab itu, Aku menciptakan lonceng yang terbuat dari sel sel tubuh James, denting kan lonceng ini ketika James mulai kehilangan kendali nya!" Raja Elang memberikan sebuah benda yang seperti tali berisi dua lonceng kecil yang terbentuk dari DNA nya dan DNA James,
" apa? Kenapa harus begitu? Aku tidak terima, kenapa Aku harus tunduk kepada gadis itu?" James mulai berkilah, dia tidak bisa menerima keputusan raja Elang yang sepihak.
" Florita, kamu bisa membunyikan lonceng itu, kapan pun kamu mau, James akan menuruti semua perintah mu!" raja Elang sama sekali tak mengindahkan James yang sedang protes,
Charlie tertawa puas melihat hal itu.
Akhirnya keras kepalamu bisa di tunduk juga James!
James yang tidak terima dengan keputusan raja Elang, merampas paksa lonceng itu dari tangan Florita, dia mencoba menghancurkan lonceng itu dengan element api di tangan nya, namun hal itu sia sia belaka, kemudian dia mencoba mengeluarkan pedang nya yang tak pernah terkalahkan itu, dan menghantam nya dengan kekuatan maha dahsyat yang di keluarkan pedang Api nya itu.
Namun tetap saja hasil nya sama, dia tidak bisa menghancurkan lonceng tersebut, memang lonceng itu sangat sederhana, berbentuk seperti bola yang terbuat dari kristal kaca, namun kekuatan apapun tidak akan mampu menghancurkan nya.
" silahkan kau menghancurkan nya James dengan caramu sendiri, tapi lonceng itu tidak akan pernah hancur,kecuali pemilik nya yang menghendaki nya!" raja Elang tersenyum sembari menepuk nepuk pundak James yang keras itu,
Florita tersenyum puas.
Hey, tuan muda sombong, ingat nyawamu berada disini!
Tidak Sudi Aku tunduk di hadapan perempuan lemah seperti kau!
mereka saling bertatapan, ada kilatan kilatan petir diantara tatapan mereka berdua.
Sementara yang lain menghela nafas lega, akhirnya satu masalah terselesaikan, raja Elang melakukan itu bukan semata mata untuk menghukum James, namun itu adalah bagian dari rencana raja Elang untuk kebaikan James di masa yang akan datang.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 34 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments