Ketulusan Galang

"Tidurlah," Galang menarik selimut untuk menutupi tubuh Dara.

Gadis itu memandangi Galang, rasanya sesak yang dia rasakan sendirian kini bisa dipukul bersama.

"Bayinya benar tidak apa-apa, 'kan? Dan bagaimana dengan dokternya, bagaimana kalau dokter itu memberitahu pihak sekolah?" tanya Dara yang merasa belum tenang.

"Ada alasan kenapa aku membawamu kemari daripada ke rumah sakit, jangan terlalu banyak berpikir biar aku yang mengurusnya," balas Galang.

Dara akan memberi kesempatan Galang dan percaya sekali lagi.

Malam itu mereka menginap di tempat praktek dokter Lala.

Keesokan harinya, dokter Lala melihat keduanya dengan membawa beberapa makanan, khusus untuk Dara makanan dengan protein tinggi supaya cepat pulih.

Saat dokter perempuan itu masuk, dia mendapati Dara dan Galang yang masih tertidur. Dia menggelengkan kepala pada dua anak remaja itu.

Dokter Lala tidak mau memberikan wejangan pada keduanya, dia tahu pasti Dara dan Galang sudah cukup melalui hari yang sulit tapi bukan berarti dia membenarkan tindakan keduanya.

"Ehem!"

Mendengar deheman itu, Galang terbangun tapi Dara masih tidur karena pengaruh obat yang diminum sebelumnya.

"Makanlah dulu lalu kita bicara," ucap dokter Lala.

Galang membersihkan wajah sejenak kemudian sarapan, dari kemarin perutnya belum terisi.

"Kau sangat mirip dengan papamu," komentar dokter Lala yang mengamati wajah Galang. "Kenapa tidak meminta bantuan padanya?"

"Itu akan berbahaya bagi Dara dan bayi kami," balas Galang singkat.

Dokter Lala menganggukkan kepala, dia paham apa yang dimaksud Galang, keluarga Bamantara pasti akan menolak kehadiran Dara yang dari kalangan rendah.

"Tapi, sampai kapan kalian bisa menyembunyikan bayi itu?" tanya dokter Lala lagi.

"Jangan memikirkannya, aku butuh bantuan untuk pemeriksaan dan kelahiran Dara nanti," sahut Galang. Dia menghentikan makannya dan menatap perempuan itu. "Aku tidak tahu harus minta bantuan siapa lagi!"

"Lalu setelah bayi itu lahir bagaimana? Membesarkan bayi tidak semudah itu," ucap dokter Lala yang tidak habis pikir. Dia masih tidak mengerti dengan rencana Galang.

"Ini melanggar kode etik ku sebagai dokter," lanjutnya.

"Anggap ini balas budi karena aku selama ini diam," ucap Galang penuh penekanan.

"Hubunganku dengan Yoga hanya sebagai mantan, aku sama sekali tidak ingin merusak keluargamu, kami sudah lama sekali tidak bertemu," dokter Lala berusaha membela diri.

"Apapun alasannya, kau sudah bertemu secara diam-diam dengan laki-laki yang sudah berkeluarga. Sebagai mantan? Apakah harus bertemu di hotel?" Galang sangat ingat jelas di mana mereka bertemu.

Dokter Lala menghembuskan nafasnya kasar. "Baiklah aku akan membantu proses melahirkan nanti tapi setelah itu aku tidak mau terlibat lagi!"

Setelah membuat perjanjian itu, tak lama Dara terbangun.

Galang langsung menghampiri kekasihnya dan memintanya untuk makan.

"Gal, kompetisinya," Dara justru mengingat hal yang harus dia lakukan.

"Apa kau benar-benar sudah kuat?" tanya Galang.

Dara menganggukkan kepala. "Aku harus ikut kompetisi itu!"

Mau tidak mau Galang harus mengantar Dara ke acara kompetisi, dia mendapat makian dari guru pembina yang bertanggung jawab karena membawa Dara pergi.

"Kau memang selalu saja membuat masalah, kalau mau pacaran tunggu sampai kompetisi selesai," ucap guru pembina itu.

Galang hanya menundukkan kepala dan tidak melawan seperti biasanya.

Dari kejauhan Dara melihat itu semua, Galang benar-benar melakukan semua untuk dirinya dan bayi mereka.

Sebelum Dara pergi dengan rombongannya, Galang meminta waktu sebentar.

"Aku akan menunggumu," ucap Galang. Dia lalu berjongkok dan mencium perut Dara. "Terima kasih sudah bertahan!"

Terpopuler

Comments

gyu_rin

gyu_rin

sweet nya calon papah 🥰 habis ini jangan berubah yah lang kasian dara kalo harus semuanya sendiri 😭

2025-01-31

0

gyu_rin

gyu_rin

galang nih udh di tahap ngelakuin segala nya buat dara sm anak nya salutt 🤩

2025-01-31

0

Mega Prasetya

Mega Prasetya

kayak sudah suami istri aja nih🤭

2025-04-08

0

lihat semua
Episodes
1 Gadis Desa VS Badboy
2 Modus Buaya Darat
3 Resmi Pacaran
4 Kesalahan Semalam
5 Start Hidden Baby
6 Membutuhkan Uang
7 Nakal Tapi Tanggung Jawab
8 Rasa Bersalah
9 Susu Hamil Untuk Dara
10 Perundungan
11 Pengakuan Dara
12 Menemui Adam
13 Menjaga Jarak
14 Pembalasan
15 Kekecewaan
16 Merasa Bodoh
17 Timbal Balik
18 Mulai Luluh
19 Ketulusan Galang
20 Rencana Selanjutnya
21 Untuk Bibu
22 Bertemu Dara
23 Menguatkan Rencana
24 Menjadi Sasaran
25 Keras Kepala
26 Rasa Takut
27 Campur Aduk
28 Hari Yang Ditunggu
29 Masih Mengintai
30 Proses Melahirkan
31 Masih Menolak
32 Membagi Tugas
33 Jembatan Perdamaian
34 Terlalu Sempurna
35 Ingin Berdamai
36 Batu VS Batu
37 Merawat Bersama
38 Rasa Curiga
39 Merasa Sendirian
40 Gantian Bolos
41 Ketahuan
42 Di mana Dara?
43 Kejar-Kejaran
44 Di mana Bibu?
45 Mengungkap Fakta
46 Dokumen Perjanjian
47 Sebuah Saran
48 Di Luar Prediksi
49 Produk Import
50 Reuni
51 CLBK
52 Reuni II
53 Dara Gamang
54 Meminta Hak
55 Sebuah Harapan
56 Kekasih Kontrak Mr. Tajir - Promo Karya Baru
57 Mencuri Kesempatan
58 Tidak Sengaja
59 Raja Modus
60 Gema Bertanya
61 Mengasuh Anak Genius Pak Duda - Promo Karya Baru
62 Kejar-Kejaran
63 Sebuah Pengakuan
64 Menceritakan Semuanya
65 Bernostalgia
66 Sebenarnya...
67 Permintaan Gema
68 Serangan Dadakan
69 Hal Tak Terduga
70 Lamaran Estetik
71 Bukan Mimpi
72 Ending
73 My Beloved Baby Sitter by Shim Chung
74 Naughty Husband
75 Karya Baru "FAKE WIFE"
76 Karya Baru "TIBA-TIBA DICERAI"
77 Karya Baru "Membeli Benih Berondong"
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Gadis Desa VS Badboy
2
Modus Buaya Darat
3
Resmi Pacaran
4
Kesalahan Semalam
5
Start Hidden Baby
6
Membutuhkan Uang
7
Nakal Tapi Tanggung Jawab
8
Rasa Bersalah
9
Susu Hamil Untuk Dara
10
Perundungan
11
Pengakuan Dara
12
Menemui Adam
13
Menjaga Jarak
14
Pembalasan
15
Kekecewaan
16
Merasa Bodoh
17
Timbal Balik
18
Mulai Luluh
19
Ketulusan Galang
20
Rencana Selanjutnya
21
Untuk Bibu
22
Bertemu Dara
23
Menguatkan Rencana
24
Menjadi Sasaran
25
Keras Kepala
26
Rasa Takut
27
Campur Aduk
28
Hari Yang Ditunggu
29
Masih Mengintai
30
Proses Melahirkan
31
Masih Menolak
32
Membagi Tugas
33
Jembatan Perdamaian
34
Terlalu Sempurna
35
Ingin Berdamai
36
Batu VS Batu
37
Merawat Bersama
38
Rasa Curiga
39
Merasa Sendirian
40
Gantian Bolos
41
Ketahuan
42
Di mana Dara?
43
Kejar-Kejaran
44
Di mana Bibu?
45
Mengungkap Fakta
46
Dokumen Perjanjian
47
Sebuah Saran
48
Di Luar Prediksi
49
Produk Import
50
Reuni
51
CLBK
52
Reuni II
53
Dara Gamang
54
Meminta Hak
55
Sebuah Harapan
56
Kekasih Kontrak Mr. Tajir - Promo Karya Baru
57
Mencuri Kesempatan
58
Tidak Sengaja
59
Raja Modus
60
Gema Bertanya
61
Mengasuh Anak Genius Pak Duda - Promo Karya Baru
62
Kejar-Kejaran
63
Sebuah Pengakuan
64
Menceritakan Semuanya
65
Bernostalgia
66
Sebenarnya...
67
Permintaan Gema
68
Serangan Dadakan
69
Hal Tak Terduga
70
Lamaran Estetik
71
Bukan Mimpi
72
Ending
73
My Beloved Baby Sitter by Shim Chung
74
Naughty Husband
75
Karya Baru "FAKE WIFE"
76
Karya Baru "TIBA-TIBA DICERAI"
77
Karya Baru "Membeli Benih Berondong"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!