key 3

" Ciko kemari kau!" ucap Rey dan Ciko pun langsung pergi ke arah Rey.

" Ada apa Rey?" tanyanya yang melihat wajah Rey tampak aneh.

" Kau jangan batin yang aneh-aneh, nanti dia bisa dengar." bisik Rey.

" Jangan bilang kalau dia sama lagi sepertimu." jawab Ciko dengan berbisik.

" Ya begitulah, tapi herannya aku nggak bisa baca pikiran dia." ucap Rey yang masih berbisik.

" Apa mungkin karena kalian sama-sama memiliki kekuatan itu?" tanya Ciko.

" Bisa jadi sih, tapi sepertinya dia nggak bisa baca pikiran deh." ucap Rey dengan menatap ke arah Key.

" Kenapa kau tiba-tiba berargumen begitu?" tanya Ciko yang penasaran.

" Ya karena dari tadi dia nggak ngomong apa-apa." ucap Rey.

" Terus kenapa kau mengatakan aku jangan ngomong sembarangan." ucapnya yang kesal.

" Untuk antisipasi aja sih, karena tadi pas dia sama Mora. Dia tiba-tiba aja pingsan, dan katanya dia seperti melihat dua bayangan dan salah satu dari kedua bayangan itu adalah Mora." jelas Rey.

" Wah kalau gitu kemungkinan besar dia lebih hebat dong darimu." ucap Ciko dan Ray hanya mengangguk.

" Kalian berdua ngobrolin apa sih, tampaknya seperti rahasia." ucap Key yang penasaran.

" Bukan apa-apa kok, hanya membicarakan pembelajaran di kelas saja." ucap Rey.

" Kalian yakin?" tanya Key yang penasaran.

" Iya, lagian buat apa kami bohong." ucap Ciko.

" Iya benar, kalau nggak sini gabung sama kita." ucap Rey dan Key pun langsung bergabung dengan mereka.

" Aku harus cari tahu apa yang dibicarakan sama mereka, karena lini Ciko tidak sedang memikirkan apapun." batin Key.

Ketiganya pun mulai berbincang, Ciko mulai menanyakan tentang kejadian sebelumnya. Dan dengan bodohnya, Key menceritakan semuanya dari awal. Dan kini Rey justru menjadi tersipu malu.

Tiba-tiba saja Mora tiba, dan ia pun merasakan hal yang aneh. Ia pun segera melihat ke arah Rey, yang kini wajahnya tengah tersipu malu. moral yang penasaran pun mulai menanyakannya, tetapi tidak ada yang menjawabnya.

" Kalian lagi cerita apa sih?" pengennya dan semuanya hanya menggeleng.

" Udahlah cerita nggak penting juga." ucap Ciko untuk mengakhiri rasa penasaran Mora.

" Ya udah kalau gitu, kalian berdua mau ikut nggak?" tanyanya.

" Memang mau kemana?" tanya Ciko.

" Aku mau ke rumah ayah Key." ucap Mora.

" Ikut deh, dari pada aku sendirian di sini." ucap Ciko.

Mereka pun segera pergi menuju parkiran, kini Key di bonceng oleh Rey. Dan tanpa mereka sadari, ada yang memfoto mereka. Dan kemudian mengirimnya ke forum kampus, dalam seketika amarah Mia langsung naik. Dan ia berniat untuk menyakiti Key.

Tidak perlu waktu lama, akhirnya mereka pun sampai di depan rumah Kiara Aldrian. Mora langsung saja mengetuk pintu, dan ternyata yang membuka pintu adalah Mama Pipi.

" Mora, mau apa lagi kau ke sini." ucap Mama Pipi yang kesal, dan ingin menutup pintu.

" Ma, maafkan aku. Tapi mama tenang aja, aku bukan mau cari masalah. Aku hanya ingin mengantarkan seseorang." ucapnya dengan menunjukkan Key.

" Jangan kau panggil saya…" ucapnya yang terhenti ketika melihat Key, dan langsung berlari untuk memeluk Key.

" Kia, nggak mungkin. Kau masih hidup nak, mama kira kau sudah pergi meninggalkan mama. Mama telpon papa dulu ya, papa pasti juga senang kau masih hidup sayang." ucapnya kemudian langsung menelpon suaminya.

" Mas, sekarang pulang. Ada kabar gembira." ucapnya langsung.

" Memang kabar apa?" tanyanya dari seberang telepon.

" Nanti mas juga tau, sekarang mas pulang dulu." ucapnya.

" Ok, aku akan pulang." ucapnya kemudian sambungan telepon pun terputus.

Akhirnya pak Aldrian pun pulang, ia langsung masuk menuju ruang utama. Alangkah kagetnya ia ketika melihat Key, ia langsung menjatuhkan barang bawaannya dan kemudian berlari untuk memeluk Key.

" Kia sayang, kau masih hidup nak. Ayah sangat senang bisa melihat mu lagi, dan ayah akan sangat bersalah kepada mu dan juga kembaran mu bila kau pergi sebelum bertemu dengan mereka." ucap pak Aldrian yang melepasan, dan membuat istrinya kaget karena mendengar fakta kalau Kiara memiliki saudara kembar.

" Mas, aku nggak salah denger. Kiara punya saudara kembar?" tanyanya yang masih tidak percaya.

" Maafkan aku sayang, seharusnya aku cerita yang sebenarnya padamu. Tapi aku nggak berani, karena aku takut kau tau kalau sebenarnya ibu Kiara masih hidup." ucapnya, dan kini istrinya pun meneteskan air mata.

" Justru aku semangkin kecewa dengan mu sekarang mas, dan aku semangkin takut kehilanganmu. Jika kau bertemu dengan mantan istrimu dan juga saudara kembar Kia, apakah kau akan melupakan ku dan juga anak-anakku." ucapnya dengan meneteskan air mata.

" Itu nggak akan terjadi sayang, saat ini cintaku hanya untukmu. Sudah tidak ada lagi cinta yang tersisa untuk Karin." ucap pak Aldrian yang tanpa sengaja menyebutkan nama mantan istrinya.

" Tuh kan, buktinya kau masih mengingat namanya. Pasti kau akan kembali padanya." ucapnya.

" Ibu tenang saja, ayah nggak akan pernah kembali kepada bunda." ucap key dan membuat pak Aldrian dan istrinya kaget.

" Sayang kenapa kau panggil Mama dengan sebutan ibu, ini tidak seperti kau yang biasanya. Dan tadi kau kenapa bisa seyakin itu, kalau ayahmu tidak akan kembali dengan bundamu?" tanyanya yang masih bingung dan penasaran.

" Ya karena aku bukan Kiara, melainkan Keyza." ucapnya dan membuat pak Aldrian kaget, dan langsung memeluk Key.

" Keyza, sayang ayah sudah lama tidak melihat mu." ucapnya dengan mencium pipi Key.

" Ya benar, bahkan aku juga belum lama ini tau kalau aku masih punya ayah." ucapnya dengan meneteskan air mata.

" Kalau kau Keyza, lalu Kiara dimana?" tanya ibu itu, dan key hanya menggeleng.

" Udalah sayang, sekarang aku sedang sangat senang. Walaupun aku belum bisa menemukan Kia, tapi aku senang bisa bertemu dengan Key." ucapnya.

" Iya, karena kau ingin kembali dengan mantan istrimu itu kan." ucap ibu itu dengan nada tinggi dan tatapan sinis.

" Nggak sayang, aku sudah tidak mencintainya lagi. Yang aku cintai sekarang hanya kau." ucap pak Aldrian.

" Ibu tentang saja, ayah tidak akan kembali pada bunda." ucap Key untuk menghentikan pertengkaran keduanya.

" Kenapa kau seyakin itu, kau apa tidak ingin keluarga yang utuh?" tanya ibu yang masih meneteskan air mata.

" Yang ibu bilang benar, aku memang menginginkan keluarga yang utuh. Tapi kini semua itu tidak mungkin, karena bunda telah pergi meninggalkan dunia ini." jawabnya dengan meneteskan air mata, dan membuat pak Aldrian dan istrinya pun kaget. Pak Aldrian kemudian langsung memeluk putrinya itu.

" Maafkan ayah sayang, jadi sekarang kau tinggal sama siapa?" tanya pak Aldrian.

Terpopuler

Comments

Ayemi Ayemi

Ayemi Ayemi

nama tokoh utamanya Bagus, mana mirip lagi

2024-07-06

0

lihat semua
Episodes
1 Key 1
2 Key 2
3 key 3
4 Key 4
5 Key 5
6 key 6
7 Key 7
8 Key 8
9 key 9
10 Key 10
11 key 11
12 Key 12
13 Key 13
14 Key 14
15 Key 15
16 Key 16
17 Key 17
18 Key 18
19 Key 19
20 Key 20
21 Key 21
22 Key 22
23 Key 23
24 Key 24
25 Key 25
26 Key 26
27 Key 27
28 Key 28
29 Key 29
30 Key 30
31 Key 31
32 Key 32
33 Key 33
34 Key 34
35 Key 35
36 Key 36
37 Key 37
38 Key 38
39 Key 39
40 Key 40
41 Key 41
42 Key 42
43 Key 43
44 Key 44
45 Key 45
46 Key 46
47 Key 47
48 Key 48
49 Key 49
50 Key 50
51 Key 51
52 Key 52
53 Key 53
54 Key 54
55 Key 55
56 Key 56
57 Key 57
58 Key 58
59 Key 59
60 Key 60
61 Pengumuman 1
62 Key 61
63 Key 62
64 Key 63
65 Key 64
66 Key 65
67 Key 66
68 Key 67
69 Key 68
70 Key 69
71 Key 70
72 Key 71
73 Key 72
74 Key 73
75 Key 74
76 Key 75
77 Key 76
78 Key 77
79 Key 78
80 Key 79
81 Key 80
82 Key 81
83 Key 82
84 Key 83
85 Key 84
86 Key 85
87 Key 86
88 Key 87
89 Key 88
90 Key 89
91 Key 90
92 Key 91
93 Key 92
94 Key 93
95 Key 94
96 Key 95
97 Key 96
98 Key 96
99 Key 97
100 Key 98
101 Key 99
102 Key 100
103 Key 101
104 Key 102
105 Key 103
106 Key 104
107 Key 105
108 Key 106
109 Key 107
110 Key 108
111 Key 109
112 Key 110
113 Key 111
114 Key 112
115 Key 113
116 Key 114
117 Key 115
118 Key 116
119 Key 117
120 Key 118
121 Key 119
122 Key 120
123 Key 121
124 Key 122
125 Key 123
126 Key 124
127 Key 125
128 Key 126
129 Key 127
130 Key 128
131 Key 129
132 Key 130
133 Key 131
134 Key 132
135 Key 133
136 Key 134
137 Key 135
138 Key 136
139 Key 137
140 Key 138
141 Key 139
142 Key 140
143 Key 141
144 Key 142
145 Key
146 Key 144
147 Key 145
148 Key 146
149 Key 147
150 Key 148
151 Key 149
152 Key 150
153 Key 151
154 Key 152
155 Key 153
156 Key 154
157 Key 155
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Key 1
2
Key 2
3
key 3
4
Key 4
5
Key 5
6
key 6
7
Key 7
8
Key 8
9
key 9
10
Key 10
11
key 11
12
Key 12
13
Key 13
14
Key 14
15
Key 15
16
Key 16
17
Key 17
18
Key 18
19
Key 19
20
Key 20
21
Key 21
22
Key 22
23
Key 23
24
Key 24
25
Key 25
26
Key 26
27
Key 27
28
Key 28
29
Key 29
30
Key 30
31
Key 31
32
Key 32
33
Key 33
34
Key 34
35
Key 35
36
Key 36
37
Key 37
38
Key 38
39
Key 39
40
Key 40
41
Key 41
42
Key 42
43
Key 43
44
Key 44
45
Key 45
46
Key 46
47
Key 47
48
Key 48
49
Key 49
50
Key 50
51
Key 51
52
Key 52
53
Key 53
54
Key 54
55
Key 55
56
Key 56
57
Key 57
58
Key 58
59
Key 59
60
Key 60
61
Pengumuman 1
62
Key 61
63
Key 62
64
Key 63
65
Key 64
66
Key 65
67
Key 66
68
Key 67
69
Key 68
70
Key 69
71
Key 70
72
Key 71
73
Key 72
74
Key 73
75
Key 74
76
Key 75
77
Key 76
78
Key 77
79
Key 78
80
Key 79
81
Key 80
82
Key 81
83
Key 82
84
Key 83
85
Key 84
86
Key 85
87
Key 86
88
Key 87
89
Key 88
90
Key 89
91
Key 90
92
Key 91
93
Key 92
94
Key 93
95
Key 94
96
Key 95
97
Key 96
98
Key 96
99
Key 97
100
Key 98
101
Key 99
102
Key 100
103
Key 101
104
Key 102
105
Key 103
106
Key 104
107
Key 105
108
Key 106
109
Key 107
110
Key 108
111
Key 109
112
Key 110
113
Key 111
114
Key 112
115
Key 113
116
Key 114
117
Key 115
118
Key 116
119
Key 117
120
Key 118
121
Key 119
122
Key 120
123
Key 121
124
Key 122
125
Key 123
126
Key 124
127
Key 125
128
Key 126
129
Key 127
130
Key 128
131
Key 129
132
Key 130
133
Key 131
134
Key 132
135
Key 133
136
Key 134
137
Key 135
138
Key 136
139
Key 137
140
Key 138
141
Key 139
142
Key 140
143
Key 141
144
Key 142
145
Key
146
Key 144
147
Key 145
148
Key 146
149
Key 147
150
Key 148
151
Key 149
152
Key 150
153
Key 151
154
Key 152
155
Key 153
156
Key 154
157
Key 155

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!