PUTRI YANG TERSISIH

PUTRI YANG TERSISIH

1. awal mula (sudah revisi)

Alika Alexandra, seorang jenius dari zaman modern tiba-tiba terbangun dalam tubuh seorang gadis dari zaman kuno.

***

Di sebuah gubuk tua dan reot terdapat seorang gadis yang terbaring tak sadarkan diri. setelah sebulan tubuh ini merasa sakit dan tak sadarkan diri. tiba-tiba, jari tangannya tergerak pelan, disusul dengan kelopaknya yang masih terpejam itu bergerak pelan. ia merasa pusing dan juga merasa berat membuka kelopak matanya.

"ughh..." terdengar rintihan lirih dari mulut yang sedikit terbuka itu. gadis rapuh itu berusaha untuk membuka matanya, walaupun terasa berat seperti di lem, namun ia tidak menyerah begitu saja.

dengan sekuat tenaga, akhirnya seberkas cahaya menyapa Indra penglihatan nya. ia mengerjab-erjabkan matanya beberapa kali dengan pelan agar dapat menyesuaikan retinanya dengan cahaya yang menerobos masuk. Ketika membuka matanya, ia langsung mengedarkan pandangannya. Aneh dan asing pikirnya.

(dimana ini..??) batin nya. gadis rapuh itu menatap langit-langit tempat pembaringan nya. Kemudian dengan pelan, ia melihat ke samping kiri dan kanannya. Melihat nuansa dan tempat yang berbeda, Alika langsung mengerutkan keningnya. Lagi-lagi Alika bergumam.

"M.. di mana ini ? Kenapa tempat ini begitu bobrok dan sangat kecil.?" Pikir Alika. Suasananya begitu sepi dan sepertinya, tak ada orang lain disini selain dirinya. Karena tak ada yang menghampirinya, Ia pun mencoba untuk berusaha bangkit dengan sekuat tenaga. Pelan tapi pasti, Ia pun akhirnya bisa menggerakkan tubuhnya dan bersandar di dinding kayu yang terlihat lapuk itu.

"Sssst... Sebenarnya ini di mana ya.. kenapa aku bisa sampai di sini ?" Tanya Alika lagi. Ia kembali mengedarkan pandangannya ke setiap sudut ruangan. seolah-olah Iya belum merasa puas dengan apa yang dia lihat. Tapi tiba-tiba, entah bagaimana caranya ia kembali memfokuskan penglihatannya kepada dirinya sendiri. Dan

Jreng

jreng

Alangkah terkejutnya Alika, mendapati tubuhnya dibalut dengan kain yang lusuh dan baju yang menurutnya sangat-sangat kuno. Baju yang ia kenakan pun terlihat seperti tak layak pakai. Alika pun berusaha untuk berpikir positif, walaupun kepalanya sudah ditumbuhi dan dipenuhi oleh berbagai macam pertanyaan. Ia juga memperhatikan tubuh ringkih tak berdaging ini.

"Sebenarnya ini di mana ya..?? Bukannya aku mengalami kecelakaan.. tapi kok kenapa sampai berakhir di tempat ini.? Dan juga, tubuh ini begitu kurus dan tinggal tulang. Apa sih yang terjadi sebenarnya ?" Tanya Alika dengan dirinya sendiri. Disaat sedang merenung, tiba-tiba, saat ia masih merasa bingung dengan yang terjadi kepadanya, beberapa ingatan-ingatan asing mulai menerobos dan berputar-putar serta memberikan ingatan demi ingatan sang pemilik tubuh. Alika mulai merasakan sakit kepala seperti dipukul balok yang besar yang mampu membuat orang tak sadarkan diri.

"Arggh... apa ini.!!!" Teriak Alika. Ia pun langsung memegang kepalanya dengan kedua tangannya sambil berusaha menguasai dirinya agar tidak pingsan. Ingatan yang ia lihat itu tentu saja bukan miliknya, badannya gemetar seketika. Bayangan demi bayangan terus menerobos dan berputar-putar. Dengan sekuat tenaga, Alika benar-benar mempertahankan kesadaran nya.

Alika terus merintih menahan sakit, apalagi Alika baru saja siuman dan tentu saja tubuh ini begitu lemah sehingga Alika harus berusaha melawan rasa sakit itu agar tidak tepar.

Ingatan yang masuk

"Apa yang kamu lakukan Amelia !! Dia adikmu, bisa-bisanya kamu melakukan hal itu kepadanya. Sungguh keterlaluan !!" Teriak seorang lelaki paruh baya dalam bayangan itu namun masih sangat tampan.

"Kamu itu seharusnya bersyukur dan menjaga saudara kita. Bisa-bisanya kamu melakukan hal itu kepada adik kamu sendiri.!! Di mana hati nuranimu hah !!" Teriak ingatan yang masuk itu.

"Kakak, aku minta maaf. Aku tidak sengaja." Ingatan itu lagi.

"Amelia, ibunda tidak menyangka kamu akan melakukan hal itu kepada adikmu. Padahal kamu tahu kalau adikmu sedang tidak baik-baik saja."

Ingatan-ingatan asing itu terus berputar-putar di kepalanya. Bahkan ia dapat tahu kalau dia memiliki seorang adik, namun adik itu bukanlah adik kandung dari Amelia, melainkan seorang putri yang diadopsi karena merasa kasihan terhadapnya. Semenjak kehadiran saudara Amelia itu, kedua orang tua Amelia mencurahkan semua kasih sayang mereka kepada saudara yang diadopsi sehingga melupakan dirinya yang juga membutuhkan kasih sayang kedua orang tuanya.

tentu saja sebagai seorang anak, ia merasa cemburu mendapat kenyataan bahwa kedua orang tuanya lebih memperhatikan saudara bungsu yang diadopsi itu sehingga melupakan dirinya sebagai anak kandung. karena merasa tidak terima, Ia berusaha melakukan cara apapun untuk bisa mendapatkan perhatian kedua orang tuanya walaupun itu membuat masalah kepada sang adik maupun kepada orang lain. sehingga pada puncaknya, Sang Putri diasingkan oleh sang raja karena perbuatan sang anak itu.

"Ayahanda, Ibunda, Aku tidak ingin diasinkan. Aku hanya ingin kasih sayang kalian. Kenapa kalian begitu tega membuangku seperti ini. Apakah aku ini bukan anak kandung kalian. Aku mohon ayah, ibu, kakak" rintihnya. Namun mereka semua hanya memalingkan muka dan tak mau membantu. Begitu lah sebagai dari ingatan yang Alika dapat dari pemilik tubuh ini.

ingatan pemilik tubuh selesai

Alika yang sudah berusaha untuk menguasai kesadarannya kembali. ia mulai merenung, Alika juga merasa cukup prihatin dengan penderitaan pemilik tubuh ini. Iya juga tidak habis pikir, Kenapa sang pemilik tubuh sampai melakukan hal-hal nekat untuk mendapatkan perhatian kedua orang tuanya. namun yang bikin miris adalah, setelah ia melakukan kekacauan atau kerusuhan di mana-mana, malam harinya ia akan menangis pilu Karena ia merasa sendiri di dunia ini.

"kasihan sekali dirimu Putri.. mungkin Jika aku yang menjadi dirimu, aku akan memilih untuk mengakhiri hidupku saja."monolog Alika. tapi tiba-tiba Alika tersenyum mengejek dirinya sendiri.

"hus !!! aku ini ngomong apa sih..!!! tentu saja kalau mendapatkan perlakuan seperti itu, lebih baik pergi dan mulai hidup yang baru. lupakan tentang balas dendam, karena walau bagaimanapun, Aku tidak akan hadir di dunia ini kalau bukan karena kedua orang tuaku."

"hahaha... lagi-lagi Aku berbicara ngawur. tapi tubuh ini memang cukup sangat memprihatinkan. melakukan hal apapun untuk mendapatkan kasih sayang orang tua dan saudara-saudaranya, sampai-sampai ia rela meracuni saudara angkatnya itu karena tidak terima diabaikan oleh keluarganya."

"hah !! jadi tubuh ini sudah menjadi milikku. dan aku yang akan menjalani kehidupan ini. huh !! ternyata cukup pelik juga. tapi mau bagaimana lagi, mau tidak mau, aku harus menjalani kehidupan ini. aku yakin, tubuhku pun sudah hancur dan tak mungkin kembali lagi. lebih baik aku memulai hidup baru di sini dengan tubuh ini." Alika merenung sebentar. ia mulai mengingat-ingat satu persatu keluarga yang tega membuang dirinya.

Tapi menurut Alika, jiwa pemilik tubuh ini juga bersalah. akibat kesalahan yang ia lakukan, seharusnya tidak diasingkan seperti ini melainkan langsung dihukum mati. mengingat di tempat ini masih berlaku sistem hukum rimba, Siapa yang kuat, Ia yang akan dihormati.

Tapi, tentu tidak. Ia adalah seorang putri dan keturunan langsung dari raja. Iya kalik mereka akan membunuhnya. Tapi, tak tertutup kemungkinan, bisa juga seperti itu.

"baiklah. lupakan tentang balas dendam. Aku tidak akan melakukan apapun untuk tubuh ini. toh juga dia yang melakukan kesalahan. dan aku rasa perbuatannya dengan apa yang dilakukan kedua orang tua dan saudaranya itu sudah cukup untuk menghukum dirinya yang salah selama ini. hanya perlu mengacuhkan mereka, dan hidup dengan baik di sini. lupakan tentang keluarga Alika, karena kamu di sini tidak memiliki siapa-siapa. anggap saja, siapapun yang memperlakukan kamu dengan baik itulah keluargamu." ujarnya lagi menyemangati dirinya sendiri.

***bersambung***

Terpopuler

Comments

nurliana

nurliana

Hai mampir

2024-03-30

1

Hai semuanya saya mau merekomendasikan cerita bagus lainnya

Hades Mengejarku by Nons a

Jangan lupa mampir dan tinggalkan jejak

2024-03-28

2

Itarohmawati Rohmawati

Itarohmawati Rohmawati

kayaknya seru nih

2024-03-18

0

lihat semua
Episodes
1 1. awal mula (sudah revisi)
2 2. saling bahu membahu
3 3. harimau putih
4 4. namanya juga takut
5 5. bocil menggemaskan meminta nama
6 6. perpustakaan ruang dimensi
7 7. singkong
8 8. menangkap ikan (sudah revisi)
9 9. memasak
10 10. penerus kekuatan surgawi
11 11. setahun kemudian
12 12. mendengar informasi
13 13. rencana Amelia
14 14. kultivator tingkat bumi
15 15. numpang kereta
16 16. menawar 1000 koin emas
17 17. pengobatan
18 18. menawarkan balas Budi
19 19. membagikan sembako
20 20. perkenalkan diri
21 21. pesta perayaan
22 22. benarkah seperti itu
23 23. berolahraga
24 24. menata rumah baru
25 25. prasangka
26 26. menyesal kah ??
27 27. maaf
28 28. diskriminatif
29 29. menolak permintaan sang anak
30 30. pangeran di rumah makan Amelia
31 31. khawatir
32 32. kosmetik
33 33. bukti
34 34. mencari keberadaan Putri
35 35. bercerita
36 36. isi surat
37 37. kembali menyamar
38 38. bikin ragu
39 39. berkaca-kaca
40 40. kembali tanpa Putri Amelia
41 41. apa yang mereka takutkan ?
42 42. terhempas
43 43. mengamati pangeran William
44 44. tak merasa di rendahkan
45 45. informasi
46 46. tak ingin berlama
47 47. tidak memaksa
48 48. dimana adikmu
49 49. keributan
50 50. permasalahan
51 51. petualang
52 52. berpetualang
53 53. kabar
54 54. keributan
55 55. kesempatan bertarung
56 56. melanjutkan perjalanan
57 57. si ubay
58 58. info ( efek ngak tau judul)
59 59. izin membangun tempat tinggal
60 60. tidak tau apa-apa
61 61. hadir untuk membantu
62 62. rancangan pemukiman
63 63. di kunjungi warga
64 64. mencari bambu
65 65. mengerjakan secara bersama
66 66. membangun pelabuhan kapal
67 67. kayu jati
68 68. kekacauan
69 69. pertarungan dua kubu
70 70. saatnya kembali berpetualang
71 71. melanjutkan petualangan
72 72. tidak mau meninggalkan
73 73. bertarung dengan monster laut
74 74. mengalahkan octopus
75 75. Alen terpental
76 76. sang penerus kekuatan Dewi laut
77 77. putri Amelia dan Alen kembali
78 78. tengkorak hidup
79 79. simbol kutukan
80 80. masih ada yang hidup
81 81. mini khayangan
82 82. namanya juga jodoh
83 83. bingung sendiri
84 86. baru sadar, kalau calon suamimu tampan
85 84. cara mengatasi kutukan
86 85. Belum boleh pergi
87 87. keluhuran hati
88 88. kembali
89 89. terbebas
90 90. pangsit
91 91. jalan-jalan sebelum kembali berpetualang
92 92. penyakit menular
93 part promosi novel.
94 93. olahraga
95 94. hanya si kembar harimau dan Alen yang cocok
96 95. rencana bisnis di kota samurai
97 96. rindu tanah kelahiran
98 97. rasa tidak ingin kembali
99 98. masalah gandum yang tak kunjung usai
100 99. perpisahan
101 100. desa terjajah oleh para perampok
102 101. desa yang selalu di porak-porandakan
103 102. bukan lawan yang seimbang
104 103. kembali pulang
105 104. menerima laporan
106 105. melepaskan rindu
107 106. bantuan beras
108 107. sajian nasi dan ayam pop
109 108. cerita part 1 selesai
Episodes

Updated 109 Episodes

1
1. awal mula (sudah revisi)
2
2. saling bahu membahu
3
3. harimau putih
4
4. namanya juga takut
5
5. bocil menggemaskan meminta nama
6
6. perpustakaan ruang dimensi
7
7. singkong
8
8. menangkap ikan (sudah revisi)
9
9. memasak
10
10. penerus kekuatan surgawi
11
11. setahun kemudian
12
12. mendengar informasi
13
13. rencana Amelia
14
14. kultivator tingkat bumi
15
15. numpang kereta
16
16. menawar 1000 koin emas
17
17. pengobatan
18
18. menawarkan balas Budi
19
19. membagikan sembako
20
20. perkenalkan diri
21
21. pesta perayaan
22
22. benarkah seperti itu
23
23. berolahraga
24
24. menata rumah baru
25
25. prasangka
26
26. menyesal kah ??
27
27. maaf
28
28. diskriminatif
29
29. menolak permintaan sang anak
30
30. pangeran di rumah makan Amelia
31
31. khawatir
32
32. kosmetik
33
33. bukti
34
34. mencari keberadaan Putri
35
35. bercerita
36
36. isi surat
37
37. kembali menyamar
38
38. bikin ragu
39
39. berkaca-kaca
40
40. kembali tanpa Putri Amelia
41
41. apa yang mereka takutkan ?
42
42. terhempas
43
43. mengamati pangeran William
44
44. tak merasa di rendahkan
45
45. informasi
46
46. tak ingin berlama
47
47. tidak memaksa
48
48. dimana adikmu
49
49. keributan
50
50. permasalahan
51
51. petualang
52
52. berpetualang
53
53. kabar
54
54. keributan
55
55. kesempatan bertarung
56
56. melanjutkan perjalanan
57
57. si ubay
58
58. info ( efek ngak tau judul)
59
59. izin membangun tempat tinggal
60
60. tidak tau apa-apa
61
61. hadir untuk membantu
62
62. rancangan pemukiman
63
63. di kunjungi warga
64
64. mencari bambu
65
65. mengerjakan secara bersama
66
66. membangun pelabuhan kapal
67
67. kayu jati
68
68. kekacauan
69
69. pertarungan dua kubu
70
70. saatnya kembali berpetualang
71
71. melanjutkan petualangan
72
72. tidak mau meninggalkan
73
73. bertarung dengan monster laut
74
74. mengalahkan octopus
75
75. Alen terpental
76
76. sang penerus kekuatan Dewi laut
77
77. putri Amelia dan Alen kembali
78
78. tengkorak hidup
79
79. simbol kutukan
80
80. masih ada yang hidup
81
81. mini khayangan
82
82. namanya juga jodoh
83
83. bingung sendiri
84
86. baru sadar, kalau calon suamimu tampan
85
84. cara mengatasi kutukan
86
85. Belum boleh pergi
87
87. keluhuran hati
88
88. kembali
89
89. terbebas
90
90. pangsit
91
91. jalan-jalan sebelum kembali berpetualang
92
92. penyakit menular
93
part promosi novel.
94
93. olahraga
95
94. hanya si kembar harimau dan Alen yang cocok
96
95. rencana bisnis di kota samurai
97
96. rindu tanah kelahiran
98
97. rasa tidak ingin kembali
99
98. masalah gandum yang tak kunjung usai
100
99. perpisahan
101
100. desa terjajah oleh para perampok
102
101. desa yang selalu di porak-porandakan
103
102. bukan lawan yang seimbang
104
103. kembali pulang
105
104. menerima laporan
106
105. melepaskan rindu
107
106. bantuan beras
108
107. sajian nasi dan ayam pop
109
108. cerita part 1 selesai

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!