Kevin Bailey

Seorang pria tampan dengan prestasi dan kekayaan yang luar biasa , tahun ini dia baru menginjak usia 30 tahun usia yang matang untuk seorang pria menikah

Tapi dia sudah memutuskan dalam hidupnya jika dia tidak akan menikah dengan wanita manapun kecuali wanita yang sudah mengubah hidupnya dulu , Namun suatu kecelakaan menyebapkan ingatan nya lupa tentang sebagian besar dari wanita itu

Dia hanya mengingat pernah memanggilnya sebagai “Ine” dan perlakuan lembut wanita itu saat dia terpuruk tidak ada yang memperdulikan nya sama sekali

Saat itu dia adalah Mahasiswa yang keluar masuk dari satu kampus ke kampus lainya , perceraian orang tua nya dan ketidak pedulian mereka membiarkan anak tunggal mereka menderita

Kevin mengosumsi narkoba dan minuman keras untuk meredam kesedihan dan amarah nya tentang kedua orang tua itu , mereka sibuk bekerja dan tidak sedikit pun memberikan anak mereka perhatian

Saat orang tua nya tahu tentang keadaan dirinya mereka bukanya berubah Ayah Kevin dengan kejam mengusirnya dia pergi tanpa arah dengan uang yang cukup ,orang tua nya selalu memberi uang yang berlebihan untuk nya

Yang di pakai untuk membeli barang-barang haram itu , dia menghabiskan semua uangnya di kota yang tidak dia ketahui hingga dia di usir dari apartemen sewaanya karena tidak mampu membayar

Di sisi lain dia sudah kecanduan hingga membuat dapat menyakiti orang-orang secara tidak sadar , jika hal itu akan terjadi biasanya dia akan mengikat kedua tangan itu ketika dia mulai merasa dirinya tidak terkendali lagi

Setelah di usir dari apartemen itu dia hidup di jalanan seperti orang gila , tidak ada yang memperdulikan nya samapi suatu saat ada seorang gadis SMA menyapanya

Saat itu keadaannya sangat buruk kurus dan lingkaran mata hitam , kulit nya gelap karena terpapar matahari

Tidak ada yang berani menyapanya kecuali gadis itu , dia duduk di sampingnya membawakan makanan, dia mungkin akan menyakiti gadis itu jika dia tidak mengikat tangannya

“Hai…Apa kau lapar aku punya dua kotak makanan”

“Tidak”.Kevin mengalihkan pandangan sejujur nya di sangat makanan itu tapi jika dia melepaskan ikatan tangannya mungkin saja dia tidak akan terkontrol

Krukk..krukk..krukk

Suara perut Kevin bersuara membuat dirinya makin malu saja di depan gadis cantik itu

“Hahhah kau tidak bisa mengelak , kenapa kau mengikat tangan mu setiap hari huh?”. Gadis itu ternyata memperhatikanya yang tinggal di jalanan sejak lama sebelum memberanikan diri untuk menyapanya

“Sahabat ku sedang ada latihan jadi aku ulang sendiri hari ini , dan aku beli makanan untuk mu”.Gadis itu duduk berhadapan dengan pria lusuh itu

Gadis itu membuka kedua bungkus kedua makanan itu dia membuat Kevin semakin ngiler saja , gadis itu menyuapkan makanan itu dan dia tidak menolak

“Bagus seperti itu , kau harus sehat ku lihat kau masih muda”. Gadis itu banyak bicara tentang kehidupannya sambil menyuapi dirinya sampai selesai makan membuat dirinya mengetahui sedikit tentang gadis SMA di depan nya

Gadis itu memberikan air putih pada pria itu , dan langsung habis dengan cepat nyatanya dia belum minum dengan baik beberapa hari ini dia tidak punya uang dan pekerjaan orang tuanya tidak lagi mengirim uang untuknya

Kevin memperhatikan gadis cantik itu dia belum memakn makanan nya sendiri , dia malah menutup makanannya dan memasukkan kedalam pastik dengan 3 botol mineral

“Ini untuk mu , aku bisa makan nanti di rumah jaga dirimu baik-baik”

Dia berlalu dari sana dia tidak melepaskan ikatan Kevin karena pemuda itu tidak mengizinkannya

Keesokan harinya dia mampir lagi ke tempat nya biasa duduk menyia-nyiakan hidupnya yang berharga kali ini dia membawa teman nya yang kelihatan angkuh

“Ini perkenalkan teman baru ku Kevin”

“Hishhh kau berteman dengan orang seperti ini , lihat dia seperti orang gila saja dia bisa menyakiti mu”.

“Tidak kok dia itu baik , sepertinya dia perlu bantuan kita”

‘Tidak mau , kau saja aku sangat jijik”

“Kalau begitu temani saja aku di sini , aku akan mengobrol dengan nya”. Teman gadis cantik itu berdiri agak jauh dengan menutup hidung nya

“Maaf kau pasti tersinggung tapi dia sebenanr nya baik kok”. Gadis itu hanya memberi makanan dan beberapa minuman dia tidak mengobrol seperti kemarin padanya

“Jaga diri mu Kevin aku akan datang besok”

Kevin memandang gadis itu menjauh darinya dan setiap hari gadis itu memberinya makanan dan minuman dia juga memberi Kevin baju yang pas untuk nya walau dengan model lama

“Maaf aku hanya punya ini , ini adalah milik ayahku dia sudah meninggal 6 tahun yang lalu bersama ibu ku”

“Tidak apa-apa aku suka kok”. Kevin tidak lagi mengikat tangan nya karena pengaruh obat itu berangsur-angsur berkurang Gadis di depannya itu memberinya buku tentang gangguan jiwa dan narkoba dia mempelajari semua itu bersama Gadis baik itu

sampai suatu saat dia terkejut ketika gadis itu mengunjungi nya seperti biasa tapi ada lebam di pipi gadis itu namun dia tetap tersenyum

“Kevin aku bawa makanan untuk mu”.

Gadis itu merawat nya dengan baik , dia meminta izin pada toko dekat sana untuk Kevin menumang mandi berat badanya sudah naik sekarang walau masih terlihat berantakan tapi dia jauh lebih baik “Maaf Kevin aku tidak bisa membawa mu ke rumah walau aku tinggal sendiri tentangga ku mengawasi ku gar tidak membawa sembarang orang masuk”

“Iya tidak apa-apa , tapi kenapa pipi mu lebam seperti itu ,itu sakit?”

“hahah tidak apa , aku sudah biasa kok”

Kevin bertanya-tanya apa yang di alami gadis itu , tidak berapa lama beberapa kawanan gadis menghampiri mereka

“Huh jadi benar kau berteman dengan orang gila!”. Salah satu dari mereka mengolok mereka , tapi pandang Kevin malah tertuju pada Teman yang dia bawa dulu dia berdiri di sudut dan tersenyum

Mereka mulai menghina Gadis cantik itu dengan makian dan salah satu dari mereka menampar pipi gadis itu membuat Kevin sangat marah dia mengayunkan kayu untuk mengusir gadis-gadis jahat itu

Tapi mereka malah menyerang balik

“Cukup.. kalian sudah ku bilang jangan sakiti …aku menyayangi dia”

“.….dia sudah berbuat jahat kau masih menyayangi nya”

“Tentu saja”

“Kau terlalu baik untuk nya”

Kevin terjatuh di belakang Gadis cantik dan teman nya

“Kevin kau tak apa ,maaf membuat mu merasa tidak enak”. Kevin tidak menghiraukan itu dia memegang pipi sebelah gadis itu yang baru saja di pukul oleh gadis tadi

“Singkirkan tangan kotor mu itu , gara-gara kau Teman ku jadi bahan bullyan”

Kevin tersentak apakah benar . “Tidak kok Kevin ini bukan gara-gara kau sudahlah ……. aku tidak apa”

Pemuda itu menatap wajah gadis cantik itu sangat pucat sekarang , dia tahu kalau gadis itu demam karena dia tadi memegang pipinya

“Kevin aku pulang dulu jangan lupa makan makanan mu”

Gadis itu kembali dengan teman nya , tapi perasaan Kevin tidak enak dia merasa temannya itu adalah orang yang buruk

Matanya tertuju pada makanan yang jatuh tapi membuat nya sedikit tumpah dia pergi ke rumah kosong tempat dia biasa tidur dan istrahat

Besoknya Gadis cantik itu tidak mengunjungi nya dia bisa menebak jika gadis itu pasti sakit , dia menunggu untuk hari esok pemilik toko biasa dia numpang mandi memberikanya beberapa roti

Pemilik toko itu meihat Kevin yang dari tadi menunggu seseorang dan dia tahu siapa yang dia tunggu jadi dia berbaik hati memberika pemuda itu roti

Seorang dengan gerak-gerik aneh meperhatikan Kevin dari atas ke bawah “Bukan kah itu tuan muda?”

“Sepertinya begitu, ya itu benar dia!”

Kevin yang memperhatikan mereka dan hendak lari dia tahu kalau mereka adalah suruhan Ayahnya , tapi terlambat mereka sudah mengikat Kevin dan membawanya ke mobil

“Lepaskan aku!”

“Tuan diam lah Tuan Besar sudah lama mencari anda , beliau sangat menyesal mereka mencari mu kemana-mana dan kami tidak akan membiarkan kau pergi lagi!”

“Iya aku akan kembali, tapi aku harus melakukan sesuatu!”. Kevin terus memberontak tapi tidak ada yang menghiraukan dirinya

Hingga pemuda itu nekat menendang supir agar menghentikan kendaraan itu , tapi malah membuat supir kaget dan berakhir jatuh kejurang

Dia lupa ingatan dan hanya satu orang yang dia ingat dan kejadian itu tapi dia tidak dapat mengingat nama dan keseluruhan wajah orang-orang yang dia temui dulu

Hingga dewasa dia selalu terapi hingga dia mengumpulkan tentang masa lampau nya dulu pikiran nya tertuju pada Gadis cantik itu tadi tidak ingat namanya dan kota gadis itu

Dia berjanji akan menikah dengan gadis yang baik itu karena itulah dia mengubah hidupnya agar dia bisa layak dan dapat melindunginya ,

Kevin dengan segalla tekatnya membuat dia mengidap paranoid yang akut dia tidak bisa mempercayai orang lain dengan mudah

Orang tuanya sangat senang dengan perubahan putra mereka membuat mereka bangga dengan semua pencapaian pria itu, Tapi dia membuat mereka kembali sedih karena pria itu tidak ingin menikah maupun di jodohkan banyak wanita yang datang padanya tapi dia tahu watak semua wanita itu

Kevin teguh dengan hati nya dia tidak akan berhenti mencari Gadis yang telah mengubah pandangan nya , jantungnya tidak bisa berdetak kencang denga wanita lain

Seperti saat dia berdekatan dengan Gadis yang dulu sempat menemaninya

Sampai suatu saat ada Wanita cantik dan anggun masuk ke kantor nya bersama dengan salah satu kepala manejer di perusahaan itu

Jantungnya berdetak seperti saat bersama Gadis cantik yang dulu merawat nya , cara dia bicara dan pandangan nya membuat hatinya berdesir dan jantungnya tidak karuan

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***