Bab 12 Hasil Rapat

Tiga puluh menit berlalu dengan cepat, rapat darurat akhirnya selesai. Tetua muda itu segera berdiri dan membungkuk pada seorang tetua yang terlihat lebih senior dan memancarkan kekuatan yang membuat Qing Hongyun sedikit terintimidasi.

“Saya tidak menyangka jika yang mengantarkan pesanan kami adalah tetua muda Qing, bagaimana bisa saya menyebut tetua Qing?” Tetua itu berkata dengan ramah.

Flame House sebenarnya telah mengumumkan bahwa mereka menerima tetua muda bernama tetua Qing. Kemudian Flame House menyebarkan lukisan tentangnya dan juga paras Qing Hongyun yang cantik membuatnya juga dikenali oleh banyak tetua dari sembilan rumah.

Qing Hongyun tersenyum kecil, “Tetua, anda terlalu merendah. Panggil saja saya nona Hongyun. Lagipula saya tidak ada apa- apanya dibandingkan tetua”

Qing Hongyun yang telah banyak belajar dari pulau Dewa Api dan menjadi demigod disana sudah hapal caranya bersikap dengan orang seperti para tetua senior. Ia memberikan kesan bahwa Qing Hongyun selalu berada dibawahnya dan membuat tetua itu menghargainya seperti junior. Tentu saja Qing Hongyun juga akan bersikap tegas ketika menemukan karakter lainnya.

“Baiklah kalau begitu, nona Hongyun. Apakah anda sudah lama menunggu kami? Maafkan kami melakukan rapat darurat dan tidak memperhatikan kedatanganmu. Sekali lagi kami mohon maaf, anda pasti juga sudah mengetahui alasan kami mengadakan rapat darurat dari tetua muda kami sehingga kami tidak punya pilihan lain” ucap tetua itu sambil terkekeh pelan.

Keduanya berjalan menuju kereta sumber daya yang dibawakan oleh Flame House. Tetua itu yang bertugas untuk menerima pesanan sumber daya dari Qing Hongyun. Ia tersenyum puas melihat sumber daya yang dibawa oleh Flame House.

“Ini cukup! Baiklah, terimakasih nona Hongyun” tetua itu memberi bayaran pada Qing Hongyun. “Apa kau tidak penasaran dengan hasil rapat kami nona? Mungkin berguna bagi Flame House mengingat kami sekutu dalam kelompok” ucap tetua itu memancing rasa keinginan tahuan Qing Hongyun.

Qing Hongyun menggeleng pelan, “Saya tidak pernah berani bersikap lancang untuk mengetahui hasil dari rapat darurat Nation House. Saya mungkin akan dihukum jika melakukannya. Namun jika tetua berkenan, saya penasaran dengan hasil rapat” namun pada akhirnya, volume suara Qing Hongyun mengecil ketika meminta secara tidak langsung.

Tetua itu terkekeh pelan, “Saya akan memberitahumu jika kau berjanji akan menerima ajakan dari salah seorang muridku. Tenang saja, ia juga adalah tetua muda yang sebanding denganmu. Apa kau setuju?”

Qing Hongyun terdiam sejenak, ia berpikir akan menyetujuinya atau tidak. Namun mengingat Zhen Yuan mungkin berada dalam bahaya jika tidak mengetahuinya. “Baiklah, mungkin saya harus berkenalan dengan beberapa tetua muda lainnya dari Nation House”

Tetua itu tampak senang mendengar Qing Hongyun menerimanya. “Keputusan rapat keputusan kami setelah mendengar semuanya adalah kami akan mengirimkan selusin kultivator lapisan sembilan dan seorang kultivator Mistik Puncak yang kompten dalam hal ini”

Qing Hongyun terkejut, “Apakah kelompok penyusup sekuat yang dikabarkan?” tentu saja ia hanya berpura- pura.

“Yah dia sangat kuat, ia menciptakan sebuah dimensi yang mengurung mereka yang berada dalam jarak 100 kilometer menggunakan formasi yang kuat. Formasi transparan itu juga menciptakan ilusi bahwa keadaan mereka yang berada di dalamnya baik- baik saja. Namun kemudian, setelah beberapa saat Formasi itu menghilang beserta dengan Zhen Yuan dan yang lainnya.

Bahkan lawannya juga tidak dibiarkan begitu saja, tidak ada tersisa sama sekali. Membuat kami harus membuat pencarian yang lebih intensif lainnya demi menemukan keberadaan kelompok penyusup itu. Bahkan jika harus memasuki provinsi lainnya.

“Kalau begitu saya pamit undur diri tetua. Masih banyak yang harus saya kerjakan di Flame House” Qing Hongyun tidak berlama- lama setelah mendapatkan bayarannya. Ia juga telah mendapatkan informasi yang ia butuhkan untuk diberitahukan kepada Zhen Yuan.

“Kenapa kau terburu- buru? Tapi jika kau memang terburu- buru tidak apa- apa” tetua itu ingin kembali menahan Qing Hongyun. “Jika saya mampu menikahkannya pada salah satu murid yang saya miliki, masa depan keduanya tidak akan rendah.”

Qing Hongyun tidak langsung kembali ke Flame House. Ia lebih dulu menyelidiki keberadaan Zhen Yuan menggunakan Kepik Surgawi pemberian Zhen Yuan. Ia mendapatkan ratu kepik lainnya hasil dari perkembang biakan ratu kepik surgawi. Meski tidak sebanyak Zhen Yuan, ia memiliki ratu kepik yang berada di ranah Mistik Master dan belasan lainnya yang berada di ranah Mistik Sejati dan Maju. Adapun mereka yang kultivasinya tidak mencapai ranah Mistik, tidak diinginkan oleh Qing Hongyun membuat mereka mengembara hingga mencapai ranah Mistik dan kembali.

Tidak seperti Zhen Yuan, Qing Hongyun hanya mengandalkan Barang Ajaib yang mampu menampung mahkluk hidup dalam jumlah terbatas sehingga ia tidak dapat menyimpan semua nya, berbeda dengan Zhen Yuan yang memiliki dunia kecil independen miliknya sendiri.

“Panggil rakyatmu yang tersebar dan cari keberadaan Zhen Yuan dan yang lainnya. Sampaikan bahwa mereka akan kembali diburu oleh Nation House”

Qing Hongyun juga mengirimkan pesan pada Du Lian yang kini menjadi tetua muda di Spring House. Sayangnya pesan Qing Hongyun tidak terbaca oleh Du Lian karena saat ini, ia sedang menuntaskan misi khusus didalam sebuah dunia kecil milik leluhur Bumi Spring House.

Keadaan Qing Hongyun berbeda dengan Du Lian di Spring House. Karena Qing Hongyun dan yang lainnya memasuki Flame House karena memiliki dunia kecil istimewa yang dapat menampung kultivator mistik yang menguasai kedalaman api untuk berlatih didalamnya membuat semua orang yang ada di Flame House adalah pengendali Api. Hal ini membuat Qing Hongyun sedikit kehilangan keistimewaannya jika saja ia tidak memiliki dan bakat bawaan Dewa Api yang sudah disempurnakan oleh Zhen Yuan.

Sayangnya keistimewaan Qing Hongyun hanya terlihat jelas ketika ia menginjakkan kaki di ranah Bumi dan melewati fase krisis sekali lagi yaitu Petir Kesengsaraan kedua yang mana ia telah menaklukkannya di awal ketika memasuki ranah Mortal.

Ketika itu tubuhnya akan dapat mengendalikan segala jenis api dan paling tidak pemahaman Qing Hongyun akan mencapai tahap Bumi tentu saja tidak menutup kemungkinan itu akan jauh lebih tinggi jika Qing Hongyun memang berbakat dalam pemahaman hukum.

Saat itu ia tidak akan terkalahkan diantara semua orang karena rata- rata kultivator Bumi hanya bisa menguasai kedalaman hingga tahap Mendalam Sempurna, mereka hanya bisa menaikkannya ketika telah mencapai ranah Surga atau memiliki kondisi khusus serupa dengan Qing Hongyun.

Berbeda dengan Du Lian. Bakat Bawaannya sebenarnya berada dibawah Qing Hongyun. Hanya saja ia telah terlihat lebih awal bahkan pada saat ranah Roh. Sayangnya bakat Du Lian akan terhenti ketika ia telah mencapai ranah Surga, meski begitu itu sudah cukup membuatnya menjadi yang terhebat di usianya yang masih muda. Mungkin saja ia mendapatkan keberuntungan dan membuat bakat bawannya naik sekali lagi menyusul Qing Hongyun.

Karena bakat bawaan Du Lian sudah terlihat lebih awal, itu segera menarik perhatian dari kultivator ranah Bumi yang menjadi leluhur Spring House. Selain itu karena Spring House adalah rumah penguasa yang memiliki anggota yang seluruhnya seperti Du Lian, mereka mempunyai Konstitusi Tubuh, Bakat Bawaan ataupun Garis Keturunan yang membuat mereka lebih unggul dari yang lainnya.

Kebetulan bakat bawaan dari sang Leluhur hampir sama dengan bakat bawaan yang dimiliki oleh Du Lian. Itu adalah tipe racun yang sangat berbahaya. Sang leluhur tertarik karena penguasaan Du Lian pada bakat bawaannya yang jauh diatas penguasaan dirinya. Sebab itu ia diminta untuk berlatih bakat bawaan di dalam dunia kecil sang leluhur sampai leluhur itu mampu menguasai jauh lebih baik dari sekarang.

Tentu saja Du Lian tidak diminta secara Cuma- Cuma, ia kemungkinan orang yang paling beruntung di Spring House sekarang karena mendapatkan sumber daya yang membantunya menerobos lapisan dua dan tidak berhenti sampai disana ia akan mendapatkan sumber daya yang tak terhitung jumlahnya dari sang leluhur. Keuntungannya juga tidak terhitung dengan sang leluhur akan bergantian menunjukkan pemahamannya terhadap kedalaman hukum Air dan Racun yang telah mencapai tahap Kedalaman Dasar.