Bab. 14.Rumah di jual

Pak Jamal menarik nafas panjang kemudian menghembuskannya dengan perlahan Dia bangkit dari duduknya pandangan matanya menerawang ke atas langit sangat terlihat jelas ada duka di balik pancaran kedua bola matanya yang seakan-akan meredup.

Ketika itu salah satu warga Mbok Darmi yang melihat kehadiran Rani dan Mbok Darmi bercerita jika Rani kala itu juga sedang menangis ketika melihat Aku sedang memanjakan Istriku, dia pergi dengan derai air mata sungguh rasanya bagaikan sebuah hantaman batu yang keras menghantam tubuhku.

Malam dan hari-hariku tidak tenang Aku selalu mencari Di mana keberadaan Rani kala itu karena bagaimanapun juga Aku memiliki dosa dan harus bertanggung jawab kepadanya akan tetapi Rani bagaikan hilang ditelan bumi hingga bulan berganti bulan dan mulailah sedikit demi sedikit Aku melupakan karena semua pencarianku mulai dari bertanya tentang keberadaan Rani dari saudara-saudaranya serta dari teman-temannya yang mengenal Rani semua mengatakan tidak tahu akhirnya seiring waktu Aku melupakannya meskipun di dalam hati ada satu rasa dan perasaan bersalah.

Tibalah Santi melahirkan bayi kami setelah beberapa bulan bayi itu lahir dan kami hidup bahagia tiba-tiba Rani datang dengan menggendong bayi dia menyerahkan bayinya kepadaku dia mengatakan Jika dia tidak bisa merawat bayi kami dan dia tidak meminta Aku untuk bertanggung jawab atas apa yang pernah kami lakukan.

Dia hanya meminta Aku untuk menyayangi dan merawat putrinya yang juga putriku, saat itu Aku merasa sangat Dilema Tentu saja Aku tidak mengizinkan Rani untuk pergi karena bagaimanapun juga Aku harus bertanggung jawab atas keduanya.

Aku ingin menikahi Rani tapi Rani mengatakan semua percuma semua sia-sia karena dia pun tidak akan bisa bertahan lama di dunia dia mengatakan dokter sudah memvonis dia dengan suatu penyakit yang sangat ganas di mana waktunya tidak akan lama lagi, untuk itu dia tidak bisa merawat bayi kami bisa kau bayangkan betapa hancur dan sedihnya Aku waktu itu kami berpelukan dalam tangis kami berpelukan dalam kesedihan berkali-kali Aku meminta maaf kepada Rani dan Rani berkali-kali mengatakan itu semua bukan salahku Tapi itu semua adalah Suratan Takdir dan dia tidak ingin menghancurkan kehidupan keluargaku dengan meminta pertanggungjawabanku, Rani pergi dengan bibir tersenyum dan Aku tidak tahan melihat itu, Aku tau meskipun Rani berusaha tegar dan tersenyum pastilah hatinya sangat sedih.

Aku menarik tangan Rani membawanya ke Rumah Pak Kyai dan hari itu juga Aku meminta kepada Pak Kyai untuk menikahkan kami secara Agama, awalnya Rani tidak mau dan tidak perlu tapi karena Aku memaksa akhirnya kamipun menikah dengan disaksikan dua orang saksi dari para pekerja yang ada di Rumah pak Kyai.

"Aku membawa Rani pulang Aku meminta dia untuk tinggal bersama kami meskipun Rani menolaknya Waktu itu, tapi karena Aku memaksa Akhirnya Rani mau tapi kamu tau sendiri ketika Aku datang Santi sangat emosi dan marah dan Rani tidak bisa melihat hal itu meskipun Aku membela dan menjelaskan keadaan Rani dan disaat kami bertengkar hebat Rani diam-diam pergi dan ketika Aku menyadari Aku kejar dia tapi ternyata Rani cukup pandai menghilangkan jejak hingga sore Rani tak Aku temukan Akhirnya Aku pulang dan Aku lihat Bayiku dan Rani menangis sementara Santi tidak memperdulikan itu, bahkan Aku mengemis agar Santi mau memberikan Asi pada Putriku ini dia tidak mau, akhirnya Aku memberikan susu kalengkaleng padanya.

Malam itu Santi masih ada bersama kami meskipun dirinya dalam keadaan marah tapi esoknya Santi sudah tidak ada dia pergi tanpa bicara Aku seperti orang gila mencari tapi tetap tidak Aku temukan.

Suatu hal yang semakin membuat Aku terkejut Diam-diam Santi menjual Rumah yang kami tempati terbukti tiba-tiba ada yang datang dan memperlihatkan surat surat berisi perjanjian dalam pembelian.

Beruntung Waktu itu Aku memiliki tabungan dengan uang tabunganku Aku pergi bersama dengan dua bayiku ke Rumah yang Aku sewakan pada orang dan mulai saat itu Aku menjadi orang tunggal mereka, keduanya hidup tanpa kasih sayang Ibunya, saat ini bayiku Aku titipkan pada Mbok Darmi karena Aku menghadiri pesta tadi dan sekarang Aku lagi berusaha mencari pekerjaan yang bisa membuat Aku bisa bekerja sambil menjaga Putri putriku, "

Rahmat mangut mangut mendengar cerita dan penjelasan dari sahabatnya Jamal kemudian Rahmat menarik nafas panjang dan menghembuskannya dengan perlahan.

" Kebetulan sekali Jamal Jika seperti itu ceritamu Kebetulan sekali Aku mengetahui Di mana keberadaan istrimu dia berada di desa xx Dia tinggal bersama seorang Nenek, Aku tidak tahu siapa Nenek itu yang jelas dia tinggal berdua di sana dan kehidupan mereka juga cukup bagus karena Santi mengajar di sebuah sekolah dasar yang ada di desa itu dan kebetulan Aku menjadi kepala Desa disitu, jika kamu mau temui dia bujuklah dia siapa tahu kalian bisa hidup bahagia dan bisa berkumpul lagi. "

"Benarkah, Santi disana syukurlah kalau Istri ku baik-baik saja, '

" Benar sekarang cepat temui dan bujuk dia agar kalian bisa hidup bahagia. "

"Aku sangat senang sekali Rahmat tapi, tidak Aku tidak ingin membuatnya marah jika Santi memang memaafkan dan menginginkan Aku pasti dia akan mencariku, Santi juga tau jika Aku memiliki dua Rumah, untuk itu biarlah Aku mengawasi dan memperhatikan Santi dari jauh, Aku hanya ingin meminta tolong padamu jaga dia dan berikan selalu kabar berita keadaannya. "

Rahmat menganggukkan kepala dan mulai memahami keinginan dari sahabatnya.

Terpopuler

Comments

ethaloona

ethaloona

walah kok ya bisa-bisanya 2 wanita itu pergi tanpa ada yang peduli sama bayinya

2023-07-07

0

HiaTus

HiaTus

panjang juga masalahnya si jamal ini trnyata

2023-06-28

0

Neulis Saja

Neulis Saja

ehm setiap perbuatan ada risiko yg harus dihadapi maka hadapilah dgn ikhlas

2023-06-18

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!