Meninggalnya Punawa

Sosok kepsek berubah wujud mirip makhluk jadi-jadian yang pernah dia lihat di kehidupan sebelumnya. Bu Pentol menekan kening, ruang hampa udara, jarum jam berputar mundur. Kehidupan di awal permulaan sosok terbentuk memburu penglihatannya. Sosok kepsek yang menguras seluruh kekuatannya demi mendapatkan kekuatan murni.

Bayi yang di ramalkan memporak-porandakan kekuasaannya membuatnya ingin tetap hidup demi mewujudkan keinginannya dan membunuh penerus keluarga cenayang. Gabungan kekuatan alam, bebatuan energi positif dan semua zat terkandung melebur ke dalam dirinya. Sosok siluman tidak bisa menyentuhnya di dalam pergantian hari.

Ketukan pintu keras rumah Legum mengagetkan Punawa yang baru saja menidurkan bayinya. Seorang warga mengabarkan manusia aliran hitam berhasil membangkitkan iblis yang kini masuk ke dalam tubuh seorang gadis.

“Tolonglah anak Rila, dia sekarang di ikat di bawa menuju rumah mu. Aku ini adalah sebuah pantangan mengobati iblis karena engkau menghabiskan kekuatan demi menjaga bayi mu yang istimewa itu.”

Legum tidak bisa menolak saat melihat keadaan gadis kecil yang berubah ganas di rasuki iblis. Dia melepaskan ikatan, para keluarganya bersembunyi di balik semak sementara rumahnya di kunci dari luar. Punawa merasakan kekuatan iblis yang sangat besar, tangisan Renjana mengalihkan perhatian iblis yang tersenyum melompat naik ke atap rumah.

“Jangan sentuh anak ku iblis terkutuk! Musnah lah kau menjadi debu! Hiya!”

Legum meniup mantra sihir membakar tubuh iblis, wanita itu kepanasan menangis meminta ampun. Mata setan melihat dari celah rumahnya yang terbuat dari kayu-kayu hutan tersusun jarang. Sosok bayi Renjana meneteskan air liur iblis tidak sabar menikmati darahnya.

“Bayi mu akan bernasib malang karena ayahnya melanggar hak merampas kehidupan lain. Kau telah mendapatkan anugerah namun mengingkari dengan mengeluarkan ku dari tubuh gadis ini. Apa kau berpikir bisa menyelamatkannya? Ahahah!”

“Mati lah kau iblis!” mantra ganas ilmu tertinggi milik Legum berhasil membunuhnya.

Sukma yang terlepas hanyut di lebur api ke dalam neraka. Tubuh wanita tua itu menghembuskan nafas terakhirnya. Dia menyematkan ingatan tanda pewaris bintang terakhir.

“Anak mu akan sengsara Legum. Hahh..”

Berhasil mengeluarkan iblis di dalam tubuh gadis kecil itu namun menjadi boomerang untuk kehidupan anaknya kelak. Hari buruk itu tiba, Legum yang baru saja membawa Renjana dari mata air harus menerima kenyataan pahit di depannya. Membersihkan tubuh bayinya menggunakan kekuatan mata air yang mengalir, kepulangan yang terlalu petang menyorot mata melihat sosok lain Punawa keluar dari dalam rumah.

Iblis kembali bangkit menggunakan kekuatannya mencari celah menghabisi musuh. Sosok makhluk jadi-jadian menyerupai wujud istrinya Punawa menghilang di balik semak belukar. Legum berlari sambil menggendong bayinya. Dia menemukan istrinya tewas, terlihat tubuhnya mengering seperti habis di hisap iblis.

“Punawa istri ku! Maafkan aku tidak bisa melindungi mu!” dia menangis memeluk jasad istrinya.

Sepeninggal istrinya mengubah hidupnya yang semakin gelap gulita. Di meja-meja pembuatan mantra dan sihir tidak ada lagi botol-botol ramuan yang di sediakan. Dia menutup pertemuan pengobatan dan mengurung diri di kamar. Sampai di dalam mimpi Legum yang menyadarkan dirinya bahwa Renjana butuh madu manis atau susu hangat dari kambing hutan. Bayi itu dapat bertahan karena kekuatan mata ghaib di dalam keistimewaannya.

Dia berlari mencari madu manis dari sarang lebah, membuat garis pelindung rumah agar kekuatan jahat tidak bisa menerobos masuk.

......................

Sejarah si kepala sekolah. Hantu

Dia berhasil hidup kembali setelah mengorbankan banyak siswa di masa lalu. Topi besar berbentuk penyihir terbuat dari kulit manusia. Dahulu dia adalah seorang penjual keliling yang menawarkan dagangannya di sekolah. Amarah setan mulai tercipta saat dia di hina seseorang pria yang mengusirnya dan membuang jualannya.

“Mulai Pentol akan Berjaya walau akan berakhir buruk atas semua perbuatannya demi mencapai kesenangan duniawi” gumam Pentol.

Kekuatan mencari ilmu berhasil dia dapatkan, dia mencari jalan sesat membuka mata kedua kali di kehidupannya yang tidak bermaya. Desa di riwayatkan tercatat dalam berita kelam mengenai para warga yang hilang.

......................

Mereka tidak kembali ke dunia nyata, tiga siswa dan siswi di tambah sosok arwah Dira. Durasi alam ghaib berputar, di sekeliling perumahan warga yang suasana khas perkampungan. Lumbung padi, jerami, kandang ayam berbentuk kurungan, kandang ternak sapi maupun kerbau dan kambing terbuat dari bambu. Kebanyakan atap rumah mereka terbuat dari rumbia, pakaian mereka sangat sederhana. Seorang perempuan tampak seperti seusia mereka tersenyum melambaikan tangan, Yumi setiap hari melihatnya ada di wilayah bagian gedung olahraga.

“Yumi, kenapa kau ada disini? Situasi di luar lagi tidak aman, ayo masuk ke dalam rumah ku” ajaknya menarik tangannya.

Mereka di persilahkan masuk, duduk di atas tikar bambu yang di anyam. Kokom menahan lukanya, dia berteriak terkejut melihat kepala tengkorak di atas meja. Yumi menutup mulutnya, dia di suruh tenang dan jangan berisik. “Itu kepala siapa?”

“Mungkin itu mainan! Jadi laki-laki lemot banget sih lihat gituan” bisik Yumi.

“Miskah, Kamu tinggal sendirian? Ayah dan ibu kamu mana?”

“Ayah dan ibu menghilang, begitu juga sebagian warga kampung. Aku udah mengabari pak RT, aku hanya bisa menunggu kabar kepulangan orang tua ku.”

“Kenapa nggak laporin ke polisi?” ucap Obe menyela pembicaraan.

“Kampung ini di di isolasi, penjaga para petugas di bagian kota Madu Sari. Kemarin ada seorang warga yang melewati sekolahan melihat potongan tangan di tengah jalan.”

“Sekolah? Dimana letaknya?”

“Kamu jangan kesana Yumi, ada yang ganjil di dalamnya.”

“Tapi kami harus pulang Miskah.Buku kepala tengkorak melempar kami.”

“Besok aku akan menanyakan mengenai buku pada kakek dan menunjukkan jalan ke sekolah. Kalian jangan keluar rumah sebelum matahari terbit.”

Miskah menutup pintu, mereka berkumpul tercengang melihat sebuah ornamen aneh yang menempel di dinding. Yumi melihat tengkorak bergerak sendiri. Ketika dia akan menyentuh, Miskah langsung memindahkan ke tempat lain.

"Jangan sentuh benda ini Yumi.."

Mereka terlelap hingga suara aneh membangunkan Obe. Suara. berisik dari luar, dia membuka pintu melihat sosok aneh berdiri, tubuh nya berbentuk makhluk mengerikan mendekati.

Yumi menarik, dia menutup pintu. Dari luar pintu di dorong, dia menahan sedangkan Obe masih tampak shock. "Obe! bantu aku menahannya!"

"Ha_ha! ya... ! "

Obe gelagapan mencari penyangga, pintu terbuka terlihat makhluk yang mengejarnya tadi menarik Yumi. Dia di bawa menghilang dalam gelap malam, Obe meminta tolong tapi temannya ikut menghilang. Miskah juga tidak ada di kamarnya. Dia berlari keluar memanggil Yumi. Sebuah tempat di penuhi pohon berduri, banyak mata liar menyala. Dia mempercepat berlari dengan keringat yang menetes.

"Ini gara-gara aku mengabaikan ucapan si Miskah! "

Terpopuler

Comments

BTS

BTS

kok ada ya manusia hantu. memang iblis atau gimana?

2023-06-20

0

nek imah👋

nek imah👋

keyen

2023-06-20

0

opuna

opuna

vote miss ⛷️

2023-06-20

0

lihat semua
Episodes
1 Kaki tangan Iblis
2 Kerasukan iblis
3 Retaknya daging manusia
4 Racun
5 Teror hantu kepsek
6 Buku setan
7 Penampakan hantu kepsek
8 Terik
9 Berpindah ke dimensi lain
10 Kehilangan Dira dan lainnya
11 Meninggalnya Punawa
12 Gambaran masa silam
13 Naga berkepala dua
14 Mencari jalan pulang
15 Kekuatan bu Pentol
16 Menyiksa Grigi
17 Keputusan misteri
18 Keanehan yang terjadi di gedung sekolah
19 Kejanggalan Dira
20 Bersinggah
21 Riwayat Topi Penyihir Pentol
22 Hantaman
23 Disana terjerat setan
24 Kemelut
25 Terkuak
26 Pintu labirin terbuka
27 Berpindah ke masa silam
28 Tersesat
29 Mencekam
30 Sekolah lalu
31 Sengsara
32 Tajamnya kesesatan Rinal
33 Terjerat gangguan Pentol
34 Dunia carut marut
35 Menempa asa mistis
36 Bunyi tetesan darah
37 Pertahanan menghadapi Pentol
38 Tipuan si hantu
39 Awal sesatnya Amora
40 Menyiksa
41 Mengguncang
42 Dendam
43 Mengelabui si Kasim
44 Menyayat
45 Sifat asli Kasiman
46 Menyita waktu
47 Mengancam
48 Labirin Menyala
49 Kekacauan yang di ciptakan ibu kepsek hantu
50 Kembalinya sosok lain
51 Sengsara
52 Seribu topeng iblis
53 Pengancau
54 Tempat lain
55 Gusar
56 kelam
57 Dunia berpaut iblis
58 Tidak ada keadilan
59 Seribu topeng segumpal hati
60 Di jebak
61 Kemalangan
62 Peralihan
63 Hantam
64 Dunia hantu
65 Tajam
66 Membuang topi hitam
67 Manusia iblis
68 Jangan sampai kena mental
69 Tidak Ada keadilan
70 Sekutu setan
71 Menangkap/Memperangkap
72 Pintu rahasia lainnya
73 Mengincar korban
74 Sari
75 Memaksa
76 Hampir hilang kendali
77 Kibas setan
78 Kebusukan
79 Sesat
80 Skandal Sarma
81 Sengketa jeritan batin
82 Rantai alam bawah sadar
83 Racun iblis
84 Jerami setan
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Kaki tangan Iblis
2
Kerasukan iblis
3
Retaknya daging manusia
4
Racun
5
Teror hantu kepsek
6
Buku setan
7
Penampakan hantu kepsek
8
Terik
9
Berpindah ke dimensi lain
10
Kehilangan Dira dan lainnya
11
Meninggalnya Punawa
12
Gambaran masa silam
13
Naga berkepala dua
14
Mencari jalan pulang
15
Kekuatan bu Pentol
16
Menyiksa Grigi
17
Keputusan misteri
18
Keanehan yang terjadi di gedung sekolah
19
Kejanggalan Dira
20
Bersinggah
21
Riwayat Topi Penyihir Pentol
22
Hantaman
23
Disana terjerat setan
24
Kemelut
25
Terkuak
26
Pintu labirin terbuka
27
Berpindah ke masa silam
28
Tersesat
29
Mencekam
30
Sekolah lalu
31
Sengsara
32
Tajamnya kesesatan Rinal
33
Terjerat gangguan Pentol
34
Dunia carut marut
35
Menempa asa mistis
36
Bunyi tetesan darah
37
Pertahanan menghadapi Pentol
38
Tipuan si hantu
39
Awal sesatnya Amora
40
Menyiksa
41
Mengguncang
42
Dendam
43
Mengelabui si Kasim
44
Menyayat
45
Sifat asli Kasiman
46
Menyita waktu
47
Mengancam
48
Labirin Menyala
49
Kekacauan yang di ciptakan ibu kepsek hantu
50
Kembalinya sosok lain
51
Sengsara
52
Seribu topeng iblis
53
Pengancau
54
Tempat lain
55
Gusar
56
kelam
57
Dunia berpaut iblis
58
Tidak ada keadilan
59
Seribu topeng segumpal hati
60
Di jebak
61
Kemalangan
62
Peralihan
63
Hantam
64
Dunia hantu
65
Tajam
66
Membuang topi hitam
67
Manusia iblis
68
Jangan sampai kena mental
69
Tidak Ada keadilan
70
Sekutu setan
71
Menangkap/Memperangkap
72
Pintu rahasia lainnya
73
Mengincar korban
74
Sari
75
Memaksa
76
Hampir hilang kendali
77
Kibas setan
78
Kebusukan
79
Sesat
80
Skandal Sarma
81
Sengketa jeritan batin
82
Rantai alam bawah sadar
83
Racun iblis
84
Jerami setan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!