Gadis Lugu Penakluk Dunia Gangster

Gadis Lugu Penakluk Dunia Gangster

1.Suara Misterius

Di bawah sinar rembulan aku berdiri di pembatas balkon, menikmati semilir angin malam.

Karena tak bisa tidur, aku memutuskan untuk ke tempat ini sekedar melepas penat.

rasa kantuk pun tiba, segera ku turunin tangga menuju ke kamarku di lantai satu dekat dengan area dapur.

Di sana berjejer kamar seperti tempat asrama.

sepuluh kamar di dekat dapur, lima kamar di bagian belakang dekat tempat laundry dan lima kamar lagi di dekat tempat persediaan atau sering di sebut kini market pribadi.

Ketika hendak membuka pintu kamar, aku di kejutkan dengan suara seseorang di kamar sebelah.

"Aahh... ahh.. ahh.. Tuan terus Tuan.. lebih cepat lagi tuan.. aahh.. Tuan nikmat sekali Tuan.. aaah.. aaah.. aah"

Sudah satu minggu ini aku tinggal di rumah Tuan Ramzi dan sejak itu pula setiap tengah malam aku selalu mendengar rintihan seseorang entah siapa, yang jelas itu sungguh mengganggu tidurku bahkan otaku ikut berkelana.

Namaku Anisa Rahmawati dengan rambut hitam terurai, kulit putih bersih dan paras yang lumayan aku sering di juluki Kembang desa dengan umurku yang 18 tahun aku sudah menjadi seorang yatim piatu diwaktu kecil.

Awalnya aku tinggal bersama neneku, Mbok Darsih namanya, namun karna tak mampu untuk membayar hutang di Juragan Basir aku hampir menjadi istri ke tiganya, takdir pum berkata lain , ketika kaki tangan juragan Basir memporak-porandakan rumahku untung saja Tuan Ramzi datang menyelamatkan Simbok dan juga diriku, dia yang membayar hutang simbok kepada juragan Basir beserta bunganya yang nominalnya sungguh diluar nalar.

Beruntungnya aku tak jadi istri ketiganya juragan basir, namun persyaratan yang di ajukan Tuan Ramzi juga tak kalah aneh, dia menginginkan aku bekerja di rumahnya hanya untuk membuatkan Kopi di malam hari dengan bayaran yang menurutku lumayan, dengan pekerjaan yang sangat amat gampang aku setujui saja persyaratan itu demi membalas kebaikan kepada keluargaku.

****************

"Ini Tuan kopinya, silahkan dinikmati, " kataku sambil membungkukkan badan.

"Taruh saja di meja" jawabnya dengan posisi masih menghadap kaca dan memunggungi ku.

Kulihat wajahnya yang rupawan dari pantulan kaca walaupun sudah berumur sekitar 45 tahun tapi kharisma Tuan Ramzi sungguh terpancar, mata kami sempat beradu walaupun lewat pantulan kaca tapi itupun mampu membuat pacuan jantungku bekerja lebih extra.

Setelah pamit sekitar jam 23.15 aku langsung masuk ke kamar mengistirahatkan badanku walaupun sebenarnya pekerjaanku tidak melelahkan tapi kantuk pun datang tanpa di undang.

Baru saja mata ini terpejam suara Misterius itu seakan akan memenuhi gendang telingaku.

"Aahh Tuan jangan Tuan"

Ku tempelkan lagi kuping ini di tembok untuk memastikan suara siapa di kamar sebelah dikarenakan yang aku tahu kamar sebelah itu milih Mbak Lala ibu rumah tangga yang rela meninggalkan anak dan suaminya untuk bekerja membantu ekonomi keluarganya.

Para pekerja disini memang diwajibkan untuk tetap tinggal di rumah tuan Ramzi dan tidak boleh pulang pergi karna di setiap bulannya mereka dijatah 4 hari libur untuk pulang ke rumah mereka masing masing.

"Cepat !!, aku sudah tak tahan, terus puaskan aku.. Rasanya sebentar lagi aku ke-lu-ar".

Sontak saja aku kaget dan menutup mulutku, suara yang aku hafal pemiliknya itu tengah bermain api dengan mbak lala ditengah malam begini.

'Apa mbak lala ngga kasihan ke suaminya,' batinku.

****************

Pagi ini aku berniat untuk berjalan jalan di area Rumah Tuan Ramzi dengan pakaian yang berlengan panjang dan celana legging membentuk lekuk tubuhku terlihat sedikit sexy.

Sambil sesekali aku menggerakkan badanku seperti sedang olahraga namun aku menangkap sepasang mata sedang memperhatikan gerakan ku dari balkon sontak saja aku mendongak dan melihat Tuan Ramzi sedang memperhatikan ku dengan senyumnya yang menawan sambil ia memegangi cangkir yang ada di tangan kanannya dan tangan kirinya di masukan ke saku celana.

'Sungguh berkharisma Tuanku itu, batinku sambil ku lempar senyum kearahnya.

Para pekerja Tuan Ramzi memang sangat banyak sekitar 15 orang termasuk aku dan mereka semuanya perempuan, untuk laki laki hanya ada 5 orang saja itupun 1 supir pribadi dan 4 nya adalah bodyguard yang badanya besar tinggi dan muka tak kalah seram.

Terpopuler

Comments

Andilowe

Andilowe

kaya nama mantanku,, dasar anisa rahmawatiiiiiiiiiiiii

2023-07-06

0

ludnaya

ludnaya

suara siapa hayo hayookkk

2023-07-06

0

Raka

Raka

sip

2023-07-06

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!