Sistem: baiklah kamu lihat musuh di depan mu "pria berzirah lengkap dengan pedang"
Sifat:brutal
Kekuatan:c
Kecepatan:e
Daya tahan:A
Ketepatan:B
Kecerdasan:C
Kalahkan dia untuk menyelesaikan stage ini bersiap lah karena ini akan menjadi stage yang sulit
Kevin melihat musuhnya yang berzirah dengan sikap waspada. Hatinya berdegup kencang, namun dia tidak membiarkan ketakutan menguasainya. Dia mengingat statistiknya, menyadari bahwa musuhnya memiliki kekuatan yang cukup tinggi (C) dan daya tahan yang kuat (A).
Tanpa ragu, Kevin mengambil posisi siap tempur. Dia mengandalkan kecepatannya yang relatif rendah (E) untuk mengamati setiap gerakan musuhnya dengan teliti. Dia mencari celah dan kelemahan dalam pertahanan musuh yang mungkin dapat dieksploitasi.
Musuhnya dengan cermat melancarkan serangan menggunakan pedangnya yang kuat. Kevin berusaha menghindarinya dengan gesit, namun dia kesulitan mengimbangi kecepatan musuhnya. Setiap serangan musuh menyebabkan goresan di tubuh Kevin, membuatnya semakin rentan.
Namun, Kevin tidak menyerah begitu saja. Dia mengandalkan ketepatannya yang cukup tinggi (B) untuk melawan musuh dengan cara yang cerdas. Setiap serangan yang dia lakukan terarah dan memanfaatkan kelemahan musuh dengan efektif. Meskipun kekuatannya tidak setara dengan musuhnya, Kevin bertekad untuk tidak menyerah.
Perkelahian itu berlangsung dalam ketegangan yang meningkat. Kevin terus berusaha menjaga stamina dan konsentrasinya, meskipun luka-lukanya semakin bertambah. Dia menyadari bahwa kekuatan dan daya tahan musuhnya membuat pertarungan ini semakin sulit.
Namun, ketahanan mental Kevin menjadi kunci dalam pertarungan ini. Meskipun lelah dan terluka, dia tidak membiarkan rasa sakit atau kelelahan mengalahkannya. Dengan tekad yang kuat, dia terus melawan dengan strategi dan kecerdikannya.
Akhirnya, momen yang ditunggu-tunggu tiba. Kevin melihat celah yang sempit dalam pertahanan musuhnya. Dengan serangan terakhir yang penuh keberanian, dia berhasil mengenai titik lemah musuhnya. Musuh itu terhuyung dan akhirnya terjatuh ke tanah, menyerah pada kekuatan Kevin.
Dalam hembusan napas yang berat, Kevin merasakan kemenangan yang memuaskan. Dia memandang musuh yang tergeletak di tanah dengan penuh kelegaan. Meskipun luka-lukanya terasa menyakitkan, dia merasa bangga dengan kemampuannya untuk mengatasi tantangan yang sulit.
Dalam momen singkat keheningan setelah pertarungan, Kevin merasakan kelelahan fisik dan mental yang menghampirinya. Dia tahu bahwa ada tantangan yang lebih besar menantinya di hadapan, dan dia harus memulihkan diri untuk menghadapinya.
Dengan langkah yang gemetar, Kevin meninggalkan medan pertempuran sambil menyimpan pelajaran berharga yang dia dapatkan dari pertarungan ini. Dia mengambil waktu untuk memulihkan diri, menyadari bahwa perjalanan yang sulit masih jauh dari selesai.
Sistem: baiklah kali ini sebagai hadiahnya kamu akan mendapatkan hp (health point) hp mu akan terus berkurang jika terkena damage tentunya dan jika kamu mati ada dua pilihan, kamu akan sungguhan mati, atau, kamu akan mengulangi lagi ke tutorial awal dengan stats dan seluruh keadaan kembali lagi ke awal, dan tentunya kamu bisa mengganti Class
Kevin mendengarkan dengan seksama penjelasan dari sistem. Dia menyadari bahwa perjalanan yang sulit ini tidak hanya melibatkan pertempuran fisik, tetapi juga pertempuran mental dan pengambilan keputusan yang bijaksana.
Dengan sedikit keraguan, Kevin menerima hadiahnya, yaitu peningkatan HP (Health Points). Dia menyadari bahwa HP adalah nyawa virtualnya di dalam dunia game ini. Setiap kali dia terkena serangan, HP-nya akan berkurang. Jika HP-nya mencapai nol, dia akan mati dan harus menghadapi konsekuensi yang ditawarkan oleh sistem.
Kevin memperhatikan bahwa ada dua pilihan jika dia mati. Pilihan pertama adalah "kematian sungguhan", yang berarti jika dia mati dalam game, dia akan benar-benar mati. Pilihan kedua adalah "pengulangan", yang memberinya kesempatan untuk memulai kembali dari awal tutorial dengan semua stats dan keadaan kembali ke titik awal.
Dia merenung sejenak. Kematian sungguhan terdengar menakutkan, tetapi dia juga tahu bahwa pengulangan tidak akan memberinya pengalaman yang sebenarnya. Setiap pilihan memiliki risiko dan konsekuensinya sendiri.
Dengan keberanian dalam hatinya, Kevin memutuskan untuk memilih kematian sungguhan. Dia ingin merasakan setiap kesulitan dan menikmati setiap kemenangan yang dia peroleh dengan upaya nyata. Meskipun dia menyadari bahwa risiko kehilangan segalanya adalah nyata, dia siap menghadapinya.
"Demi petualangan yang sejati," gumam Kevin dengan tekad di matanya. Dia siap menghadapi tantangan yang lebih besar dan mengeksplorasi kemampuan dan potensi yang dimilikinya.
Sistem mengangguk mengerti. "Baiklah, Kevin. Pilihanmu telah tercatat. Ingatlah bahwa setiap langkahmu memiliki konsekuensi. Jagalah dirimu dengan baik dan berjuang dengan penuh semangat."
Kevin mengambil napas dalam-dalam. Dia tahu bahwa tantangan berikutnya akan semakin sulit, tetapi dengan tekad yang kuat dan keputusan yang telah dia ambil, dia siap melangkah maju. Dia mengingat kata-kata motivasi dari sistem dan bersiap-siap menghadapi apa pun yang akan datang.
Perjalanan Kevin sebagai seorang gamer pro di dalam game ini baru saja dimulai. Dia siap untuk melampaui batas-batasnya dan membuktikan bahwa dia pantas menjadi yang terbaik.
Sistem: Baiklah, Kevin. Ternyata stage tutorial ini belum selesai. Ini hanya tantangan awal yang kamu hadapi, dan masih ada banyak rintangan yang harus kamu taklukkan. Aku minta maaf jika aku membuatmu kesal.
Kevin mengerutkan keningnya, merasa kecewa dan sedikit frustrasi. Dia merasa bahwa tantangan ini sudah sulit dan melelahkannya, dan sekarang dia diberitahu bahwa ini belum berakhir. Rasa sakit di tubuhnya mulai terasa dan ketahanannya diuji.
"Apakah tidak ada batasnya?" gumam Kevin dengan nada kelelahan. "Aku baru saja mengalahkan musuh yang brutal tadi, dan sekarang aku harus melalui lebih banyak rintangan?"
Sistem tersenyum dengan ramah. "Kamu benar, Kevin. Tantangan ini memang sulit, tetapi itu sebabnya kita ada di sini, untuk menguji kemampuanmu. Aku yakin kamu bisa melaluinya. Ingatlah bahwa di balik tantangan yang sulit ini, ada pelajaran berharga yang bisa kamu dapatkan."
Kevin menghela nafas dan mengangguk. Dia tahu bahwa mengeluh tidak akan membantunya menyelesaikan stage tutorial ini. Meskipun dia merasa lelah dan terbebani, dia juga menyadari bahwa dia tidak sendirian. Ada sistem yang mendampinginya dan memberikan bantuan sebisa mungkin.
Dengan semangat yang sedikit terangkat, Kevin mengambil sikap yang siap tempur. Dia menyingkirkan kelelahan dan ketidakpuasan dalam hatinya, menggantikannya dengan tekad yang baru. Dia memutuskan untuk melangkah maju, menghadapi setiap rintangan dengan ketangguhan dan kecerdikannya.
"Baiklah, aku siap melanjutkan," ucap Kevin dengan tekad yang kuat. "Tunjukkanlah apa yang harus aku lakukan selanjutnya, dan aku akan menghadapinya dengan segenap kemampuanku."
Sistem tersenyum puas. "Bagus, Kevin. Ayo lanjutkan perjalananmu. Ingatlah, ini adalah ujianmu sebagai seorang gamer pro. Bukti kan bahwa kamu layak menjadi yang terbaik!"
Kevin mengangguk, siap menghadapi apa pun yang akan datang. Dia merasa bahwa dirinya semakin kuat, semakin manusiawi, karena dia bisa menghadapi tantangan dengan rasa kesulitan, kelelahan, dan ketidakpuasan yang sesungguhnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
anggita
Kevin👏👊👍💥
2023-06-28
0