menyembuhkan Ayah Layla 1

"kamu benar, lebih baik aku menunggu saja" ucap Lidya kemudian bersandar di bahu hendra

"Bim,!Bim,!" kembali Bella menyalakan klakson

Bella membuka Jendela mobil "Apakah Lidya ada di dalam sana?" Tanya Bella

"Ada buka pintunya dan kami akan segera ke sana" teriak hendra kemudian membuka pintu mobil

"Kenapa kalian tidak menelepon diriku saat mobilnya mati?"Tanya bella kepada Hendra yang sudah masuk ke dalam

"pada saat itu Waktu sudah menunjukkan jam 12 malam, jadi aku Lidya tidak berani untuk menelpon katanya takut akan mengganggu" ucap Hendra

[target harem terdeteksi]

Nama : Bella

umur : 27 tahun

pekerjaan : Manager keuangan

Nilai Rata Rata : 96%

ketertarikan : -40%

"A-apa bagaimana dia bisa membenciku?" Ucap Hendra membatin

"Baiklah aku akan pulang terlebih dahulu" ucap Hendra

"mobil kamu sedang di perbaiki jadi biarkan kakakku mengantarkanmu" ucap Lidya

"Tidak bisa, aku sudah telat untuk bekerja" jawabnya

"ayolah kak, sekarang masih jam 5 pagi ada waktu 1 jam lagi untuk bekerja pliis" ucap Lidya

"baiklah baiklah, kamu masuk ke dalam aku akan mengantarkanmu pulang" ucap Bella terpaksa karena permintaan dari Adiknya

"Kenapa kamu duduk di situ, pergilah ke belakang" ucap Bella

"Baik" ucap Hendra yang tahu bahwa Bella membenci dirinya

"mendesing" Mobil Dinyalakan kemudian Bella menginjak pedal gas dan melaju dengan kecepatan sedang

"terima kasih telah mengantarkanku" ucap Hendra turun dari mobil

Bella tak mengatakan apapun dia menginjak pedal gas kembali dan menjalankan Mobilnya ke kantor

"Hai Hen, kamu abis dimana baru pulang sekarang?" Tanya Layla yang kebetulan lewat

"eh Aku baru di rumah temanku, lalu untuk apa kamu membawa kertas itu?" Tanya Hendra yang melihat Layla membawa kertas berwarna cokelat

"aku akan mencari pekerjaan, biar bisa membantu kedua orang tuaku agar tidak membebaninya" ucap Layla

"Oh kalau begitu aku masuk terlebih dahulu" hendra kemudian pergi ke dalam kontrakannya

"Huft tubuhku sangat pegal" ucap Hendra kemudian membaringkan tubuhnya lalu tertidur.

...****************...

"Halo bu ada apa?" Tanya Layla di telepon

"Layla, apakah kamu baik baik saja disana?"Tanya ibu Layla

"Aku baik baik saja bu, apakah bapa ada?" Tanya Layla menanyakan Ayahnya

"bapak mu lagi tidur" ucap Ibu Layla

"Uhuk uhuk" suara batuk keluar dari ayah Lidya

"bapak baik baik saja kan bu?" Tanya Layla kembali

"iya baik, kamu tenang saja" ucap Ibu Layla meyakinkan Layla

"Kenapa aku merasakan hal buruk" batin Layla

"Yaudah ibu akan tidur terlebih dahulu" ucapnya beralasan

"Kenapa bapak batuk saat Layla telepon" ucapnya

"Aku sudah tidak kuat uhuk" jawab Bapak Layla

"Ya sudah bapak minum obat dulu gih" ucap Ibu Lidya

"Bapak sudah minum obat, lebih baik tidak perlu membuang buang uang, kamu berikan saja kepada layla dia lebih membutuhkan" ucap bapak layla

"ibu apakah bapak tidak sehat? Aku akan kesana besok" ucap Layla yang belum mematikan teleponnya dan mendengarkan semua percakapan mereka sambil menangis

"Ba" ibu Layla ingin menjelaskannya tetapi dimatikan oleh Lidya

"Huhuhu, padahal kedua orang tuaku sedang tidak baik baik saja, kenapa aku harus melanjutkan cita cita ku sedangkan kedua orang tuaku kesusahan mencari nafkah dan aku malah membebani mereka, sebaiknya aku berhenti dan mengurus mereka berdua" ucap Layla kemudian mengemasi semua barang miliknya

[Misi terdeteksi]

[bantu Layla]

[Hadiah]

- Uang 50.000.000

- teknik Pengobatan kuno

[Durasi]

-2 hari

[Hukuman]

- Layla akan membenci anda

"Hei aku harus membantu apa? Kamu tidak menjelaskannya? bagaimana aku tahu bahwa layla sedang mengalami masalah apa?" Tanya Hendra tetapi tidak di balas oleh sistem

"tapi hadiahnya lumayan dapat 2" ucap Hendra kemudian keluar

"Tok,Tok,Tok" Hendra mengetuk pintu

"Sebentar" sahut layla kemudian layla membuka pintu dan melihat Hendra

"untuk apa kamu mengetuk pintu malam malam begini?" Tanya Layla

"Apakah kamu tidak ingin mempersilahkan aku masuk terlebih dahulu?" Ucap Hendra

"maaf kalau begitu silahkan masuk" ucap Layla

Hendra kemudian masuk dan duduk di sofa

"Apa tujuan dirimu datang kesini?" Tanya Layla dengan muka sembab

"apakah kamu memiliki masalah? Aku akan membantumu" jawab Hendra

"aku tidak memilikinya, kamu pulangkan jika tidak memiliki hal lain lagi" ucap Layla mengusir hendra dengan halus

"apakah kamu mengusirku?" Tanya Hendra

"Tidak, kalau begitu cepat untuk apa kamu datang kesini" ucap Layla

"Sistem Layla punya masalah apa, tolong kali ini beritahu aku" tanya Hendra dalam hatinya

[Masalah keluarga, ayahnya memiliki penyakit Kanker paru paru stadium akhir dan akan mati 2 hari lagi]

"aku kesini ingin membantumu untuk membantu menyembuhkan Ayahmu" jawab Hendra

"Kenapa kamu bisa tahu bahwa bapakku sakit?" Tanya Layla

"kamu tidak perlu tahu tentang itu, yang harus kamu tahu Ayahmu memiliki penyakit Kanker paru paru dan akan mati 2 hari lagi" ucap Hendra

"kamu, kamu jangan berbicara sembarangan" ucap Layla dengan mengeluarkan air matanya mendengar ayahnya akan mati 2 hari lagi

"Sistem, apakah bisa menyembuhkan penyakit Kanker paru paru dengan pengobatan kuno?" Tanya Hendra

[Pengobatan kuno bisa mengobati semua penyakit tuan]

"bagaimana cara membantunya?" Tanya Hendra kepada sistem

[Tuan hanya perlu mengantarkannya pulang ke rumahnya atau memberinya uang untuk dirinya pulang]

"Kalau begitu aku akan mengantarkannya saja" hendra membatin

"kamu tenang saja, aku akan mengantarkanmu ke rumahmu dan menyembuhkan ayahmu" ucap Hendra mengelus rambut Layla

"Terima kasih" ucap Layla kemudian memeluk hendra

[ketertarikan Layla 60%]

"kita akan berangkat esok hari" ucap Hendra

Layla hanya mengangguk mendengar ucapan Hendra

"Ya sudah aku akan pulang terlebih dahulu" ucap Hendra berpamitan

"apakah kamu tidak akan tidur di sini saja" ucap Layla

"Tidak perlu, aku akan pulang saja" jawab Hendra kemudian keluar dari kontrakan Layla

Esok hari

"Ayo kita berangkat" ucap Hendra kepada Layla kemudian diangguki oleh Layla

Hendra mengendarai Mobilnya selama 3 Jam dan sampai di rumah Layla yang sederhana

[Misi selesai]

[Hadiah]

- Uang 50.000.000

- teknik pengobatan kuno

Kemudian berbagai Macam pengobatan kuno masuk kedalam benak hendra

"ayo kita masuk" ajak Layla

"Sebentar aku akan mengambil Buah buahan terlebih dahulu di dalam mobil" ucap Hendra

"Tok,Tok,Tok" Layla mengetuk pintu

"Ada a" Ibu Layla membukakan pintu dan kaget ketika Anak satu satunya telah kembali

"dimana bapak bu?" Tanya Layla

"maafkan ibu telah berbohong kepadamu, bapak mu berada di kamar" jawabnya

"Ayo masuk" ucap Layla menarik tangan Hendra

Hendra tidak masuk kedalam dirinya mencium tangan ibu Layla terlebih dahulu sebagai santun dirinya kemudian masuk

"bapak" ucap Layla memeluk tubuh bapaknya

"Kenapa Bapak tidak pernah bercerita bahwa bapak mempunyai penyakit huhuhu" layla tak bisa membendung air matanya yang dipendam selama perjalanan

Terpopuler

Comments

xin hao cu

xin hao cu

kurang faham aku

2024-03-10

0

xin hao cu

xin hao cu

amburadul

2024-03-10

0

Z3R0 :)

Z3R0 :)

entah kenapa nih novel buat aku betah baca

2023-12-22

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 95 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!