Ancaman

×××

Disebuah perusahaan besar tepat nya milik Arsen. seseorang sedang berkunjung menemuinya, dia adalah rekan kerja bisnis mitra perusahaan besar tersebut. tidak ada kekeliruan lagi terhadap jajaran pekerjaan yang mereka lakukan setelah beberapa lama berhasil dalam mengurus segala kepentingan mereka.

Namun satu hal yang membuat Arsen khwatir akan hal tersebut yaitu sebuah ancaman besar yang ia dapat kan dari beberapa klien yang mengeluh atas rumor yang beredar. bahwa seseorang telah melakukan transaksi gelap terhadap perusahaan sehingga terjadinya pembunuh terhadap orang tersebut yang berani membeberkan aksi kekerasan tersebut.

Arsen yakin ini adalah perbuatan musuh nya dimasa lalu yang tak pernah ia lupakan, selalu saja ada yang ingin menjatuhkan kan takhta milik arsen dengan mengganggu kehidupan nya.

Arsen adalah seorang anak yang terlahir blasteran asli Amerika Serikat tetapi ia melarikan diri dari pekerjaan nya dan ingin membangun kembali revolusi yang baru. Namun semua itu tampak lah tidak mudah bagi arsen untuk menyembunyikan identitas nya yang kelam sehingga kini ia harus berkorban untuk menyelamatkan keluarga besar nya itu.

*panggil kan saya Kimberly kemari ucap arsen terhadap salah satu bodyguard nya

*nona Kimberly memasuki ruangan rahasia arsen

dan langsung memberi kan salam hangat pada nya.

"tuan apakah yang anda inginkan saat ini? "

"bagaimana dengan tugasmu apakah sudah selesai? "

" iyah tuan kami telah mengirim nona Elisa menuju tempat yang aman dan seharusnya tidak ada yang bisa menerobos tempat tersebut "

"lalu bagaimana dengan putra dan putri ku itu? "

"sejauh ini tidak ada tanda tanda musuh mengetahui tentang mereka atau pun menelisik identitas mereka tuan"

"bagus lah, tetap awasi mereka jangan sampai lengah sebelum aku akan menemukan orang itu! "

"baik tuan"

×××

*disisi lain dimana arif dan juga rombongan para ORSEGGAL sedang berkumpul di markas mereka.

merayakan atas kemenangan mereka yang ke 45 kalinya melawan Alfornix. walaupun Alfornix adalah lawan yang tangguh bagi mereka tetapi ORSEGGAL tidak akan pernah tinggal diam.

*luxy mendengar berita yang sangat menarik dari seorang disekolah SMA kertawijaya kemudian ia menceritakan kan ya kepada teman teman nya dengan sangat antusias.

*arif yang mendengar hal tersebut langsung penasaran dengan sosok yang dimaksud oleh sahabat nya itu.

"siapa orang yang lu maksud itu"

"nah itu dia Rif gue ga tau katanya sih cewek nya cantik , kulit putih matanya tajam dan pemberani gitu , sedang kan ga ada yang tau namanya" ujar luxy

"sebelum nya ga ada yang pernah berani buat onar kan sama si LEON itu apalagi ini cewek bro keren anjirr ucap salah satu temannya

" itu cewek punya nyali besar berani ngelawan si LEON itu semoga aja dia ga dibully habis habis san yoi kan gan! " canda teman teman arif

*arif yang langsung kepikiran tentang adiknya yang satu sekolah dengan musuh bebuyutan nya itu, ia jadi tak bisa menikmati pesta yang menyenangkan ini setelah mendengar penuturan dari teman teman nya

"apakah cewek itu adalah fani? " batin arif

"woii Rif lu bengong muluq nanti kesambet mending lu minum lagi nih! " ujar ucup sambil meberikan segelas wine kepada temannya itu.

situasi ini membuat arif semakin tidak konsisten dalam menjadi ketua sebelum nya ia sangat mudah untuk mendapatkan sesuatu dan menyelesaikan tugas nya tetapi karna ia takut satu hal akan adiknya yang terancam dalam permainan yang ia lakukan bersama musuh bebuyutan nya itu maka arif tidak akan tinggal diam.

*arif berjalan mengambil jaket hitam milik nya.

"bro gue balik duluan, mau pulang" ujarnya

*semua teman nya sungguh tercengang akan sikap nya yang seperti itu. biasanya jika ia merayakan kemenangan tidak pernah pulang duluan selalu ikut serta. sampai pagi tetapi kali ini berbeda arif malah pulang cepat.

"wett tunggu lah bentar Rif lu main pulang aja! gak asik lah cuy! lu ada masalah apa hem? " tanya farhan.

*raka mendekati sahabat nya itu lalu merangkul temanya dan membawa nya dari keramaian tersebut.

"lu kenapa seret gue kesini? "

"gue tau lu ada masalah, mending lu cerita sekarang, supaya temen temen lu kagak khwatir kayak gitu! "

"bukan urusan lu" ucapnya ketus

"anjink, lu itu udah kayak keluarga kita! jadi jujur tentang yang lu alami gak bisa apa " gertak raka

"bukan gitu, tapi ini berat bagi gue"

" hahaha lu sok dramatis, sikap lu ini yang bikin temen temen sedih akan keadaan lo ini! kenapa lagi ama keluarga lu , ada urusan apa lagi ama bokap lu itu? " tanya nya terus terang.

*arif kembali teringat masa lalunya dimana ia masuk penjara karena telah membuat seseorang masuk rumah sakit dan koma alhasil ia malah mempermalukan keluarga nya sendiri. namun itu tidak menjadi halangan bagi dirinya untuk terus maju membalas kan dendam nya. jika saya ia terlambat sebentar saja dan tidak dapat menolong adik nya fani mungkin ia akak kehilangan semuanya. oleh sebab itu arif ingin menjadi lebih kuat, ia tak akan membuat kesalahan lagi.

"ini bukan masalah bokap gue"

"terus masalah apa lagi! "

"ini masalah adek gue,! "

"anjirr lu kan ga punya adek! " sambil meraih kerah baju milik arif

"lu ngebohongin kita lagi haah! , sadar lu anggap diri lu siapa dimata teman teman huhh , lu itu temen kita jadi seharusnya lu ga kayak gini"

*plak.... satu pukul lan dari raka berhasil menghantam wajah sahabat nya itu, dan ini sudah sepantasnya ia mendapat kan pukul lan dari teman teman karena tak pernah berani untuk menyelesaikan masalah nya dengan teman teman nya.

"BANGUN LO! BURUAN BANGUN HAJAR GUE BALIK RIF! GUE GAK PANTES JADI TEMEN LU SELAMA INI.!? ARGGHHHHH! " ucapnya emosi

*arif yang begitu menyedihkan saat ini mulai merasa emosi akan keadaannya dia tidak ingin hal ini terjadi pada teman teman nya untuk menerima beban berat yang dipikul nya selama ini.

*kemudian semua orang yang sedang bersantai dan melakukan permainan game dengan teman nya diluar seketika itu mereka keluar terbirit-birit karna mendengar suara teriakan dari raka. yang telah membuat mereka penasaran.

*arif maju kemudian memberikan sebuah hantaman berat pada wajah raka hingga tersungkur, namun raka tidak ingin mengalah ia kembali bangun dan kembali beradu jotos

Teman teman nya yang melihat itu semua terlihat kebingungan, Devan yang langsung maju kemudian merelai keduanya disertai dengan luxy ikut menahan raka yang mengamuk atas kejadian tersebut.

"LU BERDUA UDAH GILA HAH! " ucap Devan

"LIAT SEMUA MEMBER LU! KELAKUAN KALIAN KELAHI GINI KAYAK BOCAH ANJIR! "

*raka dan arif yang masih saling memandang dengan tatapan tajam, dan juga pluh keringat yang mengalir deras di pipi mereka berdua, mereka masih terlihat ngos-ngosan dan tegang saat ini.

"Yoi lah bro kalian berdua itu kenapa sih? jangan rusak malam pesta kita ini lah? " ujar luxy ikut menyaut sambil menahan tangan raka

"lepasin gue " ucap raka.

"yaudah nih gue lepasin" tegas luxy

"gue cabut , mending lu tanya sama ni anak! " ucap Raka sambil menunjuk kearah arif. dengan begitu arif langsung pergi menggunakan motor speed nya meninggalkan area tersebut.

sedang kan arif yang diam melihat kawan nya itu pergi dengan mata menyesal. kemudian arif juga pergi tanpa adanya basa basi terhadap kawan kawan yang lain dan members Orseggal tersebut.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***