Bab 4 Nicholas

Celine kembali membawa nampan berisi makanan. Dia tidak akan menyerah begitu saja. Dia harus memastikan Nicholas makan setiap harinya.

"Aku membawakan makanan untukmu. Ini adalah masakanku sendiri. Kau harus mencobanya." ujar Celine

Nicholas hanya meliriknya sekilas tanpa mau menerima nampan tersebut. Kenapa wanita ini sangat keras kepala? apa luka ditangannya itu belum bisa menjadi peringatan untuknya? pikir Nick

"Aku tidak lapar." ucap Nick ketus

"Lapar tidak lapar, kau harus tetap makan." Celine meletakan nampannya di meja dan jongkok di depan Nicholas.

"Aku memang tidak tahu apa yang terjadi padamu dan apa yang kau rasakan saat ini. Tapi jangan merasa dunia tidak adil untukmu. Justru kau harus menunjukkan pada dunia jika kau bisa menaklukkannya sekali lagi." seru Celine

Nicholas tersenyum sinis dan mendorong Celine hingga terjungkal kebelakang. "Apa kau bercanda, hah? Bagaimana aku bisa menaklukkan dunia dengan kondisi seperti ini?" teriak Nicholas

Nicholas mendengus dan memalingkan wajahnya. Wanita ini benar-benar membuatnya muak. Dia pikir kata-kata seperti itu bisa membuatnya sembuh? Tidak!! Justru dia semakin terluka karena pada kenyataannya dia tidak akan bisa melakukan seperti apa yang Celine katakan.

"Jangan berbicara lagi dengan ku karena setiap kalimat yang keluar dari mulutmu membuatku muak. Jadi sekarang, pergi dari hadapan ku!! PERGI!!" bentak Nicholas

Celine tersentak dan berlari keluar. Dia akan membiarkan Nick menenangkan diri dan meninggalkan nampan berisi makanan di sana. Semoga saja dia akan memakannya nanti.

Celine menghela nafas panjang. Lagi-lagi dia salah bicara. Padahal dia hanya ingin memberi semangat pada Nicholas, tapi pria itu justru tersinggung dan salah paham. Huh.. Sepertinya ini akan sulit.

"Sekarang, apa yang akan aku lakukan?" Celine terdiam sejenak. Dia penasaran dengan apa yang terjadi pada Nicholas. Memang Andara sudah menceritakan padanya mengenai kecelakaan yang menimpa Nicholas dua tahun yang lalu, tapi tetap saja ada yang membuat dia penasaran. Pasti ada alasan lain kenapa Nicholas menjadi agresif seperti ini.

"Lebih baik aku bertanya pada pelayan. siapa tahu mereka tahu sesuatu." Celine beranjak dan menemui kepala pelayan yang bernama pak Anton. Dia meminta pak Anton untuk menceritakan tentang Nicholas.

Celine ingin tahu apa kesukaannya, apa yang tidak dia suka dan peristiwa yang terjadi dua tahun yang lalu.

Kepala pelayan dengan senang hati menceritakan semua pada Celine. Seperti apa tuan mudanya dulu hingga sampai menjadi pemarah seperti sekarang.

Nicholas adalah pria yang hangat tapi jika hal itu menyangkut pekerjaan, dia akan tegas dan disiplin. Kehidupannya sangat sempurna. Wajah yang tampan, karier yang cemerlang dan kekasih yang cantik. Tapi semua itu berubah setelah dia mengalami kecelakaan.

Saat itu, dia melakukan perjalanan bisnis seorang diri. Dia ingin segera menyelesaikan pekerjaannya dan berniat melamar kekasihnya. Tapi diperjalanan, mobil yang dikendarainya kehilangan kendali dan terjadilah kecelakaan naas yang membuatnya harus duduk di kursi roda.

Nicholas sempat terpuruk. Apalagi dokter mengatakan sulit untuk Nicholas bisa berjalan lagi. Jadi dia harus bersabar untuk itu.

Awalnya Nicholas tidak mempermasalahkan hal itu. Dengan dukungan keluarganya, Nicholas melakukan terapi. Tapi hal itu tidak berlangsung lama. Saat itu Nicholas berencana meneruskan niatnya untuk melamar kekasihnya yang bernama Jenny yang sempat tertunda. Dia membuat kejutan romantis untuk Jenny. Tapi diluar dugaan, dia malah di buat terkejut dengan perselingkuhan Jenny dan sahabat baik Nicholas. Dan secara terang-terangan Jenny memutuskan hubungan mereka. Bahkan menghina fisik Nicholas saat itu.

Hal itulah yang membuat Nicholas semakin terpuruk. Setiap hari dia hanya mengurung diri di kamar dan menghancurkan apapun yang ada di sampingnya. Dan semenjak itu, dia menolak untuk melakukan terapi dan berhenti meminum obatnya. Itulah awal mula kenapa dia menjadi agresif dan pemarah.

Sudah berapa banyak pelayan yang mengundurkan diri karena takut pada Nicholas. Bahkan Andara dan Hendra tidak tahu lagi bagaimana membujuk Nicholas.

Celine mendengar cerita pek Anton dengan serius. Huh.. pantas saja Andara dengan mudah menawarkan diri untuk membantunya, ternyata ini balasan yang harus dia lakukan. Bukan hanya merawat Nicholas, tapi dia juga harus mengobati luka di hati Nicholas.

Saat ini, pria itu pasti berfikir jika semua wanita itu sama seperti mantan kekasihnya. Termasuk dirinya, karena bagaimanapun juga dia mau menikah dengan Nicholas karena iming-iming dari Andara yang akan membantunya mendapatkan hak nya kembali atas kekayaan keluarga Atmadja.

Tapi dari sini, dia jadi tahu masalah Nicholas dan dia bisa menyusun strategi untuk menghadapi Nicholas nantinya. Tidak perduli bagaimana nanti respon Nicholas, Tapi dia harus mencobanya.

Cukup lama Celine mendengarkan cerita dari kepala pelayan, hingga tanpa terasa hari menjelang petang. Dia berterimakasih pada pak Anton dan pergi ke kamar Nicholas untuk melihat keadaan pria itu. Lagipula ini sudah waktunya Nicholas untuk mandi. Dan dia harus membantu suaminya itu.

Biasanya pelayan pria yang akan membantu Nicholas. Tapi saat ini ada Celine, jadi semua yang berhubungan dengan Nicholas menjadi urusan Celine

Celine masuk ke kamar Nick dan mendapati pria itu yang masih terdiam menatap keluar jendela. Pandangan Celine beralih ke nampan diatas meja yang masih utuh.

Celine menghela nafas panjang dan menghampiri Nicholas. "Kau tidak makan? Apa kau tidak lapar?"

Nicholas tidak merespon. Dia seolah tenggelam dalam lamunannya.

"Nick, apa kau mau mandi? Biar aku siapkan air untukmu." Celine masuk ke kamar mandi dan menyiapkan air hangat untuk Nicholas mandi.

Sebenarnya dia gugup. Dia akan membantu Nicholas mandi yang artinya ...... Ah.. Celine tidak bisa membayangkannya.

"Buang pikiran kotor mu, Celine!!" gumamnya bermonolog. Dia keluar dan jongkok didepan Nicholas. "Aku sudah menyiapkan air, apa kau mau mandi sekarang?" tanya Celine

"Aku bisa melakukannya sendiri." Nicholas menggerakkan kursi rodanya tanpa menatap Celine. Dia tidak Sudi dibantu oleh wanita itu. Dia memang cacat, tapi dia tidak mau diperlakukan seperti orang cacat lainnya. Jika dia bisa melakukannya, maka dia akan melakukannya sendiri tanpa bantuan siapapun. Walaupun hasilnya akan gagal. CK.. Dasar gengsi.

Nicholas melepas satu persatu bajunya. Dia membuka celana dengan sedikit kesusahan karena kedua kakinya yang tidak bisa digerakkan. Dia mengangkat sedikit pantatnya dan mulai melorotkan perlahan celananya.

Kini hanya tersisa celana boxer yang menutupi bagian pentingnya. Dan sekarang, dia menatap air didalam bathtub. Dia berfikir bagaimana caranya untuk masuk kesana. Biasanya pelayan pria akan mengangkatnya. Tapi sekarang hanya ada Celine di sana. Dan dia tidak mungkin meminta wanita itu untuk membantunya.

"Aku pasti bisa." Nicholas mendekatkan kursi rodanya ke bathtub dan dengan bertumpu pada pegangan sisi kursi roda, Nicholas mengangkat tubuh bagian bawahnya.

"Aku yakin, aku pasti bisa." Nick terus berusaha walaupun berulang kali gagal. Hingga Nicholas terjatuh karena kedua kakinya yang tidak bisa menumpu beban tubuhnya. Tapi untungnya ada Celine yang siaga dan membantu Nicholas.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Celine

Nicholas hanya melirik sekilas. Dia berusaha untuk masuk ke bathtub dengan bantuan Celine. "Jika sudah selesai, panggil aku ya." Celine tersenyum dan buru-buru keluar dari kamar mandi. Dia menutup pintu dan menyandarkan punggungnya di sana.

"Astaga, apa yang aku lakukan?" Celine memegang dadanya. Dia merasakan jantungnya yang tiba-tiba berdetak dengan kencang. Ini pertama kalinya dia melakukan kontak fisik dengan orang lain. Biasanya dia hanya akan memeluk ayahnya saja. Dan sekarang, dia bahkan melihat tubuh atletis milik suaminya.

"Satu, dua, tiga.... A-ada delapan Roti sobek." Celine terbengong membayangkan pemandangan indah yang baru saja dia lihat. Dia tidak menyangka jika suaminya mempunyai tubuh yang bagus. Padahal seharian dia belum makan dan hanya duduk di kursi roda. Bagaimana bisa dia masih mempunyai delapan petak di perutnya.

"Lupakan Celine !!! Kenapa kau jadi mesum sekarang?" Celine memukul pelan kepalanya dan bergegas menyiapkan baju ganti untuk Nicholas

Terpopuler

Comments

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

KAYAKNYA KECELAKAAN YG DISABOTASE..

2024-04-18

2

𝐀⃝🥀Angelyo❤️⃟Wᵃfᴳ᯳ᷢ

𝐀⃝🥀Angelyo❤️⃟Wᵃfᴳ᯳ᷢ

Nicholas jangan galak galak dunk😭😭😭😭

2024-04-10

2

Nendah Wenda

Nendah Wenda

waduh Celine jadi berpikir yang enggak enggak

2024-03-06

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Diusir
2 Bab 2 Pertemuan Nicholas Dan Celine
3 Bab 3 Menikah
4 Bab 4 Nicholas
5 Bab 5 Wanita Mesum
6 Bab 6 Kemarahan Celine
7 Bab 7 Mulai Perduli
8 Bab 8 Jenny Dan Rian
9 Bab 9 Penghinaan Sang Mantan
10 Bab 10 Ciuman
11 Bab 11 Penasaran
12 Bab 12 Yang Terjadi
13 Bab 13 Bertemu Indira
14 Bab 14 Permintaan Celine
15 Bab 15 Ciuman Kedua
16 Bab 16 Hanya Main-main Saja
17 Bab 17 Tujuan
18 Bab 18 Tidak Bisa Tidur
19 Bab 19 Perjanjian ?
20 Bab 20 Terobsesi
21 Bab 21 Setuju
22 Bab 22 Jalan-jalan
23 Bab 23 Rencana Nicholas Dan Rian
24 Bab 24 Di Usir 2
25 Bab 25 Kerjasama
26 Bab 26 Melanjutkan Pengobatan
27 Bab 27 Curiga
28 Bab 28 Berselingkuh
29 Bab 29 Jenny Menemui Dokter Irfan
30 Bab 30 Butik Untuk Celine
31 Bab 31 Saling Memanfaatkan
32 Bab 32 Belajar Bersama-sama
33 Bab 33 Malu
34 Bab 34 Salah Paham
35 Bab 35 Perasaan Aneh
36 Bab 36 Hari Pertama Bekerja
37 Bab 37 Baikan
38 Bab 38 Rencana Jenny
39 Bab 39 Jenny Berulah
40 Bab 40 Nasehat Andara
41 Bab 41 Memanfaatkan
42 Bab 42 Aku Akan Kembali Bekerja
43 Bab 43 Berangkat Bekerja
44 Bab 44 Kembali Memimpin Perusahaan
45 Bab 45 Di Usir 3
46 Bab 46 Rencana Licik
47 Bab 47 Pilihan
48 Bab 48 Celine Dalam Bahaya?
49 Bab 49 Kedatangan Rekan Bisnis
50 Bab 50 Melawan
51 Bab 51 Aku Orang Yang Menepati Janji
52 Bab 52 Kecelakaan?
53 Bab 53 Bisa Berjalan Lagi
54 Bab 54 Pesta Kecil-kecilan
55 Bab 55 Celine, Istri Nicholas
56 Bab 56 Bersantai
57 Bab 57 Amarah Nicholas
58 Bab 58 Bukti
59 Bab 59 Kerjasama Rian Dan Jenny
60 Bab 60 Mengunjungi Soraya
61 Bab 61 Kejutan
62 Bab 62 Di Culik
63 Bab 63 Kehilangan
64 Bab 64 Nicholas Murka
65 Bab 65 Kebahagiaan Yang Sesaat
66 Bab 66 Nasehat Mommy
67 Bab 67 Akhir Yang Bahagia
68 S2
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Bab 1 Diusir
2
Bab 2 Pertemuan Nicholas Dan Celine
3
Bab 3 Menikah
4
Bab 4 Nicholas
5
Bab 5 Wanita Mesum
6
Bab 6 Kemarahan Celine
7
Bab 7 Mulai Perduli
8
Bab 8 Jenny Dan Rian
9
Bab 9 Penghinaan Sang Mantan
10
Bab 10 Ciuman
11
Bab 11 Penasaran
12
Bab 12 Yang Terjadi
13
Bab 13 Bertemu Indira
14
Bab 14 Permintaan Celine
15
Bab 15 Ciuman Kedua
16
Bab 16 Hanya Main-main Saja
17
Bab 17 Tujuan
18
Bab 18 Tidak Bisa Tidur
19
Bab 19 Perjanjian ?
20
Bab 20 Terobsesi
21
Bab 21 Setuju
22
Bab 22 Jalan-jalan
23
Bab 23 Rencana Nicholas Dan Rian
24
Bab 24 Di Usir 2
25
Bab 25 Kerjasama
26
Bab 26 Melanjutkan Pengobatan
27
Bab 27 Curiga
28
Bab 28 Berselingkuh
29
Bab 29 Jenny Menemui Dokter Irfan
30
Bab 30 Butik Untuk Celine
31
Bab 31 Saling Memanfaatkan
32
Bab 32 Belajar Bersama-sama
33
Bab 33 Malu
34
Bab 34 Salah Paham
35
Bab 35 Perasaan Aneh
36
Bab 36 Hari Pertama Bekerja
37
Bab 37 Baikan
38
Bab 38 Rencana Jenny
39
Bab 39 Jenny Berulah
40
Bab 40 Nasehat Andara
41
Bab 41 Memanfaatkan
42
Bab 42 Aku Akan Kembali Bekerja
43
Bab 43 Berangkat Bekerja
44
Bab 44 Kembali Memimpin Perusahaan
45
Bab 45 Di Usir 3
46
Bab 46 Rencana Licik
47
Bab 47 Pilihan
48
Bab 48 Celine Dalam Bahaya?
49
Bab 49 Kedatangan Rekan Bisnis
50
Bab 50 Melawan
51
Bab 51 Aku Orang Yang Menepati Janji
52
Bab 52 Kecelakaan?
53
Bab 53 Bisa Berjalan Lagi
54
Bab 54 Pesta Kecil-kecilan
55
Bab 55 Celine, Istri Nicholas
56
Bab 56 Bersantai
57
Bab 57 Amarah Nicholas
58
Bab 58 Bukti
59
Bab 59 Kerjasama Rian Dan Jenny
60
Bab 60 Mengunjungi Soraya
61
Bab 61 Kejutan
62
Bab 62 Di Culik
63
Bab 63 Kehilangan
64
Bab 64 Nicholas Murka
65
Bab 65 Kebahagiaan Yang Sesaat
66
Bab 66 Nasehat Mommy
67
Bab 67 Akhir Yang Bahagia
68
S2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!