BAB 8

pagi-pagi sekali ke-7 Putri jin adik angkat Arman terlihat bersiap-siap dengan baju zirah khusus mereka perlengkapannya pun mereka bawa seperti tombak panah dan pedang.

lalu Arman mendekati mereka dan bertanya.

"adik adikku semua kalian mau ke mana??? tanya Arman.

"oh ya kak kami akan izin dulu dan nitip rumah soalnya ada panggilan dari kerajaan untuk kami berkumpul di sana kurang lebih 1 sampai 7 hari atau 1 sampai 3 hari."kata Putri jin yang paling besar.

"dan kami akan menitipkan kunci gudang ini ke kak Arman tapi awas jangan sampai Ka arman mendekati gudang itu atau membukanya kami akan ambil kembali kunci ini ketika kami sudah pulang"kata putri jin nomor 4.

"apa kakak nggak bisa ikut dengan kalian kakak ingin lihat bagaimana bentuk kerajaan jin??? kata Arman ingin ikut bersama ke 7 adiknya.

"tidak bisa kak ,kerajaan jin itu bukan tempat yang bisa ditembus oleh manusia biasa bahkan jin biasa seperti kamipun hanya beberapa waktu saja bisa memasuki kerajaan jin ,kami mohon maaf ya kak kakak tunggu saja di rumah🙏"kata Putri jin paling besar.

"kakak tenang aja kalau misalkan bosan di rumah,kakak bisa berkeliling di kampung ini hanya itu saja catatan dari kami dilarang mendekati gudang rahasia yang sudah kami tunjukkan tadi"kata si bungsu mencoba menghibur Arman yang akan ditinggalkannya di rumah sendirian

Akhirnya ke tujuh putri jin itu pun pamitan kepada Arman."kak kita langsung pergi ya ,hati..hati dirumah....

"berrrrrrr....ke 7 nya terbang ke arah langit lalu menghilang seperti menembus awan.

"wah....wah...wah....andai aku juga bisa terbang seperti itu pasti senang lihat lihat pemandangan dari atas sana"kata arman sendirian

kemudian Arman coba duduk di di depan rumah namun tak ada satupun yang lewat kampung itu seperti kampung mati,karena memang penghuninya bangsa jin semua.

besok paginya arman pun keluar rumah satu persatu rumah rumah di kampung jin itu di hampirinya namun tak ada orang satu pun,

hingga akhir nya arman mendekati gudang rahasia yang di amanatkan oleh adik adiknya untuk jangan kesana.

"mungkin kalo mendekat gak akan apa apa kali ya ?? kan gak masuk juga "kata arman bicara sendiri.

lama arman disana mengendap ngendap siapa tahu dia mendengar sesuatu namun tetap sepi tidak ada suara apapun.

saking penasarannya lalu arman pun pulang untuk mengambil kunci gudang yang di titipkan adik adiknya.

setelah kuncinya diambil lalu Arman membuka gerbang gudang tersebut.

ketika gudang tersebut terbuka alangkah kagetnya Arman melihat pemandangan yang ada di dalam gudang tersebut sangat luar biasa terlihat tangga melingkar ke atas sekitar 70 tingkat gudang tersebut.

dengan interior yang tidak pernah dilihat oleh Arman di dunia manusia semuanya serba berwarna emas dengan aroma wangi yang luar biasa.

Arman lalu naik ke lantai pertama dan terus naik ke setiap lantai melihat-lihat keunikan dan keanehan di dalam gudang tersebut.

ketika Arman sudah naik ke lantai 69 terdengar ada suara tertawa seperti banyak perempuan di lantai nomor 70.

Arman pun mengendap-endap naik ke atas tangga lantai nomor 70. benar saja Arman sampai memuji-muji Allah beberapa kali subhanallah subhanallah subhanallah......

banyak sekali cewek cantik yang lagi berenang di sana tak ada yang pernah lihat kecantikannya di dunia manusia.

ada yang menarik perhatian Arman yaitu salah satunya adalah cewek dengan tahi lalat di dagunya.

Arman sampai melotot mengintip cewek tersebut yang berbeda dari cewek-cewek yang lainnya.

beberapa saat pun cewek-cewek yang lagi mandi itu selesai mandinya.

lalu Arman kembali turun ke lantai bawah takut ketahuan bahwa dia sedang mengintip lalu kembali ke lantai utama dan mengunci pintu gudang tersebut lagi.

keesokan harinya Arman kembali mengintip cewek-cewek cantik itu mandi ,perasaan Arman menjadi tak karuan selalu teringat dan terbayang di benaknya perempuan ataupun cewek dengan tahi lalat di dagunya yang subhanallah luar biasa cantiknya.

sekitar 3 hari Arman mengendap-kendap di kolam renang para bidadari itu hingga akhirnya di hari keempat Arman pulang ke rumahnya lalu badannya panas dingin menggigil tak karuan.

Arman mengalami sakit sekitar 3 hari hingga singkat cerita adik-adik jin nya pun datang dari acara kerajaan.

"assalamualaikum.... assalamualaikum... assalamualaikum"

begitulah ucapan adik-adiknya namun dari dalam rumah tak ada satupun kata yang keluar untuk menjawab salam mereka.

Mereka bertujuh pun saling tatap satu sama lain takut terjadi apa-apa dengan Arman karena sudah mereka tinggalkan selama 7 hari.

melihat pintu rumah tidak dikunci lalu ketujuh Putri jin itu masuk ke dalam rumah sambil mencari-cari Arman."kak Arman Kamu di mana kak ini kami sudah pulang kami bawa oleh-oleh makanan banyak sekali"kata si bungsu saat itu.

"yang lain pun sama memanggil-manggil Arman namun tak ada sahutan juga dari Arman.

"kak Arman di mana kak ini kami sudah pulang kak.

lalu akhirnya semuanya beranjak ke kamar pribadi Arman dan mengetuk-ngetuk pintu dari luar.

"Ka arman apakah Ka arman ada di dalam kamar kak ini kami sudah pulang kak adik-adik kakak membawa oleh-oleh"kata ketujuh Putri jin itu.

"kak kalau tidak dibuka kami akan dobrak pintu ini takut kakak kenapa-kenapa di dalam tolong jawab kak apakah kakak ada di dalam"kata si jin bungsu mulai cemas 😨karena tidak ada kata-kata dari dalam kamar kak Arman.

ketika si bungsu mau mendobrak pintu kamar Arman ternyata pintunya pun tidak dikunci hampir saja si bungsu jatuh.

dilihat di dalam kamar Arman sedang sakit badannya pun sangat kurus sekali.

"ya Allah kak Arman ternyata kak Arman sakit maafin kami kak adik-adik kakak malah meninggalkan Arman lagi sakit begini"

semua ke-7 Putri jin itu sangat sedih😥 melihat kakak angkatnya dalam kondisi sakit dan sangat kurus sekali bentuk tubuhnya..

terdengar dari mulut Arman saat itu sambil bergetar menahan sakit dia mengucapkan kata-kata seperti ini.

"tahi lalat di dagu tahi lalat di dagu wahai neng tahi lalat di dagu tahi lalat di dagu...."

sambil mengerang kesakitan Arman terus saja menyebutkan tahi lalat di dagu.

"adik-adiknya sambil tatap satu sama yang lain merasa keheranan apa yang terjadi dengan kakaknya dan penyakit apa yang menimpanya???

lalu si bungsu bertanya kepada kakaknya.

"kakak kenapa ini kak Arman kak dia sakit apa kenapa dia menyebutkan tahi lalat di dagu terus apa yang sebenarnya menimpa kakak angkat kita???

putri jin yang paling besar pun mencoba mendekati Arman lalu menyentuh kening Arman.

"aduh panas sekali badannya coba kamu ambil kompresan kita akan kompres supaya tidak terlalu panas badan Karman bahaya kalau tetap dibiarkan seperti ini"

hampir keenam Putri jin yang lain pun mencari kain untuk kompresan Arman.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!