Tasya melirik ke arah Azka. pria itu hanya diam dan memalingkan wajahnya..
Tasya sebenarnya tidak ingin prgi dari rumah sakit itu. tapi ayah mertua nya terus memaksa nya untuk pulang..
....
di perjalanan pulang. tak ada yang mengeluarkan suara apapun kedua nya sama sama diam sampai mobil Azka memasuki kawasan rumah yang begitu megah dan besar...
" turun" ucap Azka lalu keluar dari mobil.. tak mempedulikan tasya yang tertinggal di belakang nya .
Tasya terus mengekor. di belakang Azka. hingga mereka berhenti di ruang tamu mansion itu .
" kita akan tidur di kamar terpisah. jangan pernah berharap lebih dari pernikahan paksa ini.
" dan tenang saja aku akan tetap menafkahi mu selama mau menjadi istri ku" ucap Azka lalu pergi dari sana..
pelayanan di sana pun membawa barang bara Tasya ke kamar tamu dan menata nya dengan sangat rapi..
setelah kepergian para pelayan itu. Tasya duduk termenung di atas tempat tidur king size itu..
" ya Allah kenapa hidup ku tidak pernah merasakan yang nama nya kebahagiaan. kenapa hidup ku selalu penuh dengan tantangan..
" sampai kapan hatiku akan kuat menjalani ini semua. bahkan semua orang berhak akan hidup bahagia bersama pasangan nya. tapi berbeda dengan ku yang harus menerima pernikahan tanpa rasa cinta" batin Tasya.
tanpa terasa air mata nya jatuh. dia begitu lelah hidup seperti ini. jika bisa meminta. dia hanya ingin pergi bersama sang ibu dan ayah di surga nya tuhan..
karena lelah menangis akhir Tasya pun tertidur..
.....
Azka yang masih berada di ruangan kerja nya terus memikirkan Tasya..
" apa yang di lakukan wanita itu. apa dia sudah makan" ucap Azka..
" ah bodoh amat. kenapa aku harus memikirkan nya. " batin Azka..
tetapi rasa penasaran nya lebih besar dari pada rasa gengsi nya. jadi dia pun memutuskan untuk pergi ke kamar Tasya..
terlihat wanita itu sudah tertidur begitu nyenyak..
" sebenarnya apa hubungan mu dengan ayah. kenapa ayah begitu bersikeras ingin menikah kan aku dengan mu. dan terlihat juga kau dan ayah begitu dekat " batin Azka..
" aku akan. mencari tau nya sendiri " lirih Azka..lalu keluar dari kamar itu. ..
pagi pun menyinari mansion besar itu . pagi pagi sekali Tasya sudah terbangun. dia melihat jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi. dia pun bergegas untuk mandi..
setelah mandi dia keluar menuju ke arah dapur..
" nyonya ada yang bisa kami bantu" ucap bibi minu..
" ah tidak bibi.. aku ingin memasak sendiri apa boleh" ucap Tasya .
" tapi nanti tuan akan memarahi kami.
" tidak akan. aku yang akan bertanggung jawab jika dia memarahi kalian" ucap Tasya..
setelah mendapat lampu hijau tasya pun mulai memasak. dia begitu lihai dalam segala lah. bahkan bumbu bumbu yang dia tuan kan ke dalam masakan nya tidak dia takar...
aroma masakan Tasya begitu menyeruak di seluruh mansion..
Azka pun yang masih di kamar nya. langsung kelaparan mencium aroma itu..
" siapa yang memasak. kenapa begitu wangi sekali". ucap Azka..
Azka yang sudah selesai berpakaian pun segera keluar. saat dia sudah ada di dapur. dia bisa melihat bahwa istri nya lah yang sedang berkutat dengan peralatan dapur..
" aku ingin makan ' ucap Azka tiba tiba..
tasya pun kaget tapi segera melayani suami nya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 200 Episodes
Comments
Firman Firman
Azka jngn kmu sia sia Wanita sebaik Tasya selain dia hidup sendiri sekarang dia udah menjadi istrimu kmu harus bisa menafkahi nya lahir batin
2024-03-30
1
Nurhayati Nia
kamu ngk akan menyesal mendapatkan tasya azka dia pintar baik juga cantik
2024-01-30
0
Suprihatin
dari pandangan pertama sudah terpesona tapi sok gengsi diri mu Azka 🤔🤔🤔
2024-01-02
1