chapter 4

Episode 4)

pagi telah tiba... kini zella telah rapi dengan seragam sekolahnya.... dia hanya perlu menuju keruang makan... sebelum pergi ke sekolahnya.

tok....tok...

"nona ini saya Hans"ucap orang di balik pintu kamar zella.

"oh masuk"ucap zella...

pintu terbuka dan menampilkan sosok lelaki dewasa... dengan di balut baju jeans kerja berwarna hitam

"saya sudah menjalankan perintah yang anda minta soal tadi malam nona... dan ini kunci motor,dan hendset yang anda suruh"ucap Hans.

"oh baiklah.. terimah kasih"ucap zella dengan senyum tipisnya... meski tipis Hans masih bisa melihatnya.

"sama²nona saya pamit undur diri dulu nona"ucap Hans sebelum dia berlalu dari kamar zella.

setelah kepergian Hans..... zella membuka kotak hendset... sebelum mengambil isinya dan menyucuknya di hp.

"gue gak nyangka... bahwa dunia novel ini juga terdapat BTS kapan² gue harus nonton konser BTS... Ahhhh Taehyung, bang Jimin i Miss you"ucap grizella sambil memandang dua Poto pemuda di layar hpnya.

"ah lebih baik gue segera turun makan"ucap grizella... segera dia mengambil tasnya... dan berjalan keluar dari kamar menuju kebawah.

tak...tak...tak...

"pagi semuanya"sapa grizella tanpa embel menyapa mereka satu persatu.

"pagi putri ayah yang cantik"jawab Rendy meski dia merasa sedikit aneh dengan tingkah grizella... karna biasanya dia akan menyebut namanya di sela selamat pagi tapi kali ini tidak... namun Rendy hanya acuh saja tidak memperdulikannya.

bahkan dia melupakan kejadian soal tadi malam.

sedangkan grizella yang mendapatkan jawaban dari lelaki yang di sebut ayah itu. ingin sekali muntah mendengarnya... namun dia hanya menutupi nya dengan senyum.

"pagi juga adik kakak"ucap Kenzo yang berada di depan grizella... meski dia sedikit bingung dengan tingkah zella pagi ini... karna tadi malam zella tidak bertingkah dengan seperti ini itu membuatnya bingung...

namun dia berpikiran mungkin mood zella kurang baik,jadi dia bertingkah dengan suram.

dan lagi² zella hanya tersenyum sebagai jawabannya... dia pun segera mendaratkan bokongnya di kursi dan mengambil roti yang sudah di olesi selai dan memakannya.

"ehm ayah dengar kamu membeli motor? sejak kapan kamu bisa membawa motor seperti itu?"tanya Rendy

"sudah lama sih... semenjak mendiang mama masih ada"jawab zella bohong... Sambil menikmati rotinya.

"ahhhh begitu"ucap Rendy sedikit canggung saat zella menyebut nama perempuan itu.

"aku sudah kenyang. aku berangkat dulu pah,ka"ucap grizella.... segera saja gadis itu pergi setelah berpamitan dengan dua orang tersebut.

"ch sungguh menjijikan saat harus satu ruangan dengan orang munafik"guman grizella dalam hati dan terus melangkah sampai di depan sebuah motor sport berwarna hitam dengan garis ungu.

tanpa berlama-lama grizella menaiki motor sport dan menjalankannya meninggalkan mansion thoender....

*********

di jalan terlihat sekumpulan motor berhenti di lampu merah.... saat asyik menunggu... sebuah motor sport tiba² saja muncul tidak jauh dari mereka berhenti....

mereka menatap orang yang membawa motor sport itu.... jika dilihat itu terlihat seperti perempuan.... namun yang membuat mereka penasaran adalah siapa perempuan itu... apa lagi dengan seragam yang dia pakai sama dengan seragam sekolah mereka... seingat mereka tidak ada satu pun perempuan di sekolah mereka pandai pakai motor seperti mereka.... hal yang terbesit di pikiran mereka adalah apa dia murid baru....

sedangkan yang di tatap sedang menatap lurus kearah jalan... tiba-tiba saja pandangannya tertuju pada sebuah nenek² yang sedang melintas... namun langkah kaki nenek² itu sedikit lambat... padahal sebentar lagi akan lampu hijau.

dengan segera perempuan itu turun dari motornya... untungnya dia ada di pinggir jalan jadi tidak akan membuatnya bingung untuk memarkir motornya.... dengan segera dia berjalan kesebelah jalan berpura-pura untuk membeli sesuatu kepada seorang anak yang sedang menjual di lampu lalu lintas... setelah selesai dengan membeli barang yang di jual anak itu dia pun melangkah menuju seberang namun langkah perempuan itu sedikit pelan saat sudah berada di samping nenek² itu.

mereka terus berjalan di tengah jalan yang mana mobil kini sudah mulai jalan... di karnakan lampu lalu lintas yang kini sudah berganti warna hijau. mereka terus berjalan tanpa menghiraukan mobil kini mulai bergerak.... Hinga akhirnya mereka sudah sampai di pinggir jalan...

"terimah kasih nak"ucap nenek itu...

"ah sama² nek... jika begitu saya pergi dulu"ucap perempuan... dengan segera perempuan itu berjalan menuju motornya dan menjalankannya.

*******

SMK school work internasional

brummm

terlihat beberapa motor sport memasuki halaman sekolah... yang mana membuat siswi di sekolah itu teriak² dengan kata-kata cintanya yang mana mereka sudah dengarnya berulang-rulang kali... meski yang keluar bukan dari mulut yang sama...

"Michel dan Freya serasi banget sih" siswi 1

"benar banget semoga mereka langgeng sampai mereka lulus"siswi 2

"Gibran tampan banget, meski dia miskin tapi wajahnya tidak kelihatan miskin"

"mm benar dia seperti orang yang tidak kelihatan miskin karna wajahnya"

"aku tidak peduli dari mana Gibran aku tetap menyukainya"

"Alan i love you"

"alarick aku siap menjadi ibu untuk anak²mu"

"masih sama saja... mereka semua tidak bisa terlepas dari ketampanan gue"ucap alan dengan percaya dirinya...

"eh kalian penasaran gak dengan perempuan yang di lampu merah itu"tanya alarick yang secara tiba²

"mmm ya sih gue penasaran bang....."

namun belum menyelesaikan kalimat ucapannya... tiba² orang yang sedang di ceritain.

kini sudah datang...

mereka yang penasaran dengan sosok orang tersebut tidak bisa mengalihkan pandanganya yang ingin tau siapa orang tersebut... tapi tidak dengan sosok pemuda yang hanya acuh... malah dia lebih asyik dengan hpnya di banding rasa penasarannya dengan orang tersebut.

tidak beda jauh dengan seseorang yang berada di karidor sekolah mereka juga penasaran siapa sosok perempuan yang menaiki motor sport itu...

"kira² Lo tau gak? siapa perempuan itu?"tanya Chelsea sambil menatap kearah parkiran.

"mungkin murid baru"jawab Kayla asal asalan.

"tapi jika dia murid baru, seharusnya kita mendapatkan pemberitahuan dari grup sekolah... jika akan ada murid baru masuk... Rosella Lo kira dia siapa murid baru atau apa?"tanya Chelsea kepada Rosella yang sedang asyik dengan hp nya.

"nggak tau, gue ngga peduli sama sekali adanya murid baru atau engga ada"jawab Rosella tanpa mengalihkan pandangannya dari hp. membuat Chelsea mendengus kesal karna jawaban Rosella.

"Lo itu sedang ngapain sih? asik banget dari tadi di hp tanpa mengalih tatapan mu dari orang bertanya?"ucap Kayla

"oh ini katanya zella sudah ada di sekolah tapi, tu anak gak kelihatan batang hidungnya"ucap Rosella yang membuat kedua gadis bersamanya sadar bahwa sahabat mereka kurang satu.

"eh ia gue baru sadar zella engga ada sama kita... mana tu anak? biasanya jam segini udah ada"ucap Chelsea.

"itu dia makanya"

"eh tapi perempuan yang di motor itu kayak gak asing deh"ucap Kayla yang langsung membuat rosella menatap kearah parkiran.

Dia menyipitkan matanya sebelum dia berjalan kearah parkiran menuju perempuan yang sedang duduk di motor.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***