Konser Eliminasi Pertama

"Selamat malam Permirsa TVR dan penonton yang ada di studio..."

Di belakang panggung sendiri, Namia beserta para finalis ajang pencarian bakat tampak nervous saat alunan musik pembuka mulai dimainkan. Tak berapa lama suara presenter pun mengambil alih acara. Namia beserta finalis lainnya melihat dari TV yang ada di belakang panggung. Tampak tangan Namia yang gemetaran karena sebentar lagi akan bernyanyi.

Tuhan tolong bantu aku mewujudkan impian.

Dan akhirnya presenter meminta kesepuluh finalis keluar. Satu per satu dari mereka pun menaiki panggung pementasan. Di mana proses eliminasi pertama akan dimulai. Lalu siapakah yang akan tersingkirkan?

"Baiklah. Saatnya kita melihat hasil voting sementara. Ini dia!"

Layar besar pun memperlihatkan hasil voting sementara dari para pemirsa. Tampak Namia yang berkecil hati di sana. Ia melihat namanya berada di urutan terbawah.

Penampilan Namia di malam pertama eliminasi sepuluh besar...

Penari latar membentuk lingkaran. Musik pun dimainkan. Tangan Namia membentuk putaran bunga di sana. Ia kemudian berjalan bak model profesional. Ia mulai bernyanyi di hadapan penonton dan pemirsa televisi. Sebuah lagu dengan tempo yang unik. Cheap Trills dari Sia.

"Come on, come on, turn the radio on.

It's Friday night, and it won't be long..."

Sontak para penonton dan juri mengikuti irama ketukan lagu ini. Suara Namia pun terdengar swag sekali. Ia juga menunjukkan pesonanya dengan memutarbalikkan tubuhnya ke kanan dan kiri. Sontak Gaga menahan tawa melihatnya.

"Til I hit the dance floor, hit the dance floor.

I got all I need.

No, I ain't got cash, I ain't got cash.

But I got you, Baby..."

Namia mengedipkan matanya ke arah kamera. Ia mulai menunjukkan sisi profesionalnya saat terjun ke dunia hiburan. Namia yang cantik dengan penampilan menawan mampu memikat hati dewan juri.

Dia memang mempunyai bakat terpendam yang luar biasa.

Gaga pun menggabungkan kedua tangannya sambil melihat penampilan Namia. Ia menikmati lagu yang dibawakan Namia. Tak lama sebuah pesan pun diterimanya.

/Cie, yang bininya lagi nyanyi./

Gaga pun tersenyum membaca pesan yang diterimanya. Yang mana pesan itu dari Tomi, teman kantor Gaga yang juga ikut mensukseskan acara. Tapi Tomi tidak hadir di studio malam ini. Ia sedang sibuk mempersiapkan pesta pernikahannya.

Selepas penampilan Namia...

Gaga dipersilakan memberi komentar pertama kepada Namia. Tampak Gaga yang sudah siap dengan berbagai hal yang akan dikatakannya. Ada beberapa catatan untuk Namia malam ini.

"Em, Namia." Gaga mulai bicara.

"Ya, Kak?"

"Penampilanmu bagus malam ini. Namun ada satu kekurangannya." Seketika Gaga pun disoraki.

Gaga mengangkat tangannya. Juri-juri lain pun heboh dengan komentar Gaga.

"Tunggu. Kak Gaga belum selesai ngomong, Pemirsa." Sang presenter acara pun berusaha mendamaikan sesi komentar dari juri.

"Aku rasa ... kau kurang genit saja," lanjut Gaga. Yang mana membuat studio tertawa karena perkataannya.

Sang coach Namia pun segera berdiri, menghampiri Gaga. "Maksud lo apa, hah?" Ia bertolak pinggang.

Gaga pun tertawa tanpa suara. Ia merasa salah berkata.

"Sabar, Bu. Ini cobaan." Presenter pun menambah kemeriahan acara dengan celotehannya.

Malam pertama eliminasi ini sangat meriah kala Gaga yang biasanya diam dan tidak banyak bicara, memuji Namia dengan hal yang tak terduga. Sontak gimmick acara mulai dimainkan oleh dewan juri lain. Semua tak lain untuk menarik perhatian pemirsa lebih banyak lagi.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***