Persiapan Menjadi Juri

Doni dan Tomi mengerti. "Baiklah. Lalu bagaimana untuk peserta prianya?" tanya Tomi kembali.

Gaga memikirkan hal ini. "Suara pria rata-rata yang diinginkan pihak pasar adalah suara yang berat untuk menunjukkan kesan maskulinnya. Tapi jika kita menemukan suara pria yang lembut, tak apa. Setidaknya tidak fals saja," ungkap Gaga kepada kedua temannya.

Doni dan Tomi mengangguk. Gaga pun mulai mengeluarkan daftar akomodasi yang ditanggung perusahaan untuk mereka.

"Perusahaan mengambil 25% dari total pembayaran pihak TVR. Tapi mereka menanggung akomodasi penginapan dan juga makan. Tapi jika ingin jajan, mengambil dari kantong pribadi." Gaga menjelaskan.

Doni mengernyitkan dahinya. "Bagaimana jika malam-malam kelaparan? Apakah tidak boleh memesan menggunakan fasilitas perusahaan?" tanya Doni.

"Bagaimana kalau tiba-tiba sakit? Apa perusahaan tidak mau menanggung biaya sakit selama proses audisi?" Tomi menimpali.

Gaga menghela napasnya. Ia juga menggeleng-gelengkan kepalanya. "Kalian terlalu banyak permintaan. Kita dapat V sebesar 75% yang dibagi tiga. Itu sudah cukup untuk membiayai semuanya. Sedang perusahaan hanya mengambil seperempatnya saja. Itu juga mereka menanggung biaya akomodasi kita. Jadi jangan terlalu serakah." Gaga terlihat kesal kepada kedua temannya.

Saat itu juga Tomi dan Doni saling melirik kembali. Mereka kemudian tertawa. "Don, lihat si Gaga. Bagaimana bisa dapat pasangan? Diajak bercanda saja susah." Tomi melipat kedua tangannya di dada.

Doni mengangguk-angguk. "Sulit memang. Jadi biarkan saja." Doni pun lepas tangan.

Saat mendengarnya, Gaga menyadari jika kedua temannya hanya bercanda. Ia terlalu serius membahas pekerjaan sampai-sampai tidak sadar jika temannya hanya sekedar bercanda. Gaga pun mengakui jika dirinya itu kurang humoris.

Hah, astaga. Apakah ini efek dari menjomblo lama?

Gaga pun merasa membutuhkan pasangan untuk menghibur dirinya. Karena selama ini ia terlalu fokus dengan pekerjaan dan cita. Gaga sampai tidak sempat lagi memikirkan dirinya.

Hari pertama audisi...

Di sebuah balai kota terdapat lautan manusia yang mengantri mengambil nomor urut pendaftaran peserta. Rupanya pencarian penyanyi berbakat yang diselenggarakan TVR begitu diminati masyarakat. Bahkan saat jam makan siang pun mereka enggan meninggalkan tempat pendaftaran. Membuat Gaga dan kedua temannya kelabakan.

"Sepertinya kita harus segera menutup nomor pendaftaran."

Dan pada akhirnya mereka membatasi nomor urut pendaftaran hari ini. Sedang peserta dengan nomor urut pertama sampai ke dua puluh diminta untuk bersiap-siap memasuki area audisi. Gaga pun segera pergi dari ruang pendaftaran. Ia beralih ke ruang audisi untuk melihat para peserta yang menunjukkan bakatnya.

Sudah jam lima sore. Sepertinya pihak promotor tidak bisa mengkoordinir laju peserta yang mendaftar. Kalau begini kami bisa tewas sendiri.

Gaga pun mengambil ponsel lalu menelepon bos DDE. Tak lama kemudian teleponnya pun diangkat oleh yang bersangkutan.

"Halo, Bos. Pendaftaran hari pertama begitu banyak. Kami terpaksa membatasinya. Ada baiknya meminta pihak TVR dan promotor untuk membatasi pendaftaran."

Dan begitulah yang dikatakan Gaga ke bosnya. Sang bos pun segera menanggapinya. Dan tak lama telepon mereka pun terputus dengan tindak cepat sang bos mengenai hal ini. DDE dan karyawan perusahaan bekerja sama mensukseskan acara. Tentunya tanpa harus kerepotan dan kelabakan sendiri.

Pukul sembilan malam waktu sekitarnya...

Gaga terlihat lelah sekali. Audisi hari pertama akhirnya selesai dilaksanakan. Tampak Doni dan Tomi yang menghampiri Gaga di ruang audisi.

Episodes
1 Dicuekin Ibu
2 Ejekan Teman
3 Bertemu
4 Persiapan Menjadi Juri
5 Ketemu Lagi
6 Menerima Tantangan
7 Kondangan
8 Malu-maluin
9 Pembukaan Proses Eliminasi
10 Gimmick
11 Terpojok
12 Permintaan
13 Kerja Bagus
14 Komentar Juri
15 Rapat Penilaian Agensi
16 Jalan Lain
17 Dijodohkan
18 Dicomblangin
19 Konser Eliminasi Pertama
20 Ikut Senang
21 Giat Berlatih
22 Rapat Mendadak
23 Kepergok Seksi
24 Ingin Mengenal
25 Mulai Perhatian
26 Keinginan
27 Jujur
28 Menaruh Hati
29 Liburan
30 Permintaan
31 Mengenal Lebih Dalam
32 Nikahi Aku
33 Minta Pendapat Ibu
34 Manajer Baru
35 Mengajak Ke Rumah
36 Makan Malam
37 Mengungkapkan
38 Merasa Senang
39 Masih Canggung
40 Minta Kepastian
41 Ngambek
42 Bersikukuh
43 Khawatir
44 Menyusul
45 Memberi Pengarahan
46 Kata Sayang
47 Tetap Meminta
48 Kebijakan Baru
49 Ingin Menjemput
50 Masih Segan
51 Kepergok
52 Malu
53 Pelukan Hangat
54 Pulang Bersama
55 Menimbang
56 Berkunjung
57 Refleks
58 Teman Menyebalkan
59 Kode?
60 Memikirkan
61 Hasrat
62 Penjelasan
63 Memberi Tahu Ibu
64 Kesal Sendiri
65 Berita
66 Selalu Serius
67 Video Call
68 Persiapan Ke Paris
69 Menjemput
70 Makan Malam
71 Sudah Tiba
72 Membujuk
73 Mengaku Salah
74 Mulai Terbuka
75 Kepergok
76 Prasangka
77 Tak Enak Hati
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Dicuekin Ibu
2
Ejekan Teman
3
Bertemu
4
Persiapan Menjadi Juri
5
Ketemu Lagi
6
Menerima Tantangan
7
Kondangan
8
Malu-maluin
9
Pembukaan Proses Eliminasi
10
Gimmick
11
Terpojok
12
Permintaan
13
Kerja Bagus
14
Komentar Juri
15
Rapat Penilaian Agensi
16
Jalan Lain
17
Dijodohkan
18
Dicomblangin
19
Konser Eliminasi Pertama
20
Ikut Senang
21
Giat Berlatih
22
Rapat Mendadak
23
Kepergok Seksi
24
Ingin Mengenal
25
Mulai Perhatian
26
Keinginan
27
Jujur
28
Menaruh Hati
29
Liburan
30
Permintaan
31
Mengenal Lebih Dalam
32
Nikahi Aku
33
Minta Pendapat Ibu
34
Manajer Baru
35
Mengajak Ke Rumah
36
Makan Malam
37
Mengungkapkan
38
Merasa Senang
39
Masih Canggung
40
Minta Kepastian
41
Ngambek
42
Bersikukuh
43
Khawatir
44
Menyusul
45
Memberi Pengarahan
46
Kata Sayang
47
Tetap Meminta
48
Kebijakan Baru
49
Ingin Menjemput
50
Masih Segan
51
Kepergok
52
Malu
53
Pelukan Hangat
54
Pulang Bersama
55
Menimbang
56
Berkunjung
57
Refleks
58
Teman Menyebalkan
59
Kode?
60
Memikirkan
61
Hasrat
62
Penjelasan
63
Memberi Tahu Ibu
64
Kesal Sendiri
65
Berita
66
Selalu Serius
67
Video Call
68
Persiapan Ke Paris
69
Menjemput
70
Makan Malam
71
Sudah Tiba
72
Membujuk
73
Mengaku Salah
74
Mulai Terbuka
75
Kepergok
76
Prasangka
77
Tak Enak Hati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!