Lionel Emmanuel Costra.

Di mansion besar milik keluarga besar Jacob dan Costra. Terlihat begitu ramai yah hari itu hari spesial karena karena Leon selaku putra kedua dari Krystal dan Kendrick kembali ke London bersama putra dan calon istrinya Rebecca. Dan lengkap sudah. Putra pertama yang bernama Leo sudah menikah dan istrinya yang bernama Megan juga sedang mengandung. Krystal dan Kendrick selaku sebagai orang tua merasa lega akan hal itu tapi kelegaan itu tidak sepenuhnya karena putra ketiganya masih saja betah menjomblo. Jika kedua saudara kembarnya sudah bahagia dengan wanita pujaannya dan memiliki keluarga kecilnya. Lionel Emmanuel Costra si bungsu tidak ada tanda-tanda menyusul kedua saudaranya yang membuat Krystal khawatir..

" Apa kau tidak ada rasa iri saat melihat dua saudara mu begitu bahagia dengan keluarga kecilnya, Son,? Kau juga harus mencari wanita dan mengenalkan pada kita." Ucap Krystal pada Lionel mereka menatap pada Leo dan Leon yang tampak bahagia dengan pasangannya.

" Aku masih fokus mengurus perusahaan Costra Company Mom, Grandpa Bryan mempercayakan perusahaan besar itu pada Lionel jadi aku akan berfokus menjadi pemimpin terlebih dahulu. Jika aku sudah menemukan wanita yang tepat aku juga tidak akan menyembunyikan dari kalian." Sahut Lionel.

Ya dari ketiga cucu itu Bryan mewariskan perusahaan miliknya pada Lionel karena itu juga Lionel mengganti marganya. Bukan karena Bryan Bias hanya saja Leo memiliki perusahaan Besar yang dibangunnya sendiri. Leon yang mewarisi Jacob company. Sebenarnya Lionel pun sedikit keberatan karena dirinya juga merintis perusahaannya sendiri tapi melihat wajah melas sang Grandpa yang mengeluh sepanjang hari karena memiliki cucu seperti tidak memilikinya akhirnya Lionel terpaksa menerima untuk memimpin perusahaan besar Costra Company yang didirikan Grandpa Bryan..

" Sebenarnya Ellen anaknya juga baik loh, apa kau tidak tertarik dengannya kelihatannya dia juga suka dengan mu?" Krystal mengingat sekertaris baru Lionel yang merupakan teman dekat megan menantunya. Di berbagai kesempatan Krystal tidak sengaja melihat wanita itu memandang berbeda pada Lionel pandangan penuh rasa ketertarikan tapi putranya terlalu bodoh untuk ukuran pria dewasa lebih tepatnya terlalu tidak peka.

" Mommy tahu sendiri kan aku itu menjadikannya sekertaris hanya karena permintaan kakak ipar saja.. Lagian dia itu bukan tipe ku. Aku tidak suka wanita yang banyak bicara apalagi banyak tingkah." Menurut Lionel omongan mommy nya sangat tidak berdasar Ellen dan Dirinya dulu sering cekcok. belakangan ini saja wanita itu bersikap kalem setelah menjadi sekertaris nya.. yang seperti itu dibilang menyukainya. Lionel Tidak habis pikir dengan sang mommy.

" Yang seperti Ellen kau bilang cerewet dan banyak tingkah?, Mom Sumpah in kau tergila gila dengan gadis tengil dan susah di atur." Ucap Krystal.

Lionel melirik sekilas mommy nya lalu menggeleng pelan. Mana ada orang tua menyumpahi putranya sendiri agar tergila gila dengan wanita yang memiliki sifat buruk seperti itu kalau bukan Tuan Putri dari keluarga Costra..

" Mau kemana kau?." Lionel menoleh dan memperlihatkan kotak rokoknya pada sang mommy.

" Kurangilah merokok itu tidak sehat untuk tubuh mu Lionel!! Kau tidak ingin sakit sakitan sebelum merasakan enaknya bercinta kan?," Seperti biasa Krystal berucap tanpa adanya Filter..

" Mom!! Ada Roy berhati hatilah.!" Sahut Lionel melirik Roy putra Leon yang menatap kearahnya seakan ingin tahu lebih pembicaraan Grandma dan Sang Uncle.

" Opss Sorry." Lalu Krystal terseyum pada Roy sementara Lionel berjalan kearah area merokok dengan satu batang rokok yang belum di sulut berada di mulutnya.