Misi Check In

Akhirnya mobil grab sampai di depan rumah, Furya bersama kedua adiknya dan Sherly langsung turun.

Setelah membayar biaya grab, Furya memberikan kunci rumah kepada Ren dan menyuruhnya pulang lebih dulu.

“Ren, nih kunci rumah. Pulang duluan kakak mau anter kak Sherly!”

“Oke bos.”

Ren dan Yuki yang sama-sama sudah tak tahan ingin bermain hp baru mereka berjalan lebih dulu dan memasuki rumah.

Sherly yang diam saja juga langsung berjalan pulang.

Melihat sang pacar cuek, Furya yang sudah tak tahan langsung mengikutinya dan mendekati Sherly.

“Sher, yuk ikut aku bentar!”

Sherly yang tangannya di pegang langsung kaget dan terkejut.

Tak biasanya Furya bertindak agresif sampai main pegang seperti itu, bahkan jika itu hanya memegang tangannya.

Sadar dirinya sudah terlalu berlebihan, Sherly yang merasa sudah terlalu jahat malam itu hanya bisa mengikuti Furya dari belakang.

Sampai mereka tiba di taman kecil dekat sana dan Furya langsung berbicara.

“Kamu kenapa kok diem aja, kenapa sih Sher?”

Sherly yang di tanya akhirnya langsung mengeluarkan apa yang sudah dari tadi ia tahan.

“Harusnya. Aku. Yang. Ngomong. Gitu. Kamu. Sebenernya. Dapet. Uang. Sebanyak. Itu. Dari. Mana?”

Di tanya kembali hal yang sama, Furya yang sudah mengatakan kalau ia mendapatkan uang dari menjual emas akhirnya menjelaskan kembali.

“Kan udah ku bilang aku habis jual emas!”

“Intinya ini uang halal dan aku-”

Belum selesai Furya menyelesaikan ucapannya, Sherly langsung memotong dengan bahasa isyarat tangan.

“Kamu. Jangan. Bohong. Emas?. Emas. Dari. Mana?”

“Aku gak bisa bilang! Pokoknya aku gak melakukan hal yang salah dan tolong percayalah padaku.”

“Sherly...”

Melihat Furya yang berbicara dengan nada dan ekspresi serius, Sherly yang mengenalnya sejak kecil makin di buat bingung.

Di satu sisi ia percaya Furya bukan orang jahat yang akan mencuri untuk mendapatkan uang.

Tapi di sisi lain ia juga khawatir Furya melakukan tindakat kriminal untuk mendapatkan uang.

Apalagi kemarin malam ia sempat melihat Furya pulang dalam keadaan babak belur.

Kalau bukan masalah lalu yang kemarin itu apa, itulah yang ada di benak Sherly.

Sambil menatap wajah Furya, Sherly berbicara kembali dengan bahasa isyarat.

“Baiklah. Aku. Mengerti. Tapi. Berjanjilah. Padaku. Untuk. Tak. Terlibat. Hal. Hal. Berbahaya.”

“Aku. Tak. Mau. Kamu. Kenapa. Napa. Seperti. Kemarin. Malam.”

“Hemmm, aku janji.”

Setelah itu Furya melakukan janji kelingking dan berjanji kepada pacarnya.

Sambil duduk di kursi taman, Furya juga membuka obrolan baru.

Malam itu Furya membahas masalah pembullyan yang sering Sherly terima di sekolah dan berjanji akan menyelesaikannya.

“Yaudah yuk pulang. Besok pagi kita berangkat bareng ya.”

“Terus kamu gak usah takut lagi. Kalau besok mereka masih ngerjain kamu. Langsung telpon aku.”

“Hemmm. Oke.”

Sambil berjalan bersebelahan, Furya yang akhirnya dapat meyakinkan pacarnya bisa bernafas lega.

Meskipun sempat kesal, tapi Furya yang tau pacarnya itu sangat mengkhawatirkan dirinya hanya bisa di buat makin cinta.

Walaupun sudah cacat, sang pacar tetap memperhatikannya dan tak ingin ia kenapa-kenapa.

Saat sampai di depan rumah Sherly yang sudah tutup, Furya langsung berbicara.

“Yaudah sana masuk. Jangan lupa besok kamu harus masuk sekolah.”

“Iya. Maaf. Kalau. Aku. Sempat. Gak. Percaya. Aku. Cuman. Takut. Kamu. Kenapa. Napa!”

“Gpp aku ngerti kok. Dadah...”

“Dah...”

Sambil berdiri di depan rumah Sherly, Furya yang memastikan dahulu pacarnya sudah masuk ke dalam rumah dapat melihat ayah Sherly yang membuka pintu.

Melihat pak Hery melambai padanya, Furya langsung mengangkat jempol tangannya sebagai tanda sudah sukses membujuk Sherly agar mau berangkat sekolah kembali.

Melihat itu, pak Hery tersenyum dan balik memberikan jempol ke arahnya.

Setelah urusannya selesai, Furya lngsung berjalan pulang.

Di perjalanan ia membuka layar hologram dan melihat ke bagian misi.

“Sistem, ada misi Check In Harian di bagian misi. Bagaimana caranya aku mengerjakan misi ini?”

[Ding! Tuan hanya harus mengklik tombol Check In dan misi akan selesai]

“Hanya semudah itu?”

[Benar tuan. Hanya seperti itu]

Karena mudah, Furya langsung mengerjakan misi Check in Harian yang ada di bagian misi.

[Ding! Selamat misi Check in Harian telah selesai]

[Selamat tuan menerima 1.000 Perfection Poin]

“Buset, cuman login doang dapat seribu poin.”

“Gimana kalau seminggu atau sebulan, bisa dapat poin banyak secara percuma aku.”

Furya yang mengerjakan salah satu misi yaitu misi Check In Harian di buat senang bukan kepalang.

Misi yang hanya memerlukan dirinya untuk mengklik tombol Check In dapat mendatangkan banyak Poin.

Di tambah hadiah yang di dapat akan semakin besar jika semakin Furya rajin dan tak putus mengerjakannya.

Itu seperti hadiah berganda yang akan terus meningkat seiring waktu.

Di hari pertama Furya mendapatkan 1.000 Poin. Lalu jika ia melanjutkan itu di hari ke dua, maka Furya akan mendapatkan hadiah 2.000 Poin dan begitu juga seterusnya.

Intinya tiap kali Check In, setiap harinya hadiah poin akan meningkat 1.000 dan di akhir bulan akan ada hadiah spesial yang menanti Furya.

“Hahaha, lumayan. Kalau rajin di kerjakan hadiahnya juga makin banyak dan yang penting tiap bulan akan ada hadiah spesial.”

“Sistem, makasih untuk hari ini.”

[Ding! Sama-sama tuan]

Malam itu sebelum pulang ke rumah Furya mampir dahulu ke swalayan di dekat sana untukmembeli beberapa kebutuhan harian.

Tak lupa ia juga membeli roti kesukaan sang adik untuk sarapan besok.

Setelah itu Furya kembali ke rumah dan tertidur pulas di kamarnya.

*****

Pagi harinya, Furya yang bangun karena suara alarm hp langsung beranjak dari tempat tidur.

Seperti tak sabar untuk menjalankan aktifitas hariannya, Furya langsung mandi dan bersiap-siap.

Tak lupa juga ia membangunkan kedua adiknya yang masih kecil.

Karena menjadi kakak sekaligus wali kedua adiknya, Furya yang tak manja melakukan semua itu dengan sepenuh hati.

“Huuh, emang paling enak pagi-pagi gini minum kopi sambil nyantai.”

“Sekalian Check In ah...”

Setelah mengklik misi Check In, suara sitem langsung terdengar di telinga Furya.

[Ding! Selamat misi Check in Hari ke 2 telah selesai]

[Selamat tuan menerima 2.000 Perfection Poin]

Karena sudah memiliki banyak uang, Furya yang biasanya di paksa begadang dan bekerja sampai larut malam akhirnya bisa merasakan nikmatnya bangun pagi secara normal.

Karena tidur dengan cukup, ia tak mengantuk dan tubuhnya juga lebih segar.

Sambil duduk dan menunggu kedua adiknya mandi, Furya bersantai dan memesan ojek online.

Ren dan Yuki yang selesai mandi dan bersiap-siap langsung ke menuju ruang depan.

“Kakak...gak nyiapin Arhur?” kata Ren sambil mendekat dan duduk di samping kakaknya.

“Gak, hari ini naik ojek online aja. Arthur lagi kumat.”

“Ohhh begitu, kasian Arthur.”

“Yaudah sana makan sarapannya. Udah kakak siapin buat kalian berdua.”

“Asik...makan roti bakar, hehehe.”

Ren dan Yuki yang sudah di siapakan susu dan sarapan kesukaan mereka langsung memakan itu dengan lahap.

Furya yang sudah memiliki banyak uang jelas lebih memikirkan kondisi adik-adiknya.

Sampai ojek online datang bertepatan saat Ren dan Yuki selesai sarapan.

“Tuh dah dateng, yuk berangkat sekolah.”

“Oke kak...”

Ren dan Yuki yang di pesankan ojek online langsung naik dan pergi lebih dulu.

“Mas uanganya udah saya trasfer ya.”

“Oke dek.”

“Ren, Yuki. Ingat abis pulang sekolah langsung pulang dan hati-hati di jalan.”

“Siap bos!”

Akhirnya setelah memastikan kedua adiknya berangkat ke sekolah, Furya langsung mengunci pintu rumah dan meletakkan kunci di bawah pot bunga.

Setelah itu ia pergi menjemput Sherly di rumahnya.

Terpopuler

Comments

Daffa Musyaffa

Daffa Musyaffa

oke thor mantap jangan kebanyakan iklan ya kyk disebelah

2024-11-15

1

Udhin Lajja

Udhin Lajja

okey thor lanjutttt...!!

2024-11-12

0

Imam Sutoto Suro

Imam Sutoto Suro

woow amazing story lanjut

2024-10-18

0

lihat semua
Episodes
1 Si Pincang Furya
2 Hanya Bocah Biasa
3 Perfection System
4 Misi Pertama
5 Sherly
6 Perfection Status
7 Kaya Mendadak
8 Tekat Dan Harapan
9 Chef Dadakan
10 Kakak Yang Baik Hati
11 Not A Perfec Night
12 Misi Check In
13 Janji
14 Mentraktir Sahabat Baik
15 Membereskan Akar Masalah
16 Brotherhood
17 Seni Beladiri Dewa
18 Tak Sebanding
19 Bubar Barisan
20 Water Of Life
21 Pelajaran Kesukaan Anak Lelaki
22 Terkuat Di Kelasnya
23 Tak Perlu Khawatir
24 Buah Jatuh Tak Jauh Dari Pohonnya
25 Doubel Bonus Misi
26 Kekuatan Sebuah Nama
27 Awal Mula Bisnis
28 Mentraktir Bocil
29 Tampil Maksimal
30 First Kiss
31 Seratus Pesanan Dalam Satu Jam
32 Genteng Bocor
33 Festival Motorland
34 Pria Dermawan
35 Makin Berani
36 Bucin
37 Masalah Personal
38 Bimbang
39 Bidadari SIS
40 Bankir Berbahaya
41 Makin Tampan
42 Berteman Lebih Baik
43 Miracle by Sistem
44 Khusus Untukmu
45 Back To Home
46 Melampaui Batas
47 Yang Terpilih
48 Aurelia Sanjaya
49 Piano Tua
50 Kenangan Lama
51 Only One
52 Sifat Alami
53 Menuju Kedewasaan
54 Dendam Sejak Kecil
55 Beli Apapun Yang Mama Mau
56 Kesempatan Kedua
57 Intel Komplek
58 Tetap Saja Masih Bocah
59 Khotbah No Jutsu
60 Sangat Membosankan
61 Tersenyum Cerah
62 Kasta Terendah Di Sekolah
63 Perbedaan Antar Kelas
64 Jangan Sentuh Wanitaku
65 Kalian Bukan Lawanku
66 2th Anniversary
67 Malam Spesial
68 The Power Of Money
69 Satu-satunya Pria
70 Malam Yang Tak Akan Pernah Terlupakan
71 Gadis Bisu Itu Hanya Bisa Menangis
72 Penyihir Kejam
73 Perfection Night
74 My Family
75 Sleep Call
76 Doubel Wake Up
77 Bebas
78 Dapat Capeknya Doang
79 Methamorphosis Sherly
80 Pria Nomor Satu
81 Bidadari Egois
82 Misi Khusus Dan Kegelisahan Furya
83 Festival Olahraga SIS
84 Cheater Terhebat
85 Pria Misterius Yang Akan Mengubah Sejarah
86 New Skill "God Eyes"
87 Genius Vs Cheater
88 Pria Bucin
89 Bidak Catur
90 Remake Battle
91 Duel Sengit
92 The King
93 Bintang Baru
94 Ace
95 Jackpot
96 Kau Bukan Lawanku
97 Lemas
98 Poin Pertama
99 Skill Dewa Game Unlocked
100 Pelajaran Dari Sang Terpilih
101 Bintang Sekolah
102 All You Can Eat
103 Main Belakang
104 Menyiapkan Pangggug Pertunjukan
105 Bergabung OSIS
106 Kompak Dan Serasi
107 Masa Muda
108 Terlalu Mudah
109 Solo Vs Squad
110 Core Technology
111 Arthur Sang Mesin Sempurna
112 Dendam Seorang Anak
113 Balas Dendam Yang Mengerikan
114 Hidup Baru
115 Skill Dewa Mengemudi
116 Merepotkan
117 Misi Spesial
118 Cheater Musician
119 Cahaya Bulan Di Siang Hari
120 Bayi Besar
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Si Pincang Furya
2
Hanya Bocah Biasa
3
Perfection System
4
Misi Pertama
5
Sherly
6
Perfection Status
7
Kaya Mendadak
8
Tekat Dan Harapan
9
Chef Dadakan
10
Kakak Yang Baik Hati
11
Not A Perfec Night
12
Misi Check In
13
Janji
14
Mentraktir Sahabat Baik
15
Membereskan Akar Masalah
16
Brotherhood
17
Seni Beladiri Dewa
18
Tak Sebanding
19
Bubar Barisan
20
Water Of Life
21
Pelajaran Kesukaan Anak Lelaki
22
Terkuat Di Kelasnya
23
Tak Perlu Khawatir
24
Buah Jatuh Tak Jauh Dari Pohonnya
25
Doubel Bonus Misi
26
Kekuatan Sebuah Nama
27
Awal Mula Bisnis
28
Mentraktir Bocil
29
Tampil Maksimal
30
First Kiss
31
Seratus Pesanan Dalam Satu Jam
32
Genteng Bocor
33
Festival Motorland
34
Pria Dermawan
35
Makin Berani
36
Bucin
37
Masalah Personal
38
Bimbang
39
Bidadari SIS
40
Bankir Berbahaya
41
Makin Tampan
42
Berteman Lebih Baik
43
Miracle by Sistem
44
Khusus Untukmu
45
Back To Home
46
Melampaui Batas
47
Yang Terpilih
48
Aurelia Sanjaya
49
Piano Tua
50
Kenangan Lama
51
Only One
52
Sifat Alami
53
Menuju Kedewasaan
54
Dendam Sejak Kecil
55
Beli Apapun Yang Mama Mau
56
Kesempatan Kedua
57
Intel Komplek
58
Tetap Saja Masih Bocah
59
Khotbah No Jutsu
60
Sangat Membosankan
61
Tersenyum Cerah
62
Kasta Terendah Di Sekolah
63
Perbedaan Antar Kelas
64
Jangan Sentuh Wanitaku
65
Kalian Bukan Lawanku
66
2th Anniversary
67
Malam Spesial
68
The Power Of Money
69
Satu-satunya Pria
70
Malam Yang Tak Akan Pernah Terlupakan
71
Gadis Bisu Itu Hanya Bisa Menangis
72
Penyihir Kejam
73
Perfection Night
74
My Family
75
Sleep Call
76
Doubel Wake Up
77
Bebas
78
Dapat Capeknya Doang
79
Methamorphosis Sherly
80
Pria Nomor Satu
81
Bidadari Egois
82
Misi Khusus Dan Kegelisahan Furya
83
Festival Olahraga SIS
84
Cheater Terhebat
85
Pria Misterius Yang Akan Mengubah Sejarah
86
New Skill "God Eyes"
87
Genius Vs Cheater
88
Pria Bucin
89
Bidak Catur
90
Remake Battle
91
Duel Sengit
92
The King
93
Bintang Baru
94
Ace
95
Jackpot
96
Kau Bukan Lawanku
97
Lemas
98
Poin Pertama
99
Skill Dewa Game Unlocked
100
Pelajaran Dari Sang Terpilih
101
Bintang Sekolah
102
All You Can Eat
103
Main Belakang
104
Menyiapkan Pangggug Pertunjukan
105
Bergabung OSIS
106
Kompak Dan Serasi
107
Masa Muda
108
Terlalu Mudah
109
Solo Vs Squad
110
Core Technology
111
Arthur Sang Mesin Sempurna
112
Dendam Seorang Anak
113
Balas Dendam Yang Mengerikan
114
Hidup Baru
115
Skill Dewa Mengemudi
116
Merepotkan
117
Misi Spesial
118
Cheater Musician
119
Cahaya Bulan Di Siang Hari
120
Bayi Besar

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!