Clara selalu mendapatkan pesan dari orang suruhan untuk menemani Bella setiap saat ia mengirim pesan apa yang Bella rencana kan
Matanya membuat saat mendengar rekaman jika Bella berniat menjebak Clara dengan menggunakan orang suruhan Clara sendiri
Mendengar itu Clara tertawa sangat lucu bukan Bella menyuruh kekasihnya untuk menjebak Clara
Bella tak mengetahui jika kekasihnya adalah suruhan Clara
Hingga tak lama kemudian panggilan dari Bella membuat Clara tersenyum sinis
"Hmm" jawab Clara
"Benarkah" terkejut Clara
Tak lama kemudian Clara mematikan telponnya dan berjalan kearah garasi mobil mengendarai mobilnya kesayangannya
Disisi lain Bella sangat bahagia nampaknya Clara masih sama seperti dulu yang selalu perduli padanya andai Bella tau ini hanya rencana belakang dari Clara
Tak lama kemudian Clara muncul disebuah cafe melihat itu Bella tersenyum senang Clara berlari menghampiri Bella dengan raut khawatir
"Kau tak apa?" Tanya Clara dengan cemas
Bella menangis menceritakan semuanya tentu itu hanya kebohongan Clara menarik Bella dalam dekapannya
"Dasar bodoh" Gumam Bella dalam hati
Terus menangis agar mengambil perhatian Clara
Dengan telaten Clara mengelus punggung Bella dengan lembut namun bibirnya tersenyum sinis
"Katanya dimana aku bisa menemui orang itu" Tanya Clara
"Minumlah dulu kau pasti lelah" Tawar Bella dengan lembut tentu Clara menerimanya
Bellapun meminum miliknya menatap Clara dengan tersenyum sinis
Takkah Bella sadari jika minuman miliknya telah tertukar
Hingga berapa saat Clara gelisah membuat Bella senang namun Clara tak merasakan apapun justru Bella yang menjadi panas wajahnya merah melihat itu Clara tersenyum sinis
"Kau tak apa" Tanya Clara dengan memasang wajah polosnya
Bella terus mengipas seluruh tubuhnya ruangan ber-AC namun terasa panas bagi Bella hasratnya semakin menjadi bahkan sekarang Bella membuka pakaiannya menyisakan dalaman
Hingga dekit kemudian Bella kehilangan kesadarannya akibat suntiknya bius yang di berikan oleh suruhan Clara
Clara tentu tak ingin citranya buruk dengan Bella yang tak memakai pakaian layak
Clara membawah Bella dimaskar milik Daddynya tentu penjaga disana tau siapa Clara
...****************...
Berapa lama Bella tersadar dirinya berada didalam ruangan yang pencahayaan minim dan ia sadar tak memakai sehelai benangpun
Bergegas memakai pakaian yang berserah Bella terus berteriak meminta tolong tak ada satupun yang menjawab hingga suara langkah kaki terdengar
Bella terus meminta tolong hingga pintu terbuka menampilkan wajah seorang wanita cantik namun dengan mata tajam melihat itu Bella berjalan mundur
"Kau" sahut Bella
Gadis itu kemudian duduk di kursi yang telah disiapkan hanya ada Bella dan gadis itu
"Lepaskan aku Clara" tekan Bella
Mendengar itu Clara tertawa tawa yang mengerikan membuat Bella tak percaya dimana Clara yang lemah lembut
"Kau pikir semudah itu " Tanya Clara dengan tatap tajam
"Apa maumu" tanya Bella tanpa ada rasa takut
Mendengar itu tentu Clara menatap dalam tatapan yang membuat Bella menelan Slavina dengan susah
Clara berjalan mendekati Bella yang memundurkan langkahnya hingga terpentuk Kedinding
"Nyawamu" Bisik Clara dengan tekanan
Mendengar itu Bella semakin takut bahkan tubuhnya sekarang bergetar ia seakan melihat Clara yang berbeda
Melihat itu Clara puas
"Baiklah kau akan ku lepaskan " Ucap Clara membuat Bella senang
"Benarkah" kata Bella dengan mata berbinar
Sungguh ia sangat takut berada di tempat ini
Clara mengangguk kepalanya
"Dengan satu syarat" ujarnya lagi
"Kau harus mengakui bahwa kau yang telah membuat Clara tiada" tekan Clara
Bella bingung Clara tiada lalu sekarang apa arwahnya bagaimana mungkin
"Tak perlu berbohong Clara" emosi Bella
"Mengaku lah" tekan Clara dengan emosi mencekram dagu Bella
"Jika Clara telah mati lalu kau?"Tanya bella dengan lirih
Bella merasakan sakit yang sangat terlebih lagi kuku cantik Clara menusuk pipinya
"CIARA AMELYA ALEXANDER,, Malaikat kematian" Tekannya tepat di telinga Bella
Siapa yang tak kenal dengan nama Ciara semuapun tau tiada yang berani melawan ciara terlebih keluarga Alexander
Namun Bella tertawa ia pikir ini hanya omong kosong belaka apa ini seperti mimpi
"Artinya aku berhasil menyingkirkan Clara?" tanya Bella menghentikan tawanya
Clara yang mendengar itu tersenyum kemudian melepaskan cekramannya dari Bella
"Kau ingin tau bagaimana aku melakukan itu?" tanya Bella percaya diri
"Aku memukulnya berulang kali setelah tak sadarkan diri aku meninggalkannya,bagus bukan" Sahut Bella
Bella seakan lupa siapa yang sedang ia hadapi sekarang
Bella tertawa puas hingga tak menyadari Clara telah keluar dari ruangan itu hingga Tawa Bella terhenti mencari kebenaran Clara ia terus memberontak meminta agar dikeluarkan dari ruangan tersebut
Hingga seseorang dengan tubuh tegap masuk dan membius Bella membawahnya keluar
...****************...
Clara telah tiba dikediamannya nampak sunyi karena sekarang pukul 1 pagi memutuskan untuk segera kekamarnya
Melihat seluruh bukti yang telah ia rekam tentu dengan rekaman pengakuan Bella
Clara tak sabar untuk menunggu besok ia juga telah mengirim rekam suara itu pada Keenan karena Keenan lah yang bisa membantunya menampilkan itu sebab Keenan masih ketua osis
Membersihkan diri dan beranjak segera tidur rasanya benar-benar lelah
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 46 Episodes
Comments