18. Kisah Driver ojol part 2

Danu memacu motornya membelah jalanan yang terbilang cukup padat kendaraan. Ketika sampai di stasiun dia pun langsung membuka ponselnya berniat chat calon penumpangnya.

[ Malam kak saya sudah sampai di stasiun. Kakaknya di sebelah mana ya?] tanya Danu.

Tak lama kemudian calon penumpangnya menepuk pundak Danu.

" Kak Siti ya?" tanya Danu.

" Iya kak ", jawab penumpangnya.

Danu bergegas menyerahkan helm kepada Siti.

" Alamat tujuan sesuai aplikasi ya kak?" tanya Danu.

" Iya kak ", jawab Siti.

Setelah memastikan penumpangnya sudah berada di atas boncengan motor dengan baik, Danu bergegas memacu motornya meninggalkan stasiun. Jarak dari stasiun menuju alamat tujuan Siti terbilang cukup jauh,berada di pinggiran kota yang sepi. Banyak driver ojol yang selalu meng cancel pesanan jika ada penumpang yang menuju alamat tersebut jika malam hari. Selain daerah pinggiran yang sepi dan minim penerangan juga sering ada begal di sana, sudah banyak aksi begal di daerah tersebut. Selain itu juga alamat tujuan Danu terbilang masih " angker ". Banyak kejadian mistis di sana maka dari itu driver Ojol tak mau ambil resiko mending di cancel jika ada orderan menuju daerah tersebut.

" Kak, kakak kok mau sih terima orderan ke daerahku? Padahal kan banyak driver yang selalu nolak jika suruh nganter ke sana saat malam", tanya Siti di perjalanan.

" Saya lagi butuh uang kak buat biaya istri melahirkan ", jawab Danu.

" Istrinya kakak mau melahirkan ?" tanya Siti.

" Iya kak menurut hpl nya sih dua Minggu lagi jadinya saya harus kerja keras buat cari biaya untuk lahiran istri saya ", ungkap Danu.

Siti hanya manggut manggut.

" Semoga pas lahiran di beri kelancaran ya kak. Anak dan ibunya di beri kesehatan semua ", kata Siti.

" Amiin terima kasih doanya kak ", ucap Danu.

" Ngomong ngomong udah USG belum kak untuk mengetahui jenis kelamin si bayi apa? "

" Belum pernah sama sekali kak. Gak ada biaya untuk USG ", sahut Danu sambil menggelengkan kepalanya sedih.

" Jangan sedih Kak jenis kelamin bayi nya kelak laki laki ".

" Kakak tau darimana?" tanya Danu.

Siti tak menjawab pertanyaan Danu dia hanya tersenyum saja.

Tak terasa setelah hampir satu jam perjalanan motor Danu sudah berada di depan rumah besar milik Siti. Siti pun langsung turun dan menyerahkan helm yang di gunakan tadi kepada Danu.

" Oh iya kak ini ada sedikit rejeki untuk biaya persalinan istrinya", ucap Siti sambil menyerahkan sebuah amplop coklat. Amplop itu terlihat tebal sekali. Danu pun menolak amplop itu.

" Kak, rejeki jangan di tolak tak baik. Sebaiknya kakak terima saja dan kakak besok tak usah narik lagi soalnya mungkin besok entah pagi atau siang istri nya melahirkan ", ucap Siti.

Mau tak mau Danu pun menerima amplop itu. Ada air bening jatuh membasahi pipinya karena terharu.

" Terima kasih banyak kak. Semoga kebaikan kakak di balas Allah ", ucap Danu.

Siti mengangguk sambil tersenyum lalu pamit masuk ke dalam rumah. Danu pun bergegas pergi meninggalkan rumah itu.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

" Baru pulang mas?" tanya Anggi istri Danu.

" Iya Dek tadi ngantar penumpang di pinggiran sana ", ucap Danu.

Danu duduk di ruang tamu dan Anggi pun masuk ke dapur membuatkan minum suaminya.

" Ini mas tehnya di minum dulu ", ucap Anggi lalu duduk di samping Danu.

" Makasih ya Dek. Oiya mas tadi dapet rejeki di kasih sama penumpang yang rumahnya di pinggiran sana katanya untuk biaya kamu lahiran ", ucap Danu sambil mengeluarkan sebuah amplop coklat lalu di serahkan kepada Anggi.

Anggi membuka amplop tersebut dan mengeluarkan isinya. Mata Anggi dan Danu terbelalak melihat isinya, segepok uang berwarna merah berada di hadapan mereka.

" Ya Allah Mas ini banyak banget. Rejeki anak kita mas ", ucap Anggi. Matanya berkaca kaca karena terharu.

" Iya Dek Alhamdulilah Ya Allah ", timpal Danu.

" Setelah aku lahiran mas harus ke rumahnya mengucapkan terima kasih kepada penumpang Mas tadi ", pesan Anggi.

" Iya Dek ", sahut Danu.

Jam menunjukkan pukul sepuluh malam mereka pun bergegas tidur.

Benar apa yang di ucapkan Siti, keesokan harinya Anggi melahirkan bayi laki laki yang sehat dan montok. Kebahagiaan Danu pun memuncak. Dalam hati dia berjanji setelah istrinya pulang dari rumah sakit Danu akan ke rumah Siti.

" Bayi nya laki laki Mas seperti maumu ", ucap Anggi sambil tersenyum.

" Buat aku apa saja dek yang penting lahir dengan selamat,ibunya juga ".

" Sekarang kita menjadi keluarga kecil Mas. Semoga keluarga kita selalu bahagia ya Mas".

" Amiin ".

Setelah tiga hari di rumah sakit Anggi dan bayinya sudah boleh pulang ke rumah. Dengan perasaan bahagia Danu pun segera membawa pulang istri dan bayinya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

" Dek di minum dulu susu nya ", ucap Danu kepada Anggi yang sedang menjemur Bayinya.

" Iya mas taruh saja di teras. Makasih ya mas ", ucap Anggi.

Danu hanya mengangguk.

" Mas lebih baik sekarang kamu ke rumah Mbak Siti deh. Mengucapkan terima kasih. Di meja dapur ada kue satu box kamu bawa untuk mbak Siti ", ucap Anggi.

Danu pun mengangguk. Lalu dia bergegas masuk ke dalam. Tak berapa lama Danu keluar dengan membawa kantong kresek berisi box kue dan di taruh di motornya.

" Mas berangkat ke rumah Mbak Siti dulu ya ", pamit Danu sambil menyodorkan tangannya. Anggi menyalami dan mencium tangan Danu.

" Iya mas hati hati ya. Sampaikan salam ku untuk Mbak Siti ", ucap Anggi.

" Iya nanti Mas sampaikan. Mas pergi dulu Assalamualaikum".

" Waalaikumsalam".

Danu pun segera memacu motornya menuju alamat Siti yang masih dia ingat dengan jelas.

Setelah menempuh perjalanan sekitar satu jam Danu sampai juga di depan rumah Siti. Tapi rumah besar dan megah yang dia lihat seminggu yang lalu berbeda dengan yang dia lihat saat ini. Rumah megah di hadapannya sudah rusak tak terawat dan banyak ilalang yang tumbuh. Danu pun terlihat bingung melihat pemandangan di depannya.

" Mas cari siapa?" tanya Seorang bapak yang kebetulan lewat.

" Ini pak saya cari pemilik rumah ini yang bernama Siti ", jawab Danu.

Bapak itu pun terperanjat mendengar jawaban Danu.

" Mas cari Siti?" tanya Bapak itu memastikan.

Danu mengangguk.

" Dulu pemilik rumah itu memang bernama Siti Mas tapi.."

" Tapi apa pak?"

" Siti meninggal dua puluh tahun yang lalu saat melahirkan ", ucap Bapak tersebut.

Kini giliran Danu yang terkejut.

" Ti..tidak mungkin. Seminggu yang lalu saya baru saja mengantar mbak Siti pulang ", ucap Danu.

" Ini ada apa pak Bowo?" tanya Pak RT setempat yang kebetulan lewat kepada Bapak yang sedang bercakap cakap dengan Danu.

" Ini Pak RT, Mas ini katanya mencari Siti ", jawab Pak Bowo.

Pak RT memandang Danu.

" Siti sudah meninggal mas dua puluh tahun yang lalu. Mas lihat saja rumahnya juga sudah terbengkalai begitu ", kata Pak RT.

Danu pun merasa syok.

" Berarti Mbak Siti yang aku boncengan seminggu yang lalu bukan manusia", gumam Danu.

Danu pun langsung pamit kepada Pak Bowo dan Pak RT.

( SEKIAN)

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Episodes
1 01 Tinggal Di Kos Angker
2 02. Ruko Tempatku Bekerja Ternyata Angker
3 03 Ruko Tempatku Bekerja Ternyata Angker (2)
4 04 Bertemu dengan orang yang sudah meninggal.
5 05 Keranda Berjalan
6 06 Pengalaman Di Bus Malam
7 07. Rumah Baru
8 08 Rumah baru ( 02 )
9 09 Costumer ghaib
10 10. Pengalaman berkunjung ke lereng gunung merapi
11 11. Pengalaman sopir ambulans
12 12. Pengalaman sopir ambulans ( part 2 )
13 13. Kisah horor satpam rumah sakit.
14 14. Tangisan di tengah malam
15 15. Bocah mirip Aldi itu bukan manusia
16 16. Si motor Mio merah
17 17. Kisah Driver Ojol
18 18. Kisah Driver ojol part 2
19 19. Melahirkan di bantu dukun beranak ghaib
20 20. Pesugihan warung soto di kantin
21 21. Pesugihan
22 22. Pesugihan ( Dahlia meninggal )
23 23. Pesugihan ( Kematian Bu Wati )
24 24. Ku kira hanya kain putih ternyata...
25 25. Kesaksian Tumbal Pesugihan yang Lolos.
26 26. Kesaksian Tumbal Pesugihan yang Lolos
27 27. Ada apa sebenarnya di kios ku?
28 28. Gara gara datang bulan.
29 29. Si tukang ketuk pintu kamar kos.
30 30. Si tukang ketuk pintu kamar kos.
31 31. Kisah di toilet pabrik baju.
32 32. Saat di Rumah Sakit
33 33. Di boncengan sepeda itu..
34 34. Wanita di dalam mobil.
35 35. Asisten Rumah Tangga
36 36. Kejadian di kereta malam.
37 37. Di rumah orang tua.
38 38. Tas biru di dalam mobil sedan.
39 39. Kisah seram sepulang dari bekerja.
40 40. Arwah korban Santet
41 41. Arwah korban santet
42 42. Kisah mistis dukun beranak.
43 43. Kisah seorang perias jenasah.
44 44. Kisah dokter forensik.
45 45. Arwah karyawan pabrik.
46 46. Pengalaman horor di hotel
47 47. Gara gara mimpi
48 48. Pengumuman.
Episodes

Updated 48 Episodes

1
01 Tinggal Di Kos Angker
2
02. Ruko Tempatku Bekerja Ternyata Angker
3
03 Ruko Tempatku Bekerja Ternyata Angker (2)
4
04 Bertemu dengan orang yang sudah meninggal.
5
05 Keranda Berjalan
6
06 Pengalaman Di Bus Malam
7
07. Rumah Baru
8
08 Rumah baru ( 02 )
9
09 Costumer ghaib
10
10. Pengalaman berkunjung ke lereng gunung merapi
11
11. Pengalaman sopir ambulans
12
12. Pengalaman sopir ambulans ( part 2 )
13
13. Kisah horor satpam rumah sakit.
14
14. Tangisan di tengah malam
15
15. Bocah mirip Aldi itu bukan manusia
16
16. Si motor Mio merah
17
17. Kisah Driver Ojol
18
18. Kisah Driver ojol part 2
19
19. Melahirkan di bantu dukun beranak ghaib
20
20. Pesugihan warung soto di kantin
21
21. Pesugihan
22
22. Pesugihan ( Dahlia meninggal )
23
23. Pesugihan ( Kematian Bu Wati )
24
24. Ku kira hanya kain putih ternyata...
25
25. Kesaksian Tumbal Pesugihan yang Lolos.
26
26. Kesaksian Tumbal Pesugihan yang Lolos
27
27. Ada apa sebenarnya di kios ku?
28
28. Gara gara datang bulan.
29
29. Si tukang ketuk pintu kamar kos.
30
30. Si tukang ketuk pintu kamar kos.
31
31. Kisah di toilet pabrik baju.
32
32. Saat di Rumah Sakit
33
33. Di boncengan sepeda itu..
34
34. Wanita di dalam mobil.
35
35. Asisten Rumah Tangga
36
36. Kejadian di kereta malam.
37
37. Di rumah orang tua.
38
38. Tas biru di dalam mobil sedan.
39
39. Kisah seram sepulang dari bekerja.
40
40. Arwah korban Santet
41
41. Arwah korban santet
42
42. Kisah mistis dukun beranak.
43
43. Kisah seorang perias jenasah.
44
44. Kisah dokter forensik.
45
45. Arwah karyawan pabrik.
46
46. Pengalaman horor di hotel
47
47. Gara gara mimpi
48
48. Pengumuman.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!