Reuni diadakan di sebuah hotel , malam ini Cinta tampil begitu anggun, dress warna navy sebatas lutut ,menggunakan high hells dan tas tangan kecil senada , cantik sekali . Dimas juga menggunakan setelan warna yang sama dengan Cinta.
memasuki hall yang sudah di booking panitia , tangan Cinta melingkari lengan Dimas.
begitu memasuki ruangan, ternyata Aris dan istrinya Luna ,sudah sampai duluan .
Aris segera menghampiri Dimas ,
" ku kira kau bakal membawa Vivian ke sini, rupanya si Cinta " Aris berbisik pelan .
" diam " bisik Dimas menggeram pelan memberi peringatan kepada Aris .
" hai Cinta " sapa Aris
" hai Om " balas Cinta
Cinta bertegur sapa pada Luna istrinya Aris , walaupun tidak begitu akrab tapi mereka mengenal satu sama lain.
" kau seriusan sama si Cinta ? " tanya Aris masih berbisik .
" menurut mu ? " Dimas masih mode yang sama, menggeram, karena sejujurnya Dimas jengkel dengan sifat Aris yang terlalu usil dan tidak akan berhenti sampai mendapatkan info yang diinginkannya .
" pedofil kau " ejek Aris mencibir.
" sembarangan, dia sudah umur 18 tahun , sudah bisa aku jadikan istri " balas Dimas tidak mau kalah
" bbbbbhaha...haha......" Aris tertawa keras sehingga semua teman temannya melihat ke arah mereka
" ups sorry ! " Aris menutup mulut seraya mengangkat tangannya pertanda minta maaf.
" kau yakin dengan pilihanmu ? " tanya Aris meyakinkan.
" seribu persen " ucap Dimas mantap
cih
Aris cuma melengos.
" hai Dim.....apa Khabar ? " sapa seorang wanita tinggi semampai berusia 40 an tahun tetapi masih kelihatan cantik, terawat dan terjaga.
wanita itu berniat cipika cipiki dengan Dimas , Aris bertindak cepat dengan menyambar uluran tangan yang menggantung ke arah Dimas dengan menyalaminya.
Dimas tersenyum kecil dengan tindakan Aris yang tepat pada waktunya , sementara wanita itu tersenyum kaku .
" kamu bareng siapa kemari Dim ? karena yang ku dengar khabar kalau kamu belum menikah , benarkah ? jangan bilang kalau kamu masih mengharapkan...."
" sayang.....kenalkan teman mas ! " Dimas meraih tangan Cinta yang sudah mendekat semenjak manik matanya menangkap sosok genit yang berjalan melenggak lenggok ke arah Dimas dan Aris yang berbincang bincang.
Aris melongo dengan ucapan Dimas yang begitu lembut dan mesra terhadap Cinta.
yang membuat Aris bertambah terkejut , Cinta tak kalah mesra menyambut uluran tangan Dimas .
" Cinta " ucap Cinta mengulurkan tangan.
" Aida " balas Aida menyambut uluran tangan Cinta dengan wajah memucat.
" siapa dia Dim ? " tanyanya dengan suara bergetar .
" saya calon istrinya mas Dimas, Tante " kata Tante sengaja di tekan oleh Cinta .
Aida mendengus tidak senang karena di panggil Tante oleh Cinta .
Dimas tersenyum penuh kemenangan , dia puas melihat wajah pucat pasi Aida , sementara Aris dan istrinya Luna senyum tertahan.
" benarkah Dim ? " Aida masih belum mempercayainya .
" seperti yang di ucapkan kesayangan ku ini " ucap Dimas lembut sembari ujung ibu jarinya membelai lembut pipi Cinta .
Cinta memandang manik mata Dimas dengan binar bahagia . mereka semua dapat melihat itu tak terkecuali Dimas .
andai ini bukan sandiwara Om, bisik Cinta dalam hati.
aku bisa melihat binar kebahagian dimatanya , benarkah ? Dimas bergumam dalam hati
ehem....
Aris membuyar kan situasi yang membikin iri Aris dan Luna saja .
Luna saking gemesnya , mencubit perut suaminya, Aris meringis geli.
" kamu tuh mengganggu moment Dimas dengan Cinta saja " protes Luna.
Aris cuma terkekeh.
" ya sudah, semoga kamu bahagia ya Dim, aku permisi ke teman yang lain dulu " pamit Aida berlalu.
Aris menatap tajam kedalam manik mata Dimas , tapi bukan Dimas namanya kalau dia bakalan perduli dengan sifat penasarannya Aris .
acara demi acara yang sudah di susun oleh panitia pun semua sudah berjalan tanpa kendala .
panitia juga sudah menutup acara tanda acara sudah selesai .
malam semakin larut , satu persatu peserta reuni sudah pamit mengundurkan diri pulang ke tempat masing masing.
begitu juga dengan pasangan Aris ,Luna,Cinta dan Dimas .
Cinta sudah terlihat lelah dan mengantuk , sebelum mereka berpisah masuk ke mobil masing masing , Aris berkata pelan pada Dimas.
" kau punya hutang penjelasan padaku " tegas Aris lalu menutup pintu mobil dan melajukan mobilnya perlahan.
Dimas hanya diam seraya menghembuskan napasnya lega .
semuanya sesuai seperti apa yang di inginkannya.
Dimas pun melajukan mobilnya ke arah Apartement, pulang .
bersambung........
🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 414 Episodes
Comments
pena cantik putri
jangan satukan luna dan cinta
nanti kalau di gabung jadi lucinta luna
ehehe garing banget aku😂
2021-06-12
4
Lisa Sasmiati
like like
2021-05-25
0
Dewie
wkwkwkwk.... tante...😂😂😂
2021-04-26
1